Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
304<br />
BAB 14 KELENGKAPAN MESIN<br />
Motor bakar adalah suatu <strong>mesin</strong> konversi energi yang kompleks.<br />
Sumber energi berasal dari energi kimia bahan bakar. Dengan proses<br />
pembakaran energi kimia pembakaran akan terlepas menjadi energi<br />
panas. Dengan berbagi jenis komponen <strong>mesin</strong> yang saling bekerja<br />
serentak akan mengubah energi panas menjadi energi mekanik poros,<br />
yaitu kerja berguna.<br />
Pada proses peralihan energi diperlukan peralatan bantu yang akan<br />
mejamin berlangsungnya proses tersebut dengan lancar dan efisien.<br />
Bagian penting yang bergerak pada <strong>mesin</strong> telah dibicarakan pada pasal<br />
terdahulu. Dalam keadaan tersebut, <strong>mesin</strong> belum dapat bergerak dan<br />
hidup sebagaimana mestinya. Untuk itu masih diperlukan<br />
kelengkapan-kelengkapan lainnya. Kelengkapan-kelengkapan yang<br />
dibutuhkan oleh suatu motor bakar adalah sistem pelumasan, sistem<br />
pendinginan, sistem bahan bakar, sistem pengapian, sistem starter dan<br />
sistem pembuangan gas bekas. Dengan kelengkapan <strong>mesin</strong> tersebut<br />
<strong>mesin</strong> akan bekerja sempurna.<br />
A Sistem Pelumasan<br />
Semua elemen <strong>mesin</strong> yang terbuat dari logam akan bergerak relatif<br />
antara satu dengan lainnya dapat mengalami hambatan yang besar<br />
karena gesekan permukaan. Karena hal tersebut, fungsi pelumas<br />
menjadi sangat penting. Dengan pelumasan dapat dihindari kontak<br />
langsung dari dua bagian logam <strong>mesin</strong> yang bergesekan. Pada gambar<br />
14.1 diperlihatkan pelumasan poros dengan bantalannya. Komponen-<br />
komponen <strong>mesin</strong> akan terselimuti oleh lapisan pelumas sehingga antara<br />
bagian satu dan lainnya seperti tidak bersentuan. Kondisi akan<br />
menimbulkan gaya gesek yang kecil antara komponen <strong>mesin</strong>. Secara<br />
garis besar fungsi pelumasan adalah sebagai berikut:<br />
1. Mengurangi gesekan yang timbul antar komponen <strong>mesin</strong><br />
sehingga pergerakan komponen <strong>mesin</strong> menjadi lebih ringan.<br />
2. Menyerap panas yang timbul karena pergesekan antara<br />
komponen-komponen <strong>mesin</strong>, hal ini menguntungkan karena<br />
komponen <strong>mesin</strong> terhindar dari overheating atau panas berlebih.<br />
3. Khusus pada pelumasan di silinder akan memperbaiki kerapatan<br />
antara torak dan silinder.<br />
4. Mencegah abrasi dan korosi komponen-komponen <strong>mesin</strong>.