02.07.2013 Views

teknik struktur bangunan jilid 2 smk - UNS

teknik struktur bangunan jilid 2 smk - UNS

teknik struktur bangunan jilid 2 smk - UNS

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

1. lingkup pekerjaan dan peraturan <strong>bangunan</strong><br />

Beberapa faktor yang merupakan prinsip-prinsip desain umum dalam<br />

perencanaan balok, yaitu :<br />

(1) Kontrol kekuatan dan kekakuan<br />

(2) Variasi besaran material<br />

(3) Variasi bentuk balok pada seluruh panjangnya<br />

(4) Variasi kondisi tumpuan dan kondisi batas<br />

Prinsip desain praktis balok kayu dipengaruhi oleh berbagai faktor.<br />

Salah satunya adalah sifat kayu yang mempunyai kemampuan untuk<br />

memikul tegangan besar dalam waktu singkat. Pada kondisi beban<br />

permanen, tegangan ijin perlu direduksi dengan faktor 0,90. Faktor beban<br />

untuk angin adalah 1,33. Sedangkan beban normal mempunyai faktor 1,0.<br />

Desain balok baja umumnya didesain berdasarkan beban kerja dan<br />

tegangan ijin. Balok yang digunakan bisa berupa penampang gilas (wide<br />

flens / sayap lebar), kanal, atau tersusun atas elemen-elemen (plat atau<br />

siku). Untuk bentang atau beban yang sangat besar, penampang girder plat<br />

yang tersusun dari elemen siku dan plat sering digunakan. Pada balok baja,<br />

apabila material balok mulai leleh pada saat dibebani, maka distribusi<br />

tegangan yang ada mulai berubah. Balok masih dapat menerima tambahan<br />

momen sampai semua bagian penampang telah meleleh.<br />

Desain balok beton tidak dapat digunakan sendiri pada balok karena<br />

sangat kecilnya kekuatan tarik, dan karena sifat getasnya (brittle). Retakretak<br />

yang timbul dapat berakibat gagalnya <strong>struktur</strong>, dimana hal ini dapat<br />

terjadi ketika balok beton mengalami lentur. Penambahan baja di dalam<br />

daerah tarik membentuk balok beton bertulang dapat meningkatkan<br />

kekuatan sekaligus daktilitasnya. Elemen <strong>struktur</strong> beton bertulang<br />

menggabungkan sifat yang dimiliki beton dan baja.<br />

Desain Balok Statis Tak Tentu<br />

Proses desain balok menerus sama saja dengan proses desain<br />

balok sederhana. Apabila momen maksimum yang dapat terjadi pada<br />

<strong>struktur</strong> telah diketahui, selanjutnya ditentukan penampang <strong>struktur</strong> yang<br />

cukup untuk memikul momen itu. Prinsip mengenai distribusi material secara<br />

optimal di suatu penampang melintang juga dapat diterapkan pada balok<br />

menerus.<br />

Beberapa hal khusus yang perlu diperhatikan dalam desain balok<br />

statis tak tentu ini diuraikan sebagai berikut:<br />

(1) Desain Momen, secara praktis seperti pada Tabel 4.1.<br />

(2) Penentuan Penampang Balok Menerus<br />

Penentuan ukuran suatu penampang melintang balok menerus<br />

tergantung pada besar momen yang ada pada penampang tersebut.<br />

Tinggi <strong>struktur</strong> yang dibentuk disesuaikan dengan momen lentur<br />

yang ada.<br />

(3) Penggunaan Titik Hubung Konstruksi<br />

Karena alasan pelaksanaan, kesulitan sering terjadi dalam membuat<br />

elemen <strong>struktur</strong> menerus yang panjang, karena seringnya digunakan<br />

202

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!