26.03.2023 Views

Laporan Aktualisasi Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Kemdikbud

PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) KURIKULUM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM) PADA MATA KULIAH HUKUM PEMERINTAHAN DAERAH PROGRAM STUDI HUKUM PROGRAM STUDI DI LUAR KAMPUS UTAMA (PSDKU) UNIVERSITAS PATTIMURA

PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
KURIKULUM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM)
PADA MATA KULIAH HUKUM PEMERINTAHAN DAERAH
PROGRAM STUDI HUKUM
PROGRAM STUDI DI LUAR KAMPUS UTAMA (PSDKU)
UNIVERSITAS PATTIMURA

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Aparatur Sipil Negara mempunyai peran yang amat penting untuk

menyelenggarakan kebijakan pemerintah dan pelayanan publik dalam rangka

menciptakan masyarakat madani yang taat hukum, berperadaban modern,

demokratis, makmur, adil, dan bermoral tinggi secara adil dan merata, menjaga

persatuan dan kesatuan bangsa dengan penuh kesetiaan kepada pancasila dan

Undang-Undang Dasar Tahun 1945. Untuk itu diperlukan karakter ASN yang

kompeten dalam menjalankan tanggung jawab dan pekerjaannya. Namun dalam

kenyataannya birokrasi masih menjadi hambatan pelayanan serta memiliki

persepsi negatif dari publik dalam hal pelayanan. Sehingga diperlukan

pembangunan aparatur sipil Negara yang memiliki integritas, profesional, netral

dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme,

serta mampu menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat dan mampu

menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan bangsa

berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

tahun 1945.

Untuk mengembangkan nilai-nilai dasar, kode etik dan kode perilaku, serta

profesionalisme secara terintegrasi di tengah perkembangan zaman, kemajuan

teknologi dan informasi, serta kondisi sosial budaya yang dinamis, maka sesuai

dengan pasal 63 ayat (4) UU Nomor 5 Tahun 2014 dan pasal 34 ayat (1) dan (2)

PP Nomor 11 Tahun 2017 jo. PP 17 Tahun 2020 tentang Manajemen PNS

dinyatakan bahwa Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) wajib menjalani masa

percobaan yang selanjutnya disebut sebagai masa prajabatan selama 1 tahun.

Sejalan dengan aturan tersebut, Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor

10 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Perlan nomor 1 tahun 2021 tentang

Pelatihan Dasar CPNS menjelaskan bahwa pelaksanaan pelatihan dasar CPNS

dilaksanakan melalui proses pelatihan terintegrasi untuk membangun integritas

moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter

kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat

profesionalisme serta kompetensi bidang tugas, sehingga mampu bersikap dan

bertindak profesional dalam mengelola tantangan dan mengelola masalah

keragaman sosial budaya dengan menggunakan perspektif whole of

government yang didasari nilai-nilai dasar PNS berdasarkan kedudukan dan

perannya dalam NKRI.

2

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!