Sumatera Ekspres - ScraperOne

More documents

Recommendations

Info

Society Biz PT BUKIT ASAM (Persero) Tbk, melalui unit dermaga kertapati kembali melanjutkan program CSR nya. Setelah sebelumnya memberikan bantuan hewan qurban untuk warga ring I unit derti, PTBA memberikan bantuan Sejadah Panjang khusus mesjid yang dipesan di Jakarta. Bantuan ini diserahkan oleh General Manager PTBA Unit dermaga kertapati Ir. H. Muzani Wahab didampingi Camat Kertapati A. Zaini Rivai kepada pengurus mesjid Kiyai Muara Ogan, yang lokasinya berada tidak jauh dari PTBA unit derti. Dijelaskan oleh General Manager PTBA unit derti Ir. H. Muzani Wahab, bahwa seyogyanya bantuan ini merupakan salah satu program CSR PTBA, dan merupakan salah satu bentuk kepedulian kami terhadap warga sekitar perusahaan. “sebenarnya sudah lama kami meniatkan untuk memberi bantuan sejadah untuk mesjid Kiyai Muara Ogan ini, sejadah ini untuk menunjang pelaksanaan shalat idul adha, akan tetapi terlambat datang disini, karena Sejadah ini khusus kami pesan dari Jakarta. Kami harapkna bantuan ini dapat bermanfaat bagi warga yang hendak menjalankan ibadah shalat di mesjid iyai Muara Ogan kertapati Palembang ini,” ujar Muzani. Bantuan Sejadah PTBA untuk mesjid kiyai muara ogan ini memiliki panjang 150 meter. Pihak PTBA berjanji untuk selalu memperhatikan Mejid Kiyai Muara Ogan ini, karena selain memiliki nilai sejarah panjang di kota Palembang, mesjid ini merupakan mesjid terdekat dari PTBA unit dermaga Kertapati. (105/adv) TEPAT pukul 07:00 wib setiap hari Sabtu pagi di Klinik Rukun Sejahtera dan tiap hari Sabtu di minggu ke-3 setiap bulannya di Klinik Opina, para peserta Askes terutama peserta Klub PPDM / PPHT antusias memadati halaman kedua klinik provider Askes tersebut untuk mengikuti serangkaian kegiatan promotif & preventif yang diadakan oleh PT. Askes KCU Palembang antara lain senam jantung, pemeriksaan laboratorium rutin dan penyuluhan kesehatan. Ini adalah salah satu upaya PT Askes (Persero) untuk mengkampanyekan hidup sehat. BUMN yang pada tahun 2014 nanti akan bertranformasi menjadi BPJS Kesehatan ini terus mengajak masyarakat untuk hidup sehat. Walau dalam sistem managed care Askes menganut sistem promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif, PT Askes (Persero) menilai promotif dan preventif akan menjadi pilar terpenting dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Promotif adalah promosi kesehatan atau upaya kita untuk bisa berlaku hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. Promosi kesehatan ini lebih menekankan pada perubahan mindset hidup sehat yang harus ada di kepala setiap individu. Sedangkan preventif itu sendiri adalah upaya langsung berupa pencegahan dan kewaspadaan pada diri sendiri. Kegiatan promotif dan preventif sudah 19 Sumatera Ekspres RABU, 31 OKTOBER 2012 Seluruh isi materi iklan Society di luar tanggung jawab penerbit. PTBA Bantu Mesjid Kiyai Muara Ogan Sejadah Panjang GM unit derti Ir H Muzani Wahab berbincang dengan pengurus mesjid mengenai kekurangan-kekurangan yang ada di mesjid Kiyai Muara Ogan. pengurus mesjid kiyai muara ogan menerima bantuan sejadah dengan total panjang sebanyak 150 meter Ir H Muzani Wahab Drs Zamrul Hakim H Sulaiman Aznawi SH A Zaini Rivai Mursadi Aries SE M Saman MM Penyerahan Sejadah Secara simbolik oleh GM PTBA unit derti kepada pengurus mesjid Kiyai Muara Ogan GM PTBA unit derti Ir H Muzani Wahab menandatangani berita acara penyerahan bantuan untuk mesjid Kiyai Muara Ogan Palembang Drs H Riza Fahlevi MM GM PTBA Unit Derti, Camat Kertapati foto bersama pengurus mesjid Kiyai Muara Ogan Sejadah Panjang bantuan PTBA untuk mesjid Kiyai Muara Ogan Menggugah Hidup Sehat Dengan Program Promotif Preventif ditingkatkan PT Askes (Persero) sejak tahun 2008. Selain kesadaran sosial, program promotif dan preventif juga ditujukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan bagi peserta PT Askes (Persero). Keadaan ini selain sebagai bagian integral dari prinsip dasar program managed care yang dikembangkan oleh PT Askes (Persero) juga sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan kepuasan bagi pelanggannya. Salah satu upaya promotif dan preventif yang dilakukan PT Askes (Persero) adalah dengan melakukan Disease Management Program (DMP). DMP di PT Askes (Persero) dikenal juga dengan Program Pengelolaan Penyakit Kronis atau Prolanis. Disdikpora dikpora Palembang Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-84 BERTEMPAT di Halaman Kwartir Cabang Gerakan Pramuka kota Palembang, Selasa (30/10) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) kota Palembang menggelar upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-84 tahun 2012. Peringatan Sumpah Pemuda ke- 84 ini mengangkat tema “ Dengan Sumpah Pemuda, Kita Mantapkan Kemandirian, Kreativitas dan Identitas Kebangsaan Menuju Komunitas Asean 2015”. Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Walikota Palembang yang diwakili Dandim 0418 Palembang Letkol Inf Dody Herardi. Kegiatan ini diikuti tidak kurang dari 1000 peserta, yang terdiri dari Pelajar, Guru, Kepolisian, TNI dan elemen masyarakat lainnya. Dalam sambutan menpora RI mengatakan bahwa kementerian Pemuda dan Olahraga telah mencanangkan dan mengupayakan gerakan kemandirian dalam berwirausaha. Hal ini tampaknya mendapat sambutan hangat sehiangga tampak ada gairah dalam kehidupan pemuda untuk mengembangkan kegiatan berwirausaha dan berbagai usaha industry kreatif secara langsung hal ini ikut meningkatkan perkembangan makro kinerja masyarakat dan pemuda Indonesia. Semangat untuk menuju masa depan yang lebih menggairahkan tersebut tampaknya mendapat sambutan sangat positif dari berbagai elemen dan unsure kepemudaan yang dalam hal ini dalam naungan KNPI. Berdasarkan jumlah kasus yang cukup tinggi ada 2 jenis penyakit kronis yang dijadikan obyek utama pogram ini yaitu Diabetes Melitus Tipe 2 dan Hipertensi. Prolanis ini dibagi menjadi 2, Program Pengelolaan Penyakit Diabetes Melitus Tipe 2 (PPDM) dan Program Pengelolaan Penyakit Hipertensi (PPHT). PPDM adalah suatu sistem pengelolaan penyakit DM Tipe 2 bagi peserta Askes penyandang DM Tipe 2 yang dilaksanakan secara komprehensif dan terintegrasi untuk mencapai kualitas hidup yang optimal. PPHT juga dimaksudkan untuk tujuan yang sama dengan pengelolaan penyakit hipertensi yang juga dilaksanakan secara komprehensif. Prolanis PPDM dan PPHT ini melibatkan seluruh pihak yaitu Peserta Penyandang Penyakit Kronis maupun Peserta Resiko Tinggi. Selain itu untuk mendukung kegiatan ini PT Askes (Persero) bekerjasama dengan Penyedia Pelayanan Kesehatan yang memadai mulai dari Dokter Keluarga atau Puskesmas Berbasis Dokter Keluarga, RS dan Apotek. Khusus untuk Dokter Keluarga atau Puskesmas terseleksi ini berfungsi koordinator sekaligus konsultan kesehatan bagi peserta. Dokter Keluarga atau Puskesmas terseleksi ini kemudian dilatih untuk semakin meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya dalam hal pengelolaan penyakit DM Tipe 2 dan Hipertensi, khususnya terkait upaya-upaya promotif, preventif dan rehabilitatif dalam penanganan penyakitpenyakit tersebut. Sampai dengan Triwulan II/2012, sebanyak 71.354 peserta telah mengikuti program PPDM, dari 250.000 peserta yang terdaftar. Selain program PPDM dan PPHT, untuk menjaga kualitas hidup peserta PT Askes (Per- Letkol Inf Dody Herardi Hal tersebut terlihat dari bersatunya berbagai elemen dan unsure kepemudaan tersebut pada 28 Oktober 2011. Kita berharap gerakan sinergis Hj Asmawati SPd MM tersebut menjadi modal besar bagi bangsa Indonesia untuk tetap dan terus bersama-sama membangun nilai-nilai persaudaraan, kegoton- sero) juga melakukan kegiatan promotif dan preventif lain diantaranya (1) Screening riwayat kesehatan yaitu program untuk mendorong peserta agar melakukan deteksi dini sehingga dapat melakukan pencegahan dini terhadap timbulnya berbagai faktor resiko penyakit kronis, (2) deteksi kanker serviks melalui papsmear, (3) olah raga sehat, dan (4) kegiatan-kegiatan workshop edukasi kesehatan. (adv) Hartono Adhi Hanura SE MM Eddy Santana dan Romi Herton peserta upacara peringatan hari sumpah pe- peserta upacara foto bersama muda ke-84 tahun 2012 pengibaran bendera merah putih para tamu dan undangan mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus Dra Aryati MM groyongan, sembari memantapkan identitas guna menghadapi masa depan yang semakin mengglobal, Plural dan Multikultural (105/adv)
KECAMATAN 20 KERTAPATI -PLAJU -ILIR BARAT II -ILIR BARAT I GANDUS -BUKIT KECIL -SEBERANG ULU I -SEBERANG ULU II Sumatera Ekspres RABU, 31 OKTOBER 2012 SEMENTARA ITU... Menganiaya Divonis 20 Bulan A RIVAI - Terlalu asyik menikmati alunan musik organ tunggal dan menganiaya saksi korban Rudi hingga luka berat, menyebabkan terdakwa Dedek Marullah alias Dedek Kecik bin Rudi (22), warga Jl Slamet Riyadi, Lr Langgar II, RT 14, RW 04, Kelurahan Lawang Kidul, Kecamatan Ilir Timur II, divonis oleh majelis hakim yang diketuai Tamsir SH dengan pidana penjara selama satu tahun delapan bulan (20 bulan). Vonis ini lebih ringan dari tuntutan jaksa penuntut umum (JPU), Remami Yartini SH, dengan pidana penjara selama dua tahun. “Dari keterangan para saksi dan barang bukti di persidangan, perbuatan terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana yang diatur dalam Pasal 170 Ayat (1),(2) ke-I KUHP yang menyebabkan orang lain luka-luka,” ujar ketua majelis hakim, Tamsir SH, di sela-sela membacakan putusan terhadap terdakwa di Pengadilan Negeri (PN) Palembang, kemarin (30/10). Wanida SH, penasihat hukum terdakwa dari Pos Bantuan Hukum (Posbakum) Palembang mengungkapkan, saat ini, hasil keputusan diserahkan kepada terdakwa. Yang jelas, vonis ini sudah lebih rendah dari tuntutan jaksa penuntut umum. “Kalau dari penasihat hukum, menyarankan untuk diterima. Namun, hasil akhir menjadi hak terdakwa mau menolak atau menyatakan banding,” katanya lugas. Terungkap di persidangan, perbuatan terdakwa dilakukan pada hari Kamis (24/5) pukul 02.00 WIB di Jl Slamet Riyadi, Lr Kemas I, No 610, RT 13, Kelurahan Kuto Batu. Sebelumnya, pukul 23.00 WIB, terdakwa menonton organ tunggal di rumah saksi Rudi. . Sekitar pukul 07.00 WIB saat hendak ke warung, warga bercerita dengan terdakwa bahwa Robert dan sandi (DPO) telah menganiaya saksi Rudi. Tepat pukul 10.00 WIB, keluarga saksi Rudi mendatangi terdakwa dan menanyakan keberadaan Robert dan Sandi (DPO). (afi /ce4) DAFTAR: Warga terlihat sibuk mengisi formulir saat mendaftar pembuatan akta kelahiran di Disdukcapil Kota Palem- Palem- bang, kemarin (30/10). (FOTO: M HATTA/SUMEKS) 10.248 Akta Terlambat DEMANG – Terdata ada 10.248 orang yang terlambat membuat akta kelahiran di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil). Data ini khusus bagi yang terlambat lebih dari satu bulan, tapi belum mencapai satu tahun. “Untuk data sepanjang Januari hingga September 2012, mencapai 10.248 orang yang belum membuat akta kelahiran. Sedangkan tidak membuat akta kelahiran yang sudah lewat satu tahun, jumlahnya mencapai 989 orang. Jumlah ini akan terus bertambah hingga akhir tahun ini,” ungkap Kepala Disdukcapil Kota Palembang, Abdullah Farhan, melalui Kabid Pelayanan dan Pencatatan Disdukcapil Kota Palembang, Hj MA Rolina Aziza SH MH, di ruang kerjanya, kemarin (30/10) Menurutnya, keterlambatan pembuatan akta kelahiran ini karena masih banyak masyarakat yang beranggapan akta kelahiran tidak begitu penting untuk digunakan. Padahal bagi yang terlambat mengurus akta kelahiran ini, dikenakan sanksi denda. “Bagi yang terlambat, mereka harus membayar denda sebesar Rp20 ribu/orang,” bebernya. Pembuatan akta kelahiran ini, sambungnya, gratis untuk bayi yang baru saja lahir dan langsung dibuatkan akta kelahiran sehingga tidak akan menambah beban biaya orang tuanya. ”Kami lakukan semua ini untuk menuju tertib administrasi,” tegasnya. (cj2/ce4) Eceng Gondok Picu Pendangkalan Sungai PUNCAK SEKUNING – Aliran Sungai Sekanak mengalami pendangkalan. Hal ini akibat permukaan sungai banyak ditumbuhi tumbuhan liar eceng gondok dan banyaknya warga yang masih membuang sampah ke sungai. “Setiap musim kemarau, sungai menjadi dangkal. Bahkan, bagian dasar sungai bisa dilihat. Ini karena banyaknya eceng gondok dan sampah,” kata Usman, warga Jl Puncak Sekuning, sembari menunjuk anak sungai yang dipenuhi eceng gondok, kemarin (30/10). Ia menyayangkan tidak ada kepedulian dari pemerintah untuk melakukan pengerukan ataupun normalisasi anak su- ECENG GONDOK: Kondisi aliran Sungai Sekanak memprihatinkan karena dipenuhitumbuhan liar, eceng gondok. mrloperkoran @ ScraperOne & Kaskus FOTO: ADI/SUMEKS ngai. “Ini harus segera dilakukan pengerukan dan dinormalisasi. Bila tidak, akan menyebabkan banjir di daerah bantaran sungai tersebut,” ulasnya. Sementara itu, Camat Ilir Barat (IB) I, Kurniawan, saat dihubungi melalui handphonenya mengatakan, pihaknya sudah menjadwalkan untuk pembersihan aliran Sungai Sekanak melalui Program Kali Bersih. Bahkan, sudah diagendakan untuk dilaksanakan dalam bulan November. “Bulan November dijadwalkan untuk digelar Kali Bersih. Bahkan untuk program normalisasi sungai dan pengerukan sungai, sudah dijadwalkan,’’ pungkasnya. (afi/ce4) Tak Kunjung Dibesuk PALEMBANG - Hartina (57), pasien penderita TBC, hingga Selasa (30/10) kemarin, tidak dikunjungi keluarganya. Wanita paruh baya ini masih dirawat di Ruang Teratai Khusus RS AK Gani. Padahal, Hartina sudah dirawat sejak 17 September lalu. Awal ceritanya, Hartina berobat sendirian ke RS AK Gani pada 17 September di pagi hari. Namun saat di poliklinik depan Apotek RS AK Gani, ia mengalami pingsan. Kemudian, ia dibawa ke UGD sebelum dirawat ke Ruang Teratai Khusus. Pantauan Sumatera Ekspres, Hartina terbaring di atas tempat tidur di Ruang Teratai Khusus. Kondisi Hartina sadar namun ucapannya tidak terdengar. “Sakit paruparu,” bilang Hartina saat ditanya penyakit apa yang dideritanya. “Dio sempat ngomong kalau pernah tinggal di Jl Ariodillah. Pas provost kami ngecek dan tanya pak RT setempat, ternyata sekitar lima tahun lalu, sempat tinggal di sano, tapi sekarang sudah tidak lagi,” ungkap K Sari Saragih, kepala Ruangan Teratai. Dari penuturan Sari, Hartina pernah bercerita kepadanya kalau ia adalah istri pensiunan tentara. Kini, suaminya sudah meninggal. “Dio itu sudah sering berobat di sini waktu itu. Ketahuan dio istri tentara dari kartu Askes tentaranyo,” bilangnya. Pihak RS AK Gani berharap, ada pihak keluarga atau kerabatnya yang menjenguk dan melihat kondisi pasien tersebut. “Kami berharap kalau ada keluarga yang menjenguk ibu Hartina,” ungkapnya. (roz/ce4)
Page 1 and 2: RABU, 31 OKTOBER TAHUN 2012 INSPIRA
Page 3 and 4: Sumatera Ekspres RABU, 31 OKTOBER 2
Page 7 and 8: INFO HAJI Sumatera Ekspres RABU, 31
Page 9 and 10: GELORA SRIWIJAYA OLAHRAGA Sumatera
Page 13 and 14: 14 Pesaing Utama Persib PALEMBANG -
Page 15 and 16: 16 P Indosiar Pukul 22.00 WIB Om Sh
Page 17: Perintah berjilbab dalam Alquran be
Page 21 and 22: 22 SAMBUNGAN METRO-DOR Sumatera Eks
Page 23 and 24: 24 MUSI 15 DZULHIJAH 1433 H 31 Okto
Page 25 and 26: 26 PANIK Keluarga pasien penderita
Page 27: Sumatera Ekspres RABU, 31 OKTOBER 2

Sumatera Ekspres - ScraperOne

Create successful ePaper yourself

Delete template?

Save as template?