Buletin Diare - Departemen Kesehatan Republik Indonesia
Buletin Diare - Departemen Kesehatan Republik Indonesia
Buletin Diare - Departemen Kesehatan Republik Indonesia
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
2. Pemberian ASI (periode sakit 2 minggu terakhir)<br />
Mendapat<br />
ASI<br />
Tidak<br />
Mendapat<br />
ASI<br />
Tabel 5. Distribusi Penderita < 2 Tahun Yang Mendapat ASI, Survey Morbiditas Tahun 2010<br />
SEBELUM DIARE<br />
SEWAKTU DIARE<br />
Jumlah %<br />
Jumlah %<br />
196 78,72 Diteruskan<br />
186 94,90<br />
Dikurangi 8 4,08<br />
Dihentikan 2 1,02<br />
53 21,28<br />
JUMLAH 249 100<br />
Sumber : Survei morbiditas diare tahun 2010<br />
Tabel di atas memperlihatkan bahwa dari 249 orang penderita diare umur < 2 tahun, 196 orang (78,72%) mendapatkan ASI<br />
sebelum diare, sedangkan sebanyak 53 orang (21,28%) tidak mendapatkan ASI. Dari sejumlah 196 orang penderita diare umur<br />
< 2 tahun yang mendapatkan ASI sebelum diare, sebanyak 186 orang (94,90%) terus mendapatkan ASI sewaktu diare,<br />
sebanyak 8 orang (1,22%) mengurangi ASI sewaktu diare dan 2 orang (1,02%) yang menghentikan ASI. Hal ini menunjukkan<br />
sudah adanya pengetahuan para ibu bahwa ASI harus tetap diberikan pada anak yang menderita diare.<br />
3. Cakupan pemberian oralit di masyarakat<br />
Tabel 6. Distribusi Penderita Yang Mendapatkan Oralit & Obat Lainnya Tahun 2010<br />
JUMLAH PENDERITA %<br />
Oralit 188 37,0<br />
LGG 37 7,28<br />
Obat-obatan 159 31,30<br />
Ramuan/Jamu 38 7,48<br />
Tidak diberi apa-apa 128 25,20<br />
Lain-lain 29 5,71<br />
Jumlah 508 100,00<br />
Sumber : Hasil Survei Morbiditas <strong>Diare</strong> Tahun 2010<br />
Pada tabel di atas diketahui bahwa dari 508 penderita, sebanyak 188 orang (37,0%) diberikan oralit, 159 orang (31,30%)<br />
diberikan obat-obatan, 128 orang (25,20%) tidak diberikan apa-apa, 38 orang (7,48%) diberikan ramuan/jamu, 37 orang (7,28%)<br />
diberi LGG dan 29 orang (5,71%) di berikan lain-lain.<br />
4. Makanan padat penderita diare<br />
Tabel 7.Distribusi Penderita Yang Memberikan Makanan Padat/Lunak & Kualitas Pemberian Makan Tahun 2010<br />
SEBELUM DIARE<br />
SEWAKTU DIARE<br />
Jumlah % Jumlah %<br />
Ditambah 90 18,0<br />
Mendapat Makanan<br />
Pada/Lunak<br />
500<br />
98,4<br />
3<br />
Seperti<br />
Biasa<br />
318 63,6<br />
Dikurangi 83 16,6<br />
Dihentikan 9 1,8<br />
Tidak Diberi Makan<br />
Padat/Lunak<br />
8 1,57<br />
JUMLAH 508 100<br />
Sumber : Hasil Survei Morbiditas <strong>Diare</strong> Tahun 2010<br />
Pada tabel di atas dapat diketahui dari 508 balita yang menderita diare terdapat 500 penderita yang mendapatkan makanan<br />
padat/lunak sebelum diare dan 8 penderita (1,57%) tidak mendapatkan makanan padat/lunak. Dari sejumlah 500 penderita<br />
diare yang mendapatkan makanan padat/lunak, ternyata sewaktu diare terdapat 318 penderita (63,6%) tetap diberikan makanan<br />
padat/lunak seperti biasa, 90 penderita (18,0%) pemberian makanan padat/lunak ditambah pemberiannya, 83 penderita (16,6%)<br />
pemberian makanan lunak/padat dikurangi dan 9 penderita (1,8%) pemberian makanan padat/lunak dihentikan.<br />
14