Pengembangan Program PRIMA TANI - Pusat Sosial Ekonomi dan ...
Pengembangan Program PRIMA TANI - Pusat Sosial Ekonomi dan ...
Pengembangan Program PRIMA TANI - Pusat Sosial Ekonomi dan ...
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Ringkasan Eksekutif<br />
PENGEMBANGAN PROGRAM <strong>PRIMA</strong> <strong>TANI</strong><br />
Pendahuluan<br />
1. Prima Tani (<strong>Program</strong> Rintisan <strong>dan</strong> Akselerasi Pemasyarakatan Inovasi Teknologi<br />
Pertanian) telah dijalankan di Ba<strong>dan</strong> Litbang Pertanian, semenjak tahun 2005, yang<br />
dilatarbelakangi oleh lambatnya proses difusi hasil inovasi <strong>dan</strong> teknologi dari<br />
lembaga penelitian ke petani pengguna. Dari pelaksanaan selama dua tahun<br />
(2005-2006) telah diperoleh berbagai perkembangan yang positif. Meskipun<br />
demikian, BPTP sebagai motor pelaksana di lapangan menghadapi berbagai<br />
hambatan yang perlu didukung <strong>dan</strong> didampingi oleh institusi yang kompeten,<br />
khususnya permasalahan yang berkaitan dengan bi<strong>dan</strong>g sosial ekonomi pertanian.<br />
Permasalahan tersebut selain disebabkan oleh kelemahan internal BPTP, adalah<br />
karena Prima Tani merupakan pendekatan baru, <strong>dan</strong> bahkan merupakan<br />
paradigma baru di Ba<strong>dan</strong> Litbang Pertanian, sehingga pemahaman pelaksana<br />
dalam pelaksanaannya tidak berjalan memuaskan. Pembinaan <strong>dan</strong> pendampingan<br />
sangat dibutuhkan untuk mengawal petugas di lapangan sehingga kegiatan dapat<br />
berjalan secara tepat, efisien, <strong>dan</strong> sistematis.<br />
2. Sebagai sebuah konsep baru terbukti banyak menghadapi kendala <strong>dan</strong> tantangan<br />
ketika diimplementasikan pada kondisi riel yang memiliki keragaman yang tinggi<br />
mulai dari karakteristik agroekosistemnya, sosial ekonomi masyarakatnya,<br />
kelembagaan birokrasi pelaksananya, serta ketersediaan sarana <strong>dan</strong> prasarana<br />
wilayahnya. Alasan inilah yang mendasari kegiatan ini. Alasan lainnya adalah<br />
karena permasalahan kelembagaan, sebagai bagian pokok dari permasalahan<br />
aspek sosial ekonomi, merupakan kendala yang banyak dihadapi selama ini.<br />
Karena itulah dibutuhkan pendampingan mulai dari bagaimana mengenali<br />
permasalahan kelembagaan, menyusuan rancang bangun untuk inovasi<br />
kelembagaan, serta mengimplementasikan penumbuhan <strong>dan</strong> penguatan<br />
kelembagaan di lokasi Prima Tani.<br />
Tujuan <strong>dan</strong> Keluaran<br />
3. Tujuan kegiatan ini adalah: (1) Membantu BPTP DI Yogyakarta, Sulut <strong>dan</strong> NTB<br />
dalam pelaksanaan Prima Tani, khususnya dalam hal menyempurnakan hasil<br />
identifikasi permasalahan, menyempurnakan rancang bangun AIP, melakukan<br />
baseline survey bersama-sama tim pelaksana, serta mengimplementasikan<br />
pengembangan kelembagaan; (2) Melakukan monitoring <strong>dan</strong> evaluasi pelaksanaan<br />
Prima Tani di propvinsi DI Yogyakarta, Sulut <strong>dan</strong> NTB; (3) Membantu <strong>dan</strong><br />
menyempurnakan tahapan kegiatan implementasi Prima Tani untuk seluruh BPTP<br />
yang memerlukan pendampingan aspek sosial ekonomi pertanian; <strong>dan</strong> (4)<br />
Mempelajari <strong>dan</strong> merumuskan pembelajaran dari pelaksanaan Prima Tani di<br />
propinsi Sumatera Utara, Jawa Tengah, Bali <strong>dan</strong> Sulawesi Tengah.<br />
RE-1