25.07.2016 Views

PDF SN EDISI JUNI

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

telah bertanding dengan sebelah mata<br />

karena mata kanannya lebam dan bengkak<br />

terkena pukulan Ali.<br />

Pada akhirnya pertandingan dihentikan<br />

di ronde ke-14 atas permintaan<br />

Eddie Futch, pelatih Frazier. Baik Ali<br />

dan Frazier kemudian dibawa ke rumah<br />

sakit dan Frazier tak boleh lagi bertinju<br />

selama 10 bulan selanjutnya.<br />

Sebelum dihentikan, Ali sendiri<br />

nyaris menyerah karena ia merasa bisa<br />

kehilangan nyawanya.<br />

RUMBLE IN THE JUNGLE,<br />

VS GEORGE FOREMAN DI ZAIRE<br />

(SEKARANG KONGO), 1974<br />

Pada 1974, Ali adalah sosok paling<br />

terkenal di dunia. Wajahnya kerap<br />

menghiasi sampul majalah, muncul di<br />

layar televisi, dan jejak langkahnya diikuti<br />

banyak jurnalis.<br />

“Saat itu ia bukan sekadar petinju. Ia<br />

adalah raja dunia. Saat kami berada di<br />

Afrika, Ali bahkan lebih besar ketimbang<br />

President Zaire, Mobutu Sese Seko,”<br />

kata Gene Kilroy, manajer bisnis sang<br />

legenda tinju tersebut.<br />

Meski pertemuan antara kedua petinju<br />

ini ditunggu-ditunggu oleh ratusan<br />

juta orang di seluruh dunia, pertarungan<br />

antara Ali dan Foreman bukan<br />

pertarungan seimbang. Ali berusia<br />

32 tahun sementara Foreman tujuh<br />

tahun lebih muda, dengan Ali yang tidak<br />

berada pada kondisi terbaik sebagai<br />

petarung.<br />

<strong>JUNI</strong> 2016 SPORTNEWS 17

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!