agribisnis ternak ruminansia jilid 1 smk - Index of
agribisnis ternak ruminansia jilid 1 smk - Index of
agribisnis ternak ruminansia jilid 1 smk - Index of
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
darah yang akan menyebabkan<br />
menurunnya nafsu makan 40-<br />
70%. Anak sapi perlu suplai<br />
vitamin B12 pada makanannya,<br />
sedang sapi dewasa hanya perlu<br />
suplai Co agar mikroba dalam<br />
rumen dapat mensintesis B12.<br />
Kebutuhan anak sapi<br />
diperkirakan 0,54 mg per kg<br />
berat badan.<br />
Suplai Co pada <strong>ternak</strong><br />
<strong>ruminansia</strong> diperlukan sebagai<br />
salah satu bahan dalam<br />
pembentukan vitamin B12. sapi<br />
dara yang diberi silase akan<br />
memproduksi vitamin B12 lebih<br />
banyak daripada <strong>ternak</strong> yang<br />
diberi hay (rumput kering).<br />
Kolin (Choline)<br />
Kolin merupakan substansi<br />
esensial dalam pembentukan<br />
dan pemeliharaan struktur sel<br />
dan metabolisme lemak dalam<br />
hati. Kolin terdiri dari komponen<br />
asetil kolin yang berperan pada<br />
mediator dalam aktivitas urat<br />
syaraf. Pembentukan asetil kolin<br />
yang penting dalam transmisi<br />
impuls syaraf membutuhkan<br />
kolin.<br />
Pada <strong>ternak</strong> <strong>ruminansia</strong> kolin<br />
disintesa oleh mikroba rumen.<br />
Hasil suatu percobaan pada<br />
<strong>ternak</strong> sapi pedaging, dengan<br />
penambahan kolin sebanyak 500<br />
mg per kg ransum akan<br />
meningkatkan total mikroba<br />
rumen, produksi gas dan VFA<br />
(Volatil Fatty Acid). Hasil yang<br />
diperoleh adalah kenaikan berat<br />
badat 7% dan efisiensi pakan<br />
2,5%.<br />
Vitamin C<br />
Vitamin C secara kimiawi dikenal<br />
dengan L asam askorbat. Peran<br />
vitamin C adalah pada<br />
mekanisme oksidasi dan reduksi<br />
di dalam sel-sel hidup. Fungsi<br />
lain dari vitamin C adalah<br />
mengurangi tekanan pada iklim<br />
tropis. Pada <strong>ternak</strong> <strong>ruminansia</strong><br />
vitamin C disintesa dalam rumen<br />
<strong>ternak</strong>.<br />
Ringkasan Gejala Defisiensi<br />
Vitamin tertera pada Tabel 8.<br />
4.3.6. Air<br />
Air merupakan nutrisi yang<br />
penting bagi <strong>ternak</strong>. Kebutuhan<br />
air sangat tergantung dari<br />
temperatur lingkungan dan<br />
kelembaban relatif dan<br />
komposisi pakan <strong>ternak</strong>, tingkat<br />
pertumbuhan, dan efisiensi<br />
ginjal. Jumlah air yang<br />
dikonsumsi diperkirakan 2 kali<br />
lebih banyak dari pakan yang<br />
dikonsumsi berdasarkan berat<br />
pakan, tetapi konsumsi air pada<br />
kenyataannya sangat bervariasi.<br />
Proporsi air sebesar 2/3 bagian<br />
dari masa seekor <strong>ternak</strong>, dengan<br />
berbagai peran dalam kehidupan<br />
<strong>ternak</strong>.<br />
4.3.6.1. Fungsi Air<br />
Fungsi air terdiri dari 4<br />
komponen yang terintegrasi<br />
dalam system pertumbuhan.<br />
Komponen jaringan<br />
Air bebas yang terikat dalam<br />
jaringan daging merupakan<br />
contoh yang baik. Perubahan<br />
keduanya (air bebas dan terikat)<br />
82