You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
1<br />
Vector Art by Freepik (http://www.freepik.com/)<br />
MARIA LUKAS 1:26—38<br />
Kedatangan malaikat<br />
Gabriel tentu membawa<br />
kesan tersendiri bagi Maria.<br />
Belum lagi dengan kabar<br />
bahwa dirinya akan jadi ibu<br />
dari Sang Imanuel, Juruselamat dunia<br />
itu. Whoa! Kalau peristiwa itu terjadi<br />
di zaman sekarang, saya yakin Maria<br />
akan sibuk posting kabar dari Gabriel<br />
itu di semua media sosialnya—dan<br />
Maria pun akan jadi seleb dunia. Tapi<br />
ups, kenyataannya tidak semudah itu,<br />
ladies!<br />
Di zaman itu, terdapat hukum yang<br />
menyatakan bahwa wanita yang<br />
mengandung sebelum menikah harus<br />
dirajam batu sampai mati. Ini<br />
disebabkan adanya anggapan bahwa<br />
wanita yang mengandung dari seorang<br />
pria selain dari suaminya berarti telah<br />
berzinah. Dan hukuman dari perzinahan<br />
adalah dirajam batu sampai mati (Coba<br />
lihat Yohanes 8:1—11). Artinya, kalau<br />
sampai orang lain tahu Maria<br />
mengandung sebelum dia menikah<br />
dengan tunangannya (Yusuf), dia<br />
akan... mati.<br />
Saya yakin Maria ketakutan setengah<br />
mati saat mendapat mandat besar dari<br />
Allah itu. Belum lagi ketika dia harus<br />
memberitahu Yusuf tentang hal itu. Dia<br />
bahkan bertanya kepada Gabriel,<br />
“Bagaimana hal itu mungkin terjadi,<br />
karena aku belum bersuami?” (ayat 34).<br />
Kemudian Gabriel berkata, “Roh Kudus<br />
akan turun atasmu dan kuasa Allah<br />
Yang Mahatinggi akan menaungi<br />
engkau; sebab itu anak yang<br />
akan kaulahirkan itu akan<br />
disebut kudus, Anak Allah. ...<br />
Sebab bagi Allah tidak ada<br />
yang mustahil” (ayat 35 dan<br />
37). Setelah mendengar<br />
perkataan Gabriel itu, Maria<br />
membalasnya,<br />
“SESUNGGUHNYA<br />
AKU INI ADALAH<br />
HAMBA TUHAN;<br />
JADILAH PADAKU<br />
MENURUT<br />
PERKATAANMU ITU.”<br />
(LUKAS 1:38)<br />
Balasan Maria di atas<br />
menandakan bahwa dia<br />
percaya Tuhan akan<br />
melindunginya—bahkan<br />
seandainya dia sampai<br />
dicemooh banyak orang dan<br />
harus berpisah dengan Yusuf.<br />
But she kept trusting God.<br />
Maria percaya bahwa Tuhan<br />
pasti menyertai dia, termasuk<br />
saat menghadapi<br />
kemungkinan pembatalan<br />
pertunangannya dengan<br />
Yusuf. Dan seperti yang kita<br />
tahu, Tuhan menggenapi<br />
janji-Nya, sampai Maria<br />
melahirkan Yesus Kristus<br />
bersama Yusuf, laki-laki yang<br />
akhirnya menjadi suaminya.<br />
#037 (Des 2016-Jan 2017) |<br />
TEMA: Love always protects,<br />
trusts, hopes, perseveres.