Kejahatan Korporasi dalam RUU KUHP - Elsam
Kejahatan Korporasi dalam RUU KUHP - Elsam
Kejahatan Korporasi dalam RUU KUHP - Elsam
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Catatan Focus Group Discussion : <strong>Kejahatan</strong> <strong>Korporasi</strong> <strong>dalam</strong> <strong>RUU</strong> <strong>KUHP</strong><br />
Denda yang maksimal tiga milyar masih perlu untuk dipertanyakan. Tetapi jika dijatuhkan pada<br />
Usaha Kecil Menengah, hal ini ibarat hukuman mati. Masih ada kekurangan pengaturan<br />
mengenai sanksi terhadap korporasi, misalnya bagaimana jika korporasi tidak bisa membayar<br />
denda. Sementara itu, sanksi terhadap korporasi masih bertolak ukur pada pidana terhadap<br />
orang (manusia). Di tataran praktis, sanksi-sanksi terhadap korporasi ini dikhawatirkan<br />
mengalami kesulitan <strong>dalam</strong> pelaksanaannya.<br />
Alasan Pemaaf<br />
Pengaturan mengenai alasan pemaaf yang masih prematur dan multi interpretasi. Apakah<br />
semua alasan pembenar atau pemaaf <strong>dalam</strong> <strong>KUHP</strong> dapat diterapkan pada korporasi ? Apakah<br />
berlaku asas “pidana tanpa kesalahan” ? Padahal kesalahan dari pelaku materiil tidak selalu<br />
sama dengan kesalahan yang dilakukan oleh korporasi.<br />
Inilah catatan sementara yang masih terbuka untuk ditambahkan.<br />
[Selesai]<br />
Komnas HAM, ELSAM, PUSHAM Ubaya, KAHAM Undip, PAHAM Unpad 20