02.07.2013 Views

Nautika Kapal Penangkap Ikan_Jilid_2.pdf

Nautika Kapal Penangkap Ikan_Jilid_2.pdf

Nautika Kapal Penangkap Ikan_Jilid_2.pdf

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Sekalipun demikian, apabila besarnya nilai kesalahan itu hanya kecil,<br />

maka kesalahan itu tidak akan berarti, sebab pengaruhnya terhadap<br />

kedudukan titik berat kapal secara keseluruhan adalah terlalu kecil,<br />

sehingga oleh karenanya dapat diabaikan.<br />

2. Apabila ruang muatan hanya sebagian saja yang terisi ataupun<br />

seluruhnya terisi oleh muatan heterogen (muatan campur).<br />

286<br />

Jika suatu ruang muatan yang terisi barang potongan (general cargo),<br />

sebagian atau seluruhnya, kedudukan titik beratnya hanya dapat<br />

diperkirakan saja. Kedudukan titik berat masing-masing party muatan<br />

untuk mendapatkan momen terhadap bidang lunasnya.<br />

Jumlah masing-masing momen terhadap bidang lunas dari masingmasing<br />

party muatan itu, kemudian dibagi oleh jumlah berat seluruh<br />

party muatan untuk mendapatkan kedudukan titik berat seluruh<br />

muatan didalam ruang muatan tersebut (jadi dalam hal ini<br />

dipergunakan aturan momen).<br />

Apabila kedudukan titik berat seluruh muatan yang didapat didalam<br />

suatu ruang muat lebih tinggi dari pada kedudukan titik berat ruang<br />

muatan itu sebagaimana yang tertera didalam capasity plan, maka<br />

kenyataan demikian itu menandakan bahwa pamadatan muatan<br />

didalam ruang muatan itu telah salah dilakukan, sebab berat atas,<br />

oleh karena muatan-muatan berat diletakan diatas muatan-muatan<br />

yang lebih ringan dari padanya, sehingga kedudukan titik beratnya<br />

terlalu tinggi<br />

Contoh :<br />

Didalam sebuah ruang muatan dipadati berbagai jenis muatan<br />

sebagai berikut :<br />

1. Diatas papan alas ruang muatan, 300 ton rel kereta apai setinggi<br />

5 kaki<br />

2. Diujung belakang ruang muatan, 150 ton mesin dalam peti<br />

setinggi 9 kaki<br />

3. Diujung depan ruang muatan, 80 ton muatan kalengan setinggi 8<br />

kaki<br />

4. Paling atas (di atas mesin dan muatan kalengan), 40 ton tekstil<br />

setinggi 7 kaki<br />

Apabila tinggi dasar berganda kapal itu 4 kaki, dimanakah titik berat<br />

ruang muatan yang telah berisi muatan itu sekarang ?<br />

Untuk mempermudah perhitungan, dibuat bagan pemadatan ruang<br />

muatan tersebut<br />

Untuk memperoleh kedudukan titk berat ruang muatan yang terisi<br />

muatan sedemikian itu dengan hasil yang tepat adalah tidak mungkin.<br />

Didalam praktek, kedudukan titik berat ruang muatan dalam kondisi

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!