5. Pedoman Teknis Audit Energi

Recommendations

Info

Gambar 2. Tahapan pelaksanaan kegiatan audit energidi sektor industriHalaman 16 dari 32
Secara garis besar teknis pelaksanaan kegiatanaudit energi di sektor industri adalah sebagai berikut :3.2.1. Survei Awal IndustriKegiatan survei ini bertujuan untuk mendapatkandata awal, penyampaian technical message danrencana kerja ke industri yang akan diaudit.Diharapkan dari kunjungan ini terjalin komunikasi,kordinasi kerja dan sinergi antara pihak industridengan auditor.3.2.2. Pelatihan (in-house training)Sebelum melakukan audit energi, sebaiknya pihakauditor memberikan pelatihan (in-house training)mengenai teknik konservasi energi kepadastaf/personel yang diusulkan oleh pihak industriobyek. Kegiatan pelatihan (in-house training) iniditujukan untuk memberikan bimbingan kepadaSDM industri dalam melakukan audit energi danteknik-teknik konservasi energi. Kegiatan pelatihan(in-house training) ini meliputi:a. Pemberikan materi mengenai pengelolaanenergi dan teknik-teknik konservasi energib. Pemberian evaluasi kepada peserta pelatihanguna menentukan SDM yang akan turut sertamengikuti audit energi bersama dengankonsultanc. Pembentukkan tim pendamping audit energi(team Industri Obyek).Halaman 17 dari 32
Page 2 and 3: KEMENTERIAN PERINDUSTRIANJln. Jende
Page 4 and 5: PEDOMAN TEKNISAUDIT ENERGI Dalam IM
Page 6 and 7: DAFTAR ISIKATA PENGANTAR ..........
Page 8 and 9: instalasi pabrik yang sederhana, na
Page 10 and 11: 1.2 Tujuan Audit EnergiSetelah mend
Page 12 and 13: BAB IIMETODOLOGI PELAKSANAANAdalah
Page 14 and 15: Dari hasil stratifikasi diperoleh s
Page 16 and 17: BAB IIIPROSEDUR DAN TEKNIS PELAKSAN
Page 18 and 19: Setelah mendapatkan kesimpulan bahw
Page 20 and 21: 3.2 Teknis Pelaksanaan KegiatanAudi
Page 24 and 25: 3.2.3. Melakukan Pengkajian EnergiS
Page 26 and 27: dengan operasional peralatan penggu
Page 28 and 29: dipertimbangkan berapa biaya (khusu
Page 30 and 31: kWhBAB IVPEMBANGUNAN BASELINEBaseli
Page 32 and 33: BAB VPERANGKAT PENGUKURAN ENERGIBeb
Page 34 and 35: BAB VILAPORAN AUDITSeluruh kegiatan
Page 36 and 37: LAMPIRANOutline Contoh susunan pela
Page 38: e. LAINNYA (SEBUTKAN)BAB V KESIMPUL
Page 41 and 42: TECHNICAL GUIDELINE forAUDIT ENERGY
Page 43 and 44: FOREWORDPraise the Lord giving us H
Page 45 and 46: CHAPTER IINTRODUCTIONEffective ener
Page 47 and 48: set of recommendations on low-cost
Page 49 and 50: CHAPTER IIIMPLEMENTATION METHODOLOG
Page 51 and 52: into potential / energy-saving oppo
Page 53 and 54: CHAPTER IIIPROCEDURE AND TECHNICAL
Page 55 and 56: Step 1:Planning the overall audit a
Page 57 and 58: which generally occurs when the ene
Page 59 and 60: In general, the technical implement
Page 61 and 62: General information of industry,pro
Page 63 and 64: The measurement of temperature, hum
Page 65 and 66: 3.2.7. Compiling Reports.At the tim
Page 67 and 68: So that the aggregate baseline will
Page 69 and 70: • ManometersManometer is a tool u
Page 71 and 72: REFERENCEIndonesian Government. (20
Page 73 and 74:
- Total Plant- Main Process- Suppor
show all

5. Pedoman Teknis Audit Energi

Create successful ePaper yourself

Delete template?

Save as template?