Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Sajak merdeka<br />
IBU PERTIWI<br />
OLEH<br />
DR.GANESAN SHANMUGAVELU<br />
Jab.Ilmu Pendidikan<br />
Pada tanggal ini<br />
Aku menyingkap pengorbananmu<br />
sewaktu kau terperangkap di antara cinta dan maut<br />
kau tetap gagah mengharungi dugaan dan cabaran arus perdana<br />
Waktu itu. .kami anak-anak hingusan...<br />
mampu melihat perjuanganmu di sebalik jendela usang..<br />
Berat mata memandang… berat lagi bahumu yang memikulnya<br />
kami tak tahu erti perjuangan, pengorbanan dan kemerdekaan..<br />
Tapi dahaga dan lapar menjadi teman setia… hampir setiap ketika<br />
Kau sanggup mengemis untuk memenuhi kehendak kami...<br />
Dalam keperitan inilah… kau lahirkan anak-anak yang berjiwa Jebat..<br />
Kau membesarkan mereka dengan darah dan keringat<br />
Kau membisikkan kalimat perjuangan dan kemerdekaan..<br />
Anak-anak ini membawa panji-panji kebebasan sambil berteriak<br />
Raja adil Raja disembah...Raja zalim Raja disanggah<br />
Ibu pertiwi<br />
Aku menyingkap perjuanganmu<br />
Kesengsaraan menyelubungi hampir di setiap sel tubuhmu<br />
Kau mendepani seteru Ferengghi…<br />
dengan bersenjatakan keris dan tombak<br />
Segagah kau menerima tembakan dan bedilan yang bertubi -tubi<br />
Kau membiarkan tubuhmu yang mulus dicalar dan<br />
ditetak oleh musuh jahanam.<br />
Portugis…<br />
kerakusan dan penipuan mereka tidak dapat diuntai dengan kata<br />
Musuh silih berganti… Kau tetap mendepani mereka<br />
British..<br />
menerjah bersama-sama keangkuhan… Dia Tuan,kita hamba kuli<br />
Komunis...<br />
menjadi musuh dalam selimut...menjadi onak dalam daging<br />
Memaksa kau bersimpuh menerima ideologi yang menghiris keimanan …<br />
Jepun…<br />
mara dengan seribu kebiadaban dan kecelakaan<br />
Kau diperlakukan seperti perempuan murahan,<br />
untuk melampiaskan kesyaitanan mereka<br />
Kau menerima segala yang ditentukan<br />
Untuk membebaskan kami daripada penjara neraka penjajah..<br />
Walaupun anak-anakmu dililit dengan belenggu kemiskinan,<br />
kemelaratan dan hidup merempat<br />
Mereka menjadi gelandangan jalanan ibarat kucing kurap..<br />
diperhamba, dicaci, dinista dan dinyahkan kemanusiaan di depan matamu<br />
Kau masih bertahan untuk meneruskan perjalanan ini...<br />
Dengan seribu semangat perjuangan...<br />
24