01.04.2014 Views

elemen-elemen pokok pembentukan peraturan daerah tentang ...

elemen-elemen pokok pembentukan peraturan daerah tentang ...

elemen-elemen pokok pembentukan peraturan daerah tentang ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

3.1. Ketentuan Umum<br />

Berdasarkan lampiran UU P3 (72-82), ketentuan umum berisi:<br />

3.1.1. Batasan atau definisi<br />

3.2.2. Singkatan atau akronim yang digunakan dalam <strong>peraturan</strong><br />

3.2.3. Hal-hal lain yang bersifat umum yang berlaku bagi pasal (-pasal)<br />

berikutnya, antara lain ketentuan yang mencerminkan asas,<br />

maksud, dan tujuan.<br />

Contoh:<br />

Jika ketentuan umum memuat batasan pengertian atau definisi,<br />

singkatan atau akronim lebih dari satu, maka masing-masing<br />

uraiannya diberi nomor urut dengan angka Arab dan diawali<br />

dengan huruf kapital serta diakhiri dengan tanda baca titik.<br />

Kata atau istilah yang dimuat dalam ketentuan umum hanyalah<br />

kata atau istilah yang digunakan berulang-ulang di dalam pasal<br />

(-pasal) selanjutnya. Jika suatu kata atau istilah hanya digunakan<br />

satu kali, namun diperlukan pengertian untuk satu<br />

bab/bagian/paragraf tertentu, dianjurkan agar kata atau istilah itu<br />

diberi definisi.<br />

Karena batasan pengertian atau definisi, singkatan, atau akronim<br />

berfungsi untuk menjelaskan makna suatu kata atau istilah, maka<br />

batasan pengertian atau definisi, singkatan, atau akronim tidak<br />

perlu diberikan penjelasan, dan karena itu harus dirumuskan<br />

sedemikian rupa sehingga tidak menimbulkan pengertian ganda.<br />

Urutan penempatan kata atau istilah dalam ketentuan umum<br />

mengikuti ketentuan sebagai berikut:<br />

a. pengertian yang mengatur <strong>tentang</strong> lingkup umum ditempatkan<br />

lebih dahulu dari yang berlingkup khusus<br />

b. pengertian yang terdapat lebih dahulu di dalam materi <strong>pokok</strong><br />

yang diatur ditempatkan dalam urutan yang lebih dahulu<br />

c. pengertian yang mempunyai kaitan dengan pengertian di<br />

atasnya diletakkan berdekatan secara berurutan<br />

• Batasan pengertian pencegahan dan penanggulangan HIV & AIDS<br />

• Batasan pengertian HIV<br />

• Batasan pengertian AIDS<br />

3.2. Materi <strong>pokok</strong> yang diatur<br />

Bagian ini adalah substansi sebenarnya dari Peraturan Daerah<br />

yang dirumuskan secara normatif yakni yang bersifat mengharuskan atau<br />

membolehkan, atau dengan ungkapan lain, memuat norma perilaku (akan<br />

diuraikan lebih lanjut pada Bab III)<br />

Dalam perancangan materi <strong>pokok</strong> yang diatur mengacu pada<br />

ketentuan-ketentuan pada angka 83 dan angka 84 Lampiran UU P3,<br />

yakni:<br />

27

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!