08.07.2015 Views

o_19plqrmlj1echfae8qr173n1ej9a.pdf

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

MEMILIH<br />

JALAN KEBENARAN<br />

Ahok berjalan di antara kerumunan rakyat yang mengelu-elukannya.<br />

Di sisi kirinya ada Veronica Tan, istri yang dikasihinya. Ia mengulurkan<br />

tangan menyalami semua orang yang berjejer sepanjang jalan<br />

yang dilaluinya. Beberapa anak kecil berjalan di belakangnya mengelu-elukannya<br />

sambil memanggil-manggil namanya. Itulah yang terjadi saat ia melakukan<br />

kampanye Pilgub 2007 Bangka Belitung, di Pangkal Pinang. Rakyat seperti<br />

dibangkitkan semangatnya. Padahal sebelumnya tulang-tulang mereka lunglai,<br />

lemas tanpa gairah dengan gereget membara di hati. Kecewa. Marah hingga<br />

apatis melihat keseharian pejabat dan wakil mereka yang berkhianat. Mereka<br />

yang di awalnya berjanji dan bersumpah atas nama Tuhan untuk melayani rakyat<br />

sebaik-baiknya, berbalik menjadi pengkhianat dan merampok hak-hak rakyat,<br />

sehingga rakyat menjadi sengsara dan menderita kesusahan besar. Sebuah paradoks<br />

di bangsa yang begitu sensitif dengan isu-isu agama dan memiliki rumah<br />

ibadah bak jamur di musim hujan, begitu gamang kalap mata mencintai kejahatan.<br />

Kenyataan ini semakin memalukan saat institusi agama juga terperosok ke<br />

dalam lubang yang sama–korupsi dan kemunafikan. Bangsa ini dalam kaca mata<br />

para teolog, memuliakan Allah dengan bibirnya, tapi hatinya menjauh dari-<br />

Nya. Entah sampai kapan kenyataan ini akan berlanjut tapi kita tak boleh patah<br />

semangat.<br />

13

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!