pedoman cara pembuatan obat tradisional yang baik - Badan ...
pedoman cara pembuatan obat tradisional yang baik - Badan ...
pedoman cara pembuatan obat tradisional yang baik - Badan ...
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN<br />
REPUBLIK INDONESIA<br />
10.2.2. Anggota tim dapat berasal dari lingkungan perusahaan atau dari luar<br />
perusahaan. Tiap anggota tim hendaklah bebas dalam memberikan<br />
penilaian atas hasil inspeksi diri.<br />
10.3. Pelaksanaan dan Jeda Waktu Inspeksi Diri.<br />
10.3.1. Inspeksi diri dapat dilakukan bagian demi bagian sesuai dengan kebutuhan<br />
industri <strong>yang</strong> bersangkutan.<br />
10.3.2. Inspeksi diri <strong>yang</strong> menyeluruh dilakukan sekurang-kurangnya sekali<br />
dalam setahun.<br />
10.4. Laporan Inspeksi Diri.<br />
Setelah menyelesaikan inspeksi diri hendaklah dibuat laporan mencakup:<br />
10.4.1. Hasil inspeksi diri.<br />
10.4.2. Penilaian dan kesimpulan.<br />
10.4.3. Rekomendasi tindak lanjut.<br />
10.5. Pelaksanaan Tindak Lanjut Inspeksi Diri.<br />
Berdasarkan laporan inspeksi diri, pimpinan perusahaan melaksanakan tindakan<br />
per<strong>baik</strong>an <strong>yang</strong> diperlukan.<br />
11. DOKUMENTASI<br />
Dokumentasi <strong>pembuatan</strong> produk merupakan bagian dari sistem informasi<br />
manajemen <strong>yang</strong> meliputi spesifikasi, label/etiket, prosedur, metoda dan instruksi,<br />
catatan dan laporan serta jenis dokumentasi lain <strong>yang</strong> diperlukan dalam<br />
perencanaan, pelaksanaan, pengendalian serta evaluasi seluruh rangkaian kegiatan<br />
<strong>pembuatan</strong> produk. Dokumentasi sangat penting untuk memastikan bahwa setiap<br />
petugas mendapat instruksi se<strong>cara</strong> rinci dan jelas mengenai bidang tugas <strong>yang</strong><br />
harus dilaksanakannya, sehingga memperkecil risiko terjadinya salah tafsir dan<br />
kekeliruan <strong>yang</strong> biasanya timbul karena hanya mengandalkan komunikasi lisan.<br />
11.1. Sistem Dokumentasi<br />
11.1.1. Sistem dokumentasi hendaklah bisa menggambarkan riwayat lengkap dari<br />
setiap bets suatu produk sehingga memungkinkan penyelidikan serta<br />
penelusuran terhadap bets produk <strong>yang</strong> bersangkutan.<br />
11.1.2. Sistem dokumentasi digunakan pula dalam pemantauan dan pengendalian,<br />
misalnya kondisi lingkungan, perlengkapan dan personalia.<br />
21