You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
kriminal<br />
John Kei<br />
jhoNi huTApeA/deTikfoTo<br />
Hercules<br />
jhoNi huTApeA/deTikfoTo<br />
mengaku lebih banyak melakukan kegiatan sosial.<br />
Namun sosok Hercules kembali muncul pascabentrokan<br />
preman antara kelompoknya dengan kubu<br />
John Kei, di Cengkareng, Jakarta Barat.<br />
Bentrokan itu dipicu perebutan menjaga lahan kosong<br />
seluas 21.000 m 2 di Jalan Kamal Raya. Lahan itu<br />
dimiliki dua perusahaan, yakni PT Sabar Ganda yang<br />
memiliki lahan seluas 14.000 m 2 dan sebuah perusahaan<br />
properti ternama seluas 7.000 m 2 .<br />
Nah, untuk menjaga lahan seluas belasan ribu meter,<br />
PT Sabar Ganda membayar kelompok Hercules,<br />
yang dikoordinasi Nelson. Sementara perusahaan<br />
properti yang berada di samping lahan itu membayar<br />
kelompok John Kei untuk menjaga lahannya.<br />
Selama bertahun-tahun hubungan dua kelompok<br />
yang menjaga lahan yang bersebelahan itu akur-akur<br />
saja. Entah kenapa, Rabu, 29 Agustus 2012, kedua<br />
kelompok ini terlibat bentrok. Peristiwa itu membuat<br />
Hercules akhirnya turun tangan. Ia pun langsung turun<br />
ke lokasi bentrokan.<br />
“Saya heran kenapa kelompok John Kei menyerang<br />
dan mengusir kawan-kawan saya,” ujar Hercules kepada<br />
majalah detik.<br />
Selain itu Hercules juga muncul dalam aksi demo<br />
anti-John Kei, Jumat 31 Agustus 2012, di Pengadilan<br />
Negeri Jakarta Pusat. Bahkan sempat menemui<br />
Hakim Pengawas Bidang Pidana, Kasianus Telaumbanua.<br />
Dalam pertemuan itu Hercules meminta pihak<br />
kejaksaan dan pengadilan untuk tidak takut terhadap<br />
ancaman John Kei.<br />
Kedekatan Hercules dengan salah satu kelompok<br />
Kei tentu mengundang tanya. Ada apa dengan Hercules<br />
yang sempat punya nama besar di kalangan preman,<br />
tapi sekarang seolah mendekat dengan kelompok<br />
preman yang lain? Bahkan dalam peristiwa bentrokan<br />
di Cengkareng, Hercules meminta bantuan ke<br />
Majalah detik 10 - 16 SEPTEMBER 2012
Change language