Kelas 1 SMA Fisika Joko Sumarno
Kelas 1 SMA Fisika Joko Sumarno
Kelas 1 SMA Fisika Joko Sumarno
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Celsius, Fahrenheit, kalor,<br />
Kelvin, konduksi,<br />
konveksi, pemuaian,<br />
radiasi, suhu<br />
A.<br />
Gambar 6.2 Model gagasan<br />
awal Galileo untuk termometer.<br />
134 <strong>Fisika</strong> X untuk <strong>SMA</strong>/MA<br />
Suhu (Temperatur)<br />
Sumber: Dokumen Penerbit, 2006<br />
Gambar 6.1 Cahaya putih dari<br />
bola lampu pijar berasal dari<br />
kawat tungsten yang sangat<br />
panas.<br />
Sumber: <strong>Fisika</strong> Jilid 1, Erlangga, 2001<br />
Sebuah ketel yang berisi air dingin dan diletakkan di<br />
atas kompor, maka suhu air tersebut akan naik. Hal<br />
tersebut kita katakan bahwa kalor mengalir dari kompor<br />
ke air yang dingin. Ketika dua benda yang suhunya<br />
berbeda diletakkan saling bersentuhan, kalor akan mengalir<br />
seketika dari benda yang suhunya tinggi ke benda yang<br />
suhunya rendah. Aliran kalor seketika ini selalu dalam<br />
arah yang cenderung menyamakan suhu. Jika kedua benda<br />
itu disentuhkan cukup lama sehingga suhu keduanya<br />
sama, keduanya dikatakan dalam keadaan setimbang<br />
termal, dan tidak ada lagi kalor yang mengalir di antaranya.<br />
Sebagai contoh, pada saat termometer tubuh pertama<br />
kali dimasukkan ke mulut pasien, kalor mengalir dari<br />
mulut pasien tersebut ke termometer, ketika pembacaan<br />
suhu berhenti naik, termometer setimbang dengan suhu<br />
tubuh orang tersebut.<br />
Dalam kehidupan sehari-hari, suhu merupakan ukuran<br />
mengenai panas atau dinginnya suatu zat atau benda. Oven<br />
yang panas dikatakan bersuhu tinggi, sedangkan es yang<br />
membeku dikatakan memiliki suhu rendah.<br />
Suhu dapat mengubah sifat zat, contohnya sebagian<br />
besar zat akan memuai ketika dipanaskan. Sebatang besi<br />
lebih panjang ketika dipanaskan daripada dalam keadaan<br />
dingin. Jalan dan trotoar beton memuai dan menyusut<br />
terhadap perubahan suhu. Hambatan listrik dan materi<br />
zat juga berubah terhadap suhu. Demikian juga warna<br />
yang dipancarkan benda, paling tidak pada suhu tinggi.<br />
Kalau kita perhatikan, elemen pemanas kompor listrik<br />
memancarkan warna merah ketika panas. Pada suhu yang<br />
lebih tinggi, zat padat seperti besi bersinar jingga atau<br />
bahkan putih. Cahaya putih dari bola lampu pijar berasal<br />
dari kawat tungsten yang sangat panas.<br />
Alat yang dirancang untuk mengukur suhu suatu<br />
zat disebut termometer. Ada beberapa jenis termometer,<br />
yang prinsip kerjanya bergantung pada beberapa sifat<br />
materi yang berubah terhadap suhu. Sebagian besar<br />
termometer umumnya bergantung pada pemuaian materi<br />
terhadap naiknya suhu. Ide pertama penggunaan<br />
termometer adalah oleh Galileo, yang menggunakan<br />
pemuaian gas, tampak seperti pada Gambar 6.2.