You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
<strong>BARIBU</strong><br />
BARITA BULANAN<br />
Januari <strong>2018</strong><br />
Review Tahunan<br />
Kegiatan YTS di<br />
Tingkat Kecamatan,<br />
Kabupaten Gunung Mas<br />
Selama tiga hari berturut- turut di tiga kecamatan<br />
berbeda, YTS menyelenggarakan evaluasi tahunan<br />
untuk program kegiatan tahun 2017 dan identifikasi rencana kerja tahun <strong>2018</strong><br />
tingkat kecamatan untuk program pengembangan masyarakat di seluruh desa<br />
dampingan di Kahayan. Kegiatan evaluasi diadakan pada 4 Desember di Kecamatan<br />
Damang Batu, 5 Desember di Kecamatan Kahayan Hulu Utara dan 6 Desember di<br />
Kecamatan Miri Manasa.<br />
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari hasil review yang dilakukan tingkat<br />
desa yang telah dilakukan sebelumnya pada bulan November. Tujuannya adalah<br />
untuk melihat kembali hasil perencanaan tingkat desa/kelurahan, menampung<br />
masukan untuk program YTS tahun <strong>2018</strong> dalam rangka mendukung program<br />
perencanaan desa, dan berdiskusi mengenai masalah dan isu terkait. Rencana Kerja<br />
Pemerintah Desa yang dievaluasi mencakup empat bidang yaitu penyelenggaraan<br />
pemerintahan desa, pelaksanaan pembangunan desa, pembinaan kemasyarakatan,<br />
dan pemberdayaan masyarakat.<br />
Berjumlah sekitar 40 orang pada setiap pertemuan, masyarakat terlihat antusias<br />
dalam presentasi menyampaikan hasil evaluasi desa mereka. Mereka juga<br />
berkesempatan untuk saling bertukar pengalaman terkait pelaksanaan program dan<br />
rencana kerja.<br />
Partisipasi serta dukungan dari pemerintah tercermin dari Camat dari setiap<br />
kecamatan yang hadir membuka kegiatan secara resmi dan aktif dalam diskusi:<br />
Camat Damang Batu Main, S.Pd, M.Pd, Camat Kahayan Hulu Utara Effendi W. Rasa,<br />
S.P., dan Camat Miri Manasa Jhonson Ahmad, SE, M.Si.<br />
Barita Bulanan – Yayasan Tambuhak Sinta 2017 1
Verifikasi Teknis Pengajuan Perhutanan Sosial<br />
Sebagai bagian dari Tim Verifikasi Teknis untuk usulan calon areal kerja Izin Usaha<br />
Pemanfaatan Hutan Kemasyarakatan (IUPHKm), Yayasan Tambuhak Sinta (YTS)<br />
bersama Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (BPSKL) Wilayah<br />
Kalimantan, Dinas Kehutanan Provinsi Kalteng, Balai Pemantapan Kawasan Hutan<br />
(BPKH) Wilayah XXI, dan Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Gunung<br />
Mas mengadakan kegiatan Verifikasi Teknis Usulan IUPHKm untuk desa Tumbang<br />
Marikoi dan Tumbang Posu tanggal 6 hingga 8 Desember 2017.<br />
Sebanyak 42 masyarakat berpartisipasi dalam kegiatan diskusi terarah dan survei<br />
lapangan untuk kedua desa: 14 laki-laki dan 6 perempuan di Tumbang Marikoi, serta<br />
9 laki-laki dan 13 perempuan di Tumbang Posu.<br />
Barita Bulanan – Yayasan Tambuhak Sinta 2017 2
Kegiatan ini adalah lanjutan pendampingan bagi masyarakat terkait Perhutanan Sosial yang<br />
merupakan bagian dari proyek ‘Pengelolaan Kolaboratif dan Inisiatif Mata Pencaharian<br />
Berkelanjutan di Kabupaten Gunung Mas’ kerjasama USAID LESTARI dan YTS.<br />
Usulan IUPHKm tersebut telah diterima oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan<br />
Kehutanan yang kemudian diverifikasi secara administratif dan dengan tinjauan<br />
langsung berdasarkan Surat Perintah Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan<br />
Kemitraan Lingkungan Nomor: PT.154/PSKL-PKPS/PHK/PSL.01/11/2017 tanggal 21<br />
November 2017 tentang Perintah Pembentukan Tim Verifikasi Teknis, dan Surat<br />
Tugas Kepala BPSKL Wilayah Kalimantan Nomor: ST.771/X-3/BPSKL-2/PSL.1/11/2017<br />
tanggal 27 November 2017 tentang Perintah Melaksanakan Verifikasi Teknis.<br />
Beberapa hasil verifikasi untuk desa Tumbang Posu adalah bahwa permohonan<br />
IUPHKm diusulkan oleh Kelompok Masyarakat Jaga Asang yaitu masyarakat<br />
desa Tumbang Posu, Kecamatan Damang Batu. Masyarakat memiliki tingkat<br />
ketergantungan tinggi terhadap kawasan hutan sebagai sumber mata pencaharian.<br />
Luas calon lokasi IUPHKM berkisar 472,7 Ha yang berlokasi di kawasan Hutan<br />
Produksi Tetap.<br />
Sedangkan hasil verifikasi untuk desa Tumbang Marikoi adalah usulan dilakukan<br />
oleh Kelompok Masyarakat Marikoi Hapakat, Kelurahan Tumbang Marikoi,<br />
Kecamatan Damang Batu. Luas calon lokasi adalah 751,29 Ha setelah pengurangan<br />
akibat tumpang tindih dengan perizinan hutan. Lokasi itu berada pada kawasan<br />
Hutan Produksi.<br />
Area hutan di kedua desa tersebut akan dimanfaatkan untuk menanam sengon dan<br />
karet, serta pemanfaatan hasil hutan bukan kayu, dan agroforestri. Kedua usulan<br />
tersebut dapat diterima dan akan diproses lebih lanjut ke tingkat Kementerian<br />
Lingkungan Hidup dan Kehutanan.<br />
Barita Bulanan – Yayasan Tambuhak Sinta 2017 3
Dampingan studi sosial, ekonomi, budaya dan kesehatan<br />
masyarakat untuk AMDALPT. KSK di Gunung Mas<br />
PT. Kalimantan Surya Kencana (KSK) dan Yayasan Tambuhak Sinta mendampingi<br />
tim AMDAL dari Universitas Palangka Raya melakukan studi sosial, ekonomi, budaya<br />
dan kesehatan masyarakat pada 3 hingga 5 Januari <strong>2018</strong>. Studi tersebut dilakukan<br />
sehubungan dengan rencana PT. KSK membangun pertambangan tembaga di<br />
Gunung Mas.<br />
Kegiatan ini merupakan lanjutan dari konsultasi publik AMDAL yang dilakukan<br />
di Tumbang Miri pada bulan April 2017. Studi ini dilakukan dengan partisipasi<br />
perwakilan dari tujuh desa di tiga kecamatan: desa Tumbang Hatung di kecamatan<br />
Miri Manasa, desa Tumbang Ponyoi dan Tumbang Korik di kecamatan Kahut, desa<br />
Mahuroi, Karetau Sarian, Tumbang Anoi dan Karetau Rambangun di kecamatan<br />
Damang Batu. Lingkup wilayah tujuh desa tersebut diseleksi dalam kajian AMDAL<br />
berdasarkan empat batasan: wilayah proyek, ekologis, sosial dan administratif.<br />
Tim AMDAL terdiri dari tiga orang dosen Universitas Palangka Raya, yaitu Dr. Adi<br />
Jaya, ahli hidrologi, Dr. Abdul Mukti, ahli sosial ekonomi budaya, serta Dr. Emmy<br />
Antang, ahli kesehatan masyarakat. Tim juga dilengkapi dengan empat orang<br />
enumerator yang merupakan mahasiswa Universitas Palangka Raya.<br />
Tim AMDAL mewawancara perwakilan warga desa- desa tersebut dengan<br />
pertanyaan terbuka terkait isu sosial, ekonomi, budaya dan kesehatan masyarakat<br />
berdasarkan kuesioner yang telah dipersiapkan. Data hasil studi ini akan diolah dan<br />
disajikan dalam konsep Kerangka Acuan yang akan diajukan ke Dinas Lingkungan<br />
Hidup Kalteng untuk dinilai oleh Komisi Penilai AMDAL.<br />
Barita Bulanan – Yayasan Tambuhak Sinta 2017 4
VITAMIN DI DALAM BUAH DAN SAYUR<br />
VITAMIN<br />
Untuk<br />
K<br />
pembekuan<br />
darah<br />
E<br />
VITAMIN<br />
Untuk<br />
kesuburan<br />
dan awet muda<br />
VITAMIN<br />
A<br />
Memelihara<br />
kesehatan<br />
mata<br />
B<br />
VITAMIN<br />
Mencegah<br />
penyakit<br />
beri - beri<br />
VITAMIN<br />
Meningkatkan<br />
nafsu makan<br />
B12<br />
VITAMIN<br />
Untuk<br />
kesehatan<br />
tulang<br />
D<br />
VITAMIN<br />
Meningkatkan<br />
daya tahan<br />
tubuh terhadap<br />
infeksi<br />
C<br />
Barita Bulanan – Yayasan Tambuhak Sinta 2017 5