Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
olahraga<br />
Anggota TNI dikerahkan untuk<br />
mengejar tenggat.<br />
detikFoto<br />
SePekaN menjelang Pekan Olahraga Nasional<br />
(PON) XVIII dibuka, venue futsal di<br />
Tembilahan, Indragiri Hilir, Riau itu masih<br />
berantakan. Atapnya baru separuh yang<br />
terpasang, dindingnya juga belum dicat. Diperkirakan<br />
hingga PON dibuka pada Selasa, 11 September ini,<br />
pembangunannya belum selesai.<br />
Pemerintah Provinsi Riau memang sengaja menyebar<br />
pembangunan venue PON demi pemerataan. Ada<br />
10 kabupaten dan kota yang juga menjadi ‘tuan rumah’<br />
PON XVIII yang mempertandingkan 39 cabang.<br />
Namun, jarak inilah yang dituding sebagai salah<br />
satu penyebab keterlambatan pembangunan venue.<br />
Tak hanya venue futsal, sejumlah venue yang dibangun<br />
di Sport Center, di Kecamatan Rumbai, Pekanbaru,<br />
Riau juga banyak yang belum selesai.<br />
Salah satu yang terparah<br />
adalah lapangan tembak. Jalan<br />
masuk ke venue ini masih berupa<br />
tanah. Ruang ofisial dan tempat<br />
duduk penonton sama sekali<br />
belum terlihat wujudnya. Untuk<br />
mengejar tenggat, dikerahkan<br />
puluhan anggota TNI.<br />
Sedangkan lapangan softball<br />
telah siap digunakan, meski<br />
belum selesai 100%. Kanopi<br />
baru dipasang, tribunenya masih<br />
berlantai semen dan belum satu pun kursi yang terpasang.<br />
Sejumlah pekerja yang ditemui, optimistis pekerjaan<br />
ini akan selesai sesuai jadwal. “Pasti terkejar, kan kami<br />
kerja lembur mulai subuh dan baru berhenti pukul dua<br />
dini hari,” ujar seorang pekerja.<br />
Sementara lapangan untuk atletik tinggal pengerasan<br />
rumput. Gelanggang remaja yang akan menjadi<br />
Majalah detik 10 - 16 september 2012