ADMINISTRASI GURU - MGMP Fisika SMA 9

ADMINISTRASI GURU 

PERANGKAT PEMBELAJARAN 

SMA NEGERI 9 KOTA TANGERANG SELATAN 

SEKOLAH PELAKSANA SKM-PBKL-PSB 

NAMA GURU : Rudinanto, S.Pd. 

NIP : 19610403 200701 1 006 

MATA PELAJARAN : Fisika 

KELAS/JURUSAN : X / Umum 

TAHUN PELAJARAN : 2011/2012

LEMBAR PENGESAHAN 

Perangkat Pembelajaran SMA Negeri 9 Kota Tangerang Selatan (Administrasi Guru Bidang 

Studi Fisika Kelas X) ini telah disetujui dan disahkan pada : 

Hari : ……………………………………. 

Tanggal : ……………………………………. 

Wakabid. Kurikulum 

SMA Negeri 9 Kota Tangerang Selatan 

DERI ALDINA, SE 

NIP. 19720307 200604 1 013 

Mengetahui, 

Kepala SMA Negeri 9 

Kota Tangerang Selatan 

Dra. NENG NURHEMAH, M.Pd 

NIP. 19620727 198412 2 005 

Guru Bidang Studi Fisika 

RUDINANTO, S.Pd. 

NIP. 19610403 200701 1 006

KATA PENGANTAR 

Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat, 

taufik, hidayah, dan inayah-Nya. Sholawat serta salam kita tujukan kepada Nabi Muhammad 

SAW, keluarga dan seluruh sahabatnya, sehingga Administrasi Guru (Perangkat 

Pembelajaran) ini dapat terselesaikan dan semoga dapat dilaksanakan tanpa ada kendala yang 

berarti, bahkan membawa manfaat bagi peserta didik dan bagi seluruh pihak yang terkait. 

Kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Kepala SMA Negeri 9 

Kota Tangerang Selatan yang begitu banyak memberi pengarahan terkait dengan administrasi 

guru dan program-program sekolah. Terima kasih juga kepada teman-teman guru, dan para 

pihak yang ada di SMA Negeri 9 Kota Tangerang Selatan atas kerja sama, dan bantuannya 

dalam penyelesaian Perangkat Pembelajaran ini.. 

Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam Perangkat Pembelajaran ini, untuk 

itu kami berharap adanya saran yang sifatnya membangun dari banyak pihak agar 

menjadikannya lebih baik dan sempurna adanya. 

Ciputat, 5 Juli 2011. 

Guru Bidang Studi Fisika

DAFTAR ISI 

1. PERHITINGAN WAKTU/HARI EFEKTIF TATAP MUKA 

2. ALOKASI WAKTU PER SEMESTER 

3. PROGRAM TAHUNAN 

4. PROGRAM SEMESTER 

5. PEMETAAN STANDAR ISI (SK-KD-INDIKATOR) 

6. ANALISIS PENENTUAN KKM 

7. SILABUS 

8. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 

LAMPIRAN-LAMPIRAN 

1. Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2011/2012 

2. SK Kepala SMAN 9 Kota Tangerang Selatan; tetang Pembagian Tugas Guru 

3. Jadwal Pelajaran SMAN 9 Kota Tangerang Selatan 

4. Tujuan dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Fisika SMA 

5. Standar Kompetensi Kelulusan (SKL) Fisika SMA 

6. Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dan Deskripsinya. 

7. Taksonomi Bloom (Kata Kerja Operasional). 

8. CD Presentasi Pembelajaran Fisika SMA dan Soal/Instrumen Penilaian

NO 

1 JULI 

TAHUN 2011 

BULAN 

2 AGUSTUS 

3 SEPTEMBER 

4 OKTOBER 

Senin 

Selasa 

Rabu 

Kamis 

Jum'at 

Sabtu 

Minggu (ke-1) 

Senin 

Selasa 

Rabu 

Kamis 

Jum'at 

Sabtu 

Minggu (ke-2) 

Senin 

Selasa 

Rabu 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 

KET ♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ♥ ۩ ۩ ۩ ۩ ۩ ۩ 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 

KET ۝ ۝ ۝ LN LN LN 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 

KET 

Kamis 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 

KET 

Jum'at 

Sabtu 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 

5 NOPEMBER 

4 0 4 8 JP 4 5 

KET LN LN 

6 DESEMBER 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 

KET ▲▲▲▲▲▲ ۞ LN 

KETERANGAN : 

♥ = MOPDB dan ESQ ۩ = Materikulasi 

= Hari Efektif KBM = Libur Idul Fitri 

LN = Libur Nasional ▲ = Ujian Akhir Semester 

۝ = Libur Awal Puasa ۞ = Pembagian Laporan Hasil Belajar 

= Ujian Tengah Semester = Libur Semester 

UN = Ujian Nasional US = Ujian Sekolah 

PERHITUNGAN WAKTU/HARI EFEKTIF TATAP MUKA KELAS X 


SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2011/2012 

HARI DAN TANGGAL 

Minggu (ke-3) 

Senin 

Selasa 

Rabu 

Kamis 

Jum'at 

Sabtu 

Minggu (ke-4) 

Senin 

Selasa 

Rabu 

Kamis 

Jum'at 

Sabtu 

Minggu (ke-5) 

Senin 

Selasa 

TOTAL 

ANALISIS 

MINGGU 

Jumlah 

Tidak Efektif 

Efektif 

JUMLAH 

JAM 

EFEKTIF 

UNTUK 

MAPEL 

FISIKA X 

Senin 

JUMLAH HARI EFEKTIF 

Selasa 

4 2 2 4 JP 2 2 

Rabu 

Kamis 

Jum'at 

Sabtu 

Jumlah 

5 4 1 2JP 1 1 1 1 1 1 6 

4 2 2 4 JP 2 2 

4 1 3 6 JP 3 3 

5 1 

4 8JP 4 3 

26 10 16 32 JP 16 16 16 18 17 17 100 

TANGERANG SELATAN, 5 JULI 2011. 

GURU MATA PELAJARAN FISIKA 


NIP. 19610403 200701 1 006 

1 

4 

3 

5 

2 

3 

4 

3 

4 

3 

3 

4 

3 

4 

2 

3 14 

3 21 

4 20 

4 26 

2 13

NO 

1 JANUARI 

2 PEBRUARI 

3 MARET 

4 APRIL 

5 

MEI 

6 JUNI 

TAHUN 2012 

BULAN 

Senin 

Selasa 

Rabu 

Kamis 

Jum'at 

Sabtu 

Minggu (ke-1) 

Senin 

Selasa 

Rabu 

Kamis 

Jum'at 

Sabtu 

Minggu (ke-2) 

Senin 

Selasa 

Rabu 

Kamis 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 

KET LN LN 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 

KET LN 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 31 

KET LN 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 

KET LN UN UN UN UN UN UN UN UN UN UN UN UN US 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 

KET US US US US US LN US US US US US US LN 

TGL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 

KET ▲▲▲▲▲▲ LN ۞ 

KETERANGAN : 

♥ = MOPDB & ESQ ۩ = Materikulasi 

= Hari Efektif KBM = Libur Idul Fitri 

LN = Libur Nasional ▲ = Ujian Akhir Semester 

۝ = Libur Awal Puasa ۞ = Pembagian Laporan Hasil Belajar 

= Ujian Tengah Semester = Libur Semester 

UN = Ujian Nasional US = Ujian Sekolah 

PERHITUNGAN WAKTU/HARI EFEKTIF TATAP MUKA KELAS X 


SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2011/2012 

HARI DAN TANGGAL 

Jum'at 

Sabtu 

Minggu (ke-3) 

Senin 

Selasa 

Rabu 

Kamis 

Jum'at 

Sabtu 

Minggu (ke-4) 

Senin 

Selasa 

Rabu 

Kamis 

Jum'at 

Sabtu 

Minggu (ke-5) 

Senin 

Selasa 

TOTAL 

ANALISIS 

MINGGU 

Jumlah 

5 

4 

4 

5 

4 

4 

Tidak Efektif 

Efektif 

1 4 8 JP 

0 

4 

1 3 6 JP 

2 

3 

2 2 4 JP 

2 

2 

JUMLAH 

JAM 

EFEKTIF 

UNTUK 

MAPEL 

FISIKA X 

8 JP 

6JP 

4JP 

Senin 

JUMLAH HARI EFEKTIF 

Selasa 

Rabu 

Kamis 

4 4 5 4 

2 2 2 2 

2 2 2 2 

Jum'at 

Sabtu 

Jumlah 

4 5 4 4 4 4 25 

4 3 24 

3 3 3 4 3 3 19 

1 2 11 

3 3 3 2 2 2 15 

3 2 13 

26 8 18 36 JP 18 19 19 18 17 16 107 

TANGERANG SELATAN, 5 JULI 2011. 

GURU MATA PELAJARAN FISIKA 


NIP. 19610403 200701 1 006

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 9 KOTA TANGERANG SELATAN 

MATA PELAJARAN : FISIKA 

KELAS / PROGRAM : X / UMUM 

TAHUN PELAJARAN : 2011 / 2012 

I. Jumlah Minggu Tiap Semester 

SEMESTER 

Ganjil 

Genap 

NO. 

1 Juli 

5 minggu 4 minggu 1 minggu 2 jam pelajaran 

2 Agustus 


3 September 


4 Oktober 


5 Nopember 


6 Desember 


JUMLAH 26 minggu 10 minggu 16 minggu 32 jam pelajaran 

1 Januari 


2 Pebruari 


3 Maret 


4 April 


5 Mei 


6 Juni 


II. Jumlah Minggu Tidak Efektif 

SEMESTER 

Genap Ganjil 

ALOKASI WAKTU PER SEMESTER 

NAMA BULAN 


MINGGU KE 

Libur Semester 2 Tahun Pelajaran 2010/2011 2 minggu Juli 

ke 1 dan 2 

MOP, ESQ, Materikulasi 

2 minggu Juli 

ke 3 dan 4 

Libur Awal Puasa 1 minggu Agustus 

ke 1 

Libur menjelang Idul Fitri 

1 minggu Agustus 

ke 4 

Libur Idul Fitri 

1 minggu September 

ke 1 

Ulangan Tengah Semester 1 

1 minggu Oktober 

ke 2 

Ulangan Akhir Semester 1 

1 minggu Desember 

ke 2 

Libur Semester 1 Tahun Pelajaran 2011/2012 

1 minggu Desember 

ke 4 

JUMLAH 

10 minggu 


1 minggu Januari 

ke 1 


1 minggu Maret 

ke 3 

Ujian Nasional & Tray Out 

2 minggu April 

ke 4 dan 5 

Ujian Sekolah (Tulis dan Praktek) 

2 minggu Mei 

ke 1 dan 2 

Ulangan Akhir Semester 2 1 minggu Juni 

ke 2 

Libur Semester 2 Tahun Pelajaran 2011/2012 1 minggu Juni 

ke 4 

JUMLAH 

JUMLAH 

URAIAN KEGIATAN 

JUMLAH 

MINGGU 

Mengetahui, 

Kepala SMAN 9 Kota Tangerang Selatan 

Dra. Neng Nurhemah,M.Pd. 

NIP 19620727 198412 2 005 

MINGGU 

TIDAK 

EFEKTIF 

JUMLAH 

MINGGU 

8 minggu 

MINGGU 

EFEKTIF KBM 

BULAN 

JUMLAH JAM KBM 

EFEKTIF 

WAKTU 

Tangerang Selatan, 5 Juli 2011. 

Guru Mata Pelajaran Fisika 

Rudinanto, S.Pd. 

NIP. 19610403 200701 1 006

NO. 

S.K. 

1 

2 



KELAS / PROGRAM / SEMESTER : X / UMUM / GANJIL 


STANDAR KOMPETENSI : 1. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya 

2. Menerapkan konsep dan prinsip dasar kinematika dan dinamika benda titik 

ALOKASI 

KOMPETENSI DASAR 

MATERI POKOK 

WAKTU 

(Jam Pel) 

1.1 Mengukur besaran fisika (massa, 

panjang, dan waktu) 

1 Besaran, Satuan, dan Pengukuran (massa, panjang, 

dan waktu) 

4 

1.2 Melakukan penjumlahan vektor 2 Penjumlahan vektor secara grafis dan analitis. 4 

2.1 Menganalisis besaran fisika pada 

gerak dengan kecepatan dan 

percepatan konstan 

2.2 Menganalisis besaran fisika pada 

gerak melingkar dengan laju konstan 

2.3 

Menerapkan Hukum Newton sebagai 

prinsip dasar dinamika untuk gerak 

lurus, gerak vertikal, dan gerak 

melingkar beraturan 

Mengetahui, 



NIP 19620727 198412 2 005 

PROGRAM TAHUNAN 

3 Gerak lurus dengan kecepatan dan percepatan 

konstan; GLB dan GLBB. 6 

4 Gerak melingkar dengan laju konstan (GMB); frekuensi, 

periode, sudut tempuh, kecepatan linier, kecepatan 

sudut, dan percepatan sentripetal 

5 Hubugan kecepatan sudut dan kecepatan linier pada 

gerak roda berhubungan 

6 Hukum Newton tentang Gerak; Hukum I Newton, 

Hukum II Newton, dan Hukum III Newton. 

7 Gesekan statis dan kinetis 2 

8 Gaya Sentripetal 4 

JUMLAH 32 

6 

2 

4 

KETERANGAN 




NIP. 19610403 200701 1 006

PROGRAM TAHUNAN 



KELAS / PROGRAM / SEMESTER : X / UMUM / GENAP 


STANDAR KOMPETENSI : 3. Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik 

4. Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi 

5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi 

6. Memahami konsep dan prinsip gelombang elektromagnetik 

NO. 

S.K. 


MATERI POKOK 

ALOKASI 

WAKTU 

(Jam Pel) 

3 3.1 Menganalisis alat-alat optik secara 

kualitatif dan kuantitatif 

9 Fungsi dan bagian alat optik; misalnya mata, kacamata, 

kamera, mikroskop, dan teropong 

4 

3.2 Menerapkan alat-alat optik dalam 10 Formula pembentukan bayangan pada optik. 2 

kehidupan sehari-hari 

11 Pembentukan bayangan pada alat-alat optik, misalnya: 

lup, mikroskop, dan teropong. 

4 

4 4.1 Menganalisis pengaruh kalor 

terhadap suatu zat 

12 Suhu, Kalor, Pemuaian, dan Perubahan Wujud Zat. 

6 

4.2 Menganalisis cara perpindahan kalor 13 Perpindahan Kalor ; Konduksi, Konveksi, dan Radiasi 

2 

5 

4.3 Menerapkan asas Black dalam 

pemecahan masalah 

14 Asas Black pada pertukaran kalor, dan prinsip kerja 

kalorimetri. 

2 

5.1 Memformulasikan besaran-besaran 15 Arus Listrik dan Hambatan Listrik (Hukum Ohm dan 

listrik rangkaian tertutup sederhana 

(satu loop) 

Hukum Kirchoff). 4 

5.2 Mengidentifikasi penerapan listrik AC 16 Arus Listrik AC dan DC. 2 

dan DC dalam kehidupan sehari-hari 17 Energi dan Daya Listrik. 2 

5.3 Menggunakan alat ukur listrik 18 Pengukuran besaran listrik. 2 

KETERANGAN

NO. 

S.K. 

6 

KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK 

6.1 Mendeskripsikan spektrum 

gelombang elektromagnetik 

6.2 Menjelaskan aplikasi gelombang 

elektromagnetik pada kehidupan 

sehari-hari 

19 Spektrum gelombang elektromagnetik. 

20 Gelombang elektromagnetik dalam kehidupan. 

JUMLAH 

ALOKASI 

WAKTU 

(Jam Pel) 

2 

4 

36 

KETERANGAN 

Mengetahui, Tangerang Selatan, 5 Juli 2011. 

Kepala SMAN 9 Kota Tangerang Selatan Guru Mata Pelajaran Fisika 

Dra. Neng Nurhemah,M.Pd. Rudinanto, S.Pd. 

NIP 19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006

NO. 

S.K. 

1 

2 





STANDAR KOMPETENSI : 1. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya 

2. Menerapkan konsep dan prinsip dasar kinematika dan dinamika benda titik 

1.1 Mengukur besaran fisika 

(massa, panjang, dan 

waktu) 

1.2 Melakukan penjumlahan 

vektor 

2.1 Menganalisis besaran 

fisika pada gerak dengan 

kecepatan dan percepatan 

konstan 

2.2 Menganalisis besaran 

fisika pada gerak 

melingkar dengan laju 

konstan 

2.3 


Menerapkan Hukum 

Newton sebagai prinsip 

dasar dinamika untuk 

gerak lurus, gerak vertikal, 

dan gerak melingkar 

beraturan 

MATERI POKOK 

1 Besaran, Satuan, dan 

Pengukuran (massa, panjang, 

dan waktu) 

2 Penjumlahan vektor secara 

grafis dan analitis. 

3 Gerak lurus dengan kecepatan 

dan percepatan konstan; GLB 

dan GLBB. 

4 Gerak melingkar dengan laju 

konstan (GMB); frekuensi, 

periode, sudut tempuh, 

kecepatan linier, kecepatan 

sudut, dan percepatan 

sentripetal 

5 Hubugan kecepatan sudut dan 

kecepatan linier pada gerak 

roda berhubungan 

6 Hukum Newton tentang Gerak; 

Hukum I Newton, Hukum II 

Newton, dan Hukum III Newton. 

7 Gesekan statis dan kinetis 

8 Gaya Sentripetal 

Mengetahui, 



NIP 19620727 198412 2 005 

PROGRAM SEMESTER GANJIL 

ALOKASI 

BULAN DAN MINGGU KE 

WAKTU JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOPEMBER DESEMBER 

(Jam Pel) 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 

4 2 2 

4 2 2 



6 2 2 2 

MOP dan ESQ 

Materikulasi Kelas X 

Libur Awal Puasa 

Libur menjelang Idul Fitri 

6 2 2 2 

2 2 

Libur Idul Fitri 

4 2 2 

2 2 

4 2 2 






NIP. 19610403 200701 1 006 

Libur Semester 1

NO. 

S.K. 

3 

4 





STANDAR KOMPETENSI : 3. Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik 

4. Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi 

5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi 

6. Memahami konsep dan prinsip gelombang elektromagnetik 

ALOKASI 


KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK WAKTU JANUARI PEBRUARI 

MARET APRIL MEI 

JUNI 

(Jam Pel) 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 

3.1 Menganalisis alat-alat 9 Fungsi dan bagian alat optik; 

optik secara kualitatif dan 

kuantitatif 

misalnya mata, kacamata, 

kamera, mikroskop, dan 

teropong 

4 2 2 

3.2 

Menerapkan alat-alat optik 

dalam kehidupan seharihari 

4.1 Menganalisis pengaruh 

kalor terhadap suatu zat 

4.2 Menganalisis cara 

perpindahan kalor 

4.3 Menerapkan asas Black 

dalam pemecahan 

masalah 

10 Formula pembentukan 

bayangan pada optik. 2 2 

11 Pembentukan bayangan pada 

alat-alat optik, misalnya: lup, 

mikroskop, dan teropong. 

12 Suhu, Kalor, Pemuaian, dan 

4 2 2 

Perubahan Wujud Zat. 6 2 2 2 

13 Perpindahan Kalor ; Konduksi, 

Konveksi, dan Radiasi 2 2 

14 Asas Black pada pertukaran 

kalor, dan prinsip kerja 

kalorimetri. 

PROGRAM SEMESTER GENAP 

Libur Semester 1 

2 2 


Tray Out Ujian Nasional 

Ujian Nasional 

Ujian Sekolah (Praktik) 

Ujian Sekolah (Tulis) 


Libur Semester 2

NO. 

S.K. 

5 

6 

ALOKASI 


KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK 

WAKTU JANUARI PEBRUARI 

MARET APRIL MEI 

JUNI 

(Jam Pel) 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 

5.1 Memformulasikan besaran- 15 Arus Listrik dan Hambatan 

besaran listrik rangkaian Listrik (Hukum Ohm dan Hukum 

tertutup sederhana (satu 

loop) 

Kirchoff). 

4 2 2 

5.2 Mengidentifikasi 

penerapan listrik AC dan 

DC dalam kehidupan 

sehari-hari 

5.3 Menggunakan alat ukur 

listrik 

6.1 Mendeskripsikan spektrum 

gelombang 

elektromagnetik 

6.2 Menjelaskan aplikasi 

gelombang 

elektromagnetik pada 


16 Arus Listrik AC dan DC. 

17 Energi dan Daya Listrik. 

18 Pengukuran besaran listrik. 

2 2 

2 2 

2 2 

19 Spektrum gelombang 

elektromagnetik. 2 2 

20 Gelombang elektromagnetik 

dalam kehidupan. 

Libur Semester 1 

4 2 2 

Mengetahui, Tangerang Selatan, 5 Juli 2011. 


Dra. Neng Nurhemah,M.Pd. Rudinanto, S.Pd. 

NIP 19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006 


Tray Out Ujian Nasional 

Ujian Nasional 

Ujian Sekolah (Praktik) 

Ujian Sekolah (Tulis) 


Libur Semester 2

PEMETAAN STANDAR ISI 

( PEMETAAN STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, INDIKATOR, MATERI POKOK, DAN TAHAPAN BERPIKIR ) 

Nama Sekolah : SMA Negeri 9 Kota Tangerang Selatan Mata Pelajaran : FISIKA 

Tahun Pelajaran : 2011/2012 Kelas/Program : X / UMUM 

Semester : 1 (satu) dan 2 (dua) Guru : Rudinanto, S.Pd. 

S K (*) K D (**) 

1. Menerap-kan 

konsep besaran 

fisika dan 

pengukur-annya 

2.Menerapkan 

konsep dan prinsip 

dasar kinematika 

dan dinamika 

benda titik. 

1.1 Mengukur besaran 

fisika (massa, panjang, 

dan waktu) 

1.2 Melakukan 

penjumlahan vektor 

2.1 Menganalisis 

besaran fisika pada 

gerak dengan kecepatan 

dan percepatan konstan 

C 3 

Tahapan 

Berpikir 

Indikator (***) 

Mengenal/Mengidentifikasi besaran fisika (massa, 


Menjelaskan besaran fisika (massa, panjang, dan 

waktu) 

Menggunakan alat ukur besaran panjang, massa, 

dan waktu dengan beberapa jenis alat ukur. 

Mengukur besaran panjang, massa, dan waktu 

dengan mempertimbangkan ketelitian dan 

ketepatan. 

C 3 Menyebutkan definisi vektor 

Menjelaskan cara penjumlahan vektor 

Menjumlahkan dua vektor atau lebih secara grafis. 

Menjumlahkan dua vektor secara analisis. 

C 4 Menganalisis besaran-besaran fisika pada gerak 

dengan kecepatan konstan. 

Menganalisis besaran-besaran fisika pada gerak 

dengan percepatan konstan. 

Menganalisis grafik gerak lurus dengan kecepatan 

konstan. 

Menganalisis grafik gerak lurus dengan percepatan 

konstan. 

Tahapan 

Berpikir 

C 1 

Materi Pokok / 

Pengembangan 

Besaran Fisika 

massa, 

panjang, dan 

waktu 

Ruang Lingkup 

Alokasi 

Waktu 

6 x 45’ 

Pemetaan Standar Isi – Fisika SMA Kls. X – Rudinanto, S.Pd. 1 

C 2 

C 3 

C 3 

C 1 

C 2 

C 3 

C 3 

C 4 

C 4 

C 4 

C 4 

Pengukuran Berbagai 

besaran 

Penjumlahan vektor Pengukuran Berbagai 

besaran 

Gerak Lurus dengan 

Kecepatan dan 

Percepatan Konstan 

4 x 45’ 

Karakteristik gerak 6 x 45’

S K (*) K D (**) 



gerak melingkar dengan 

laju konstan. 

2.3 Menerapkan Hukum 

Newton sebagai prinsip 

dasar dinamika untuk 

gerak lurus, gerak 

vertikal, dan gerak 


Tahapan 

Berpikir 

C 4 

C 3 


Mengidentifikasi besaran frekuensi, frekuensi 

sudut, periode, dan sudut tempuh yang terdapat 

pada gerak melingkar dengan laju konstan. 

Menerapkan prinsip roda-roda yang saling 

berhubungan secara kualitatif. 

Menganalisis besaran yang berhubungan antara 

gerak linier dan gerak melingkar pada gerak 

menggelinding dengan laju konstan. 

Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 1 

Newton (hukum inersia) dalam kehidupan seharihari. 


Newton dalam kehidupan sehari-hari. 

Menyelidiki karakteristik gesekan statis dan kinetis 

melalui percobaan. 



Menerapkan hukum Newton pada gerak benda 

pada bidang miring tanpa gesekan. 

Menerapkan hukum Newton pada gerak vertikal. 

Menerapkan hukum Newton pada gerak melingkar. 

Tahapan 

Berpikir 

C 1 


Pengembangan 

Ruang Lingkup 

Alokasi 

Waktu 

Karakteristik gerak 8 x 45’ 


C 3 

C 4 

C 1 

C 1 

C 3 

C 1 

C 3 

C 3 

C 3 

Gerak Melingkar 

Hukum Newton dan 

Penerapannya 

Penerapan Hukum 

Newton 

8 x 45’

S K (*) K D (**) 

3. Menerapkan 

prinsip kerja alatalat 

optik. 

4. Menerapkan 

konsep kalor dan 

prinsip konservasi 

energi pada 

berbagai 

perubahan energi. 

3.1 Menganalisis alatalat 

optik secara 

kualitatif dan kuantitatif. 

3.2 Pembentukan 

Bayangan 


pengaruh kalor terhadap 

suatu zat. 

4.2 Menganalisis cara 

perpindahan kalor. 

Tahapan 

Berpikir 


C 4 Mendeskripsikan fungsi dan bagian alat optik mata 

dan kacamata, mikroskop, dan teleskop. 

C 5 

Membedakan pengamatan tanpa akomodasi dan 

akomodasi maksimum. 

Menganalisis pembentukan bayangan pada kaca 

mata, lup, mikroskop, dan teleskop. 

Menentukan kekuatan lensa kacamata pada 

penderita miopi dan hipermetropi. 

Menghitung perbesaran lup, mikroskop, dan 

teleskop. 

Mengidentifikasi aplikasi berbagai alat optik dalam 

kehidupan sehari-hari. 

Merancang dan membuat teleskop sederhana. 

C 4 Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan 

suhu benda. 

C 4 

Menganalisis pengaruh perubahan suhu benda 

terhadap ukuran benda (pemuaian). 

Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan 

wujud benda. 

Menganalisis perpindahan kalor dengan cara 

konduksi. 


konveksi. 


radiasi. 

Tahapan 

Berpikir 

C 1 


Pengembangan 

Ruang Lingkup 

Alokasi 

Waktu 

Optik Geometris. Alat-alat Optik 4 x 45’ 


C 4 

C 4 

C 3 

C 2 

C 1 

C 5 

C 4 

C 4 

C 4 

C 4 

C 4 

C 4 

Optik Geometris. Alat-alat Optik 6 x 45’ 

Suhu, Kalor, dan 

Perubahan Wujud 

Perpindahan Kalor 

Kalor 6 x 45’ 

Kalor 2 x 45’

S K (*) K D (**) 

5. Menerapkan 

konsep kelistrikan 

dalam berbagai 

penyelesaian 

masalah dan 

berbagai produk 

teknologi. 

4.3 Menerapkan asas 

Black dalam pemecahan 

masalah. 

5.1 Memformulasikan 

besaran-besaran listrik 

rangkaian tertutup 

sederhana (satu loop). 


penerapan listrik AC 

dan DC dalam 


5.3 Menggunakan alat 

ukur listrik. 

C 3 

C 3 

C 1 

C 3 

Tahapan 

Berpikir 


Mendeskripsikan perbedaan kalor yang diserap dan 

kalor yang dilepas. 

Menerapkan asas Black dalam peristiwa pertukaran 

kalor. 

Memformulasikan besaran kuat arus dalam 

rangkaian tertutup sederhana. 

Memformulasikan besaran hambatan dalam 

rangkaian seri dan pararel. 

Memformulasikan besaran tegangan dalam 

rangkaian tertutup sederhana dengan 

menggunakan hukum II Kirchhoff. 

Mengidentifikasi penerapan arus listrik searah 

dalam kehidupan sehari-hari. 

Mengidentifikasi penerapan arus listrik bolak-balik 

dalam kehidupan sehari-hari. 

Menggunakan amperemeter dalam rangkaian. 

Menggunakan voltmeter dalam rangkaian. 

Menggunakan ohmmeter dalam rangkaian. 

Tahapan 

Berpikir 

C 1 


Pengembangan 

Ruang Lingkup 

Alokasi 

Waktu 

Asas Black Kalor 2 x 45’ 


C 3 

C 3 

C 3 

C 3 

C 1 

C 1 

C 3 

C 3 

C 3 

Arus Listrik dan 

Hambatan Listrik 

Arus Listrik AC dan 

DC 

Pengukuran Besaran 

Listrik 

Konsep Dasar Listrik 

Dinamis 


Dinamis 


Dinamis 

6 x 45’ 

2 x 45’ 

2 x 45’

S K (*) K D (**) 

6. Memahami 

konsep dan prinsip 

gelombang 

elektromagnetik. 

6.1 Mendeskripsikan 

spektrum gelombang 


6.2 Menjelaskan 

aplikasi gelombang 



Keterangan: 

* : Diambil dari SK-KD 

** : Diambil dari SK-KD 

*** : Diambil dari penjabaran SK-KD ke dalam indikator 

Tahapan 

Berpikir 

C 2 

C 2 


Mendeskripsikan konsep gelombang 


Menyusun deret gelombang elektromagnetik 

berdasarkan frekuensi atau panjang gelombang. 

Mengidentifikasi penggunaan gelombang 

elektromagnetik dalam bidang komunikasi. 

Mengidentifikasi penggunaan gelombang 

elektromagnetik dalam bidang kesehatan dan 

industri. 

Menjelaskan perbedaan penggunaan rentang 

frekuensi atau panjang gelombang pada alat-alat 

komunikasi. 

Tahapan 

Berpikir 

C 1 


Pengembangan 

Gelombang 

Elektromagnetik 

Ruang Lingkup 

Alokasi 

Waktu 

4 x 45’ 


C 2 

C 1 

C 1 

C 2 

Gelombang 


Konsep Dasar 

Gelombang 


Konsep Dasar 

Gelombang 


Mengetahui, Ciputat, 5 Juli 2011. 


Dra. Neng Nurhemah, M.Pd. Rudinanto, S.Pd. 

NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006 

4 x 45’



KELAS/SEMESTER : X / 1 (satu) 


STANDAR 

KOMPETENSI 

1. Menerapkan konsep besaran fisika 

dan pengukurannya. 

2. Menerapkan konsep dan 

prinsip dasar kinematika 

dan dinamika benda titik. 




dan waktu) 

1.2 Melakukan 

penjumlahan vektor. 



gerak dengan 

kecepatan dan 


KRITERIA PENETAPAN KKM 

KOMPLEKSITAS DAYA DUKUNG INTAKE / INPUT 

PENETAPAN KKM 

INDIKATOR 

Tinggi 50-64 Tinggi 81-100 Tinggi 81-100 

Sedang 65-80 Sedang 65-80 Sedang 65-80 

K. D. S. K. 

Rendah 81-100 Rendah 50-64 Rendah 50-64 

1 Mengenal/Mengidentifikasi besaran fisika (massa, 


Sedang 76 Sedang 75 Sedang 70 74 74 73 

2 Menjelaskan besaran fisika (massa, panjang, dan 

waktu) 

Sedang 76 Sedang 75 Sedang 70 74 

3 Menggunakan alat ukur besaran panjang, massa, 

dan waktu dengan beberapa jenis alat ukur. Sedang 76 Sedang 75 Sedang 70 74 

4 Mengukur besaran panjang, massa, dan waktu 


ketepatan. 

ANALISIS PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL 

PERKOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR 


1 Menyebutkan definisi vektor Sedang 72 Sedang 78 Sedang 68 73 73 

2 Menjelaskan cara penjumlahan vektor Sedang 72 Sedang 78 Sedang 68 73 

3 Menjumlahkan dua vektor atau lebih secara grafis 


KKM : 

4 Menjumlahkan dua vektor secara analisis. Sedang 72 Sedang 78 Sedang 68 73 

1 Menganalisis besaran-besaran fisika pada gerak 




dengan percepataon konstan. 


3 Menganalisis grafik gerak lurus dengan kecepatan 

konstan. 


4 Menganalisis grafik gerak lurus dengan percepatan 

konstan. 


Indikator 

72 

KETERANGAN

STANDAR 

KOMPETENSI 

2. Menerapkan konsep dan prinsip dasar kinematika dan 

dinamika benda titik. 





laju konstan. 

2.3 Menerapkan 

Hukum Newton sebagai 

prinsip dasar dinamika 

untuk gerak lurus, gerak 



INDIKATOR 

1 Mengidentifikasi besaran frekuensi, frekuensi sudut, 

periode, dan sudut tempuh yang terdapat pada 


2 Menerapkan prinsip roda-roda yang saling 


3 Menganalisis besaran yang berhubungan antara 



1 Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 1 




3 Menyelidiki karakteristik gesekan statis dan kinetis 




5 Menerapkan hukum Newton pada gerak benda 



KOMPLEKSITAS DAYA DUKUNG 

INTAKE / INPUT 




PENETAPAN KKM 

Sedang 72 Sedang 70 Sedang 70 71 71 



Indikator 

K. D. S. K. 






6 Menerapkan hukum Newton pada gerak vertikal. Sedang 68 Sedang 75 Sedang 68 70 

7 Menerapkan hukum Newton pada gerak melingkar. 


MENGETAHUI, CIPUTAT, 5 JULI 2011. 

KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN FISIKA 

Dra. NENG NURHEMAH, M.Pd. RUDINANTO, S.Pd. 

NIP 19620727 198412 2 005 NIP 19610403 200701 1 006 

KETERANGAN



KELAS/SEMESTER : X / 1 (satu) 


STANDAR 

KOMPETENSI 

1. Menerapkan konsep besaran fisika 

dan pengukurannya. 

2. Menerapkan konsep dan 

prinsip dasar kinematika 

dan dinamika benda titik. 




dan waktu) 

1.2 Melakukan 




gerak dengan 

kecepatan dan 




PENETAPAN KKM 

INDIKATOR 



K. D. S. K. 


1 Mengenal/Mengidentifikasi besaran fisika (massa, 



2 Menjelaskan besaran fisika (massa, panjang, dan 

waktu) 


3 Menggunakan alat ukur besaran panjang, massa, 

dan waktu dengan beberapa jenis alat ukur. Sedang 76 Sedang 75 Sedang 70 74 

4 Mengukur besaran panjang, massa, dan waktu 


ketepatan. 




1 Menyebutkan definisi vektor Sedang 72 Sedang 78 Sedang 68 73 73 

2 Menjelaskan cara penjumlahan vektor Sedang 72 Sedang 78 Sedang 68 73 

3 Menjumlahkan dua vektor atau lebih secara grafis 


KKM : 

4 Menjumlahkan dua vektor secara analisis. Sedang 72 Sedang 78 Sedang 68 73 





dengan percepataon konstan. 


3 Menganalisis grafik gerak lurus dengan kecepatan 

konstan. 


4 Menganalisis grafik gerak lurus dengan percepatan 

konstan. 


Indikator 

72 

KETERANGAN

STANDAR 

KOMPETENSI 

2. Menerapkan konsep dan prinsip dasar kinematika dan 

dinamika benda titik. 





laju konstan. 


Hukum Newton sebagai 

prinsip dasar dinamika 

untuk gerak lurus, gerak 



INDIKATOR 

1 Mengidentifikasi besaran frekuensi, frekuensi sudut, 

periode, dan sudut tempuh yang terdapat pada 


2 Menerapkan prinsip roda-roda yang saling 


3 Menganalisis besaran yang berhubungan antara 







3 Menyelidiki karakteristik gesekan statis dan kinetis 




5 Menerapkan hukum Newton pada gerak benda 



KOMPLEKSITAS DAYA DUKUNG 

INTAKE / INPUT 




PENETAPAN KKM 




Indikator 

K. D. S. K. 






6 Menerapkan hukum Newton pada gerak vertikal. Sedang 68 Sedang 75 Sedang 68 70 

7 Menerapkan hukum Newton pada gerak melingkar. 





NIP 19620727 198412 2 005 NIP 19610403 200701 1 006 

KETERANGAN



KELAS/SEMESTER : X / 2 (dua) 


STANDAR 

KOMPETENSI 

3. Menerapkan prinsip kerja alatalat 

optik. 

4. Menerapkan konsep kalor dan prinsip 

konservasi energi pada berbagai 

perubahan energi 

KOMPETENSI 

DASAR 

3.1 Menganalisis alatalat 

optik secara 

kualitatif dan 

kuantitatif 

3.2 Menerapkan alatalat 

optik dalam 



pengaruh kalor 

terhadap suatu zat 


cara perpindahan 

kalor 


asas Black dalam 

pemecahan masalah 



INDIKATOR 

1 Mendeskripsikan fungsi dan bagian alat optik mata 

dan kacamata, mikroskop, dan teropong. 

2 Membedakan pengamatan tanpa akomodasi dan 

akomodasi maksimum 

3 Menganalisis pembentukan bayangan pada lup, kaca 

mata, mikroskop, dan teropong 

4 Menentukan kekuatan lensa kacamata pada penderita 

miopi dan hipermetropi 

5 Menghitung perbesaran lup, mikroskop, dan teropong 









1 Mengidentifikasi penerapan berbagai alat optik dalam 



2 Merancang dan membuat teropong sederhana Sedang 70 Sedang 66 Sedang 70 69 

1 Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan 

suhu benda 


2 Menganalisis pengaruh perubahan suhu benda 

terhadap ukuran benda (pemuaian) 


3 Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan 

wujud benda 


1 Menganalisis perpindahan kalor dengan cara konduksi 


2 Menganalisis perpindahan kalor dengan cara konveksi 

3 Menganalisis perpindahan kalor dengan cara radiasi 

1 Mendeskripsikan perbedaan kalor yang diserap dan 

kalor yang dilepas 

2 Menerapkan asas Black dalam peristiwa pertukaran 

kalor 







PENETAPAN KKM 

Indikator 

KKM : 72 

K. D. S. K. 

KETERANGAN

STANDAR 

KOMPETENSI 

5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam 

berbagai penyelesaian masalah dan 

berbagai produk teknologi 

6. Memahami konsep dan 

prinsip gelombang 


KOMPETENSI 

DASAR 

5.1 Memformulasikan 

besaran-besaran 

listrik rangkaian 

tertutup sederhana 

(satu loop) 



dan DC dalam 


5.3 Menggunakan 

alat ukur listrik 

6.1 Mendeskripsikan 



6.2 Menjelaskan 

aplikasi gelombang 





PENETAPAN KKM 

INDIKATOR 


Sedang 80-65 Sedang 65-80 Sedang 65-80 K. D. S. K. 


1 Memformulasikan besaran kuat arus dalam rangkaian 

tertutup sederhana 


2 Memformulasikan besaran hambatan dalam 

rangkaian seri 


3 Memformulasikan besaran tegangan dalam rangkaian 

tertutup sederhana dengan menggunakan hukum 

Kirchoff I dan II 


1 Mengidentifikasi penerapan arus listrik searah dalam 

kehidupan sehari-hari Sedang 78 Sedang 75 Sedang 70 74 74 

2 Mengidentifikasi penerapan arus listrik bolak-balik 

dalam kehidupan sehari-hari Sedang 78 Sedang 75 Sedang 70 74 

1 Menggunakan voltmeter dalam rangkaian Sedang 76 Sedang 76 Sedang 68 73 73 

2 Menggunakan amperemeter dalam rangkaian Sedang 76 Sedang 76 Sedang 68 73 

3 Menggunakan multimeter dalam rangkaian Sedang 76 Sedang 76 Sedang 68 73 

1 Mencari dan menelusuri literatur tentang gelombang 



2 Menyusun deret gelombang elektromagnetik 

berdasarkan frekuensi atau panjang gelombang 


1 Mengidentifikasi penggunaan gelombang 


elektromagnetik dalam komunikasi. 

2 Mengidentifikasi penggunaan gelombang 

elektromagnetik dalam bidang kesehatan dan industri Sedang 76 Sedang 68 Sedang 66 70 

3 Menjelaskan perbedaan penggunaan rentang 

frekuensi/panjang gelombang pada komunikasi radio, 

radar, telepon dan lain-lain 





NIP 19620727 198412 2 005 NIP 19610403 200701 1 006 

Indikator 

KETERANGAN

SILABUS 

MATA PELAJARAN FISIKA 

KELAS/JURUSAN : X / UMUM 

DISUSUN OLEH : 

NAMA GURU : RUDINANTO, S.Pd. 


KELAS/JURUSAN : X / UMUM 


Silabus Fisika SMA Kls. X – Rudinanto 0

Nama Sekolah : SMA Negeri 9 Kota Tangerang Selatan 

Mata Pelajaran : FISIKA 

Kelas/Program/Semester : X / Umum / 1 (satu) 

Tahun Pelajaran : 2011/2012 

Nama Guru : Rudinanto, S.Pd. 

SILABUS 

Standar Kompetensi : 1. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya. 

2. Menerapkan konsep dan prinsip dasar kinematika dan dinamika benda titik. 

No 

Kompetensi Dasar 

( KD ) 

1 1.1 Mengukur besaran 

fisika (massa, 


Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

Besaran, 

Satuan, dan 

Pengukuran 

(massa, 

panjang, dan 

waktu). 

Kegiatan Pembelajaran 

( TM , PT, KMTT ) 

• Membuat daftar (tabel) nama 

besaran, alat ukur, cara 

mengukur, dan satuan yang 

digunakan secara individu yang 

berlaku di daerah setempat 

(misalnya: untuk ukuran massa: 

mayam di Sumut, untuk ukuran 

panjang: tumbak di Jabar). 

• Mengukur besaran panjang, 

massa, dan waktu dengan 

beberapa jenis alat ukur: mistar 

milimeter, jangka sorong, 

mikrometer, neraca lengan, 

neraca pegas, dan stopwatch 

secara berkelompok di sekolah. 

• Mengolah hasil pengukuran 

dengan mempertimbangkan 

kesalahan relatif pengukuran 

dalam diskusi kelas. 

Indikator Pencapaian 

Kompetensi 

• Mengenal/Mengidentifik 

asi besaran fisika (massa, 


• Menjelaskan besaran 


dan waktu) 

• Menggunakan alat ukur 

besaran panjang, massa, 

dan waktu dengan 

beberapa jenis alat ukur. 

• Mengukur besaran 

panjang, massa, dan 

waktu dengan 

mempertimbangkan 

ketelitian dan ketepatan. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 

Karakter Teknik 

Rasa ingin tahu, 

kerja keras, 

tanggungjawab 


kerja keras, 

tanggungjawab 


kerja keras, 

disiplin, kreatif, 

tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 

Silabus Fisika SMA Kls. X – Rudinanto 1 

Tes unjuk 

kerja 

Tes tertulis 

Penilaian 

Bentuk 

Instrumen 

Instrumen 

Uji petik Isilah tabel berikut dengan 

kerja produk mengamati skala pada 

beberapa alat-alat ukur 

panjang. Tentukan nst serta 

ketidakpastiannya. 

Tes PG 

Tes uraian 

Pasangan besaran dan satuan 

yang berdasarkan satuan 

Sistem Internasional adalah 

.... 

a. waktu, menit 

b. panjang, inci 

c. massa, kilogram 

d. suhu, celcius 

e. jumlah zat, candela 

Apa yang harus dilakukan 

agar pengukuran memiliki 

kesalahan sekecil mungkin. 

Alokasi 

Waktu 

6 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 

Buku Fisika 

untuk kelas X 

SMA/MA, 

Kamajaya, 

Grafindo Media 

Pratama, hal. 1- 

48. 

Lembar kerja, 

alat dan bahan 

praktikum. 

Buku-buku 

referensi yang 

relevan. 

Lingkungan 

Laptop dan 

Proyektor

No 


( KD ) 

2 1.2 Melakukan 


Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

Penjumlahan 

Vektor secara 

grafis dan 

analitis. 



• Menggambar vektor, resultan 

vektor, komponen vektor serta 

menghitung besar dan arah 

resultan vektor dalam diskusi 

kelas. 

• Melakukan percobaan untuk 

menemukan resultan dua vektor 

sebidang. 

• Menerapkan operasi vektor 

dalam pemecahan masalah 

secara individu. 


Kompetensi 

• Menyebutkan definisi 

vektor 

• Menjelaskan cara 

penjumlahan vektor 

• Menjumlahkan dua 

vektor atau lebih secara 

grafis. 

• Menjumlahkan dua 

vektor secara analisis. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 



kerja keras, 

kreatif 


kerja keras, 


mandiri, 

tanggungjawab 


kerja keras, 


mandiri, 

tanggungjawab 


kerja keras, 


mandiri, 

tanggungjawab 

Bentuk 

Instrumen 


Tes tertulis 

Tes tertulis 

Tes PG 

Tes uraian 

Penilaian 

Instrumen 

Besar vektor A = 3 satuan 

dan besar vektor B = 4 

satuan. Bila besar vektor 

resultan (A+B) = 5 satuan, 

maka sudut antara vektor A 

dan vektor B adalah .... 

a. 30 0 

d. 73 0 

b. 45 0 

e. 90 0 

c. 60 0 

Tentukan resultan dari gaya 

berikut: 50 N dengan 

membentuk sudut 30 0 

terhadap sumbu +X, gaya 80 

N dengan membentuk sudut 

135 0 terhadap sumbu +X, 

dan 30 N dengan membentuk 

sudut 240 0 terhadap sumbu 

+X. 

Alokasi 

Waktu 

4 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 


Pratama, hal. 

49-68. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 

Laptop, 

Proyektor, situs 

internet

No 


( KD ) 

3 2.1 Menganalisis besaran 


dengan kecepatan 

dan percepatan 

konstan 

Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

Gerak Lurus 

dengan 

Kecepatan dan 

Percepatan 

konstan; GLB 

dan GLBB. 



• Mengamati demonstrasi gerak 

untuk membedakan gerak lurus 

dengan kecepatan konstan dan 

gerak lurus dengan percepatan 

konstan dalam diskusi kelas. 

• Melakukan percobaan GLB 

dengan menggunakan kereta atau 

mobil mainan. 

• Melakukan percobaan GLBB 

dengan menggunakan kereta 

dinamik. 

• Menganalisis besaran-besaran 

dalam GLBB dan gerak jatuh 

bebas dalam diskusi kelas 


Kompetensi 

• Menganalisis besaranbesaran 



• Menganalisis besaranbesaran 


dengan percepatan 

konstan. 

• Menganalisis grafik gerak 

lurus dengan kecepatan 

konstan. 

• Menganalisis grafik gerak 

lurus dengan percepatan 

konstan. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 



kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab, 

demokratis 


kerja keras, 



demokratis 

Bentuk 

Instrumen 


Tes tertulis 

Tes tertulis 

Tes unjuk 

kerja 

Tes PG 

Tes uraian 

Tes 

identifikasi 

Penilaian 

Instrumen 

Sebuah mobil mula-mula 

memiliki kecepatan 72 

km/jam. Kemudian, mesin 

mobil dimatikan sehingga 

mobil berhenti dalam waktu 

40 menit. Perlambatan mobil 

tersebut adalah .... 

a. 1,0 m/s 2 d. 0,05 m/s 2 

b. 0,50 m/s 2 e. 0,01m/s 2 

c. 0,25 m/s 2 

Perlambatan maksimum yang 

dapat dicapai sebuah mobil 

pada sebuah jalan yang basah 

adalah 5 m/s 2 . Mula-mula 

mobil bergerak dengan laju 

100 m/s. Tentukan jarak 

minimum untuk 

menghentikan mobil bila 

diukur dari tempat rem mulai 

diinjak. Berapakah waktu 

tempuh untuk jarak tersebut? 

Manakah dari pernyataan 

berikut yang berkaitan 

dengan GLB? 

• luas daerah di bawah 

kurva v – t sama dengan 

posisi benda. 

• luas daerah di bawah 

kurva v – t sama dengan 

perpindahan benda 

Alokasi 

Waktu 

6 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 


Pratama, hal. 

69-102. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 

Situs internet, 

Laptop dan 

Proyektor

No 


( KD ) 

4 2.2 Menganalisis besaran 



konstan. 

Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

• Gerak 

melingkar 

dengan laju 

konstan 

(GMB); 

frekuensi, 

periode, 

sudut 

tempuh, 

kecepatan 

linier, 

kecepatan 

sudut, dan 

percepatan 

sentripetal. 

• Hubugan 

kecepatan 

sudut dan 

kecepatan 

linier pada 

gerak roda 

berhubungan 



• Menemukan besaran frekuensi, 

periode, sudut tempuh, kecepatan 

linier, kecepatan sudut, dan 

percepatan sentripetal pada gerak 

melingkar melalui demonstrasi. 

• Melakukan percobaan secara 

berkelompok untuk menyelidiki 

gerak yang menggunakan 

hubungan roda-roda. 

• Menganalisis gerak melingkar 

beraturan dalam pemecahan 

masalah melalui diskusi kelas 


Kompetensi 

• Mengidentifikasi besaran 

frekuensi, frekuensi sudut, 

periode, dan sudut tempuh 

yang terdapat pada gerak 


konstan. 

• Menerapkan prinsip rodaroda 

yang saling 

berhubungan secara 

kualitatif. 

• Menganalisis besaran yang 

berhubungan antara gerak 

linier dan gerak melingkar 

pada gerak menggelinding 

dengan laju konstan. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 



kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 



mandiri 


kerja keras, 



demokratis 

Bentuk 

Instrumen 


Tes tertulis 

Tes tertulis 

Tes PG 

Tes uraian 

Penugasan Tugas rumah 

Penilaian 

Instrumen 

Sebuah benda berhenti 

setelah melakukan 10 

putaran. Apabila kecepatan 

sudutnya mula-mula 20 rpm, 

maka waktu yang dibutuhkan 

benda sampai berhenti adalah 

.... 

a. 60 sekon d. 10 sekon 

b. 30 sekon e. 1 sekon 

c. 15 sekon 

Sebuah bor gigi (jari-jari 1 

cm) dirancang agar 

mempunyai percepatan 1.000 

rad/s 2 . Agar sebuah titik pada 

permukaan sisi samping bor 

dapat menempuh putaran 

sejauh 12 m, tentukan waktu 

putaran yang dibutuhkan. 

Anggap posisi awal bor 

dalam keadaan diam. 

Buatlah kliping yang menarik 

mengenai penerapan konsep 

gerak melingkar dalam 

kehidupan sehari-hari. Berilah 

keterangan atau komentarmu 

mengenai setiap gambar di 

dalam kliping tersebut. 

Kemudian kumpulkan ke 

guru. 

Alokasi 

Waktu 

8 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 


Pratama, hal. 

103-124. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 

Situs Internet, 

Laptop dan 

Proyektor

No 


( KD ) 

5 2.3 Menerapkan Hukum 

Newton sebagai 

prinsip dasar 

dinamika untuk gerak 

lurus, gerak vertikal, 

dan gerak melingkar 

beraturan 

Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

• Hukum 

Newton 

tentang 

gerak; 

Hukum I 

Newton, 

Hukum II 

Newton, dan 

Hukum III 

Newton 

. 

• Gesekan 

statis dan 

kinetis. 

• Gaya 

Sentripental. 



• Melakukan percobaan hukum 

Newton 1 dan 2 secara 

berkelompok di kelas. 

• Menggambar gaya berat, gaya 

normal, dan gaya tegang tali 

dalam diskusi pemecahan 

masalah dinamika gerak lurus 

tanpa gesekan. 

• Melakukan percobaan gerak 

benda misalnya dalam bidang 

miring untuk membedakan 

gesekan statik dan kinetik. 

• Menghitung percepatan benda 

dalam sistem yang terletak pada 

bidang miring, bidang datar, dan 

sistem katrol dalam diskusi kelas. 

• Melakukan praktek gaya 

sentripetal 

• Menghitung gaya normal pada 

sistem benda bergerak dalam 

bidang lingkaran dalam diskusi 

pemecahan masalah. 


Kompetensi 

• Mengidentifikasi 

penerapan prinsip hukum 1 

Newton (hukum inersia) 

dalam kehidupan seharihari. 



Newton dalam kehidupan 

sehari-hari. 

• Menyelidiki karakteristik 

gesekan statis dan kinetis 




Newton dalam kehidupan 

sehari-hari. 

• Menerapkan hukum 

Newton pada gerak benda 

pada bidang miring tanpa 

gesekan. 


Newton pada gerak 

vertikal. 


Newton pada gerak 

melingkar. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 



kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 

Bentuk 

Instrumen 


Tes tertulis 

Tes unjuk 

kerja 

Tes tertulis 

Tes PG 

Uji petik 

kerja produk 

Tes uraian 

Penugasan Tugas rumah 

Penilaian 

Instrumen 

Sebuah benda bermassa 50 kg 

bergerak dengan kecepatan 5 

m/s. Besarnya gaya dalam 

arah berlawanan yang harus 

diberikan agar benda berhenti 

setelah 10 s adalah .... 

a. 100 N d. 10 N 

b. 50 N e. 5 N 

c. 25 N 

Kegiatan 7.1 halaman 160 dan 

kegiatan 7.3 halaman 162. 

Gaya horizontal sebesar 400 

N diperlukan untuk 

mendorong kereta sepanjang 

bidang pada laju konstan. 

Berapakah gaya gesekan 

antara kereta dan bidang. 


mengenai penerapan hukumhukum 

Newton dalam 

kehidupan sehari-hari. Berilah 

keterangan atau komentarmu 

mengenai setiap gambar di 

dalam kliping tersebut. 

Kemudian kumpulkan ke 

guru. 




NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006 

Alokasi 

Waktu 

8 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 


Pratama, hal. 

125-156. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 


Laptop dan 

Proyektor



Kelas/Program/Semester : X / Umum / 2 (dua) 

Tahun Pelajaran : 2011/2012 

Nama Guru : Rudinanto, S.Pd. 

SILABUS 

Standar Kompetensi : 3. Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik. 

4. Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi. 

5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi. 

6. Memahami konsep dan prinsip gelombang elektromagnetik. 

No 


( KD ) 

1 3.1 Menganalisis alat-alat 

optik secara kualitatif 

dan kuantitatif. 

Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

• Fungsi dan 

bagian alat 

optik; 

misalnya 

mata, 

kacamata, 

kamera, 

mikroskop, 

dan teropong. 



• Mengidentifikasi fungsi dan 

bagian alat optik pada mata dan 

kacamata, kamera, mikroskop, 

dan teleskop. 

• Melalui diskusi kelompok dapat 

membedakan pengamatan tanpa 

akomodasi dan akomodasi 

maksimum. 

• Melukis jalannya sinar pada 

pembentukan bayangan alat-alat 

optik.. 

• Studi pustaka untuk mencari 

informasi menentukan kekuatan 

lensa kacamata pada penderita 

miopi dan hipermetropi. 


Kompetensi 

• Mendeskripsikan fungsi 

dan bagian alat optik mata 

dan kacamata, mikroskop, 

dan teleskop. 

• Membedakan pengamatan 

tanpa akomodasi dan 

akomodasi maksimum. 

• Menganalisis 

pembentukan bayangan 

pada kaca mata, lup, 

mikroskop, dan teleskop. 

• Menentukan kekuatan lensa 

kacamata pada penderita 

miopi dan hipermetropi. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 

Karakter 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


Teknik 

Penugasan 

Tes tertulis 

Tes tertulis 

Tes tertulis 

Bentuk 

Instrumen 

Tugas rumah 

Tes isian 

Tes uraian 

Tes PG 

Penilaian 

Instrumen 

Buatlah artikel mengenai 

fungsi bagian- bagian alat 

optik (kacamata, mikroskop, 

dan teleskop). 

Proses pengaturan ketebalan 

lensa untuk menghasilkan 

bayangan pada retina disebut 

.... 

Bagaimana cara mengamati 

benda kecil dengan 

menggunakan lup agar mata 

tidak cepat lelah? 

Seorang siswa ingin melihat 

benda-benda yang sangat 

jauh. Apabila siswa tersebut 

hanya dapat melihat benda 

paling jauh 200 cm, maka ia 

Alokasi 

Waktu 

4 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 

Grafindo 

Media 

Pratama, hal. 

163-212. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 


Laptop dan 

Proyektor

No 


( KD ) 

2 3.2 Menerapkan alat-alat 

optik dalam kehidupan 

sehari-hari. 

Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

• Formula 

pembentukan 

bayangan 

pada optik. 

• Pembentukan 

bayangan pada 

alat-alat optik, 

misalnya: lup, 

kamera, 

mikroskop, dan 

teropong. 




perbesaran pada kacamata, lup, 

mikroskop, dan teleskop dalam 

diskusi kelas. 


informasi kegunaan berbagai alat 

optik dalam kehidupan sehari-hari. 

• Merancang dan membuat teleskop 

sederhana secara berkelompok 

dengan alat dan bahan yang cukup 

mudah ditemukan. 


Kompetensi 

• Menghitung perbesaran 

lup, mikroskop, dan 

teleskop. 

• Mengidentifikasi aplikasi 

berbagai alat optik dalam 


• Merancang dan membuat 

teleskop sederhana. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 

Karakter 


kerja keras, 



demokratis 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


Teknik 

Tes tertulis 

Penugasan 

Tes unjuk 

kerja 

Bentuk 

Instrumen 

Tes uraian 

Tugas rumah 

Uji petik kerja 

produk 

Penilaian 

Instrumen 

harus menggunakan 

kacamata dengan kekuatan .... 

a. +1,0 D d.-1,0 D 

b. +0,5 D e. -1,5 D 

c. -0,5 D 

Berapakah perbesaran sebuah 

teleskop yang memiliki lensa 

obyektif dengan panjang 

fokus 75 cm dan lensa okuler 

dengan panjang fokus 4 cm. 

Membuat daftar alat-alat optik 

dan kegunaannya dalam 


Membuat teleskop Galileo 

(Proyek Ilmiah halaman 47). 

Alokasi 

Waktu 

6 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 

Grafindo 

Media 

Pratama, hal. 

163-212. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 


Laptop dan 

Proyektor

No 


( KD ) 

3 4.1 Menganalisis 

pengaruh kalor 

terhadap suatu zat. 

Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

Suhu, Kalor, 

Pemuaian, dan 

Perubahan 

Wujud Zat. 



• Melakukan studi pustaka untuk 

mencari informasi mengenai 

pengaruh kalor terhadap 

perubahan suhu benda. 


mencari informasi pengaruh 

perubahan suhu benda terhadap 

ukuran benda (pemuaian). 

• Menganalisis pengaruh kalor pada 

suhu, ukuran benda, dan 

wujudnya dalam pemecahan 

masalah melalui diskusi kelas. 


Kompetensi 

• Menganalisis pengaruh 

kalor terhadap perubahan 

suhu benda. 


perubahan suhu benda 

terhadap ukuran benda 

(pemuaian). 


kalor terhadap perubahan 

wujud benda. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 

Karakter 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 



demokratis 


Teknik 

Tes tertulis 

Tes tertulis 

Tes tertulis 

Bentuk 

Instrumen 

Tes PG 

Tes isian 

Tes uraian 

Penilaian 

Instrumen 

Sebanyak 200 gram air 

bersuhu 60 0 C dicampur 

dengan susu bermassa 50 

gram dengan suhu 50 0 C. Jika 

kalor jenis air sama dengan 

kalor jenis susu, maka suhu 

campurannya adalah .... 

a. 20 0 C d. 50 0 C 

b. 30 0 C e. 60 0 C 

c. 40 0 C 

Sebatang logam yang 

panjangnya 1 m dipanaskan 

dari suhu 20 0 C sampai 

80 0 C sehingga mengalami 

pertambahan panjang 1 mm. 

Bila logam tersebut 

dipanaskan hingga suhu 140 

0 

C, maka panjang logam 

menjadi .... 

Hitunglah kalor yang 

dibutuhkan untuk mengubah 

200 gram es yang bersuhu 

-10 0 C menjadi uap air 

bersuhu 125 0 C. 

Alokasi 

Waktu 

6 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 

Grafindo 

Media 

Pratama, hal. 

213-252. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 


Laptop dan 

Proyektor

No 


( KD ) 

4 4.2 Menganalisis cara 

perpindahan kalor. 

Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

Perpindahan 

Kalor; 

Konduksi, 

Konveksi, dan 

Radiasi. 





perpindahan kalor secara 

konduksi. 



perpindahan kalor secara 

konveksi. 



perpindahan kalor secara radiasi. 


Kompetensi 

• Menganalisis perpindahan 

kalor dengan cara 

konduksi. 


kalor dengan cara 

konveksi. 


kalor dengan cara radiasi. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 

Karakter 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


Teknik 

Tes tertulis 

Tes tertulis 

Bentuk 

Instrumen 

Tes PG 

Tes isian 

Tes tertulis Tugas Rumah 

Penilaian 

Instrumen 

Jika suhu benda dinaikkan 

menjadi dua kalinya, maka daya 

kalor yang dipindahkan secara 

radiasi berubah menjadi .... 

a. dua kali lebih besar 

b. empat kali lebih besar 

c. delapan kali lebih besar 

d. enam belas kali lebih besar 

e. tiga puluh dua kali lebih besar 

Dalam sebuah latihan yang 

cukup berat, tubuh dapat 

memompa darah sebanyak 

2,00 liter per menit sehingga 

tubuh mengalami 

pendinginan sebesar 2,00 0 C. 

Jika diasumsikan kalor jenis 

darah sama dengan kalor 

jenis air dan massanya 

jenisnya 1.050 kg/m 3 , laju 

konveksi yang muncul dalam 

peristiwa ini adalah .... 

Buat kliping mengenai 

“Pengaruh lapisan ozon 

terhadap perambatan energi 

kalor matahari menuju 

bumi”. Bahan kliping dapat 

diambil dari koran, majalah, 

dan internet. 

Alokasi 

Waktu 

2 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 

Grafindo 

Media 

Pratama, hal. 

213-252. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 

Laptop dan 

Proyektor 


Laptop dan 

Proyektor

No 


( KD ) 

5 4.3 Menerapkan asas 

Black dalam 

pemecahan masalah. 

Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

Asas Black 

pada 

pertukaran 

kalor, dan 

prinsip kerja 

kalorimetri. 





perbedaan kalor yang diserap dan 

kalor yang dilepas. 

• Menganalisis prinsip pertukaran 

kalor, asas Black, dan kalor jenis 

zat dalam diskusi kelas. 


Kompetensi 

• Mendeskripsikan 

perbedaan kalor yang 

diserap dan kalor yang 

dilepas. 

• Menerapkan asas Black 

dalam peristiwa 

pertukaran kalor. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 

Karakter 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 



demokratis 


Teknik 

Tes tertulis 

Tes tertulis 

Bentuk 

Instrumen 

Tes PG 

Tes uraian 

Penilaian 

Instrumen 

Sebongkah es dimasukkan ke 

dalam wadah berisi air panas 

sehingga seluruh es mencair. 

Pernyataan di bawah ini yang 

benar adalah .... 

a. es menerima kalor dan air 

melepaskan kalor 

b. air menerima kalor dan es 


c. es dan air sama-sama 


d. es dan air sama-sama 

menerima kalor 

e. es dan air tidak menerima 

dan juga tidak melepaskan 

kalor 

Sebongkah es (massa 40 g) 

didinginkan hingga -78 0 C. 

Lalu, es tadi dimasukkan ke 

dalam 560 g air yang berada 

pada 80 g wadah tembaga. 

Suhu awal air = 25 0 C. 

Tentukan suhu akhirnya. Jika 

semua es tidak mencair, 

tentukan massa es yang 

tersisa. Kalor jenis es = 2.090 

J / kg 0 C. 

Alokasi 

Waktu 

2 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 

Grafindo 

Media 

Pratama, hal. 

213-252. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 


Laptop dan 

Proyektor

No 


( KD ) 

6 5.1 Memformulasikan 

besaran-besaran listrik 

rangkaian tertutup 

sederhana (satu loop). 

Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

Arus Listrik dan 

Hambatan 

Listrik (Hukum 

Ohm dan 

Hukum 

Kirchoff). 



• Mengukur kuat arus, tegangan, 

dan hambatan pada rangkaian 

tertutup sederhana secara 

berkelompok. 


mencari informasi cara 

menentukan hambatan total bila 

disusun secara seri dan pararel. 

• Merancang dan melakukan 

percobaan untuk mempelajari 

hukum Kirchhoff dalam diskusi 

kelompok. 


Kompetensi 

• Memformulasikan besaran 

kuat arus dalam rangkaian 

tertutup sederhana. 


hambatan dalam 

rangkaian seri dan pararel. 


tegangan dalam rangkaian 

tertutup sederhana dengan 

menggunakan hukum II 

Kirchhoff. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 

Karakter 


kerja keras, 



mandiri 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 



mndiri, 

demokratis 


Teknik 

Tes tertulis 

Tes tertulis 

Tes unjuk 

kerja 

Bentuk 

Instrumen 

Tes PG 

Tes uraian 


produk 

Penilaian 

Instrumen 

Dalam waktu 20 s terjadi 

aliran muatan dari baterai 

sebesar 0,1 C. Kuat arus 

listrik yang dihasilkan baterai 

adalah .... 

a. 20 A d. 5 mA 

b. 2 A e. 0,5 mA 

c. 50 mA 

Empat buah lampu dengan 

hambatan masing-masing 140 

Ω dihubungkan secara seri. 

a. Berapakah hambatan total 

dari empat lampu tersebut? 

b. Berapakah hambatan total 

bila lampu disusun secara 

pararel? 

Eksperimen mempelajari 

hukum I dan hukum II 

Kirchoff 

(Kegiatan 11.3 halaman 150- 

151). 

Alokasi 

Waktu 

6 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 

Grafindo 

Media 

Pratama, hal. 

153-296. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 


Laptop dan 

Proyektor

No 


( KD ) 

7 5.2 Mengidentifikasi 


dan DC dalam 


8 

5.3 Menggunakan alat 

ukur listrik. 

Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

• Arus Listrik 

AC dan DC. 

• Energi dan 

Daya Listrik. 

Pengukuran 

Besaran Listrik 





perbedaan arus listrik searah dan 

arus listrik bolak-balik. 

• Membuat daftar penggunaan arus 

listrik searah dan bolak-balik serta 

sumbernya dalam kehidupan 

sehari-hari di rumah masingmasing 

secara individu. 


mencari informasi mengenai cara 

menggunakan amperemeter. 


mencari informasi mengenai cara 

menggunakan voltmeter. 

• Praktek menggunakan alat ukur 

voltmeter, amperemeter, dan 

multimeter secara berkelompok. 


Kompetensi 

• Mengidentifikasi penerapan 

arus listrik searah dalam 


• Mengidentifikasi penerapan 

arus listrik bolak-balik 


• Menghitung besar energi 

listrik yang diperlukan 

untuk lingkungan (rumah 

atau suatu wilayah 

tertentu). 

• Menggunakan amperemeter 

dalam rangkaian. 

• Menggunakan voltmeter 


• Menggunakan ohmmeter 


Nilai-Nilai 

Pendidikan 

Karakter 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 



mandiri 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 



mandiri 


kerja keras, 



mandiri 


kerja keras, 



mandiri 


Teknik 

Tes tertulis 

Penugasan 

Tes tertulis 

Tes tertulis 

Tes unjuk 

kerja 

Bentuk 

Instrumen 

Tes uraian 

Tugas rumah 

Tes isian 

Tes PG 


produk 

Penilaian 

Instrumen 

Jelaskan perbedaan antara 

arus listrik searah dan arus 

listrik bolak-balik. 


mengenai penerapan arus listrik 

searah dan arus listrik bolakbalik 


Berilah keterangan atau 

komentarmu mengenai setiap 

gambar di dalam kliping 

tersebut. Kalian dapat mencari 

sumber gambar atau artikel 

mengenai topik tersebut dari 

majalah, koran, atau internet, 

kemudian kumpulkan ke guru. 

Untuk mengukur arus listrik 

dalam suatu komponen, 

amperemeter harus dipasang 

secara .... 

Untuk mengukur beda 

potensial antara dua titik 

dalam rangkaian secara 

langsung kita 

menggunakan .... 

a. amperemeter 

b. ohmmeter 

c. mikrometer 

d. galvanometer 

e. voltmeter 

Eksperimen menentukan 

hambatan dalam dari ammeter 

(amperemeter) dan voltmeter 

(Kegiatan 11.2 halaman 148- 

150). 

Alokasi 

Waktu 

2 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 

Grafindo 

Media 

Pratama, hal. 

153-296. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 

Laptop dan 

Proyektor 

2 x 45 mnt Buku Fisika 

untuk kelas X 


Kamajaya, 

Grafindo 

Media 

Pratama, hal. 

153-296. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 


Laptop dan 

Proyektor

No 


( KD ) 

9 6.1 Mendeskripsikan 



Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

Spektrum 

Gelombang 

Elektromagneti 

k. 




mencari informasi mengenai ciriciri 

gelombang elektromagnetik. 


mencari informasi mengenai ciri 

dan karakteristik spektrum 

gelombang elektromagnetik. 


Kompetensi 

• Mendeskripsikan konsep 

gelombang 


• Menyusun deret 

gelombang 


berdasarkan frekuensi atau 

panjang gelombang. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 

Karakter 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 


tanggungjawab 


Teknik 

Tes tertulis 

Tes tertulis 

Bentuk 

Instrumen 

Tes uraian 

Tes PG 

Penilaian 

Instrumen 

Sebutkan ciri-ciri gelombang 


Urutan spektrum gelombang 

elektromagnetik dari 

frekuensi kecil ke besar 

adalah .... 

a. inframerah, cahaya, UV, 

sinar-χ, sinar-γ 

b. UV, inframerah, sinar-χ, 

sinar-γ 

c. cahaya, UV, sinar-γ, 

sinar-χ 

d. gelombang radio, 

gelombang mikro, cahaya, 

inframerah 

e. sinar-γ, sinar-χ, UV, 

cahaya, inframerah 

Alokasi 

Waktu 

4 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 

Grafindo 

Media 

Pratama, hal. 

297-306. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 


Laptop dan 

Proyektor

No 


( KD ) 

10 6.2 Menjelaskan aplikasi 

gelombang 



Materi 

Pokok/ 

Pembelajaran 

Gelombang 

Elektromagneti 

k dalam 

kehidupan. 





pemanfaatan gelombang 

elektromagnetik dalam bidang 

komunikasi. 

• Mendeskripsikan pemanfaatan 


dalam bidang kesehatan dan 

industri melalui presentasi 

kelompok. 



perbedaan penggunaan rentang 

frekuensi atau panjang gelombang 

pada komunikasi radar, telepon, 

radio, dan televisi. 


Kompetensi 


penggunaan gelombang 

elektromagnetik dalam 

bidang komunikasi. 


penggunaan gelombang 

elektromagnetik dalam 

bidang kesehatan dan 

industri. 

• Menjelaskan perbedaan 

penggunaan rentang 

frekuensi atau panjang 

gelombang pada alat-alat 

komunikasi. 

Nilai-Nilai 

Pendidikan 

Karakter 


kerja keras, 


tanggungjawab 


kerja keras, 



mandiri 


kerja keras, 


tanggungjawab 


Teknik 

Tes tertulis 

Tes tertulis 

Penugasan 

Bentuk 

Instrumen 

Tes PG 

Tes isian 

Tugas rumah 

Penilaian 

Instrumen 

Jenis gelombang yang dapat 

dipakai untuk menembus 

kabut adalah .... 

a. inframerah 

b. radio 

c. cahaya merah 

d. cahaya biru 

e. ultraviolet 

Jelaskan pemanfaatan 


dalam bidang kesehatan dan 

industri. 

Buatlah artikel tentang 

pemanfaatan gelombang 


komunikasi radar, telepon, 

radio, dan televisi. Kalian 

dapat mencari sumber gambar 

atau artikel mengenai topik 

tersebut dari majalah, koran, 

atau internet, kemudian 

kumpulkan ke guru. 




NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006 

Alokasi 

Waktu 

4 x 45 mnt 

Alat dan 

Sumber 

Belajar 


untuk kelas X 


Kamajaya, 

Grafindo 

Media 

Pratama, hal. 

297-306. 

Lembar kerja, 


praktikum. 

Buku-buku 


relevan. 

Lingkungan 


Laptop dan 

Proyektor

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 


KELAS X 

SEMESTER 1 (SATU) 





TAHUN PELAJARAN : 2011 /2012

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 

( RPP ) 

Nomor : 01 

I. IDENTITAS MATA PELAJARAN 


Kelas / Program : X / Umum 

Thn Pelajaran / Semester : 2011/2012 / 1 (satu) 


Jumlah Pertemuan : 3 kali pertemuan) 

II. STANDAR KOMPETENSI 

1. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya. 

III. KOMPETENSI DASAR 

1.1 Mengukur besaran fisika ( panjang, massa, dan waktu). 

IV. INDIKATOR PENCAPAIAN 

1. Mengenal/Mengidentifikasi besaran fisika (massa, panjang, dan waktu) 

2. Menjelaskan besaran fisika (massa, panjang, dan waktu) 

3. Menggunakan alat ukur besaran panjang, massa, dan waktu dengan beberapa jenis alat 

ukur. 

4. Mengukur besaran panjang, massa, dan waktu dengan mempertimbangkan ketelitian dan 

ketepatan. 

V. TUJUAN PEMBELAJARAN 

Peserta didik dapat: 

1. Menganalisis besaran dan satuan dalam fisika. 

2. Melakukan analisis dimensi terhadap besaran-besaran fisika. 

3. Membedakan antara besaran pokok dan besaran turunan. 

4. Menerapkan konsep besaran dan satuan dalam perhitungan fisika. 

5. Mendeskripsikan pengukuran dalam fisika. 

6. Melakukan pengukuran secara langsung terhadap besaran panjang, massa, dan waktu. 

7. Melakukan pengukuran terhadap besaran turunan secara langsung dan tidak langsung. 

8. Menganalisis ketidakpastian dalam suatu proses pengukuran. 

9. Mengolah data yang telah dikumpulkan dari suatu pengukuran. 

VI. NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER 

Rasa ingin tahu, kerja keras, disiplin, kreatif, tanggungjawab 

VII. MATERI BELAJAR 

Besaran, Satuan, dan Pengukuran (massa, panjang, dan waktu). 

VIII. ALOKASI WAKTU 

3 kali pertemuan ( 6 x 45 menit) 

IX. METODE PEMBELAJARAN 

Model : - Direct Instruction (DI) 

- Cooperative Learning 

Metode : - Diskusi kelompok 

- Eksperimen 

- Ceramah

X. KEGIATAN BELAJAR 

PERTEMUAN KE-1 (2 X 45 MENIT) 

1. Pendahuluan 

o Menyampaikan Indikator dan kompetensi yang diharapkan 

2. Kegiatan Inti 

o Memahami peta konsep tentang besaran fisika 

o Mengenal besaran pokok dan satuan standar 

besaran pokok 

- Panjang 

- Massa 

- Suhu 

- Kuat arus listrik 

- Waktu 

- Intensitas cahaya 

o Memahami keunggulan satuan SI 

o Mengenal besaran turunan 

- Luas 

- Gaya 

- Volume 

- Massa jenis 

- Percepatan - Kecepatan 

- Jumlah zat 

- Tekanan 

- Usaha daya 

3. Penutup 

o Memberikan motivasi untuk mengulang pelajaran di rumah 

4. Pekerjaan Rumah 

o Soal terlampir 



o Mengulang materi pertemuan sebelumnya 


o Mengenal dimensi dari besaran pokok 

o Mempelajari tentang konversi satuan 

o Mempelajari tentang konversi satuan 

o Mempelajari tentang notasi ilmiah 

3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa notasi ilmiah adalah cara penulisan 

bilangan secara ilmiah 



(5 menit) 

(80 menit) 

(5 menit) 

(5 menit) 

(80 menit) 

(5 menit)

PERTEMUAN KE-3 ( 2 X 45 MENIT) 


o Mengulang materi pertemuan sebelumnya, dan membacakan indikator 

o Menagih tugas pertemuan sebelumnya 


o Mengetahui sumber kesalahan sistematik seperti kesalahan pada : 

i. alat 

iii. lingkungan 

ii. pengamatan 

iv. teoritis 

n 1 

o Menuliskan hasil pengukuran berulang x = ∑ x1 

n i= 

1 

n 1 

o Menyetakan kesalahan pengukuran ∆x 

= ∑ x1 

− x 

n i= 

1 

o Membuat analisis kesalahan dan merepresentasikan dalam bentuk grafik 

o Mengenal alat pengukuran panjang dan cara pengunaannya seperti mistar 

ukur, jangka sorong 

o Mengenal alat pengukuran massa dan cara pengunaannya 

o Mengenal alat pengukuran massa dan cara pengunaannya 

o Mempelajari ketentuan pada angka penting 

o Menghitung penjumlahan dan pengurangan lalu dituliskan dalam bentuk 

angka pentingnya 

o Menghitung perkalian dan pembagian lalu dituliskan dalam bentuk angka 

pentingnya 

3. Penutup 

o Memotivasi untuk rajin melakukan pengukuran 



XI. ALAT/BAHAN DAN SUMBER BELAJAR 

(5 menit) 

(80 menit) 

(5 menit) 

1. Buku Fisika untuk kelas X SMA/MA, Kamajaya, Grafindo Media Pratama, hal. 1-48. 

2. Lembar kerja, alat dan bahan praktikum. 

3. CD Buku Sekolah Elektonik (BSE) Fisika SMA. 

4. Lingkungan 

5. Laptop, proyektor, situs iternet.

XII . PENILAIAN HASIL BELAJAR 

a. Teknik Penilaian: 

- Tes unjuk kerja 

- Tes tertulis 

b. Bentuk Instrumen: 

- Uji petik kerja produk 

- PG 

- Uraian 

c. Contoh Instrumen: 

- Contoh uji petik kerja produk 

Isilah tabel berikut dengan mengamati skala pada beberapa alat-alat ukur panjang. 

Tentukan nst serta ketidakpastiannya. 

No 

1 

2 

3 

4 

5 

Alat ukur panjang nst ketidakpastian 

- Contoh tes PG 

Pasangan besaran dan satuan yg berdasarkan satuan Sistem Internasional adalah .... 

a. waktu, menit 

b. panjang, inci 

c. massa, kilogram 

d. suhu, celcius 

e. jumlah zat, candela 

- Contoh tes uraian 

Apa yang harus dilakukan agar pengukuran memiliki kesalahan sekecil mungkin? 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 02 






Jumlah Pertemuan : 2 kali pertemuan 


1. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya. 


1.2 Melakukan penjumlahan vektor. 


1. Menyebutkan definisi vektor 

2. Menjelaskan cara penjumlahan vektor 

3. Menjumlahkan dua vektor atau lebih secara grafis. 

4. Menjumlahkan dua vektor secara analisis. 



1. Membedakan pengertian besaran vektor dan besaran skalar. 

2. Menyebutkan contoh besaran vektor dan besaran skalar. 

3. Menuliskan simbol vektor. 

4. Melakukan operasi vektor dengan metode jajargenjang dan metode poligon. 

5. Menganalisis komponen-komponen vektor. 

6. Menyelesaikan masalah vektor dengan menggunakan metode analitik. 


Rasa ingin tahu, kerja keras, disiplin, kreatif, mandiri, tanggungjawab 


Penjumlahan Vektor secara grafis dan analitis. 




1. Model : - Direct Instruction (DI) 


2. Metode : - Diskusi kelompok 

- Ceramah 


PERTEMUAN 1 ( 2 X 45 MENIT) 



o Motivasi dan Apersepsi: 

- Sebutkan besaran fisika yang tergolong besaran vektor. 

- Dapatkah besaran vektor mempunyai nilai negatif? 

(10 menit)

o Prasyarat pengetahuan: 

- Apa yang dimaksud dengan besaran vektor? 

- Apa yang dimaksud dengan negatif dari sebuah vektor? 


o Mempelajari cara menjumlahkan vektor dgn metode Poligon, jajar 

genjang 

o Mempelajari sifat penjumlahan vektor 

- A + B = B + A 

- A + B + C = A + B + C 

- A + (–B) = A – B 

3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa 

- Dua vektor adalah sama jika kedua vektor memiliki besar dan arah yang 

sama walaupun pangkal vektornya berbeda. 



PERTEMUAN KE-2 ( 2 X 45 MENIT) 



o Motivasi dan Apresiasi 

- Bagaimana cara melakukan penjumlahan vektor secara analitik? 


o Mempelajari cara menjumlahkan vektor dengan metode persamaan 

kosinus 

o Mempelajari cara menguraikan vektor 

Y 

α 

A 

AX 

7. Penutup 

o Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja 

dan kerjasama yang baik. 

o Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat 

rangkuman. 



AY 

X 

Ax = A cos α 

Ay = A sin α 

(75 menit) 

(5 menit) 

(5 menit) 

(75 menit) 

(10menit)




3. Lingkungan 

4. Laptop, proyektor, situs internet. 





− PG 

− Uraian 



Besar vektor A = 3 satuan dan besar vektor B = 4 satuan. Bila besar vektor resultan 

(A+B) = 5 satuan, maka sudut antara vektor A dan vektor B 

adalah .... 

a. 30 0 d. 73 0 

b. 45 0 

e. 90 0 

c. 60 0 


Tentukan resultan dari gaya berikut: 50 N dengan membentuk sudut 30 0 terhadap 

sumbu +X, gaya 80 N dengan membentuk sudut 135 0 terhadap sumbu +X, dan 30 N 

dengan membentuk sudut 240 0 terhadap sumbu +X. 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 03 










2.1 Menganalisis besaran fisika pada gerak dengan kecepatan dan percepatan konstan. 


1. Menganalisis besaran-besaran fisika pada gerak dengan kecepatan konstan. 

2. Menganalisis besaran-besaran fisika pada gerak dengan percepatan konstan. 

3. Menganalisis grafik gerak lurus dengan kecepatan konstan 

4. Menganalisis grafik gerak lurus dengan percepatan konstan. 



1. Mendeskripsikan definisi dari beberapa besaran gerak. 

2. Menganalisis Gerak Lurus Beraturan (GLB) dalam kehidupan sehari-hari. 

3. Menganalisis Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) dalam kehidupan sehari-hari. 

4. Menghitung besaran-besaran yang berkaitan dengan GLB, GLBB, dan gerak vertikal. 

5. Menggambar grafik gerak lurus beraturan. 

6. Menggambar grafik gerak lurus berubah beraturan. 

7. Menentukan perpindahan benda berdasarkan kurva kecepatan-waktu. 

8. Menganalisis gerak peluru sebagai perpaduan gerak dalam arah horizontal dan gerak 

dalam arah vertikal. 

9. Menghitung besaran-besaran yang terkait dengan gerak peluru. 




Gerak Lurus dengan Kecepatan dan Percepatan Konstan; GLB dan GLBB. 







- Observasi 

- Eksperimen






- Sebutkan beberapa contoh gerak lurus dalam kehidupan sehari-hari? 

- Mungkinkah perpindahan sebuah benda lebih besar daripada jarak 

tempuhnya? 


- Apa yang dimaksud dengan gerak lurus? 

- Apakah pengertian jarak tempuh? 


o Memahami peta konsep tentang gerak lurus 

o Menahami tentang jarak dan perpindahan. 

s 

o Menuliskan persamaan kelajuan rata-rata v = , 

t 

s − s 

2 1 

dan kecepatan rata-rata v = 

t − t 

2 1 

o Mengambarkan grafik jarak terhadap waktu 

o Mempelajari prosedur menghitung kelajuan sesaat 

o Memahami peta konsep tentang gerak lurus 

v − vo 

o Menuliskan persamaan percepatan a = 

o Memahami percepatan sebagai besaran vektor dan perlajuan sebagai besaran 

skalar 

o Menghitung percepatan suatu benda 

3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa 

- Posisi adalah letak suatu benda pada waktu tertentu terhadap acuan tertentu 

- Perpindahan adalah perubahan posisi 

- Jarak adalah panjang suatu lintasan yang ditempuh dalam selang waktu 

- Perajuan adalah besaran skalar 

- Percepatan adalah besaran vektor 



t 

(5 menit) 

(80 

menit) 

(10 

menit)





- Apakah tujuan lintasan rel kereta api harus dibuat lurus dan mendatar? 

- Gerak jatuh peloncat indah tergolong GLB atau GLBB? 


- Apa yang dimaksud dengan gerak lurus beraturan? 

- Apakah ciri dari gerak lurus berubah beraturan? 


o Menagih tugas pada pertemuan sebelumnya 

o Memahami peta konsep tentang gerak lurus yang bersifat beraturan 

o Mampu mengukur kelajuan dengan ticker timer 

o Mampu mengukur percepatan suatu benda pada gerak lurus berubah 

beraturan dengan ticker timer. 

o Memahami peta konsep tentang gerak lurus yang bersifat tidak beraturan 

o Memahami pengertian gerak lurus berubah beraturan 


- Percepatan rata-rata 

∆v 

- Percepatan sesaat a = 

∆t 

∆t 

lim 


3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa alat yang dapat mengukur kelajuan sesaat 

digunakan alat yang sederhana yaitu ticker timer. 

o Memberikan kesimpulan bahwa gerak lurus beraturan adalah gerak suatu 

benda tetap dengan kecepatan tetap 

∆v 

v2 

− v1 

o Memberikan kesimpulan bahwa percepatan sesaat a = = 

∆t 

t − t 



2 

1 

(5 menit) 

(80 

menit) 

(5 menit)






o Menuliskan hubungan antara kecepatan dan percepatan pada GLBB 

v vo 

at + = 

o Menuliskan hubungan antara perpindahan, percepatan dan waktu pada GLBB 

1 2 

s vo 

t at 

2 

+ = 

o Menuliskan hubungan antara perpindahan, kecepatan dan percepatan pada 

GLBB 

2 2 

v = vo 

+ 2as 

o Menuliskan hubungan antara perpindahan, kecepatan dan waktu pada GLBB 

⎛ vo + v ⎞ 

s = ⎜ ⎟t ⎝ 2 ⎠ 

o Memahami peta konsep tentang jatuh bebas 

o Memahami peristiwa jatuh bebas 

o Mengetahui persamaan gerak jatuh bebas 

v = 2gh 

3. Penutup 

o Memberikan motivasi untuk lebih banyak mengerjakan soal 

o Memberikan kesimpulan bahwa pada gerak jatuh bebas : 

- Kecepatan awal nol 

- Percepatan sama dengan percepatan gravitasi 

- ∆x = ∆y 



(5 menit) 

(80 

menit) 

(5 menit) 





4. Lingkungan 

5. Laptop, proyektor, situs internet.



- Tes tulis 



- Tes PG 

- Tes uraian 

- Tes identifikasi 



Sebuah mobil mula-mula memiliki kecepatan 72 km/jam. Kemudian, mesin mobil 

dimatikan sehingga mobil berhenti dalam waktu 40 menit. Perlambatan mobil 

tersebut adalah .... 

a. 1,0 m/s 2 d. 0,05 m/s 2 

b. 0,50 m/s 2 e. 0,01m/s 2 

c. 0,25 m/s 2 


Perlambatan maksimum yang dapat dicapai sebuah mobil pada sebuah jalan yang 

basah adalah 5 m/s 2 . Mula-mula mobil bergerak dengan laju 100 m/s. Tentukan jarak 

minimum untuk menghentikan mobil bila diukur dari tempat rem mulai diinjak. 

Berapakah waktu tempuh untuk jarak tersebut? 

- Contoh tes identifikasi 

- Manakah dari pernyataan berikut yang berkaitan dengan GLB? 

- Luas daerah di bawah kurva v – t sama dengan posisi benda. 

- Luas daerah di bawah kurva v – t sama dengan perpindahan benda. 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 04 










2.2. Menganalisis besaran fisika pada gerak melingkar dengan laju konstan. 


1. Megidentifikasi besaran frekuensi, frekuensi sudut, periode, dan sudut tempuh yang 

terdapat pada gerak melingkar dengan laju konstan. 

2. Menerapkan prinsip roda-roda yang saling berhubungan secara kualitatif. 

3. Menganalisis besaran yang berhubungan antara gerak linier dan gerak melingkar pada 

gerak menggelinding dengan laju konstan. 



1. Menjelaskan pengertian gerak melingkar. 

2. Menyebutkan contoh gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari. 

3. Mendeskripsikan besaran-besaran dalam gerak melingkar. 

4. Menjelaskan karakteristik Gerak Melingkar Beraturan (GMB). 

5. Menjelaskan karakteristik Gerak Melingkar Berubah Beraturan (GMBB). 

6. Membedakan Gerak Melingkar Beraturan (GMB) dan Gerak Melingkar Berubah 

Beraturan (GMBB). 

7. Menganalisis aplikasi gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari. 

8. Menghitung besaran-besaran yang terkait dengan gerak melingkar. 




1. Gerak melingkar dengan laju konstan (GMB); frekuensi, periode, sudut tempuh, 

kecepatan linier, kecepatan sudut, dan percepatan sentripetal. 

2. Hubugan kecepatan sudut dan kecepatan linier pada gerak roda berhubungan 







- Eksperimen 

- Observasi






- Sebutkan contoh gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari! 

- Sebutkan ciri-ciri gerak melingkar! 


o Memahami peta konsep tentang gerak melingkar 

o Memahami gerak melingkar dan pengertian dari periode, frekuensi, 

kecepatan linear dan kecepatan sudut 

o Memahami konsep perpindahan dalam gerak melingkar dan perpindahan 

sudut 

x 

o Memahami definisi radian θ ( rad) 

= 

r 

o Mempelajari konversi satuan sudut 

o 

1putaran 

= 360 = 2π 

rad 

180 

o 

1rad 

= derajat = 57, 

3 

π 

o Memahami pengertian kecepatan sudut rata-rata dan sesaa 

∆θ 

θ 

2 

− θ 

1 

ω = = 

∆t 

t 

2 

− t 

1 

3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa perpindahan sudut adalaha sudut yang 

disapu oleh sebuah garis radial mulai dari posisi awal garis ke posisi 

akhir garis 






o Mengulang materi sebelumnya 


o Memahami hubungan perpindahan linear dan perpindahan sudut s = r θ 

o Memahami hubungan kecepatan linear dan kecepatan sudut v = ω r 

o Memahami hubungan percepatan linear dan percepatan sudut as = ω 2 r 

o kecepatan linear dan kecepatan sudut v = ω r 

3. Penutup 

o Memberikan motivasi untuk lebih banyak mengerjakan soal 

(5 menit) 

(80 menit) 

(5 menit) 

(10 menit) 

(75 menit) 

(5 menit)






o Memahami posisi sudut θ = ω t 

o Hubungan roda-roda 

v 1 v2 

- Sepusat = 

R1 

R2 

- Bersinggungan ω 1R1 

= ω2 

R2 

- dihubungkan dengan tali ω 1R1 

= ω2 

R2 

3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa hubungan roda-roda dapat 

- seporos 

- bersinggungan 

- dihubungkan dengan sabuk 








o Evaluasi KD-2.2 

3. Penutup 

o Memberikan motivasi untuk lebih banyak mengerjakan soal bentuk lain 


o - 

(10 menit) 

(70 menit) 

(10 menit) 

(5 menit) 

(80 menit) 

(5 menit) 





4. Lingkungan 

5. Laptop, proyektor, situs internet.

XII. PENILAIAN HASIL BELAJAR 



- Penugasan 


- Tes PG 

- Tes uraian 

- Tugas rumah 



Sebuah benda berhenti setelah melakukan 10 putaran. Apabila kecepatan sudutnya 

mula-mula 20 rpm, maka waktu yang dibutuhkan benda sampai berhenti adalah .... 

a. 60 sekon d. 10 sekon 

b. 30 sekon e. 1 sekon 

c. 15 sekon 


Sebuah bor gigi (jari-jari 1 cm) dirancang agar mempunyai percepatan 1.000 rad/s 2 . 

Agar sebuah titik pada permukaan sisi samping bor dapat menempuh putaran sejauh 

12 m, tentukan waktu putaran yang dibutuhkan. Anggap posisi awal bor dalam 

keadaan diam. 

- Contoh tugas rumah 

Buatlah kliping yang menarik mengenai penerapan konsep gerak melingkar dalam 

kehidupan sehari-hari. Berilah keterangan atau komentarmu mengenai setiap gambar 

di dalam kliping tersebut. Kalian dapat mencari sumber gambar atau artikel 

mengenai topik tersebut dari majalah, koran, atau internet, kemudian kumpulkan ke 

guru. 

Ciputat, 5 Juli 2011 

Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 05 










2.3. Menerapkan hukum Newton sebagai prinsip dasar dinamika untuk gerak lurus, gerak 

vertikal, dan gerak melingkar beraturan. 


1. Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 1 Newton (hukum inersia) dalam kehidupan 

sehari-hari. 

2. Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 2 Newton dalam kehidupan sehari-hari. 

3. Menyelidiki karakteristik gesekan statik dan gesekan kinetik melalui percobaan. 

4. Mengidentifikasi penerapan prinsip hukum 3 Newton dalam kehidupan sehari-hari. 

5. Menerapkan hukum Newton pada gerak benda pada bidang miring tanpa gesekan. 

6. Menerapkan hukum Newton pada gerak vertikal. 

7. Menerapkan hukum Newton pada gerak melingkar. 



1. Membedakan pengertian kinematika dan dinamika. 

2. Menyebutkan bunyi hukum-hukum Newton tentang gerak. 

3. Menyebutkan contoh penerapan hukum-hukum Newton dalam kehidupan sehari-hari. 

4. Menerapkan hukum-hukum Newton untuk menyelesaikan soal analisis dan soal 

hitungan. 

5. Menjelaskan aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang datar. 

6. Menjelaskan aplikasi hukum Newton pada gaya yang membentuk sudut. 

7. Menjelaskan aplikasi hukum Newton pada benda di atas bidang miring. 

8. Menjelaskan aplikasi hukum Newton pada gerak vertikal. 

9. Menjelaskan pengertian gaya gesekan. 

10. Menyebutkan macam-macam gaya gesekan. 

11. Membedakan gaya gesekan statik dan gaya gesekan kinetik. 

12. Menyebutkan gaya gesekan yang bekerja pada benda. 

13. Menentukan koefisien gesekan statik antara balok dan permukaan datar dengan 

menggunakan neraca. 

14. Menentukan koefisien gesekan kinetik antara balok dan permukaan datar. 

15. Menjelaskan pengertian gaya sentripental. 

16. Menerapkan konsep gaya sentripental pada berbagai macam kasus. 

17. Menjelaskan hukum gravitasi umum Newton. 

18. Menjelaskan hukum Kepler 

19. Menyebutkan bunyi hukum-hukum Kepler. 




1. Hukum Newton tentang gerak; Hkm I Newton, Hkm II Newton, dan Hkm III Newton. 

2. Gesekan statis dan kinetis. 

3. Gaya Sentripental.







- Eksperimen 

- Observasi 






- Mengapa pada saat di dalam mobil tubuh kita akan bergerak ke depan 

ketika mobil direm mendadak? 


o Memahami peta konsep dinamika partikel yang di dasarkan pada hukum 

Newton 

o Memahami hukum I Newton ∑ F = 0 

o Memahami hukum II Newton ∑ F = ma 

o Mengetahui satuan SI untuk gaya yaitu 1 N = 1 kg m/s 2 

o Percepatan suatu benda yang disebabkan oleh suatu gaya sebanding dan 

searah dengan gaya itu dan berbanding tebalik dengan massa benda yang 

dikenai oleh gaya tersebut 

3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa hukum I Newton Σ F = 0 berlaku untuk 

benda diam atau benda bergerak lurus beratura 

o Hukum II Newton ∑ F = ma 






o Menagih pekerjaan rumah 

o Memahami hukum III Newton 

F aksi = – F reaksi 

o Mempelajari analisis kuantitatif dinamika sederhana pada bidang tanpa 

gesekan 

3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa untuk setiap aksi maka ada suatu reaksi yang 

sama besar tapi berlawanan 

(10 menit) 

(70 menit) 

(10 menit) 

(10 menit) 

(70 menit) 

(10 menit)






− Sebutkan contoh gaya gesekan yg terjadi dalam kehidupan sehari-hari. 

− Mengapa ban mobil dibuat agak kasar? 


o Memahami gaya gesekan dan gerak benda 

o Memahami arah gaya kontak dalam berbagai posisi seperti pada: 

- Bidang datar 

- Bidang miring 

- Bidang tegak 

o Menyebutkan keuntungan dan kerugian dari gay gesek 

o Memahami gaya gesekan statis dan gaya gesekan kinetik 

fs = µs N 

fK = µK N 

o Melihat nilai koefisien gesekan statis dan kinetik 

o Memahami cara analisis gerak benda dibawah pengaruh gaya gesekan pada 

bidang datar, untuk kasus satu balok dan dua balok bertumpuk 


bidang miring, 


bidang vertikal 

3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa gaya gesekan ada yang menguntungkan dan 

ada yang merugikan 

o Gaya berat adalah gaya gravitasi bumi yang bekerja pada suatu benda 

o Gaya normal adalah gaya sentuh yang arahnya selalu tegak lurus pada bidang 

sentuh. 








2 

v 

o Memahami gaya sentripetal Fs = mas 

= m 

r 

o Mempelajari contoh soal 4.16 

o Merumuskan ayunan kerucut 

o Mempelajari mobil yang bergerak pada tikungan 

o Memahami sistem benda tali putar dan bneda efektif 

o Mempelajari contoh soal. 

(5 menit) 

(80 menit) 

(5 menit) 

(10 menit) 

(70 menit)

3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa asal gaya sentripetal adalah gaya tegangan 

tali 


o - 

(10 menit) 





4. Lingkungan 






- Penugasan 


- Tes PG 

- Tes uraian 


- Tugas rumah 



Sebuah benda bermassa 50 kg bergerak dengan kecepatan 5 m/s. Besarnya gaya 

dlm arah berlawanan yg harus diberikan agar benda berhenti setelah 10 s adalah .... 

a. 100 N d. 10 N 

b. 50 N e. 5 N 

c. 25 N 


Gaya horizontal sebesar 400 N diperlukan untuk mendorong kereta sepanjang 

bidang pada laju konstan. Berapakah gaya gesekan antara kereta dan bidang? 


Buatlah kliping yang menarik mengenai penerapan hukum-hukum Newton dalam 

kehidupan sehari-hari. Berilah keterangan atau komentarmu mengenai setiap 

gambar di dalam kliping tersebut. Kalian dapat mencari sumber gambar atau artikel 

mengenai topik tersebut dari majalah, koran, atau internet, kemudian kumpulkan ke 

guru. 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 


KELAS X 

SEMESTER 2 (DUA) 





TAHUN PELAJARAN : 2011 /2012


( RPP ) 

Nomor : 06 




Thn Pelajaran / Semester : 2011/2012 / 2 (dua) 




3. Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik. 


3.1 Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif. 


1. Mendeskripsikan fungsi dan bagian alat optik mata dan kacamata, mikroskop, dan 

teleskop. 

2. Membedakan pengamatan tanpa akomodasi dan akomodasi maksimum. 

3. Menganalisis pembentukan bayangan pada kaca mata, lup, mikroskop, dan teleskop. 

4. Menentukan kekuatan lensa kacamata pada penderita miopi dan hipermetropi. 

5. Menghitung perbesaran lup, mikroskop, dan teleskop. 



1. Menjelaskan pengertian cermin. 

2. Menjelaskan cara menentukan bayangan benda pada cermin datar. 

3. Menyebutkan sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin datar. 

4. Menyebutkan sifat pemantulan oleh cermin cekung. 

5. Melukiskan bayangan yang terbentuk oleh cermin cekung. 

6. Menjelaskan hubungan antara jarak benda dan jarak bayangan pada cermin. 

7. Menjelaskan pengertian perbesaran linear. 

8. Menjelaskan efek posisi benda pada sifat bayangan yang dihasilkan cermin cekung. 

9. Menyebutkan sifat pemantulan sinar-sinar utama pada cermin cembung. 

10. Membedakan karakteristik bayangan yang dihasilkan cermin cekung dan cembung. 

11. Menjelaskan pengertian lensa. 

12. Membedakan lensa cembung dan lensa cekung. 

13. Menyebutkan arah pembiasan sinar-sinar utama pada lensa cembung. 

14. Menjelaskan hubungan antara jarak benda dan jarak bayangan pada lensa. 

15. Menentukan perbesaran bayangan yang dihasilkan oleh lensa. 

16. Menjelaskan efek posisi benda terhadap bayangan yang dibentuk lensa cembung. 

17. Menyebutkan arah pembiasan sinar-sinar utama pada lensa cekung. 

18. Membedakan karakteristik bayangan yang dihasilkan lensa cembung dan cekung. 

19. Menjelaskan pengertian daya lensa. 

20. Menjelaskan hubungan antara kelengkungan dan jarak fokus lensa. 

21. Menjelaskan pengertian alat optik. 

22. Menjelaskan fungsi bagian-bagian mata. 

23. Menjelaskan pengertian daya akomodasi. 

24. Membedakan pengamatan tanpa akomodasi dan akomodasi maksimum. 

25. Membedakan mata normal, rabun jauh (miopi), rabun dekat (hipermetropi), dan mata tua 

(presbiopi). 

26. Menentukan jangkauan daya akomodasi mata. 

27. Menjelaskan pembentukan bayangan pada kamera. 

28. Menjelaskan pembentukan bayangan pada kaca pembesar (lup). 

29. Menjelaskan pembentukan bayangan pada mikroskop. 

30. Menjelaskan pembentukan bayangan pada teleskop.




- Fungsi dan bagian alat optik; misalnya mata, kacamata, kamera, mikroskop, dan teropong. 







- Observasi 

- Ceramah 






- Bagaimana sifat bayangan yang dihasilkan oleh lensa cembung? 

- Bagaimana menentukan bayangan benda pada cermin datar? 

- Bagaimana cara melukis bayangan yang dihasilkan oleh lensa cekung? 


o Memahami peta konsep tentang optika geometris (pembentukan bayangan 

benda akibat pemantulan dan pembiasan sinar) 

o Menggambar jalannya sinar pada bayangan yang dibentuk oleh mikroskop 

o Menggambar jalannya sinar pada bayangan yang dibentuk oleh teropong 

o Mempelajari contoh soal 

3. Penutup 

o Memberikan motivasi untuk membaca bagian optik 







o menganalogikan mata dengan kamera 

o Mempelajari bagian anatomi mata dan fungsinya 

o menjelaskan bagian-bagian kamera 

o Mempelajari cara merawat mata dan mengenal cacat mata 

(10 menit) 

(75 menit) 

(5 menit) 

(10 menit) 

(70 menit)

- rabun jauh 

- rabun dekat 

- presbiopi 

o memahami pengamatan tanpa akomodasi dan dengan akomodasi mata 

1 

o Menghitung daya akomodasi mata P = 

f 

3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa tujuan dibuatnya alat optik untuk 

meningkatkan daya penglihatan manusia 



(10 menit) 





4. Lingkungan 




− Tes tertulis 

− Penugasan 


- Tes PG 

- Tes isian 

- Tes uraian 

- Tugas rumah 



Seorang siswa ingin melihat benda-benda yang sangat jauh. Apabila siswa tersebut 

hanya dapat melihat benda paling jauh 200 cm, maka ia harus menggunakan kacamata 

dengan kekuatan .... 

A. +1,0 D D.-1,0 D 

B. +0,5 D E. -1,5 D 

C. -0,5 D 

- Contoh tes isian 

Proses pengaturan ketebalan lensa untuk menghasilkan bayangan pada retina disebut ... 


Berapakah perbesaran sebuah teleskop yang memiliki lensa obyektif dengan panjang 

fokus 75 cm dan lensa okuler dengan panjang fokus 4 cm. 


Buatlah artikel mengenai fungsi bagian-bagian alat optik (kacamata, mikroskop, dan 

teleskop). 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 07 








3. Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik. 


3.2 Menerapkan alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari. 


1. Mengidentifikasi aplikasi berbagai alat optik dalam kehidupan sehari-hari. 

2. Merancang dan membuat teleskop sederhana. 



1. Menjelaskan kegunaan kamera dalam kehidupan sehari-hari. 

2. Menjelaskan kegunaan lup dalam kehidupan sehari-hari. 

3. Menjelaskan kegunaan mikroskop dalam kehidupan sehari-hari. 

4. Menjelaskan kegunaan teleskop dalam kehidupan sehari-hari. 

5. Membuat teleskop Galileo. 




1. Formula pembentukan bayangan pada optik. 

2. Pembentukan bayangan pada alat-alat optik, misalnya: lup, mikroskop, dan teropong. 

ViII. ALOKASI WAKTU 






- Ceramah 

- Eksperimen




o Menyampaikan indikator dan kompetensi yang diharapkan 


o Mempelajari bagian kamera 

o Mempelajari lup untuk melihat benda yang kecil 

s' 

h' 

o Menghitung pembesaran lup M = = 

o Menggambar jalannya sinar pada lup 

o Mempelajari mikroskop dan bagiannya 

o Melukis pembentukan bayangan yang dibentuk mikroskop 

o Menghitung perbesaran mikroskop total 


3. Penutup 

o Memberikan motivasi untuk ranjin mengerjakn soal 







o Memehami cara kerja teropong 

o Mengetahui jenis teropong (bias dan pantul). 

o Menyebutkan contoh teropong bias 

o Menghitung jarak kedua lensa pd teropong dgn menggunakan d = fob + fok 

o Menghitung perbesaran bayangan untuk mata tak berakomodasi 

f ob 

M = 

f ok 

o Menghitung perbesaran bayangan untuk mata berakomodasi maksimum 

f ob f ob ⎛ 25 + f ok ⎞ 

M = = ⎜ ⎟ 

sok 

f ok ⎝ 25 ⎠ 

o Melukiskan jalannya pembentukan bayangan pada teropong pantul 

o Mengerjakan soal-soal latihan 

3. Penutup 

o Memberikan motivasi untuk lebih rajin mengerjakan soal latihan dari buku 

lain. 



s 

h 

(10 menit) 

(75 menit) 

(5 menit) 

(10 menit) 

(75 menit) 

(5 menit)






o Evaluasi KD-3.1 dan KD-3.2 

3. Penutup 

o Memberikan motivasi untuk lebih rajin mengerjakan soal latihan dari buku 

lain. 


o - 

(10 menit) 

(75 menit) 

(5 menit) 





4. Lingkungan 

5. Laptop, proyektor, dan situs internet. 



− Tes unjuk kerja 

− Penugasan 



- Tugas rumah 


− Contoh tugas rumah 

Membuat daftar alat-alat optik dan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 08 










4.1 Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat. 


1. Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda. 

2. Menganalisis pengaruh perubahan suhu benda terhadap ukuran benda (pemuaian). 

3. Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan wujud benda. 



1. Menjelaskan pengertian suhu. 

2. Menjelaskan tubuh bukan pengukur suhu yang baik. 

3. Menjelaskan prinsip kerja termometer. 

4. Menjelaskan pengertian sifat termometrik. 

5. Menyebutkan beberapa contoh sifat termometrik. 

6. Menyebutkan beberapa skala termometer. 

7. Menjelaskan hubungan skala suhu Celcius, Reamur, Fahrenheit, dan Kelvin. 

8. Menentukan skala umum dari berbagai skala termometer. 

9. Menyebutkan beberapa jenis termometer. 

10. Menjelaskan pengertian kapasitas kalor. 

11. Menjelaskan pengertian kalor jenis. 

12. Menjelaskan proses pemuaian. 

13. Membedakan pemuaian panjang, luas, dan volum. 

14. Menjelaskan hubungan antara koefisien muai panjang, luas, dan volum. 

15. Membedakan wujud gas, cair, dan padat. 

16. Menjelaskan perubahan wujud zat. 

17. Membedakan kalor laten peleburan dan kalor laten penguapan. 

18. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan wujud zat. 




` Suhu, Kalor, Pemuaian, dan Perubahan Wujud Zat. 







- Ceramah 

- Eksperimen





o Motivasi dan apresepsi: 

- Apakah wujud suatu zat dapat berubah? 

- Faktor apakah yang mempengaruhi perubahan wujud suatu zat? 


o Memahami peta konsep tentang suhu dan kalor 

o Memahami pengertian dari suhu 

o Mengenal jenis-jenis termometer 

o Melakukan konversi skala termometer 



3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan tentang suhu; 

“suhu adalah ukuran kelajuan gerak partikel-partikel dalam suatu benda” 

lebih umum disebut sebagai ukuran energi kinetik rata-rata partikel dalam 

suatu benda. 


o - 





o Memahami konsep pemuaian zat padat. 

o Memformulasikan pemuaian panjang, luas dan Volume 

L Lo 

T ∆ = ∆ α , A A A o∆ = ∆ β dan T V V o∆ = ∆ γ 


3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa hubungan koefisien muai luas β dan 

koefisien muai panjang α yaitu β = 2α serta koefisien muai volume γ 

yaitu γ =3β 



(10 menit) 

(70 menit) 

(10 menit) 

(10 menit) 

(70 menit) 

(10 menit)






o Mempelajari pemuaian zat cair serta dapat menjelaskan anomali air 


o Mempelajari pemuaian gas dengan memahami : 

- Hukum Boyle 

- Hukum Gay Lussac 

o Menghitung soal yang berkaitan dengan persamaan gas ideal 


3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa hubungan koefisien muai luas β dan 

koefisien muai volume γ yaitu γ =3β 



(10 menit) 

(70 menit) 

(10 menit) 





4. Lingkungan 

5. Laptop, proyektor, situs internet 





- Tes PG 

- Tes isian 

- Tes uraian 


- Contoh tes isian 

Sebatang logam yang panjangnya 1 m dipanaskan dari suhu 20 0 C sampai 

80 0 C sehingga mengalami pertambahan panjang 1 mm. Bila logam tersebut 

dipanaskan hingga suhu 140 0 C, maka panjang logam menjadi .... 


Hitunglah kalor yang dibutuhkan untuk mengubah 200 gram es yang bersuhu -10 0 C 

menjadi uap air bersuhu 125 0 C. 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 09 










4.2. Menganalisis cara perpindahan kalor. 


1. Menganalisis perpindahan kalor dengan cara konduksi. 

2. Menganalisis perpindahan kalor dengan cara konveksi. 

3. Menganalisis perpindahan kalor dengan cara radiasi. 

4. Memahami pengaruh lapisan ozon terhadap perpindahan kalor secara radiasi. 



1. Menjelaskan pengertian kalor. 

2. Menjelaskan pengertian perpindahan kalor secara konduksi. 

3. Menyebutkan contoh perpindahan kalor secara konduksi dalam kehidupan sehari-hari. 

4. Menentukan laju perpindahan kalor secara konduksi. 

5. Menjelaskan pengertian perpindahan kalor secara konveksi. 

6. Menyebutkan contoh perpindahan kalor secara konveksi dalam kehidupan sehari-hari. 

7. Menentukan laju perpindahan kalor secara konveksi. 

8. Menjelaskan pengertian perpindahan kalor secara radiasi. 

9. Menyebutkan contoh perpindahan kalor secara radiasi dalam kehidupan sehari-hari. 

10. Menjelaskan perambatan energi kalor matahari menuju bumi. 

11. Menentukan laju perpindahan kalor secara radiasi. 



VII MATERI BELAJAR 

Perpindahan Kalor: konduksi, konveksi, dan radiasi. 







- Ceramah 

- Observasi






- Sebutkan contoh perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari! 

- Faktor apakah yg mempengaruhi laju perpindahan kalor? 


o Mempelajari cara kalor berpindah seperti konduksi, konveksi, radiasi 

Q ∆T 

- H = = kA konduksi 

t L 

Q 

- H = = hA∆T 

konveksi 

t 

Q 

4 

- H = = eσAT 

radiasi 

t 

o Memahami proses perpindahan kalor tanpa disertai perpindahan partikel 

o Menyebutkan manfaat/pengaruh dari suatu medium (misalnya lapisan 

ozon) terhadap perpindahan kalor. 

o Menyebutkan contoh perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari. 


3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa perpindahan kalor dari suatu sistem 

bersuhu tinggi ke sistem bersuhu rendah dapat melalui tiga cara yaitu 

konduksi, konveksi dan radiasi 



(10 menit) 

(70 menit) 

(10 menit) 

XI. ALAT DAN SUMBER BELAJAR 




4. Lingkungan 

5. Laptop, Proyektor, Situs Internet. 




- Penugasan 

b. Contoh Instrumen: 

- Soal PG 

Jika suhu benda dinaikkan menjadi dua kalinya, maka daya kalor yang dipindahkan 

secara radiasi berubah menjadi .... 

A. dua kali lebih besar 

B. empat kali lebih besar 

C. delapan kali lebih besar 

D. enam belas kali lebih besar 

E. tiga puluh dua kali lebih besar

- Soal isian 

Dalam sebuah latihan yang cukup berat, tubuh dapat memompa darah sebanyak 2,00 

liter per menit sehingga tubuh mengalami pendinginan sebesar 2,00 0 C. Jika 

diasumsikan kalor jenis darah sama dengan kalor jenis air dan massanya jenisnya 

1.050 kg/m 3 , laju konveksi yang muncul dalam peristiwa ini adalah .... 

- Tugas rumah 

Buat kliping mengenai “Pengaruh lapisan ozon terhadap perambatan energi kalor 

matahari menuju bumi”. Bahan kliping dapat diambil dari koran, majalah, dan 

internet. 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 10 










4.3. Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah. 


1. Mendeskripsikan perbedaan kalor yang diserap dan kalor yang dilepas. 

2. Menerapkan asas Black dalam peristiwa pertukaran kalor. 



1. Menyebutkan asas Black. 

2. Menyebutkan syarat terjdinya penerapan asas Black. 

3. Membedakan kalor yang diserap dan kalor yang dilepas. 

4. Menjelaskan aplikasi asas Black dalam kehidupan sehari-hari. 




Asas Black pada pertukaran kalor, dan prinsip kerja kalorimetri. 






2. Metode : - Ceramah 

- Observasi 






o Memahami kesetaraan energi mekanik dan kalor 

o Mempelajari kalor jenis dan kapasitas kalor 

Q = mc∆T 

= C∆T 

o Mempelajari asas Black 

Q serap = Q lepas 

(5 menit) 

(80 menit)

o Mempelajari kalor laten dan perubahan wujud 

Q = mL 

o Mengetahui fungsi dari kalorimeter dan jenisnya 

o Menjelaskan diagram perubahan wujud gas dan mampu membedakannya 

o mempelajari contoh soal 


3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa hukum kekekalan energi pada pertukaran 

kalor disebut asas Black 


o - 

(5 menit) 





4. Lingkungan 

5. Laptop, proyektor, Situs Internet. 



Tes tertulis 


− Tes PG 

− Tes uraian 



Sebongkah es dimasukkan ke dalam wadah berisi air panas sehingga seluruh es 

mencair. Pernyataan di bawah ini yang benar adalah .... 

A. es menerima kalor dan air melepaskan kalor 

B. air menerima kalor dan es melepaskan kalor 

C. es dan air sama-sama melepaskan kalor 

D. es dan air sama-sama menerima kalor 

E. es dan air tidak menerima dan juga tidak melepaskan kalor 


Sebongkah es (massa 40 g) didinginkan hingga -78 0 C. Lalu, es tadi dimasukkan ke 

dalam 560 g air yang berada pada 80 g wadah tembaga. Suhu awal air = 25 0 C. 

Tentukan suhu akhirnya. Jika semua es tidak mencair, tentukan massa es yang 

tersisa.Kalor jenis es = 2.090 J / kg 0 C. 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 11 








5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai 

produk teknologi. 


5.1 Memformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian tertutup sederhana 

(satu loop). 


1. Memformulasikan besaran kuat arus dalam rangkaian tertutup sederhana. 

2. Memformulasikan besaran hambatan dalam rangkaian seri dan pararel. 

3. Memformulasikan besaran tegangan dalam rangkaian tertutup sederhana dengan 

menggunakan hukum II Kirchhoff. 



1. Menjelaskan pengertian kuat arus listrik. 

2. Menyebutkan hukum Ohm. 

3. Menyebutkan hukum I Kirchoff. 

4. Menjelaskan aplikasi hukum I Kirchoff. 

5. Menjelaskan pengertian sumber potensial listrik atau gaya gerak listrik (ggl). 

6. Menyebutkan contoh sumber potensial listrik. 

7. Membedakan bahan konduktor dan bahan isolator. 

8. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi hambatan listrik. 

9. Membuat termometer suhu tinggi sederhana. 

10. Menjelaskan pengertian resistor. 

11. Menentukan nilai hambatan pada resistor. 

12. Menjelaskan pengertian potensiometer. 

13. Membedakan susunan hambatan listrik secara seri dan secara pararel. 

14. Menentukan nilai hambatan total yang disusun secara campuran (seri dan pararel). 

15. Menentukan nilai arus pada rangkaian yang memiliki beberapa hambatan dan sumber 

tegangan. 

16. Menjelaskan pengertian hambatan dalam. 

17. Menyebutkan hukum II Kirchoff. 

18. Menjelaskan aplikasi hukum II Kirchoff. 

19. Mempelajari hukum I dan hukum II Kirchoff. 




Arus Listrik dan Hambatan Listrik (Hukum Ohm dan Hukum Kirchoff). 


3 kali pertemuan ( 6 x 45 menit)





- Eksperimen 

- Observasi 

- Ceramah 






- Apakah yang dimaksud dengan kuat arus listrik? 

- Faktor apakah yang mempengaruhi hambatan listrik? 


o Memepelajari peta konsep tentang listrik dinamis 

o Memformulasikan laju perubahan muatan listrik Q persatuan waktu 

∆Q 

I = 

∆t 


o Mempelajari hambatan listrik dan hukum Ohm 

o Memahami kalau arus listrik sebanding dengan tegangan 

o Memahami hambatan listrik sebanding dengan tegangan dan berbanding 

terbalik dengan kuat arus 

V 

R = 

I 


o Memahami faktor-faktor yang mempengaruhi hambatan listrik 

o Memformulasikan persamaan hambatan listrik. 

L 

R = ρ 

A 

o Mengetahui hambatan jenis setiap bahan berbeda-beda. 

o Memahami pengaruh suhu terhadap besar hambatan 

R = Ro( 

1 + α∆T 

) 


3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan bahwa hambatan kawat sebanding dengan 

tegangan dan berbanding terbalik dengan kuat arus listrik 

o Memberikan kesimpulan bahwa selain jenis kawat, luas dan penampang 

ternyata suhu juga mempengaruhi niali suatu hambatan 



(5 menit) 

(80 menit) 

(5 menit)






o Mempelajari susunan seri suatu hambatan 

o Mempelajari nilai suatu tegangan, kuat arus listrik, dan hambatan pada 

rangkaian seri hambatan 

o Mempelajari susunan paralelsuatu hambatan 

o Mempelajari nilai suatu tegangan, kuat arus listrik, dan hambatan pada 

rangkaian seri hambatan 

o Memahami hukum I Kirchhoff 

ΣI masuk = ΣI keluar 

o Mempelajari hukum II Kirchhoff 

Σ V = 0 


3. Penutup 

o Memberikan kesimpulan ada dua dasar pemasangan komponen listrik yaitu 

seri dan paralel 

o Jumlah aljabar perubahan tegangan yang mengelilingi suatu rangkaian 

tertutup sama dengan nol. 







o Memahami gaya gerak listrik dan tegangan jepit 

o Memformulasikan hukum daya listrik 

W VIt 

P = = = VI 

t 

t 

o Memahami bahwa pada umunya hambatan peralatan listrik dianggap 

konstan sehingga dayanya sebanding dengan kuadrat tegangan, lihat 

persamaan 

2 

⎛ Vs ⎞ 

Ps = ⎜ ⎟ Pt 

⎝ Vt ⎠ 

o Memehami dan melaksanakan cara melakukan penghematn listrik 

3. Penutup 

o Memeberiakan motivasi untuk lebih giat mengerjakan soal 



(10 menit) 

(75 menit) 

(5 menit) 

(5 menit) 

(80 menit) 

(5 menit)





4. Lingkungan 







- Tes PG 

- Tes uraian 




Dalam waktu 20 s terjadi aliran muatan dari baterai sebesar 0,1 C. Kuat arus listrik 

yang dihasilkan baterai adalah .... 

A. 20 A D. 5 mA 

B. 2 A E. 0,5 mA 

C. 50 mA 


Empat buah lampu dengan hambatan masing-masing 140 Ω dihubungkan secara seri. 

a. Berapakah hambatan total dari empat lampu tersebut? 

b. Berapakah hambatan total bila lampu disusun secara pararel? 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 12 








5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai 

produk teknologi. 


5.2. Mengidentifikasi penerapan listrik AC dan DC dalam kehidupan sehari-hari. 


• Mengidentifikasi penerapan arus listrik searah dalam kehidupan sehari-hari. 

• Mengidentifikasi penerapan arus listrik bolak-balik dalam kehidupan sehari-hari. 

• Menghitung besar energi listrik yang diperlukan untuk lingkungan (suatu wilayah 

tertentu). 



Menjelaskan pengertian arus listrik searah (DC). 

Menjelaskan ciri arus listrik searah. 

Menyebutkan sumber arus searah dalam kehidupan sehari-hari. 

Menjelaskan pengertian arus listrik bolak-balik (AC). 

Menjelaskan ciri arus listrik bolak-balik. 

Menyebutkan sumber arus bolak-balik dalam kehidupan sehari-hari. 

Menjelaskan penerapan arus listrik searah dan arus listrik bolak-balik dalam kehidupan 

sehari-hari. 

Membedakan arus listrik searah (DC) dan arus listrik bolak-balik (AC). 

Menghitung besar energi listrik yang digunakan dilingkungannya. 




- Arus Listrik AC dan DC. 

- Energi dan Daya Listrik. 







- Ceramah 

- Observasi






- Apakah yang dimaksud dengan arus listrik searah? 

- Apakah yang dimaksud dengan arus listrik bolak-balik? 

- Apakah ciri arus listrik searah? 

- Sebutkan sumber arus listrik bolak-balik! 


o Mengetahui jenis tegangan AC dan DC 

o Membedakan Listrik AC dan DC 

o Memberikan contoh sumber listrik AC dan DC 

o Mempelajari Daya Listrik dan Energi Listrik. 

o Menggambar rangkaian listrik arus bolak-balik di dalam rumah 

o Menyebutkan penggunaan dari listrik AC. 

3. Penutup 

o Arus AC adalah arus listrik yang senantiasa berbalik arah secara teratur 

o Arus DC hanya mengalir dalam satu arah 



(10 menit) 

(70 menit) 

(10 menit) 



2. CD Buku Sekolah Elektonik (BSE) Fisika SMA 

3. Internet 

4. Laptop dan Projector 

5. Rumah atau Lingkungan




- Penugasan 


- Tes pilihan ganda 

- Tes uraian 

- Tugas rumah 



Jelaskan perbedaan antara arus listrik searah dan arus listrik bolak-balik. 


Buatlah kliping yang menarik mengenai penerapan arus listrik searah dan arus listrik 

bolak-balik dalam kehidupan sehari-hari. Berilah keterangan atau komentarmu 

mengenai setiap gambar di dalam kliping tersebut. Kalian dapat mencari sumber 

gambar atau artikel mengenai topik tersebut dari majalah, koran, atau internet, 

kemudian kumpulkan ke guru. 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 13 








5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk 

teknologi. 


5.3. Menggunakan alat ukur listrik. 


1. Menggunakan amperemeter dalam rangkaian. 

2. Menggunakan voltmeter dalam rangkaian. 

3. Menggunakan ohmmeter dalam rangkaian. 



1. Menjelaskan fungsi amperemeter. 

2. Menjelaskan cara menggunakan amperemeter. 

3. Menjelaskan cara mengukur arus yg melebihi batas maksimum kemampuan amperemeter. 

4. Menentukan arus listrik yang mengalir dalam rangkaian. 

5. Menjelaskan fungsi voltmeter. 

6. Menjelaskan cara menggunakan voltmeter. 

7. Menjelaskan fungsi ohmmeter. 

8. Menjelaskan cara menggunakan ohmmeter 

9. Menentukan hambatan dalam dari ammeter (amperemeter) dan voltmeter. 




Pengukuran Besaran Listrik 







- Eksperimen 

- Observasi 

- Ceramah






- Bagaimana cara mengukur arus yang nilainya melebihi kemampuan 

amperemeter? 

- Bagaimana cara memasang voltmeter dalam rangkaian listrik? 


o Mempelajari cara menggunakan Amperemeter 

o Menghitung arus pada rangkaian dan membaca nilainya pada 

Amperemeter 

o Mempelajari cara bekerjanya amperemeter 

o Mempelajari cara menggunakan Voltmeter 

o Menghitung tegangan pada rangkaian dan membaca nilainya pada 

Voltmeter 

o Mempelajari cara bekerjanya Voltmeter 

3. Penutup 

o Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja 

dan kerjasama yang baik. 

o Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat 

rangkuman. 

o Memberikan motivasi untuk membiasakan membaca nilai pada alat ukur 

listrik. 

(10 menit) 

(70 menit) 

(10 menit) 

XI. SUMBER BELAJAR 



3. Lingkungan 







- Tes isian 


c. Instrumen: terlampir. 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 14 










6.1. Mendeskripsikan spektrum gelombang elektromagnetik. 


1. Mendeskripsikan konsep gelombang elektromagnetik. 

2. Menyusun deret gelombang elektromagnetik berdasarkan frekuensi atau panjang 

gelombang. 



1. Menjelaskan pengertian gelombang elektromagnetik. 

2. Menjelaskan besaran gelombang elektromagnetik. 

3. Menjelaskan pengertian spektrum gelombang elektromagnetik. 

4. Menjelaskan karakteristik masing-masing spektrum gelombang elektromagnetik. 

5. Menjelaskan pengertian indeks bias. 

6. Menyebutkan syarat terjadinya pembiasan cahaya. 

7. Menyebutkan bunyi hukum Snellius. 

8. Menentukan sudut bias cahaya. 

9. Mengukur indeks bias suatu zat cair. 

10. Menjelaskan pengertian sudut kritis. 

11. Menentukan sudut kritis untuk pembiasan cahaya. 

12. Menyebutkan syarat terjadinya pemantulan sempurna. 

13. Menjelaskan beberapa fenomena yang berkaitan dengan pemantulan cahaya. 

14. Membedakan pemantulan teratur dan pemantulan bias. 

15. Membedakan sifat-sifat cahaya menurut teori Newton dan teori Huygens. 

16. Menjelaskan beberapa fenomena yang berkaitan dengan pembiasan cahaya. 




Spektrum Gelombang Elektromagnetik. 







- Eksperimen 

- Observasi 

- Ceramah






- Mengapa laju cahaya berbeda ketika memasuki bahan yang berbeda? 

- Apakah yang dimaksud dengan spektrum gelombang elektromagnetik? 


o Memahami peta konsep tentang gelombang elektromagnetik 

o Memahami penemuan gelombang elektromagnetik 

o Mengetahui bahwa gelombang elektromagnetik adalah gelombang 

transversal 

o Memformulasikan cepat rambat gelombang elektromagnetik 

1 

c = 

µ 0ε 

0 

o Memahami hipotetsis Maxwel tentang 

“ cahaya adalah suatu gelombang elektromagnetik.” 

3. Penutup 

o Medan listrik dan medan magnetik selalu saling tegak lurus terhadap arah 

perambatan gelombang. 








o Memahami percobaan yang dilakukan Heinrich Hertz 

o Menyebutkan sifat gelombang elektomagnetik 

o Memahami spektrum gelombang elektromagnetik 

o Menyebutkan urutan spektrum elktromagnetik berdasarkan urutan 

kenaikkan frekuensi 

o Berdiskusi 

3. Penutup 

o Memberiakn motivasi untuk lebaih banyak membaca buku tentang tokoh 

dan penemu 

o Mengulang hipotetsis Maxwel 

“ cahaya adalah suatu gelombang elektromagnetik.” 


o – 

(5 menit) 

(75 menit) 

(10 menit) 

(10 menit) 

(70 menit) 

(10 menit)





4. Lingkungan 






- Tes PG 

- Tes uraian 



Urutan spektrum gelombang elektromagnetik dari frekuensi kecil ke besar adalah..... 

A. inframerah, cahaya, UV, sinar-χ, sinar-γ 

B. UV, inframerah, sinar-χ, sinar-γ 

C. cahaya, UV, sinar-γ, sinar-χ 

D. gelombang radio, gelombang mikro, cahaya, inframerah 

E. sinar-γ, sinar-χ, UV, cahaya, inframerah 


Sebutkan ciri-ciri gelombang elektromagnetik. 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006


( RPP ) 

Nomor : 15 










6.2. Menjelaskan aplikasi gelombang elektromagnetik pada kehidupan sehari-hari. 


1. Mengidentifikasi penggunaan gelombang elektromagnetik dalam bidang komunikasi, 

kesehatan, dan industri. 

2. Menjelaskan perbedaan penggunaan rentang frekuensi atau panjang gelombang pada 

alat-alat komunikasi. 

3. Mengidentifikasi dampak penggunaan gelombang elektromagnetik. 

4. Menjelaskan upaya mengurangi dampak negatif penggunaan gelombang elektromagnet. 



1. Menjelaskan manfaat gelombang elektromagnetik dalam berbagai bidang. 

2. Membedakan penggunaan rentang frekuensi atau panjang gelombang pada komunikasi 

radar, telepon, radio, dan televisi. 

3. Menjelaskan dampak penggunaan gelombang elektromagnetik. 

4. Mengetahui upaya mengurangi dampak negatif penggunaan gelombang elektromagnet. 




Gelombang Elektromagnetik dalam kehidupan. 







- Ceramah 

- Observasi






- Gelombang apakah yang digunakan pada oven microwave? 

- Apakah manfaat gelombang inframerah? 


o Memahami peta konsep tentang gelombang elektromagnetik 

o Mempelajari pengelompokan gelombang radio 

o Mengetahui perbedaan antara Modulasi Amplitudo (gelombang AM) dan 

Modulasi Frekuensi (gelombang FM) 

o Memahami cara kerja oven microwave 

3. Penutup 

o Gelombang radio dihasilkan oleh muatan-muatan listrik yang dipercepat 

melalui kawat-kawat penghantar. 


o Soal terlampir (bahan diskusi) 






o Memahami prinsip gelombang mikro 

o Menyebutkan pemanfaatan gelombang mikro 

o Memformulasikan jarak benda yang ditangkap oleh radar. 

c × ∆t 

s = 

2 

o Memahami prinsip sinar inframerah, cahaya tampak, sinar ultraviolet, sinar- 

X, sinar gamma 

o Menyebutkan kegunaan sinar inframerah, cahaya tampak, sinar ultraviolet, 

sinar-X, sinar gamma 

o Diskusi 

3. Penutup 

o Gelombang mikro dipergunakan dalam ; 

- RADAR 

- Rangkaian televisi 

o Memberikan motivasi untuk giat belajar 

(5 menit) 

(80 menit) 

(5 menit) 

(5 menit) 

(80 menit) 

(5 menit)




3. Lingkungan 


XI . PENILAIAN HASIL BELAJAR 



- Penugasan 


- Tes PG 

- Tes uraian 

- Tugas rumah 



Jenis gelombang yang dapat dipakai untuk menembus kabut adalah .... 

A. inframerah D. cahaya biru 

B. radio E. ultraviolet 

C. cahaya merah 


Jelaskan pemanfaatan gelombang elektromagnetik dalam bidang kesehatan dan 

industri. 


Buatlah artikel tentang pemanfaatan gelombang elektromagnetik pada komunikasi 

radar, telepon, radio, dan televisi. Kalian dapat mencari sumber gambar atau artikel 

mengenai topik tersebut dari majalah, koran, atau internet. 


Mengetahui 



NIP.19620727 198412 2 005 NIP. 19610403 200701 1 006

LAMPIRAN-LAMPIRAN : 

1. Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2011/2012 

2. SK Kepala SMAN 9 Kota Tangerang Selatan; tetang Pembagian Tugas Guru 

3. Jadwal Pelajaran SMAN 9 Kota Tangerang Selatan 

4. Tujuan dan Ruang Lingkup Mata Pelajaran Fisika SMA 

5. Standar Kompetensi Kelulusan (SKL) Fisika SMA 

6. Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dan Deskripsinya. 

7. Taksonomi Bloom (Kata Kerja Operasional). 

8. CD Presentasi Pembelajaran Fisika SMA dan Soal/Instrumen Penilaian

KALENDER PENDIDIKAN 


TAHUN PELAJARAN 2011/2012 

JULI 2011 AGUSTUS 2011 SEPTEMBER 2011 

OKTOBER 2011 

Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu 

1 2 1 2 3 4 5 6 1 2 3 1 

3 4 5 6 7 8 9 7 8 9 10 11 12 13 4 5 6 7 8 9 10 2 3 4 5 6 7 8 

10 11 12 13 14 15 16 14 15 16 17 18 19 20 11 12 13 14 15 16 17 9 10 11 12 13 14 15 

17 18 19 20 21 22 23 21 22 23 24 25 26 27 18 19 20 21 22 23 24 16 17 18 19 20 21 22 

24 25 26 27 28 29 30 28 29 30 31 25 26 27 28 29 30 23 24 25 26 27 28 29 

31 17 Agustus : Proklamasi Kemerdekaan RI 16 September : Hari Ozon Internasional 30 31 

30-31 Agustus : Idul Fitri 1432 H 5 Oktober : Hari Habitat 

NOVEMBER 2011 DESEMBER 2011 JANUARI 2012 FEBRUARI 2012 


1 2 3 4 5 1 2 3 1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 

6 7 8 9 10 11 12 4 5 6 7 8 9 10 8 9 10 11 12 13 14 5 6 7 8 9 10 11 

13 14 15 16 17 18 19 11 12 13 14 15 16 17 15 16 17 18 19 20 21 12 13 14 15 16 17 18 

20 21 22 23 24 25 26 18 19 20 21 22 23 24 22 23 24 25 26 27 28 19 20 21 22 23 24 25 

27 28 29 30 25 26 27 28 29 30 31 29 30 31 26 27 28 29 

5 November : Hari Cinta Puspa dan Satwa 25 Desember : Natal 1 Januari : Tahun Baru 2012 M 2 Februari : Hari Lahan Basah 

6 November : Idul Adha 1432 H 10 Januari : Hari Sejuta Pohon 4 Februari : Maulid Nabi Muhammad SAW 

27 November : Tahun Baru Islam 1433 H 23 Januari : Tahun Baru Imlek 2563 21 Februari : Hari Peduli Sampah 

MARET 2012 APRIL 2012 MEI 2012 JUNI 2012 


1 2 3 1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 1 2 

4 5 6 7 8 9 10 8 9 10 11 12 13 14 6 7 8 9 10 11 12 3 4 5 6 7 8 9 

11 12 13 14 15 16 17 15 16 17 18 19 20 21 13 14 15 16 17 18 19 10 11 12 13 14 15 16 

18 19 20 21 22 23 24 22 23 24 25 27 28 20 21 22 23 24 25 26 17 18 19 20 21 22 23 

25 26 27 28 29 30 31 29 30 27 28 29 30 31 24 25 26 27 28 29 30 

20 Maret : Hari Kehutanan Sedunia 6 April : Wafat Isa Al Masih 6 Mei : Waisak 2556 5 Juni : Hari Lingkungan Hidup Sedunia 

22 Maret : Hari Air 22 April : Hari Bumi 17 Mei : Kenaikan Isa Al Masih 16 Juni : Isra Mi'raj 1433 H 

23 Maret : Nyepi Tahun Baru Saka 1935 26 April : HUT Ke-6 SMAN 9 Tangsel 22 Mei : Hari Keanekaragaman Hayati 

Kegiatan Awal Masuk Sekolah Perkiraan Ujian Nasional/UASBN 

JULI 2012 

Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Libur Resmi Nasional Ulangan Akhir Semester (Kenaikan Kelas) 

1 2 3 4 5 6 7 Penyerahan Buku Raport Libur Semester 

8 9 10 11 12 13 14 Libur awal Puasa dan Idul Fitri Tes Kemampuan Dasar dan PMP Tangerang Selatan, Juni 2011 

15 16 17 18 19 20 21 Kegiatan/Ulangan Tengah Semester Hari-hari Lingkungan Hidup Kepala Sekolah 

22 23 24 25 26 27 28 

29 30 31 Jumlah Hari Efektif Minggu Efektif 

Semester I = 117 Hari Semester I = 18 Minggu Dra. NENG NURHEMAH, M.Pd 

Semester II = 121 Hari Semester II = 18 Minggu NIP. 19620727 198412 2 005

JADWAL KEGIATAN POKOK 


TAHUN PELAJARAN 2011/ 2012 

NO. TANGGAL URAIAN KEGIATAN KETERANGAN 

SEMESTER 1 

1 24 - 28 Juni 2011 Masa PPDB Tahun 2011/2012 Panitia PPDB 

2 27 Juni 2011 Rapat Pleno Penyusunan Panduan Pendidikan Karakter Tim Pelaksana 

3 4 Juli 2011 Raker SMAN 9 (Pembuatan Silabus dan RPP) MGMP 

4 8 Juli 2011 Persiapan MOP Panitia MOP 

5 11-13 Juli 2011 Masa Orientasi Peserta Didik (MOP)/awal KBM 

6 21-23 Juli 2011 Tes IQ Kelas X Tentatif 

7 26-28 Juli 2011 Bimtek KTSP Guru dan Mitra Sekolah 

8 1 - 3 Agustus 2011 Libur Awal Puasa/ Ramadhan 1432 H 

9 17 Agustus 2011 Peringatan HUT Ke-65 RI 

10 22 Agust - 6 Sep 2011 Libur Akhir Puasa/Ramadhan/Idul Fitri 1432 H 

11 3 - 8 Oktober 2011 Ulangan Tengah Semester I 

12 15 Oktober 2011 Rapat Dinas Tentatif 

13 6 November 2011 Idul Adha 1432 H 

14 25 November 2011 Hari Guru 

15 27 November 2011 Tahun Baru Hijriah 1433 H 

16 5 - 10 Desember 2011 Ulangan Akhir Semester 1 Panitia 

17 17 Desember 2011 Rapat Dinas Tentatif 

18 23 Desember 2011 Titi Mangsa Raport/ Pembagian LHB Semester 1 Wali Kelas 

19 24 - 31 Desember 2011 Libur Semester 1 

20 25 Desember 2011 Hari Raya Natal 

21 Sep. - Des. 2011 Pendataan Peserta UN /UASBN TP 2011/2012 Menunggu Juknis 

SEMESTER 2 

1 2 Januari 2012 Awal masuk Semester 2 (genap) 

2 Januari - Februari 2012 Penyerahan DNS/DNT Peserta UN/UASBN TP 2011/2012 Menunggu Juknis 

3 7 Januari 2012 Rapat Dinas Tentatif 

4 12 - 17 Maret 2012 Ulangan Tengah Semester 2 

5 26 - 28 Maret 2012 Tes Kemampuan Dasar & Penilaian Mutu Pendidikan Tentatif 

6 Maret - April 2012 Olimpiade Sains Tahun 2012 Kota Tangerang Selatan 

7 Maret - Mei 2012 Try Out UN/UASBN Menunggu Juknis 

8 26 April 2012 HUT Ke-5 SMAN 9 Kota Tangerang Selatan/PENSI 

9 16 April - 12 Mei 2012 Perkiraan UN dan US SMA 

10 Mei 2012 Pelepasan/Perpisahan Kelas XII Tentatif 

11 Mei 2012 Pemilihan Guru dan Siswa Berprestasi 

13 2 Mei 2012 Peringatan Hari Pendidikan Nasional 

14 13 Mei 2012 Rapat Dinas Tentatif 

15 4 - 9 Juni 2012 Ulangan Akhir Semester 2 

16 18 Juni 2012 Rapat Dinas/Kenaikan Kelas 

17 23 Juni 2012 Titi Mangsa Raport/ Pembagian LHB Semester 2 Wali Kelas 

18 25 Juni - 14 Juli 2012 Libur Semester 2 (Dua) 

19 16 Juli 2012 Awal Tahun Pelajaran 2012/2013 

Tangerang Selatan, Juni 2011 

Kepala Sekolah 

Dra. NENG NURHEMAH, M.Pd 

NIP. 196207271984122005

TUJUAN DAN RUANG LINGKUP 

MATA PELAJARAN FISIKA SMA 

A. Tujuan 

Mata pelajaran Fisika bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai 

berikut. 

1. Membentuk sikap positif terhadap fisika dengan menyadari keteraturan dan 

keindahan alam serta mengagungkan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa 

2. Memupuk sikap ilmiah yaitu jujur, obyektif, terbuka, ulet, kritis dan dapat 

bekerjasama dengan orang lain 

3. Mengembangkan pengalaman untuk dapat merumuskan masalah, mengajukan dan 

menguji hipotesis melalui percobaan, merancang dan merakit instrumen 

percobaan, mengumpulkan, mengolah, dan menafsirkan data, serta 

mengkomunikasikan hasil percobaan secara lisan dan tertulis 

4. Mengembangkan kemampuan bernalar dalam berpikir analisis induktif dan 

deduktif dengan menggunakan konsep dan prinsip fisika untuk menjelaskan 

berbagai peristiwa alam dan menyelesaian masalah baik secara kualitatif maupun 

kuantitatif 

5. Menguasai konsep dan prinsip fisika serta mempunyai keterampilan 

mengembangkan pengetahuan, dan sikap percaya diri sebagai bekal untuk 

melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi serta mengembangkan 

ilmu pengetahuan dan teknologi. 

B. Ruang Lingkup 

Mata pelajaran Fisika di SMA/MA merupakan pengkhususan IPA di SMP/MTs yang 

menekankan pada fenomena alam dan pengukurannya dengan perluasan pada konsep 

abstrak yang meliputi aspek-aspek sebagai berikut. 

1. Pengukuran berbagai besaran, karakteristik gerak, penerapan hukum Newton, 

alat-alat optik, kalor, konsep dasar listrik dinamis, dan konsep dasar gelombang 


2. Gerak dengan analisis vektor, hukum Newton tentang gerak dan gravitasi, gerak 

getaran, energi, usaha, dan daya, impuls dan momentum, momentum sudut dan 

rotasi benda tegar, fluida, termodinamika 

3. Gejala gelombang, gelombang bunyi, gaya listrik, medan listrik, potensial dan 

energi potensial, medan magnet, gaya magnetik, induksi elektromagnetik dan arus 

bolak-balik, gelombang elektromagnetik, radiasi benda hitam, teori atom, 

relativitas, radioaktivitas.

SKL MATA PELAJARAN IPA 

a. Fisika SMA/MA 

1. Melakukan percobaan, antara lain merumuskan masalah, mengajukan dan menguji 

hipotesis, menentukan variabel, merancang dan merakit instrumen, mengumpulkan, 

mengolah dan menafsirkan data, menarik kesimpulan, serta mengkomunikasikan hasil 

percobaan secara lisan dan tertulis 

2. Memahami prinsip-prinsip pengukuran dan melakukan pengukuran besaran fisika secara 

langsung dan tidak langsung secara cermat, teliti, dan obyektif 

3. Menganalisis gejala alam dan keteraturannya dalam cakupan mekanika benda titik, 

kekekalan energi, impuls, dan momentum 

4. Mendeskripsikan prinsip dan konsep konservasi kalor sifat gas ideal, fluida dan 

perubahannya yang menyangkut hukum termodinamika serta penerapannya dalam mesin 

kalor 

5. Menerapkan konsep dan prinsip optik dan gelombang dalam berbagai penyelesaian masalah 

dan produk teknologi 

6. Menerapkan konsep dan prinsip kelistrikan dan kemagnetan dalam berbagai masalah dan 

produk teknologi 

b. Biologi SMA/MA 

1. Merumuskan masalah, mengajukan dan menguji hipotesis, menentukan variabel, merancang 

dan merakit instrumen, menggunakan berbagai peralatan untuk melakukan pengamatan dan 

pengukuran yang tepat dan teliti, mengumpulkan, mengolah, menafsirkan dan menyajikan 

data secara sistematis, dan menarik kesimpulan sesuai dengan bukti yang diperoleh, serta 

berkomunikasi ilmiah hasil percobaan secara lisan dan tertulis 

2. Memahami keanekaragaman hayati dan klasifikasinya, peranan keanekaragaman hayati bagi 

kehidupan dan upaya pelestariannya. 

3. Menganalisis hubungan antar komponen ekosistem, perubahan materi dan energi, serta 

peranan manusia dalam keseimbangan ekosistem 

4. Memahami konsep sel dan jaringan, keterkaitan antara struktur dan fungsi organ, kelainan 

dan penyakit yang mungkin terjadi pada sistem organ, serta implikasinya pada sains, 

lingkungan, teknologi dan masyarakat 

5. Memahami faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan, proses 

metabolisme dan hereditas, evolusi dan implikasinya dengan sains, lingkungan, teknologi 

dan masyarakat 

6. Memahami prinsip-prinsip dasar bioteknologi serta implikasinya pada sains, lingkungan, 

teknologi dan masyarakat 

c. Kimia SMA/MA 

1. Melakukan percobaan, antara lain merumuskan masalah, mengajukan dan menguji 

hipotesis, menentukan variabel, merancang dan merakit instrumen, mengumpulkan, 

mengolah dan menafsirkan data, menarik kesimpulan, serta mengkomunikasikan hasil 

percobaan secara lisan dan tertulis 

2. Memahami hukum dasar dan penerapannya, cara perhitungan dan pengukuran, fenomena 

reaksi kimia yang terkait dengan kinetika, kesetimbangan, kekekalan masa dan kekekalan 

energi 

3. Memahami sifat berbagai larutan asam-basa, larutan koloid, larutan elektrolit-non elektrolit, 

termasuk cara pengukuran dan kegunaannya 

4. Memahami konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia serta penerapannya dalam 

fenomena pembentukan energi listrik, korosi logam, dan pemisahan bahan (elektrolisis) 

5. Memahami struktur molekul dan reaksi senyawa organik yang meliputi benzena dan 

turunannya, lemak, karbohidrat, protein, dan polimer serta kegunaannya dalam kehidupan 

sehari-hari

NO 

Tabel 1 Nilai-nilai karakter dan deskripsinya 

NILAI DESKRIPSI 

1 Religius Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya. 

2 Jujur Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu 

dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan. 

3 Toleransi Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, 

dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya. Toleran terhadap pelaksanaan ibadah 

agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain. 

4 Disiplin Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan 

peraturan. 

5 Kerja keras Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai 

hambatan belajar dan tugas, serta menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya. 

6 Kreatif Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu 

yang telah dimiliki. 

7 Mandiri Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan 

tugas-tugas. 

8 Demokratis Cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya 

dan orang lain. 

9 Rasa ingin tahu Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas 

dari sesuatu yang dipelajarinya, dilihat, dan didengar. 

10 Semangat Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan 

Kebangsaan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya. 

11 Cinta Tanah Air Cara berfikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan 

penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi, 

dan politik bangsa. 

12 Menghargai 

Prestasi 

13 Bersahabat/ 

Komunikatif 

Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna 

bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain. 

Tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama 

dengan orang lain. 

14 Cinta Damai Sikap, perkataan, dan tindakan yang menyebabkan orang lain merasa senang dan aman 

atas kehadiran dirinya. 

15 Gemar Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan yang memberikan 

Membaca kebajikan bagi dirinya. 

16 Peduli 

Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di 

Lingkungan sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang 

sudah terjadi. 

17 Peduli Sosial Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat 

yang membutuhkan. 

18 Tanggung- Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajiban yang seharusnya 

jawab 

dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), 

negara dan Tuhan Yang Maha Esa. 

(Pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa – Pusat Kurikulum, 

Balitbang, Kemdiknas).

No. 

Tabel 2 Muatan nilai-nilai karakter dalam SKL SMA 

Rumusan SKL SMA 

Nilai Karakter 

1 Berperilaku sesuai dengan ajaran agama yang dianut sesuai dengan 

perkembangan remaja 

Religius 

2 Mengembangkan diri secara optimal dengan memanfaatkan kelebihan 

diri serta memperbaiki kekurangannya 

Menghargai prestasi 

3 Menunjukkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab atas perilaku, 

perbuatan, dan pekerjaannya 

Tanggung jawab 

4 Berpartisipasi dalam penegakan aturan-aturan sosial Disiplin 

5 Menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras, dan golongan 

sosial ekonomi dalam lingkup global 

Toleransi 

6 Membangun dan menerapkan informasi dan pengetahuan secara logis, 

kritis, kreatif, dan inovatif 

Kreatif 

7 Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif 

dalam pengambilan keputusan 

Kreatif 

8 Menunjukkan kemampuan mengembangkan budaya belajar untuk 

pemberdayaan diri 

Gemar membaca 

9 Menunjukkan sikap kompetitif dan sportif untuk mendapatkan hasil 

yang terbaik 

Menghargai prestasi 

10 Menunjukkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah 

kompleks 

Kreatif 

11 Menunjukkan kemampuan menganalisis gejala alam dan sosial Kreatif, 

Peduli lingkungan/social 

12 Memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab Tanggung jawab, 

Peduli lingkungan 

13 Berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan Semangat kebangsaan 

bernegara secara demokratis dalam wadah Negara Kesatuan Republik 

Indonesia 

Cinta tanah air 

14 Mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya Menghargai prestasi 

15 Mengapresiasi karya seni dan budaya Menghargai prestasi 

16 Menghasilkan karya kreatif, baik individual maupun kelompok Kreatif 

17 Menjaga kesehatan dan keamanan diri, kebugaran jasmani, serta 

kebersihan lingkungan 

Disiplin, Mandiri, 

Tanggung jawab, Peduli 

lingkungan 

18 Berkomunikasi lisan dan tulisan secara efektif dan santun Bersahabat/komunikatif 

19 Memahami hak dan kewajiban diri dan orang lain dalam pergaulan di 

masyarakat 

20 Menghargai adanya perbedaan pendapat dan berempati terhadap orang 

lain 

21 Menunjukkan keterampilan membaca dan menulis naskah secara 

sistematis dan estetis 

22 Menunjukkan keterampilan menyimak, membaca, menulis, dan 

berbicara dalam bahasa Indonesia dan Inggris 

23 Menguasai pengetahuan yang diperlukan untuk mengikuti pendidikan 

tinggi 

Tanggung jawab 

Toleransi 

Gemar membaca 

Gemar membaca, 

Bersahabat/ komunikatif 

Kerja keras, Mandiri, 

Tanggung jawab.

Taksonomi Bloom 

Tabel 1 : Kata Kerja Ranah Kognitif 

Pengetahuan(C1) Pemahaman(C2) Penerapan(C3) Analisis(C4) Sintesis(C5) Penilaian(C6) 

Mengutip 

Menyebutkan 

Menjelaskan 

Menggambar 

Membilang 

Mengidentifikasi 

Mendaftar 

Menunjukkan 

Memberi label 

Memberi indeks 

Memasangkan 

Menamai 

Menandai 

Membaca 

Menyadari 

Menghafal 

Meniru 

Mencatat 

Mengulang 

Mereproduksi 

Meninjau 

Memilih 

Menyatakan 

Mempelajari 

Mentabulasi 

Memberi kode 

Menelusuri 

Menulis 

Memperkirakan 

Menjelaskan 

Mengkategorikan 

Mencirikan 

Merinci 

Mengasosiasikan 

Membandingkan 

Menghitung 

Mengkontraskan 

Mengubah 

Mempertahankan 

Menguraikan 

Menjalin 

Membedakan 

Mendiskusikan 

Menggali 

Mencontohkan 

Menerangkan 

Mengemukakan 

Mempolakan 

Memperluas 

Menyimpulkan 

Meramalkan 

Merangkum 

Menjabarkan 

Menugaskan 

Mengurutkan 

Menentukan 

Menerapkan 

Menyesuaikan 

Mengkalkulasi 

Memodifikasi 

Mengklasifikasi 

Menghitung 

Membangun 

Membiasakan 

Mencegah 

Menentukan 

Menggambarkan 

Menggunakan 

Menilai 

Melatih 

Menggali 

Mengemukakan 

Mengadaptasi 

Menyelidiki 

Mengoperasikan 

Mempersoalkan 

Mengkonsepkan 

Melaksanakan 

Meramalkan 

Memproduksi 

Memproses 

Mengaitkan 

Menyusun 

Mensimulasikan 

Memecahkan 

Melakukan 

Mentabulasi 

Memproses 

Meramalkan 

Menganalisis 

Mengaudit 

Memecahkan 

Menegaskan 

Mendeteksi 

Mendiagnosis 

Menyeleksi 

Merinci 

Menominasikan 

Mendiagramkan 

Megkorelasikan 

Merasionalkan 

Menguji 

Mencerahkan 

Menjelajah 

Membagankan 

Menyimpulkan 

Menemukan 

Menelaah 

Memaksimalkan 

Memerintahkan 

Mengedit 

Mengaitkan 

Memilih 

Mengukur 

Melatih 

Mentransfer 

Mengabstraksi 

Mengatur 

Menganimasi 

Mengumpulkan 

Mengkategorikan 

Mengkode 

Mengombinasikan 

Menyusun 

Mengarang 

Membangun 

Menanggulangi 

Menghubungkan 

Menciptakan 

Mengkreasikan 

Mengoreksi 

Merancang 

Merencanakan 

Mendikte 

Meningkatkan 

Memperjelas 

Memfasilitasi 

Membentuk 

Merumuskan 

Menggeneralisasi 

Menggabungkan 

Memadukan 

Membatas 

Mereparasi 

Menampilkan 

Menyiapkan 

Memproduksi 

Merangkum 

Merekonstruksi 

Membandingkan 

Menyimpulkan 

Menilai 

Mengarahkan 

Mengkritik 

Menimbang 

Memutuskan 

Memisahkan 

Memprediksi 

Memperjelas 

Menugaskan 

Menafsirkan 

Mempertahankan 

Memerinci 

Mengukur 

Merangkum 

Membuktikan 

Memvalidasi 

Mengetes 

Mendukung 

Memilih 

Memproyeksikan 

Tabel 2. Kata Kerja Ranah Afektif 

Menerima(A1) Menanggapi(A2) Menilai(A3) Mengelola(A4) Menghayati(A5) 

Memilih 

Menjawab 

Mengasumsikan Menganut 

Mengubah perilaku 

Mempertanyakan Membantu 

Meyakini Mengubah Berakhlak mulia 

Mengikuti 

Mengajukan Melengkapi Menata 

Mempengaruhi 

Memberi 

Mengompromikan Meyakinkan Mengklasifikasikan Mendengarkan 

Menganut 

Menyenangi Memperjelas Mengombinasikan Mengkualifikasi 

Mematuhi 

Menyambut Memprakarsai Mempertahankan Melayani 

Meminati 

Mendukung Mengimani Membangun Menunjukkan 

Menyetujui Mengundang Membentuk Membuktikan 

Menampilkan Menggabungkan pendapat 

Memecahkan 

Melaporkan Mengusulkan Memadukan 

Memilih 

Menekankan Mengelola 

Mengatakan Menyumbang Menegosiasi 

Memilah 

Menolak 

Merembuk

Tabel 3. Kata Kerja Ranah Psikomotorik 

Menirukan(P1) Memanipulasi(P2) Pengalamiahan(P3) Artikulasi(P4) 

Mengaktifkan 

Menyesuaikan 

Menggabungkan 

Melamar 

Mengatur 

Mengumpulkan 

Menimbang 

Memperkecil 

Membangun 

Mengubah 

Membersihkan 

Memposisikan 

Mengonstruksi 

Mengoreksi 

Mendemonstrasikan 

Merancang 

Memilah 

Melatih 

Memperbaiki 

Mengidentifikasikan 

Mengisi 

Menempatkan 

Membuat 

Memanipulasi 

Mereparasi 

Mencampur 

Tabel 4. Tingkat Kompetensi Kata Kerja Operasional 

No 

Klasifikasi 

Tingkat 

Kompetensi 

1 Berhubungan 

dengan mencari 

keterangan 

(dealing with 

retrieval) 

2 Memproses 

(processing) 

3 Menerapkan dan 

mengevaluasi 

1. Mendeskripsikan (describe) 

2. Menyebutkan kembali (recall) 

3. Melengkapi (complete) 

4. Mendaftar (list) 

5. Mendefinisikan (define) 

6. Menghitung (count) 

7. Mengidentifikasi (identify) 

8. Menceritakan (recite) 

9. Menamai (name) 

Mengalihkan 

Menggantikan 

Memutar 

Mengirim 

Memindahkan 

Mendorong 

Menarik 

Memproduksi 

Mencampur 

Mengoperasikan 

Mengemas 

Membungkus 

Kata Kerja Operasional yang Digunakan 

1. Mensintesis (synthesize) 

2. Mengelompokkan (group) 

3. Menjelaskan (explain) 

4. Mengorganisasikan (organize) 

5. Meneliti/melakukan eksperimen (experiment) 

6. Menganalogikan (make analogies) 

7. Mengurutkan (sequence) 

8. Mengkategorikan (categorize) 

9. Menganalisis (analyze) 

10. Membandingkan (compare) 

11. Mengklasifikasi (classify) 

12. Menghubungkan (relate) 

13. Membedakan (distinguish) 

14. Mengungkapkan sebab (state causality) 

Mengalihkan 

Mempertajam 

Membentuk 

Memadankan 

Menggunakan 

Memulai 

Menyetir 

Menjeniskan 

Menempel 

Menseketsa 

Melonggarkan 

Menimbang 

1. Menerapkan suatu prinsip (applying a principle) 

2. Membuat model (model building) 

3. Mengevaluasi (evaluating) 

4. Merencanakan (planning) 

5. Memperhitungkan/meramalkan kemungkinan (extrapolating) 

6. Memprediksi (predicting) 

7. Menduga/Mengemukakan pendapat/ mengambil kesimpulan (inferring) 

8. Meramalkan kejadian alam/sesuatu (forecasting) 

9. Menggeneralisasikan (generalizing) 

10. Mempertimbangkan /memikirkan kemungkinan-kemungkinan (speculating) 

11. Membayangkan /mengkhayalkan/ mengimajinasikan (Imagining) 

12. Merancang (designing) 

13. Menciptakan (creating) 

14. Menduga/membuat dugaan/ kesimpulan awal (hypothezing)

ADMINISTRASI GURU - MGMP Fisika SMA 9

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

Delete template?

Save as template?