02.07.2013 Views

kriya keramik

kriya keramik

kriya keramik

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

12.2.7. Grafik Pembakaran<br />

Suhu bakar <strong>keramik</strong> berkaitan langsung dengan suhu kematangan, yaitu<br />

keadaan benda <strong>keramik</strong> yang telah mencapai kematangan secara tepat<br />

tanpa mengalami perubahan bentuk. Agar tanah liat dapat berubah menjadi<br />

<strong>keramik</strong>, maka tanah liat yang telah dibentuk tersebut harus melalui proses<br />

pembakaran dengan suhu melebihi 600ºC, dimana tanah liat akan<br />

mengalami perubahan menjadi suatu mineral yanga padat, keras, dan<br />

permanent. Perubahan ini disebut cheramic change atau perubahan<br />

<strong>keramik</strong>. Suhu kematangan tanah liat atau vitrifikasi adalah kondisi <strong>keramik</strong><br />

yang telah mencapai suhu kematangan secara tepat tanpa mengalami<br />

perubahan bentuk. Untuk itu sebelum melaksanakan proses pembakaran,<br />

perlu diketahui terlebih dahulu jenis tanah liat yang digunakan untuk<br />

membentuk benda <strong>keramik</strong>.<br />

Grafik pembakaran biskuit, pembakaran glsir earthenware dan stoneware<br />

dpat ditunjukkan seperti gambar berikut.<br />

Pembakaran biskuit<br />

Pembakaran glasir earthenware<br />

Pembakaran glasir stoneware<br />

Gambar 12.5. Grafik pembakaran.<br />

(sumber: Steve Mattison)<br />

Kriya Keramik 507

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!