vol 5 final
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
38<br />
membuat penyelesaian masalah<br />
hanya berputar-berputar tanpa<br />
menyelesaikan tersebut namun<br />
justru menguatkan sumber<br />
masalah tersebut dan secara<br />
bersamaan memperpanjang<br />
rantai emas yang mengikat<br />
populasi yang dan termajinalkan<br />
dalam lintasan orbit sirkulasi<br />
d a n a k u m u l a s i k a p i t a l .<br />
Hernando de Soto berargumen<br />
bahwa ketidakjelasan mengenai<br />
pembagian hak atas kepemilikan<br />
pribadi sangat mempengaruhi<br />
dalam membuat orang-orang<br />
m i s k i n j a t u h d a l a m<br />
kesengsaraan bagi mereka yang<br />
berada selatan belahan muka<br />
bumi (dengan mengabaikan<br />
fakta bahwa kemiskinan juga<br />
hadir pada masyarakat dimana<br />
hak atas kepemilikan pribadi<br />
sudah berdiri kokoh). Untuk<br />
lebih pastinya ada beberapa<br />
contoh dimana pemberiann hak<br />
tersebut (hak atas kepemilikan<br />
pribadi) seperti yang terjadi<br />
terhadap favela di Rio de<br />
Janeora atau pemukiman kumuh<br />
di kota Lima, Peru, akan<br />
membebaskan energi individu<br />
dan menyalurkannya lewat<br />
aktifitas kewirausahaan yang<br />
mengarah pada pencapaian<br />
individu. Namun, justru efek<br />
dari hal tersebut hanya akan<br />
menghancurkan sebuah bentuk<br />
kolektif atas solidaritas sosial<br />
seperti hal gotong royong<br />
hampir pasti akan menghilang<br />
karena tidak adanya kepastian<br />
atas ketersediaan lapangan<br />
pekerjaan, misalnya yang<br />
terjadi Kairo, Julia Elyachar<br />
mencatat bagaimana kemudian<br />
k e b i j a k a n y a n g t e r l i h a t<br />
progresif tersebut telah<br />
menciptakan sebuah “pasarp<br />
e r a m p a s a n ” y a n g p a d a<br />
dasarnya berusaha untuk<br />
“menghisap habis” nilai-nilai<br />
m o r a l e k o n o m i y a n g<br />
berdasarkan pada saling<br />
menghormati, saling membantu<br />
dalam rangka meningkatkan<br />
keuntungan bagi institusi<br />
Kapitalis.[19]<br />
Banyak sekali komentar yang<br />
sama berlaku bagi praktik<br />
kredit-mikro dan finansial-mikro<br />
sebagai sebuah solusi terhadap<br />
kemiskinan global yang hari ini<br />
terjadi, solusi tersebut sangat di<br />
elu-elu kan diantara institusi<br />
finansial yang berada di<br />
Washington. Kredit-mikro dalam<br />
inkarnasi sosial (seperti yang<br />
semula dibayangkan oleh<br />
pencetusnya seorang pemenang<br />
penghargaan nobel perdamaian<br />
bernama Yunus) telah membuka<br />
kemungkinan-kemungkinan<br />
baru dan memiliki dampak yang<br />
cukup luar biasa terhadap relasi<br />
gender dengan konsekuensi yang<br />
cukup positif bagi perempuan di<br />
negara seperti india dan<br />
Bangladesh, tetapi hal tersebut<br />
memiliki konsekuensi lain<br />
seperti menerapkan sistem<br />
tanggung jawab kolektif untuk