12.07.2015 Views

a. bahwa Staf Pribadi Pimpinan Kepolisian Negara Republik ...

a. bahwa Staf Pribadi Pimpinan Kepolisian Negara Republik ...

a. bahwa Staf Pribadi Pimpinan Kepolisian Negara Republik ...

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

PERATURAN KOORDINATOR STAF PRIBADI PIMPINANKEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIANOMOR I TAHUN 2011TENTANGHUBUNGAN DAN TATA CARA KERJA 01 L1NGKUNGANSTAF PRIBADI PIMPINAN KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIADENGAN RAHMATTUHAN YANG MAHA ESAKOORDINATORSTAF PRIBADI PIMPINANKEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA,Menimbang : a. <strong>bahwa</strong> <strong>Staf</strong> <strong>Pribadi</strong> <strong>Pimpinan</strong> <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong>Indonesia merupakan unsur pelayanan pimpinan yang beradadi bawah Kepala <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> Indonesiabertuqas membantu Kepala <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong>Indonesia dan Wakil Kepala <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong>Indonesia dalam melaksanakan tugas kedinasan dan tugaskhusus;b. <strong>bahwa</strong> dalam rangka rnewuiudkan tugas fungsi dan peranan<strong>Staf</strong> <strong>Pribadi</strong> <strong>Pimpinan</strong> <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> Indonesiaagar dapat dilaksanakan secara efektif, efisien dan mencapaisasaran yang telah ditetapkan, diperlukan piranti lunak yangmengatur hubungan dan tata cara kerja antara pejabatdi lingkungan <strong>Staf</strong> <strong>Pribadi</strong> <strong>Pimpinan</strong> <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong><strong>Republik</strong> Indonesia maupun dengan fungsi lain serta Instansiterkait secara vertikal, horizontal dan diagonal;c. <strong>bahwa</strong> hubungan dan tata cara kerja <strong>Staf</strong> <strong>Pribadi</strong> <strong>Pimpinan</strong><strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> Indonesia, diharapkan dapatmeningkatkan dan memperlancarKine~a masing-masingpejabat di Iingkungan <strong>Staf</strong> <strong>Pribadi</strong> <strong>Pimpinan</strong> <strong>Kepolisian</strong><strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> Indonesia dalam melaksakanan tugas dantanggung jawabnya dengan benar dan hasil yang optimal;d. <strong>bahwa</strong> berdasarkan perfirnbangan sebagaimana dimaksudpada huruf a, huruf b dan huruf c, perlu menetapkan PeraturanKoordinator <strong>Staf</strong> <strong>Pribadi</strong> <strong>Pimpinan</strong> <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong>Indonesia tentang Hubungan dan Tata Cara Kerjadi lingkungan <strong>Staf</strong> <strong>Pribadi</strong> <strong>Pimpinan</strong> <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong><strong>Republik</strong> Indonesia;Mengingat .


2Mengingat1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang <strong>Kepolisian</strong><strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> Indonesia (Lembaran <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong>Indonesia Tahun 2002 Nomor 2, Tambahan Lembaran <strong>Negara</strong><strong>Republik</strong> Indonesia Nomor 4168);2. Peraturan Presiden <strong>Republik</strong> Indonesia Nomor 52 Tahun 2010tentang Susunan Organisasi dan Tata Cara Kerja <strong>Kepolisian</strong><strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> Indonesia (Lembaran <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong>Indonesia Tahun 2010 Nomor 444);3. \ Peraturan Kepala <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> IndonesiaNomor 21 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi dan TataKerja Satuan Organisasi pada Tingkat Markas Besar <strong>Kepolisian</strong><strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> Indonesia;MEMUTUSKANMenetapkan PERATURAN KOORDINATOR STAF PRIBADI PIMPINANKEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TENTANGHUBUNGAN TATA CARA KERJA 01 L1NGKUNGAN STAFPRIBADI PIMPINAN KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIKINDONESIA.BAB IKETENTUAN UMUMPasal1Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan:1. <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> Indonesia yang selanjutnya disingkat Polriadalah alat negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertibanmasyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayomandan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya keamanandalam negeri.2. Kepala <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> Indonesia yang selanjutnya disingkatKapolri adalah <strong>Pimpinan</strong> Kepotisian <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> Indonesia danpenanggung jawab penyelenggaraan fungsi kepolisian.3. Wakil Kepala <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong> Indonesia yang selanjutnyadisingkat Wakapolri adalah Wakil <strong>Pimpinan</strong> <strong>Kepolisian</strong> <strong>Negara</strong> <strong>Republik</strong>Indonesia sebagai pengendali pelaksanaan tugas sehari-hari seluruh satuan stafMabes Polri sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan melaksanakantugas lain atas perintah KapoIri (apabila Kapolri berhalangan atau ada kegiatanyang lebih prioritas).4. <strong>Staf</strong> <strong>Pribadi</strong> <strong>Pimpinan</strong> Polri yang selanjutnya disingkat Spripim Polriadalah unsur pelayanan pimpinan yang berada dibawah Kapolri.5. Hubungan .


35. Hubungan dan Tata Cara Kerja yang selanjutnya disingkat HTCK adalahmekanisme hubungan keria antar komponen pengemban fungsi di lingkunganorganisasi Spripim Polri, dan dengan unsur - unsur pengemban fungsidi Iingkungan Polri atau kementerian/lembaga/instansi di luar Polri yangdilaksanakan secara sistematis, transparan, proporsional, koordinatif sesuaidengan ketentuan yang berlaku guna mencapai tujuan yang diinginkan.6. Hubungan vertikal adalah hubungan kerja antara pimpinan dengan pejabat,anggota/staf yang ada di bawahnya secara berjenjang berdasarkan strukturorganisasi.7. Hubungan horizontal adalah keterkaitan antar komponen/fungsi dalam rangkakoordinasi yang bersifat sejajar, mendatar atau setingkat dan dapat meliputiantar fungsi.8. Hubungan diagonal adalah keterkaitan antar komponen/fungsi secarafungsional sifatnya tidak vertikal dan dapat menjangkau eselon lain yang lebihtinggi maupun antar instansi/fungsi di lingkungan Polri.9. Hubunqan lintas sektoral adalah hubunqan kerja sarna antara Spripim Polridengan instansillembaga diluar Polri dalam rangka kegiatan dan pelaksanaanfungsi teknis yang menjadi tanggung jawabnya.Tuluan HTCK Spripim Polri adalah:Pasal2a. sebagai pedoman ke~a bagi seluruh pejabat dan personel di lingkungan SpripimPolri dalam pelaksanaan tugas sehari-hari sesuai aTK yang telah ditetapkan;b. agar seluruh pejabat dan personel di lingkungan Spripim Polri dapat memahamidalam melaksanakan koordinasi kerja, baik antar bagianlfungsi maupundengan satuan kerja di lingkungan Mabes Polri dan Polda serta instansi terkaitdalam pelaksanaan tugas sehari-hari; danc. agar masing-masing pejabat dan personel di lingkungan Spripim Polri mampumelaksanakan tugas sesuai dengan bidangnya masing-masing sehinggamencapai hasil yang optimal.Pasal3HTCK Spripim Polri mengatur hubungan kerja antar:a. pejabat di lingkungan Spripim Polri;b. pejabat di lingkungan Spripim Polri dengan pejabat pada satker di lingkunganMabes Polri dan Paida; danc. pejabat di Iingkungan Spripim Polri dengan instansi di luar Polri yang terkaitdengan tugas Spripim Polri.BAS II .


4BAB IIKEDLIDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI SPRIPIM POLRIPasal4(1) Spripirn Polri rnerupakan unsur pelayanan yang berada di bawah Kapolri.(2) Spripirn Polri bertugas rnernbantu KapolrilWakapolri dalarn rnelaksanakan tugaskedinasan dan tugas khusus dari KapolrilWakapolri.Pasal5Dalarn rnelaksanakan tugasnya sebagairnana dirnaksud dalarn Pasal 4, Spripirn Polrirnenyelenggarakan fungsi:a. pelaksanaan tata usaha, yang rneliputi segala usaha, pekerjaan dan kegiatandalarn rangka pengelolaan adrninistrasi surat-surat, rnenyiapkan ataurnengkoordinasikan segala sesuatu yang diperlukan oleh KapolrilWakapolriuntuk rnelaksanakan tugas kedinasan sehari-hari yang bersifat urnurn rnaupunkhusus, pengaturan jadwal kegiatan dinas dan kewajiban sosial yang harusdipenuhi serta rnernpersiapkan penerirnaan tarnu;b. penyiapan dan pengkoordinasian bahan-bahan yang diperlukan olehKapolrilWakapolri dalarn rnenghadapi tugas sehari-hari yang rneliputi naskahbahan rapat, sidang kabinet, perternuan, kunjungan kerja, cerarnah,sarnbutantarnanat;c. pengarnanan pribadi KapolrilWakapolri serta kegiatan protokoler danpenghubung (liaison); dand. pelaksanaan urusan dalarn yang rneliputi segala usaha, pekerjaan, dan kegiatanuntuk rnendukung kelancaran kegiatan sehari-hari di lingkungan Spripirn Polri.Pasal6(1) Spripirn Polri dipirnpin oleh Koordinator Spripirn Polri (Koorspripirn Polri)yang bertugas rnernirnpin, rnernbina, rnengawasi dan rnengendalikan satuansatuanorganisasi dalarn lingkungan Spripirn Polri, rnernberikan saranpertirnbangan kepada KapolrilWakapolri dan rnelaksanakan tugas lainsesuai petunjuk KapolrilWakapolri.(2) Koorspripirn Polri sebagairnana dirnaksud pada ayat (1) rnerupakan unsurpirnpinan Spripirn Polri yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawabkepada KapolrilWakapolri dan dalarn pelaksanaan tugasnya sehari-hari beradadi bawah kendali KapolrilWakapolri;(3) dalarn hal berhalangan rnelaksanakan tugasnya Koorspripirn Polri diwakili olehSekpri Kapolri atau pejabat lain yang ditunjuk oleh Kapolri atau KoorspripirnPolri.PasaI7 .


5Pasal7Koorspripim Polri sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 dalam peJaksanaan tugasdibantu oleh:a. Kepala Subbaqian Perencanaan Administrasi (Kasubbagrenmin);b. Sekretaris <strong>Pribadi</strong> Kapolri (Sekpri Kapolri);c. Sekretaris <strong>Pribadi</strong> Wakapolri (Sekpri Wakapolri);d. Kepala Subbagian Penghubung dan Protokol (Kasubbagbungkol);e. Kepala Urusan Rumah Tangga (Kaurrumga) KapolrilWakapolri;f. Kepala Urusan Keuangan (Kaurkeu).Pasal8(1) Kasubbagrenmin sebaqalmana dimaksud dalam Pasal 7· huruf a merupakanunsur pembantu pimpinan dan pelaksana stat pada Spripim Polri yangberada di bawah Koorspripim Polri.(2) Kasubbagrenmin bertugas menyusun perencanaan organisasi, manajemensarana prasarana (Sarpras), manajemen personalia, manajemen kinerja,mengelola dan melaksanakan pelayanan ketatausahaan serta urusan dalam.(3) dalam melaksanakan tugas, Kasubbagrenmin menyelenggarakan tungsi:a. penyusunan rencana jangka sedang dan jangka pendek antara lainRencana Strategi (Renstra), Rancangan Rencana Kerja, Rencana Kerja(Renja), Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian <strong>Negara</strong>/Lembaga(RKA KIL) dan Dattar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), PenetapanKinerja (Tapkin) Rencana Kegiatan Tahunan dan Bulanan, ;b. pelaksanaan pemeliharaan, perawatan, serta administrasi personel;Codopelayanan administrasi ketatausahaan dan urusan dalam;pengelolaan sarana prasarana dan penyusunan laporan SIMAK-BMN; dane. penyusunan Laporan Realisasi Anggaran (LRA) dan pembuatanakuntabilitas kinerja satker dalam bentuk Laporan Akuntabilitas KinerjaInstansi Pemerintah (LAKIP), meliputi analisis target pencapaianpelaksanaan kinerja, program dan anggaran dan evaluasi LAKIP.(4) dalam melaksanakan tugas, Kasubbagrenmin dibantu oleh 3 (tiga) KepalaUrusan, yaitu:a. Kepala Urusan Tata Usaha (Kaurtu) yang bertugas:1. melaksanakan .


7Pasal9(1) Sekretaris <strong>Pribadi</strong> Kapolri sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf bmerupakan unsur pelaksana utama yang berada di bawah Koorspripim Polri.(2) Sekpri Kapolri bertugas melaksanakan kegiatan kesekretariatan yang meliputiurusan produksi, urusan dokumentasi dan literatur, urusan administrasi suratsuratdan ajudanlAide de Camp (ADC)(3) dalam pelaksanaan tuqas, Sekpri Kapolri menyelenggarakan fungsi:a. pengurusan produksi dalam penyiapan sambutan/amanat dan bahan rapatKapolri;b. pelaksanaan administrasi surat-surat, mengoreksi dokumen/surat sebelumdiajukan kepada Kapolri, pengurusan dokumentasi dan Iiteratur; danc. pembinaan personel di lingkungan Spripim Polri sesuai petunjuk danarahan Koorspripim Polri.(4) dalam melaksanakan tugas, Sekpri Kapolri dibantu oleh 2 (dua) Kepala Urusan,yaitu:a. Kepala Urusan Produksi (Kaurprod) yang bertugas:1. menyiapkan sambutan/amanat, bahan rapat terbatas, bahan sidangkabinet, bahan pembekalan/ceramah/seminar Kapolri, pointerspenerimaan tamu dan naskah lainnya sesuai petunjuk <strong>Pimpinan</strong>;2. mengoreksi sambutan/amanat, bahan rapat sebelum diajukan kepadaKapolri;3. melakukan koordinasi dengan pejabat terkait dalam rangka penyiapansambutan/amanat, bahan rapat Kapolri;4. melaksanakan penjilidan dan pendistribusian naskahsambutanlamanat Kapolri;5. menyusun perwabku (pertanggungjawaban keuangan) pembuatandan penggandaan naskah Kapolri; dan6. menyelenggarakan fungsi alih bahasa dalam penyiapan bahan/suratbahasa Inggris maupun intepreter untuk KapolrilWakapoiri.b. Kepala Urusan Dokumen dan Literatur (Kaurdoklitur) yang berb.Jgas:1. mengoreksi petunjuk administrasi umum (Jukminu) surat-surat yangakan ditanda tangani Kapolri; mengoreksi pengetikan resume suratsebelum diajukan kepada Kapolri;2. melakukan koordinasi dengan pejabat terkait sehubungan dengansurat-surat yang ditujukan kepada Kapolri;3. menyusun .


e83. rnenyusun dokurnen literatur dari sefuruh berkas-berkas yang rnasukke Spripirn;4. rnengawasi surat-surat yang telah didisposisi oleh Pirnpinan, sarnpaidengan pendistribusiannya oleh stat Urtu;5. rnenyelenggarakan pengarsipan surat dan dokurnen Kapolri, sesuaidengan ketentuan yang ada; dan6. rnenyelenggarakan fungsi kepustakaan dokurnen dan literaturdi lingkungan Spripirn Polri.Pasal10(1) Sekpri Wakapolri sebagairnana dirnaksud dalarn Pasal 7 hurut c rnerupakanunsur pelaksana utarna yang berada di bawah Koorspripirn Polri.(2) Sekpri Wakapolri bertugas rnelaksanakan kegiatan kesekretariatan Wakapolriyang rneliputi urusan produksi, dokurnentasi, adrninistrasi surat-surat sertaAjudan/ADC.(3) dalarn rnelaksanakan tugas, Sekpri Wakapolri rnenyelenggarakan tungsi:a. pengurusan produksi dalarn penyiapan sarnbutan/arnanat dan naskahbahan rapat Wakapolri;b. pefaksanaan adrninistrasi surat-surat Wakapolri;c. penyusunan jadwal kegiatan Wakapolri harian, rningguan, bulanan; dand. pengaturan penerirnaan tarnu Wakapolri (dalarn dan luar negeri).(4) dalarn rnelaksanakan tugas, Sekpri Wakapolri dibantu oleh Kepala UrusanAdrninistrasi (kaurmln) yang bertugas:a. rnenyiapkan surat-surat dinas Wakapolri;b. rnengoreksi petunjuk adrninistrasi urnurn (jukrninu) surat-surat yang akanditanda tangani Wakapolri atau akan diparat Wakapolri, rnengoreksipengetikan resume surat sebelum diajukan kepada Wakapolri;c. menyiapkan dan mengoreksi sambutan/amanat, naskah bahan rapat,sebelum diajukan kepada Wakapolri,d. melakukan koordinasi dengan pejabat terkait sehubungan dengan suratlundangan yang ditujukan kepada Wakapolri dan dalam rangka penyiapansambutan/arnanat, naskah bahan rapat Wakapolri;e. rnenyusun jadwal kegiatan Wakapolri harian, rningguan, bulanan; danf.·rnenyusun perwabku (pertanggungjawaban keuangan) kegiatan Wakapolri;Pasal11 .....


9Pasal11(1) Kasubbagbungkol sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf d merupakanunsur pelaksana utama yang berada di bawah Koorspripim Polri.(2) Kasubbagbungkol bertugas melaksanakan urusan penghubung I liaison danurusan protokoler.(3) dalam melaksanakan tugas, Kasubbagbungkol menyelenggarakan fungsi:a. pembinaan hubungan dengan pejabat di Iingkungan Polri maupun denganinstansi diluar Polri; danb. pelaksanaan bidang protokoler pada setiap acara/kegiatan yang akandihadiri oleh KapolrilWakapolri.(4) dalam melaksanakan tugas, Kasubbagbungkol dibantu oleh 2 (dua) KepalaUrusan yaitu:a. Kepala Urusan Penghubung (Kaurbung) yang bertugas:1. menyelenggarakan administrasi surat undangan, mengoreksipengetikan resume surat undangan sebelum diajukan kepada Kapolri;2. melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait (di Iingkungan Polrimaupun di luar Polri) berkaitan dengan undangan kepada Kapolri; dan3. menyusun jadwal kegiatan Kapolri harian, mingguan, bulanan;b. Kepala Urusan Protokol (Kaurprot) yang bertugas:1. mengkoordinasikan pelaksanaan rencana kegiatan Kapolri, baikdengan Satker di lingkungan Polri maupun dengan instansi di luarPolri, demi kelancaran pelaksanaan rencana kegiatan yang telahtersusun;2. mempersiapkan kegiatan penerimaan tamu Kapplri (dalam dan luarnegeri) dan berkoordinasi dengan LO/penghubung tamu tersebut; dan3. menyusun laporan perwabku (pertanggungjawaban keuangan)kegiatan penerimaan tamu Kapolri;Pasal12(1) Kaurrumga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf e merupakan unsurpelaksana utama berada di bawah Koorspripim Polri.(2) Kaurrumga bertugas menyelenggarakan urusan rumah tangga KapolrilWakapolri, bertanggung jawab pada setiap kegiatan di kediamanKapolrilWakapolri, menyusun pertanggungjawaban keuangan (perwabku)kegiatan urusan rumah tangga KapolrilWakapolri.PasaI13 .....


10Pasal 13(1) Kaurkeu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf f merupakan unsurpelaksana utama berada di bawah Koorspripirn Polri.(2) Kaurkeu bertugas menyelenggarakan pelayanan fungsi keuangan, antara lain:a. menerima, menyimpan, membayarkan, menatausahakan danrnempertanqqungjawabkan uang untuk keperluan belanja <strong>Negara</strong> dalamrangka pelaksanaan APBN pada satker Spripim Polri;b. menyelenggarakan administrasi pelayanan gaji dan belanja pegawailainnya di lillgkungan Spripim Polri;c. mengelola anggaran sesuai dengan Dattar Isian Pengguna Anggaran(DIPA);d. memeriksa kelengkapan pertanggungjawaban keuangan (perwabku)beserta data dUkungnya;e. meneliti kelengkapan perintah pembayaran yang diterbitkan oleh KuasaPengguna AnggaranIPejabat Pembuat Komitmen;f. menguji kebenaran perhitungan tagihan yang tercantum dalam perintahpernbayaran;g. menyediakan uang persediaan dan merencanakan penarikan dana sesuaikeperluan belanja operasional kantor;h. melaksanakan penatausahaan dan pengarsipan surat kedinasan, SPJ(Surat Perjalanan Dinas), SPP (Surat Permintaan Pembayaran), SPM(Surat Perintah Membayar), SP2D dan dokumen lainnya di bidangkeuangan;i. membantu memeriksa keabsahan dokumen SPJ berikut kelengkapannya;[, meneliti ketersediaan. dana dalarn DIPA serta ketepatan pembebanananggaran sesuai mata anggaran pengeluaran;k. menyampaikan dokumen SPJ dan kelengkapan yang telah diteliti kepadaKPA (Kuasa Pengguna Anggaran) melalui stat, untuk dilakukanpemeriksaan dokumen dimaksud;I. meneliti permintaan uang muka dan mengusulkan kepada KPA mengenaipenetapan besamya uang muka yang akan dloerikan;m. menyiapkan Surat Permintaan Pembayaran (SPP-UP, SPP-GU, SPP-TUdan SPP-LS);n. menyampaikan SPP berikut dokiJmen kelengkapannya kepada PejabatPenguji Tagihan/P.enandatangan SPM;o. melakukan .


11o. melakukan pungutan dan penyetoran pajak serta menyampaikan laporanpajak ke Kantor Pelayanan Pajak sesuai dengan peraturan perundangundangan;p. melaksanakan pembayaran setelah mendapat persetujuan dari KPNPPK;q. membuat laporan pertanggungjawaban bendahara/LPJ;r. membuat laporan bulanan keuangan manual; dans. melaksanakan tugas-tugas sebagai bendahara pengeluaran sesuai denganketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.BAB IIIHTCK KOORSPRIPIM POLRI DENGAN KAPOLRIIWAKAPOLRIPasal14(1) HTCK Koorspripim .Polri dengan KapolrilWakapolri bersifat vertikal,dilaksanakan sebagai berikut:a. KapolriIWakapolri menerima laporan dari Koorspripim Polri mengenaiberbagai hal terkait dengan situasi keamanan dan ketertiban masyarakatserta dalam rangka penyelenggaraan kegiatan di Iingkungan Spripim Polri;b. KapolrilWakapolli memberikan arahan kebijakan strategis kepadaKoorspripim Polri;c. KapolrilWakapolri memberikan petunjuk kepada Koorspripim Polri dalampelaksanaan tugasnya untuk ditindak lanjuti;d. Koorspripim Polri menyampaikan saran/masukan, pertimbangan kepadaKapolrilWakapolri. baik diminta ataupun tidal


12i. Koorspripim Polri bertanggung jawab kepada KapolrilWakapolri;(2) dalam hal Koorspripim Polri berhalangan melaksanakan tugas, Koorspripim Polrimendelegasikan pelaksanaan tugas kepada Sekpri Kapolri/Sekpri Wakapolri.BABIVHTCK ANTAR PEJABAT SPRIPIM POLRIBagian KesatuHTCK Koorspripim Polri dengan KasubbagrenminPasal15HTCK Koorspripim Polri dengan Kasubbagrenmin bersifat vertikal, dilaksanakansebagai berikut:a. Koorspripim Polri memberikan arahan dan petunjuk kepada Kasubbagrenminmulai tahap perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan danpengendalian manajemen sarana dan prasarana, personel serta melaksanakanpelayanan ketatausahaan dan urusan dalam;b. Kasubbagrenmin memberikan saran pendapat kepada Koorspripim Polriterhadap permasalahan di bidang pembinaan personel di lingkungan SpripimPolri, baik diminta ataupun tidak, kepada Koorspripim Polri;c. Kasubbagrenmin melaporkan dan berkoordinasi dalam penyusunan Renstra,Renja, RKA-KUDIPA, Tap Kinerja dan LAKIP;d. Kasubbagrenmin mengajukan surat-surat terkait dengan tugas Subbagrenmin;e. Kasubbagrenmin mewakili Koorspripim Polri pada undangan rapat, apabilaKoorspripim Polri berhalangan hadir dikarenakan padatnya kegiatan dan atauada tugas lain yang tidak dapat ditinggalkan; danf. Kasubbagrenmin bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya kepadaKoorspripim Polri.Bagian KeduaHTCK Koorspripim Polri dengan Sekpri KapolriPasal16HTCK Koorspripim Polri dengan Sekpri Kapolri bersifat vertikal, dilaksanakansebagai berikut:a. Koorspripim Polri memberikan arahan, petunjuk dan bimbingan kepada SekpriKapolri dalam hal penyiapan naskah bahan rapat Kapolri, sambutan/amanat danbahan-bahan lain yang diperlukan Kapolri serta pembinaan ketatausahaan,pengelolaan administrasi surat-surat dan kepustakaanlliteratur;b. Sekpri .


13b. Sekpri Kapolri memberikan saran pendapat terhadap tindakan dan keputusanapa yang akan diambil Koorspripim Polri;c. Sekpri Kapolri bertanggung jawab atas : pelaksanaan tugasnya kepadaKoorspripim Polri; dan .d. Sekpri Kapolri mewakili Koorspripim Polri apabila berhalangan pada rapat-rapatyang ada kaitannya dengan Spripim Polri.Bagian KetigaHTCK Koorspripim Polri dengan Sekpri WakapolriPasal17HTCK Koorspripim Polri dengan Sekpri Wakapolri bersifat vertikal, dilaksanakansebagai berikut:a. Koorspripim Polri memberikan arahan dan petunjuk kepada Sekpri Wakapolridalam hal penyiapan sambutan/amanat, naskah bahan rapat Wakapolri"pengaturan kegiatan Wakapolri serta dalam hal pembinaan ketatausahaan;b. Sekpri Wakapolri memberikan saranlmasukan, pertimbangan dan ataupermasalahan baik diminta ataupun tidak, kepada Koorspripim Polri ; danc. Sekpri Wakapolri bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya kepadaKoorspripim Polri.Bagian KeempatHTCK Koorspripim Polri dengan KasubbagbungkolPasal18HTCK Koorspripim Polri dengan Kasubbagbungkol bersifat vertikal, dilaksanakansebagai berikut:a. Koorspripim Polri memberikan petunjuk, arahan dan bimbingan kepadaKasubbagbungkol dalam hal penyiapan dan pengaturan kegiatan-kegiatanprotokoler untuk KapolrilWakapolri, hubunqan dengan satuan kerjadi lingkungan Polri dan instansi lain di luar Polri;b. l


14Bagian KelimaHTCK Koorspripim Polri dengan KaurrumgaPasal19HTCK Koorspripim Polri dengan Kaurrumga bersifat vertikal, dilaksanakansebagai berikut:a. Koorspripim Polri memberikan petunjuk, arahan dan bimbingan kepadaKaurrumga dalam hal penyiapan dan pengaturan kegiatan pelayanan danpengamanan pada kediaman KapolrilWakapolri;b. Kaurrumga memberikan saran pendapat terhadap hal yang berkaitan dengankegiatan pelayanan di kediaman KapolrilWakapolri, baik diminta ataupun tidakkepada Koorspripim Polri; danc. dalam pelaksanaan tugasnya Kaurrumga berkewajiban melaporkan baik secaralisan maupun tulisan perihal pelaksanaan tugasnya dan laporan pertanggungjawaban keuangan secara berkala dan berkesinambungan kepada KoorspripimPolri.Bagian KeenamHTCK Koorspripim Polri dengan KaurkeuPasal20HTCK Koorspripim Polri dengan Kaurkeu bersifat vertikal, dilaksanakan sebagaiberikut:a. Koorspripim Polri memberikan pengarahan, pengawasan dan pengendaliankepada Kaurkeu dalam hal perencanaan anggaran, koordinasi pelaksanaanteknis administrasi anggaran dan administrasi pelayanan fungsi keuangandi lingkungan Spripim Polri, berupa :1. berkoordinasi dalam pembinaan sistem pembayaran gaji personel;2. berkoordinasi dalam rangka penyelesaian pertanggungjawaban keuangan;3. berkoordinasi dalam penyusunan Perhitungan Anggaran (PA);4. berkoordinasi dalam penyusunan Renstra, Renja dan LAKIP;5_ berkoordinasi dalam merumuskan sistem dan metoda organisasi dan tatakerja, HTCK serta penyempurnaan pilun-pilun bidang keuangan;6_ menghimpun dan mendokumentasikan surat pertanggungjawabanpelaksanaan DIPA yang dipergunakan sesuai dengan ketentuan yangberlaku;7. melaporkan rnakslmal pencairan dana untuk kegiatan DIPA yangbersumber dari Rupiah Murni (RM) dan PNBP; dan8. melaksanakan .


158. melaksanakan, menerima, menyimpan, membayarkan, menatausahakandan mempertanggungjawabakan uang yang berada dalam pengelolaannya;b. dalam pelaksanaan tugas sebagaimana dimaksud pada huruf a, Kaurkeubertanggungjawab langsung kepada Koorspripim Polri.Bagian KetujuhHTCK Koorspripim Polri dengan Pamin dan Bamin/BanumPasal21HTCK Koorspripim Polri dengan Pamin, Bamin/Banum di Iingkungan Spripim Polribersifat vertikal, dilaksanakan sebagai berikut:a. Koorspripim Polri memberikan arahan, petunjuk dan bimbingan kepada Pamindan Bamin/Banum di Iingkungan Spripim .Polri melalui KasubbagRenmin/Sekpri Kapolri/Sekpri Wakapolri/Kasubbagbungkol dalam pelaksanaantugasnya masing-masing;b. Pamin dan Bamin/Banum dapat mengajukan usul, saran/masukan kepadaKoorspripim Polri terkait dengan pelaksanaan tugasnya, melalui KasubbagRenmin/Sekpri Kapolri/Sekpri Wakapolri/Kasubbagbungkol; danc. Koorspripim Polri menerima laporan hasil pelaksanaan tugas Pamin danBarnlrvBanum melalui Kasubbag RenminlSekpri Kapolri/SekpriWakapolri/Kasubbagbungkol.Bagian KedelapanHTCK Sekpri Kapolri dengan KasubbagrenminPasal22HTCK Sekpri Kapolri dengan Kasubbagrenmin bersifat horizontal, dilaksanakansebagai berikut:a. berkoordinasi dan bekerja sama dalam pelaksanaan tugas sehari-hari;b. saling berkoordinasi mengenai produk administrasi dan surat menyurat serta,ketatausahaan dan urusan dalam;c. saling berkoordinasi terkait Sisrensba (perencanaan), penyusunan Renstra,Renja, RKA-KUDIPA, Tap Kinerja, LAKlP, Rengiat Spripim Polri; danpenyusunan HTCK Spripim.d. saling memberikan informasi yang diperlukan berkaitan dengan bidang tugasnyamasing-masing; dane. saling· mendukung dan membantu dalam menjalankan dan melaksanakanperintah KapolrilWakapolri melalui Koorspripim Polri.Bagian .


16Bagian KesernbilanHTCK Sekpri Kapolri dengan Sekpri WakapolriPasal23HTCK Sekpri Kapolri dengan Sekpri Wakapolri bersifat horizontal, dilaksanakansebaqal berikut:a. berkoordinasi dan bekerja sarna dalam pelaksanaan tugas sehari-hari;b. saling bertukar informasi yang diperlukan berkaitan dengan bidang tugasmasing-masing;c. saling mendukung dan saling membantu dalam menjalankan dan melaksanakanperintah KapolrilWakapolri melalui Koorspripim Polri; dand. melaksanakan rapat terkait masalah Sisrenstra.Bagian KesepuluhHTCK Sekpri Kapolri dengan KasubbagbungkolPasal24HTCK Sekpri Kapolri dengan Kasubbagbungkol bersifat horizontal, dilaksanakansebagai berikut:a. berkoordinasi dan bekerja sarna dalam hal penyiapan agenda kegiatanKapolrilWakapolri; danb. saling memberi informasi demi kelancaran pelaksanaan tugas masing-masing.Bagian KesebelasHTCK Sekpri Kapolri dengan Kaurrumga KapolriPasal25HTCK Sekpri Kapolri dengan Kaurrumga bersifat diagonal, dilaksanakan daJam hal:a. berkoordinasi dan bekerja sarna dalam hal penyelenggaraan urusan rumahtangga Kapolri; danb. saling memberikan informasi yang diperlukan berkaitan dengan tugasnya.Bagian KeduabelasHTCK Sekpri Kapolri dengan KaurkeuPasal26HTCK para Sekpri dengan Kaurkeu bersifat diagonal dilaksanakan dalam hal:a. berkoordinasi dan bekerja sarna dalam rangka saling mendukung kelancaranpelaksanaan tugas masing-masing;b. penyiapan .


17b. penyiapan dan penyampaian pertanggungjawaban keuangan(perwabku) masingmasingbagian.Bagian KetigabelasHTCK Sekpri Kapolri dengan KaurprodPasal27HTCK Sekpri Kapolri dengan Kaurprod bersifat vertikal dan bentuk hubunqanadalah garis perintah/laporan, dilaksanakan sebagai berikut:a. Sekpri Kapolri memberikan petunjuk, arahan dan bimbingan kepada Kaurproddalarn hal penyiapan sarnbutan/arnanat, naskah bahan rapat Kapolrl, dannaskah/produk lain yang diperlukan Kapolri;b. Kaurprod dalam melaksanakan tugasnya wajib melaporkan hasil pelaksanaantugasnya kepada Sekpri Kapolri, kemudian akan diteruskan kepadaKoorspripim Polri; danc. Kaurprod dapat mengajukan usul, saran, masukan kepada Sekpri Kapolriberkaitan dengan produk yang sedang dibuat antara lain sambutan/amanat dannaskah bahan rapat Kapolri.Bagiah KeempatbelasHTCK Sekpri Kapolri dengan KaurdokliturPasal28HTCK Sekpri Kapolri dengan Kaurdoklitur bersifat vertikal dan bentuk hubunganadalah garis perintah/laporan, dilaksanakan sebagai berikut:a. Sekpri Kapolri memberikan arahan dan bimbingan kepada Kaurdokliturmenqenai penqelolaan administrasi surat menyurat, pengarsipan surat-suratlbuku/naskah/literatur lain serta pengelolaan perpustakaan;b. Kaurdoklitur dalam melaksanakan tugasnya wajib melaporkan hasil pelaksanaantugasnya .kepada Sekpri Kapolri, kemudian akan diteruskan kepadaKoorspripim Polri; danc. Kaurdoklitur dapat mengajukan usul,saran, masukan kepada Sekpri Kapolri,berkaitan dengan surat-surat yang sedang dikerjakannya.Bagian KelimabelasHTCK Sekpri Kapolri dengan Pamin dan Bamin/BanumPasal29HTCK Sekpri Kapolri dengan Pamin bersifat vertikal dan bentuk hubungan adalahgaris perintah/laporan, dilaksanakan sebagai berikut:a. Sekpri .....


18a. Sekpri Kapolri memberikan perintah, arahan dan bimbingan kepada para Pamindan Bamin/Banum terkait dengan pelaksanaan tugasnya masing-masing; danb. Sekpri KapolriBamin/Banum.menerima laporan pelaksanaan tugas dari para Pamin danBagian KeenambelasHTCK Kasubbagrenmin dengan KasubbagbungkolPasal30HTCK Kasubbagrenmin dengan Kasubbagbungkol bersifat horizontal dan bentukhubungan adalah garis koordinasi, dilaksanakan sebagai berikut:a. saling mendukung dan bekerja sama dalam pelaksanaan tugasnya masingmasing;b. saling berkoordinasi mengenai kegiatan protokoler, penerimaan tamu, penyiapankonsumsi tamulrapat, penyiapan dukungan administrasi kegiatan-kegiatantersebut; danc. saling memberikan informasi demi kelancaran tugas masing-masing.Bagian KetujuhbelasHTCK Kasubbagrenmin dengan KaurrumgaPasal31HTCK Kasubbagrenmin dengan Kaurrumga bersifat diagonal dan bentukhubungan adalah garis koordinasi, dilaksanakan sebagai berikut:a. saling bekerja sama dan berkoordinasi mengenai kegiatan pelayanandi kediaman KapolrilWakapolri, terdiri : konsumsi (makan, minum dan snack )dan pakaian serta tamu pimpinan;b. saling memberikan informasi yang diperlukan berkaitan dengan tugasnya;c. melakukan pengawasan, pengamatan dan pembinaan terhadap tugas pokokKarumga; dand. membuat laporan pertanggungjawaban anggaran yang digunakan (perwabku).Bagian KedelapanbelasHTCK Kasubbagrenmin dengan KaurkeuPasal32HTCK Kasubbagrenmin dengan Kaurkeu bersifat diagonal dan bentuk hUbunganadalah garis koordinasi, dilaksanakan sebagai berikut:a. berkoordinasi terkait perencanaan, pelaksanaan dan pertanggungjawabankeuangan;b. saling .....


. saling memberikan informasi yang diperlukan berkaitan dengan tugasnya;19c. Kasubbagrenmin memberikan pengawasan/coklit dan bimbingan kepadaKaurkeu dalarn pelaksanaan pelayanan administrasi keuangan di lingkunganSpripim Polri; dand. saling mendukung dan membantu dalam menjalankan dan melaksanakanperintah Koorspripim Polri.Bagian KesembilanbelasHTCK Kasubbagrenmin dengan Kaurren, Kaursumda dan KaurtuPasal33HTCK Kasubbagrenmin dengan Kaurren, Kaursumda dan Kaurtu bersifat vertikaldan bentuk hubungan adalah garis perintahllaporan, dilaksanakan sebagai berikut:a. Kasubbagrenmin memberikan petunjuk, arahan dan bimbingan kepada Kaurren,Kaursumda dan Kaurtu sesuai bidang tugasnya masing-masing;b. Kaurren, Kaursumda dan Kaurtu bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnyakepada Kasubbagrenmin; danC. Kaurren, Kaursumda dan Kaurtu wajib melaporkan perkembangan,permasalahan, hasil dan analisa evaluasi pelaksanaan tugas urusan masingmasingkepada Kasubbagrenmin.Pasal34HTCK Kaurren dengan Kaursumda dan dengan Kaurtu bersifat koordinasi,dilaksanakan sebagai berikuta. berkoordinasi dan bekerja sama, saling mendukung dan membantu dalamrangka kelancaran pelaksanaan tugas masing-masing; danb. saling memberikan informasi yang diperfukan demi kelancaran pelaksanaantugas masing-masing.Bagian KeduapuluhHTCK Sekpri Wakapolri dengan KasubbagbungkolPasal35HTCK Kasubbagbungkol dengan Sekpri Wakapolri bersifat horizontal dan bentukhubungan adalah garis koordinasi dilaksanakan sebagai berikut:a. berkoordinasi penyiapan agenda kegiatan KapolrilWakapolri; danb. saling memberi informasi demi kelancaran tugas masing-masing.Bagian .


20Bagian Keduapuluh satuHTCK Sekpri Wakapolri dengan Kaurrumga WakapolriPasal36HTCK Sekpri Wakapolri dengan Kaurrumga bersifat bersifat diagonal, dilaksanakandalam hal:a. berkoordinasi dan bekerja sarna dalam hal penyelenggaraan urusan rumahtangga Wakapolri; danb. saling memberikan informasi yang diperlukan berkaitan dengan tugasnya.Bagian Keduapuluh duaHTCK Sekpri Wakapolri dengan KaurkeuPasal37HTCK para Sekpri dengan Kaurkeu bersifat diagonal dilaksanakan dalam hal:a. berkoordinasi dan bekerja sarna dalam rangka saling mendukung kelancaranpelaksanaan tugas masing-masing;b. melaksanakan urusan penghasilan, penggajian, kas dan pembukuan; danc. penyiapan dan penyampaian pertanggungjawaban keuangan(perwabku) masingmasingbagian.Bagian Keduapuluh tigaHTCK Sekpri Wakapolri dengan KaunninPasal38HTCK Sekpri Wakapolri dengan Kaurmin bersifat vertikal dan bentuk hubunganadalah garis perintahllaporan, dilaksanakan sebagai berikuta. Sekpri Wakapolri memberikan petunjuk, arahan dan bimbingan kepada Kaurmindalam hal penyiapan sambutan/amanat, naskah bahan rapat Wakapolri, dannaskah/produk lain yang diperlukan Wakapolri;b. Sekpri Wakapolri memberikan arahan dan bimbingan kepada Kaurmin mengenaipengelolaan administrasi surat menyurat, pengarsipan surat-suratc. Kaurmin dalam melaksanakan tugasnya wajib melaporKan hasil pelaksanaantugasnya kepada Sekpri Kapolri, kemudian akan diteruskan kepadaKoorspripim Polri; dand. Kaurmin dapat mengajukan usul, saran, masukan kepada Sekpri Wakapolriberkaitan dengan produk yang sedang dibuat antara lain sambutan/amanat dannaskah bahan rapat Wakapolri.Bagian ...••.


21Bagian Keduapuluh empatHTCK Kasubbagbungkol dengan Kaurbung dan KaurprotPasal39HTCK Kasubbagbungkol dengan Kaurbung dan Kaurprot bersifat vertikal danbentuk hUbungan adalah garis perintah/laporan, dilaksanakan sebagai berikut:a. Kasubbagbungkol memberikan arahan dan bimbingan mengenai pelaksanaantugas sebagai penghubung dan protokol Kapolri;b. berkoordinasi dan bekerjasama dalam rangka kelancaran pelaksanaan seluruhkegiatan Kapolri; danc. saling memberikan informasi yang diperlukan terkait dengan pengaturankegiatan Kapolri.Pasal40HTCK Kaurbung dan Kaurprot bersifat koordinasi, dilaksanakan sebagai berikut:a. berkoordinasi dan bekerja sama, saling mendukung dan membantu dalamrangka kelancaran pelaksanaan tugasnya masing-masing; danb. saling memberikan informasi yang diperlukan.Bagian Keduapuluh limaHTCK Kasubbagbungkol dengan Ajudan/ADCPasal41HTCK Kasubbagbungkol dengan Ajudan/ADC bersifat vertikal dan bentuk hubunqanadalah garis perintah/laporan, dilaksanakan sebagai berikut:a. Kasubbagbungkol memberikan petunjuk, arahan dan bimbingan mengenaipelaksanaan tugas keprotokolan Kapolri; danb. saling berkoordinasi terkait dengan seluruh kegiatan Kapolri.Bagian Keduapuluh enamHTCK Kasubbagbunqkol dengan KaurrumgaPasal42HTCK para Sekpri dan Kasubbag dengan Kaurrumga bersifat diagonal, dilaksanakandalam hal:a. berkoordinasi dan bekerja sama dalam hal penyelenggaraan urusan rumahtangga Kapolril Wakapolri; danb. saling memberikan informasi yang diperlukan berkaitan dengan tugasnya.Bagian .


22Bagian Keduapuluh tujuhHTCK Kasubbagbungkol dengan KaurkeuPasal43HTCK para Sekpri dan Kasubbag dengan Kaurkeu bersifat diagonal dilaksanakandalam hal:a. berkoordinasi dan bekerja sarna dalam rangka saling mendukung kelancaranpelaksanaan tugas masing-masing;b. melaksanakan urusan penghasilan, penggajian, kas dan pembukuan; danc. penyiapan dan penyampaian pertanggungjawaban keuangan(perwabku) masingmasingbagian.BABVHTCK OENGAN PEJABAT PAOA SATKER01 L1NGKUNGAN MABES POLRI MAUPUN KEWILAYAHANBagian KesatuPejabat di Lingkungan Satker Mabes PolrlPasal44HTCK Koorspripim Polri dengan pejabat di lingkungan satker Mabes Polri bersifatdiagonal dengan bentuk garis koordinasi, dilaksanakan sebagai berikut :a. Koorspripim Polri dengan Irwasum Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Itwasum Polri di lingkungan Spripim Polridalam pelaksanaan pengawasan dan pemeriksaan (wasrik);2. meneruskan arahan, perintah Iisanltertulis dari KapolrilWakapolri kepadaIrwasum Polrt3. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakilitrwasum Polri ataupun mendampingi KapolrilWakapolri dalam acara yangterkait denqan bidang pengawasan dan pemeriksaan (wasrik);4. menerima penyampaian atensi temuan-temuan wasrik yang masih perlumendapat perhatian dan penyelesaian permasalahan yang di hadapi olehSatker atau Satwil untuk di teruskan kepada KapolrilWakapolri; dan5. berkoordinasi dalam rangka memberikan laporan dan menjawab hasiltemuan wasrik Itwasum Polri maupun temuan dari BPK RI;b. Koorspripim .....


23b. Koorspripim Polri dengan Asops Kapolri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Sops Polri dalam penyelenggaraan fungsimanajemen bidang operasional;2. meneruskan arahan, perintah Iisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaAsops Kapolri;3. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang Opsnal yangdiperlukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet, Rapat Polhukam danrapat dengar pendapat dengan OPR RI;4. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliAsops Kapolri ataupun mendampingi KapolrilWakapolri dalam acara yangterkait dengan bidang opsnal;5. berkoordinasi terkait- dengan kegiatan KapolrilWakapolri dalam rangkakunjungan kerja ke kewilayahan/Polda; dan6. berkoordinasi dan meminta saran pendapat terkait dengan situasi kamdagridi seluruh Indonesia.sehubungan dengan kunjungan PresidenIWakilPresidenIPejabat <strong>Negara</strong> lainnya ke wilayahc. Koorspripim Polri dengan Asrena Kapolri, dalam hal:1. mendukung tenaksananya tugas Srena Polri dalam penyelenggaraan fungsimanajemen bidang perencanaan;2. meneruskan arahan, perintah lisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaAsrena Kapolri;\3. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang perencanaananggaran yang diper1ukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet,Rapat Polhukam dan rapat dengar pendapat dengan OPR RI;4. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliAsrena KapoIri ataupun mendampingi KapolrilWakapolri dalam acarayang terkait dengan perencanaan anggaran;5. berXoordinasi dalam penyusunan Oaftar Isian Pelaksanaan Anggaran(OIPA) sesuai petunjuk dan arahan Asrena Kapolri; dan6. berkoordinasi dalam penyusunan Renstra, Renja, RKA-KL dan LAKIPSpripim Polri;d. Koorspripim Polri dengan AS SOM Kapolri, dalam hal :1. mendukung terlaksananya tugas S80M Polri dalam hal penyelenggaraanfungsi manajemen bidang sumber daya manusia dan upaya peningkatanserta perawatan kesejahteraan personel di lingkungan Polri sesuai denganketentuan peraturan perundang-undangan;2. meneruskan .....


242. meneruskan arahan, perintah lisanltertulis dari KapolrilWakapolri kepadaAS SOM Kapolri;3. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang personel yangdiperlukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet, Rapat Polhukamdan rapat dengar pendapat dengan OPR RI;4. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliASSOM Kapolri ataupun mendampingi KapolrilWakapolri dalam acarayang terkait dengan bidang personel;5. berkoordinasi dalam hal pembinaan personel dilingkungan Spripim Polri;dan6. berkoordinasi dan meminta saran masukan kepada AS 80M Kapolriterhadap surat-surat yang berkaitan dengan masalah personel Polri/PN8.e. Koorspripim Polri denqan Assarpras Kapolri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Ssarpras Polri dalam hal pembinaan danpenyelenggaraan fungsi manajemen bidang logistik di lingkungan Polrisesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;2. meneruskan arahan, perintah Iisanltertulis dari KapolrilWakapolri kepadaAssarpras Kapolri;3. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang sarana danprasarana Polri (data asset Polri di seluruh Indonesia) yang diperlukanKapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet, Rapat Polhukam dan rapatdengar pendapat dengan OPR RI;4. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliAssarpras Kapolri ataupun mendampingi KapolrilWakapolri dalam acarayang terkait dengan sarpras Polri;5. berkoordinasi dalam hal pengisian SlMAK BMN dan fungsi logistik lainnyaserta kegiatan pengadaan barang jasa eft lingkungan Spripim Polri; dan6. berkoordinasi dan meminta saran masukan kepada Assarpras Kapolriterhadap surat-surat yang berkaitan dengan asset Polri di seluruhIndonesia;f. Koorspripim Polri dengan Kadivpropam PoIri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Divpropram Polri dalam halpenyelenggaraan fungsi pertanggungjawaban profesi dan pengamananinternal termasuk penegakan disiplin dan ketertiban di Iingkungan Polri,sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;2. meneruskan .arahan, perintah lisanltertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKadivpropam Polri;3. berkoordinasi .


253. b~rkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang propam yangdiperlukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet, rapat Polhukam danrapat denqar pendapat dengan DPR RI;4. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKadiv Propam Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolri;5. berkoordinasi dalam penyarnpaian laporan kepada KapolrilWakapolritentang pelaksanaan tugas Divpropam PoJri; dan6. berkoordinasi dan meminta saran masukan kepada Kadiv Propam Polrisehubungan dengan surat-surat yang berkaitan dengan permasalahanpropam di Iingkungan Polri.g. Koorspripim Polri dengan Kadivkum Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Divkum Polri dalam hal pembinaanfungsi hukum di lingkungan Polri sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan;2. meneruskan arahan, perintah lisan/tertulis dari KapolrilWakapolrikepada Kadivkum Polri;3. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang hukum yangdiperlukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet, rapat Polhukam danrapat dengar pendapat dengan DPR RI dan lain-lain;4. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKadivkum Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolri dalamacara yang terkait dengan bidang hukum; dan5. berkoordinasi dan mernmta saran pendapat kepada Kadivkum Polriberkaitan dengan sinkronisasi dan harmonisasi terhadap pengajuan konsepproduk hukurn yang akan ditandatangai KapolrilWakapolri.h. Koorspripim Polri dengan Kadivhumas Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Divhumas Polri dalam halpenyelenggaraan fungsi hubungan masyarakat di lingkungan Polri, sesuaidengan ketentuan peraturan perundang-undangan;2. meneruskan arahan, perintah lisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKadivhumas Polri;3. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang humas yangdiperlukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet, rapat Polhukam danrapat dengar pendapat dengan DPR RI dan lain-lain;4. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKadivhumas Polri ataupun mendampingi pada setiap kegiatanKapolrilWakapolri;5. berkoordinasi .


265. berkoordinasi dalam penyiapan naskah press release Kapolri, pesanKamtibmas KapolrilWakapolri dan kegiatan lain yang terkait dengantugas Divhumas Polri;6. berkoordinasi dalam hal pembuatan dokumentasi pada setiap kegiatanyang dilakukan oleh KapolriNVakapolri, baik di kantor, kediaman maupundi kewilyahan; dan7. berkoordinasi dan meminta saran pendapat kepada Kadiv Humas Polrisehubungan dengan surat permohonan wawancara dari media elektronikdan media massa (dalam ataupun luar negeri).i. Koorspripim Polri dengan Kadivhubinter Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Divhubinter Polri dalam halpenyelenggaraan kerjasama internasional dan koordinasi melalui wadahICPO Interpol;2. meneruskan arahan, perintah lisan/tertulis dari KapolriNVakapolri kepadaKadivhubinter Polri;3. berkoordinasi dalam hal kegiatan penerimaan tamu-tamu asing yang akanmelakukan kunjungan kehormatan kepada KapolriNVakapolri;4. berkoordinasi dalam hal pengaturan perjalanan dinas ke luar negeri yangdilaksanakan oleh KapolrilWakapolri; pengurusan paspor dan visaKapolrilWakapolri beserta keluarganya;5. berkoordinasi dan meminta saran pendapat kepada Kadiv Hubinter Polriterkait dengan surat undangan ke luar negeri yang ditujukan kepadaKapolriNVakapolri atau pejabat Polri lainnya;6. berkoordinasi dalam penyiapan penerjemah bagi KapolriNVakapolri dalammenerima tamu asing;7. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang hUbunganlntemasional, kerjasama ICPO Interpol dan lain-lain, yang diperlukanKapolriNVakapolri dalam Sidang Kabinet, rapat Polhukam dan rapat dengarpendapat dengan OPR RI dan lain-lain; dan8. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKadivhubinter Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolriNVakapolri;j. Koorspripim Polri dengan Kadiv,.1 Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Div TI Polri dalam hal penyelenggaraanfungsi pembinaan dan pengembangan sistem informasi dan teknologiinformasi meliputi informasi krirninal dan informasi manajerial termasukjaringan telekomunikasi dalam lingkungan Polri sesuai arahan dankebijakan Kapolri;2. meneruskan .....


272. meneruskan arahan, perintah lisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKadiv TI Polri;3. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang teknologi informasiyang diperlukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet, rapat Polhukamdan rapat dengar pendapat dengan DPR RI; dan4. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKadiv TI Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolri.kKoorspripim Polri dengan Koorsahli Kapolri dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Sahli Kapolri dalam hal pengkajian danpenelaahan ilmiah terhadap permasalahan di bidang manajemen, sosialpolitik, sosial ekonomi, sosial budaya dan keamanan yang berimplikasipada tugas Polri;2. meneruskan arahan, perintah Iisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKoorsahli Kapolri;3. berkoordinasi dalam penyiapan naskah bahan-bahan KapolrilWakapolridalam Sidang Kabinet, Rapat Polhukam, rapat dengar pendapat denganDPR RI dan lain-lain; dan4. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKoorsahli Kapolri ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolri;I. Koorspripim Polri dengan Kasetum Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Setum Polri dalam hal penyelenggaraanpembinaan fungsi kesekretariatan dan/atau administrasi umum secaraterpusat di Iingkungan Polri sesuai petunjuk administrasi umum Polri yangberlaku;2. meneruskan arahan, perintah lisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKasetum Polri;3. berkoordinasi dalam hal surat menyurat, ketentuan jukminu dan pirantilunak lain yang akan ditanda tangani oleh KapolrilWakapolri;4. menerima semua surat-surat baru yang ditujukan kepada KapolrilWakapolridan mengirimkannya kembali melalui Setum Polri setelah ada disposisi<strong>Pimpinan</strong>;5. berkoordinasi dalam hal pembuatan surat undangan rapat yang akandipimpin KapolrilWakapolri;6. berkoordinasi dalam hal pengarsipan surat-surat Spripim Polri; dan7. . berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKasetum Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolri.m. Koorspripim .


28m. Koorspripim Polri dengan Kayanma Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Yanma Polri dalam hal penyelenggaraantugas pelayanan umum dan urusan dalam di Iingkungan Polri, sesuaidengan ketentuan peraturan perundang-undangan;2". meneruskan arahan, perintah Iisan/tulisan dari KapolrilWakapolri kepadaKayanma Polri;3. berkoordinasi dalam penyediaan fasilitas sarana dan prasarana untukmenunjang penyelenggaraan tugas pokok Polri;4. berkoordinasi dalam pelayanan umum dan urusan dalam untuk menunjangtugas operasionallVlabes Polli;5. berkoordinasi dalam hal penyediaan bus untuk angkutan pejabat Polriapabila akan menghadiri kegiatan diluar Mabes Polri;6. berkoordinasi sehubungan dengan pengaturan ruangan Rupattama, ruangVideo Conference (Vicon) Pusdalsis, serta pengawalan Kapolri danWakapolri;7. berkoordinasi terkait kegiatan pelayanan di kediaman KapolrilWakapolri;dan"8. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKayanma Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolri.n. Koorspripim Polri dengan Kabaintelkam Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Baintelkam Polri dalam halpenyelenggaraan fungsi intelijen dalam bidang keamanan, baik bagikepentingan pelaksanaan tugas operasional dan manajemen Polri, maupunguna .mendukung pelaksanaan tugas pemerintahan dalam rangkamewujudkan keamanan dalam neqeri;2. meneruskan arahan, perintah lisanltertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKabaintelkam Polri;3. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang Opsnal khususnyaIntelijen yang dipertukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet, RapatPolhukam dan rapat dengar pendapat dengan DPR RI; dan4. berkoordinasi dalam hal permintaan saran dan pendapat terhadapsurat-surat kepada KapoIrilVVakapolri yang belum jelas keberadaanorganisasinya dan kegiatannya.o. Koorspripim .


29o. Koorspripim Polri dengan Kabaharkam Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Baharkam Polri dalam halpenyelenggaraan fungsi pembinaan keamanan yang mencakuppemeliharaan dan upaya peningkatan kondisi keamanan dan ketertibanmasyarakat dalam rangka mewujudkan keamanan dalarn negeri;2. meneruskan arahan, perintah Iisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKabaharkam Polri;3. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKabaharkam Polri ataupun mendampingi KapolrilWakapolri dalam acarayang terkait dengan bidang tugas Baharkam;4. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang Opsnal khususnyaHarkam yang diperlukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet, rapatPolhukam dan rapat dengar pendapat dengan OPR RI; dan5. meminta saran pendapat kepada Kabaharkam Polri sehubungan dengansurat-surat yang terkait dengan tugas-tugas Baharkam Polri.p. Koorspripim Polri dengan Kabareskrim Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Bareskrim Polri dalam halpenyelenggaraan fungsi penyelidikan dan penyidikan tindak pidana, fungsiidentifikasi dan fungsi laboratorium foreksik dalam rangka penegakanhukum;2. meneruskan arahan, perintah lisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKabareskrim Polri;3. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKabareskrim Polri ataupun mendampingi KapolrilWakapolri dalam acarayang terkait dengan bidang Reskrim; dan4. berkoordinasi dalam rangka penyiapan bahan-bahan di bidang opsnalkhususnya Reskrim yang diperlukan KapolrilWakapolri dalam SidangKabinet, Rapat Polhukam dan rapat dengar pendapat dengan OPR RI;q. Koorspripim Polri dengan Kakorlantas Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Korlantas PoIn dalam halpenyelenggaraan keamanan dan ketertiban lalu Iintas, sesuai denganketentuan peraturan perundang-undangan yang bertaku;2. meneruskan arahan, perintah lisanltertulis dari KapolriNVakapolri kepadaKakorlantas Polri;3. berkoordinasi .


303. berkoordinasi dalam hal pengerahan kekuatan Korlantas Polri dalamrangka tugas pengawalan di jalan raya kepada seluruh pejabat<strong>Negara</strong>/Pemerintahan/pejabat Polri, sesuai arahan/petunjuk KapolrilWakapolri;4. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang Opsnal khususnyalalu lintas (Iantas) yang diperlukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet,rapat Polhukam dan rapat dengar pendapat dengan DPR RI; dan5. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKakorlantas Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolridalam acara yang terkait dengan bidanglantas.r. Koorspripim Polri dengan Kakorbrimob, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Korbrimob Polri dalam halpenyelenggaraan fungsi pembinaan keamanan, khususnya dalampenanganan gangguan keamanan yang berintensitas tinggi dalam rangkapenegakan keamanan dalam negeri;2. meneruskan arahan, perintah Iisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKakorbrimob Polri;3. berkoordinasi dalam hal pengerahan kekuatan Brimob Polri untukmelaksanakan tugas pengamanan, sesuai arahan/petunjuk KapolrilWakapolri;4. berkoordinasi dalam hal permintaan personel Brimob Polri sebagai ajudanatau pengawal pribadi pejabat <strong>Negara</strong>;5. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang Opsnal khususnyaBrimob yang diperlukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet, rapatPolhukam dan rapat dengar pendapat dengan DPR RI; dan6. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKakorbrimob Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolri.s. Koorspripim Polri dengan Kadensus 88 AT Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Densus 88 AT dalam rangkapemberantasan terorisme di seluruh Indonesia;2. meneruskan arahan, perintah lisan/tulisan dari KapolriIWakapolri kepadaKadensus 88 AT Polri;3. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan yang diperlukanKapolrilWakapolri berkaitan dengan bidang tugasnya;4. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKadensus 88 AT ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolri; dan5. berkoordinasi .


315. berkoordinasi dalam penyarnpaian laporan kasus teroris yang menonjol danatau menjadi atensi pirnpinan Polri, dan penyiapan bahan rapat untukKapolrilWakapolri terkait dengan tugas Desus 88 AT Polri.t. Koorspripim Polri dengan Kalemdikpol, dalam hal:1. rnendukung terlaksananya tugas Lerndikpol Polri dalam halpenyelenggaraan pendidikan dan pelatihan sesuai arahan dan kebijakanKapolri;2. meneruskan arahan, perintah Iisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKalemdikpol;3. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKalemdikpol ataupun mendampingi Kapolri/wakapolri dalam acara yangterkait dengan bidang pendidikan; dan4. meminta saran pendapat kepada Kalemdikpol sehubungan adanyasurat-surat penawaran pendidikan/pelatihan dari instansi di luar Polri.uKoorspripim Polri dengan Kapuskeu Polri, dalam hal:1. mendukung terlaksananya tugas Puskeu Polri dalam hal penyelenggaraanpengurusan keuangan <strong>Negara</strong> dan pelayanan keuangan di linqkunqanPolri;2. meneruskan arahan, perintah lisan/tertulis dart KapolrilWakapolri kepadaKapuskeu Polri;3. berkoordinasi dalam rangka pembinaan sistem pembayaran gaji danpenggunaan dana Satker <strong>Pimpinan</strong>;4. memberikan laporan terkait realisasi OIPA Satker Spripim Polri;5. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang keuangan yangdiper1ukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet, rapat Polhukam danrapat dengar pendapat dengan OPR RI; dan6. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKapuskeu Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolriIWakapolri.v. Koorspripim Polri dengan Kapusdokkes Polri, dalam hal:1. meneruskan arahan, perintah lisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKapusdokkes Polri;2. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan di bidang kedokterankepolisian Polri yang diperlukan KapolrilWakapolri dalam Sidang Kabinet,rapat Polhukam dan Rapat Oengar Pendapat dengan OPR RI;3. berkoordinasi .


323. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKapusdokkes Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolri.4. berkoordinasi dalam hal penyelenggaraan pelayanan kesehatan bagiKapolrilWakapotri beserta keluarganya dan bagi seluruh anggotaPolrilPNS di Iingkungan Spripim Polri; dan5. berkoordinasi dalam hal pengajuan restitusi anggota PolrifPNS diIingkungan Spripim Polri.w. Koorspripim Potri dengan Kapusjarah Polri, dalam hal:1. meneruskan arahan, perintah Iisanftertulis dar; KapolrilWakapolri kepadaKapusjarah Polri;2. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan yang diperlukanKapolrilWakapolri berkaitan dengan sejarah Polri, dalam Sidang Kabinet,rapat Polhukam dan rapat dengar pendapat dengan OPR RI; dan3. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapolri yang akan diwakiliKapusjarah Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolri.x. Koorspripim Polri dengan Kapuslitbang Potri, dalam hal:1. mendukung tertaksananya tugas Puslitbang Polri dalam halpenyelenggaraan penelitian dan kerjasama pengembangan gunakemajuan Potri;2. meneruskan arahan, perintah Iisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadaKapuslitbang Polri;3. berkoordinasi dalam penyiapan bahan-bahan yang diperlukanKapolrimakapolri berkaitan dengan bidang tugasnya; dan4. berkoordinasi mengenai kegiatan KapolrilWakapotri yang akan diwakiliKapuslitbang Polri ataupun mendampingi kegiatan KapolrilWakapolri.Bagian KeduaPejabat di Lingkungan PoldaPasal45(1) HTCK Koorspripim Polri dengan pejabat di Iingkungan Paida bersifat diagonaldan berbentuk garis koordinasi yang dilaksanakan sebagai berikut:a. Koorspripim Polri mendukung terlaksananya tugas satker pada Poldadalam hal pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakatdi wilayahnya masinq-rnaslng, mendukung upaya penegakan hukum,memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepadamasyarakat sesuai arahan dan kebijakan Kapolri;b. meneruskan .


33b. meneruskan arahan, perintah lisan/tertulis dari KapolrilWakapolri kepadapara Kapolda; danc. berkoordinasi dalam penyampaian surat/laporan dari para Kapolda kepadaKapolrilWakapolri baik di bidang pembinaan maupun bidang operasional<strong>Kepolisian</strong>.(2) HTCK Koorspripim Polri dengan pejabat di lingkungan di bawah Poldabersifat diagonal dan berbentuk garis koordinasi yang dilaksanakan sebagaiberikut:a. berkoordinasi dalam penyampaian laporan yang sifatnya sangatmendesak dan untuk segera diketahui oleh KapolrilWakapolri dariKasatker yang berada di bawah Polda; danb. dalam kondisi mendesak yang memerlukan kecepatan penyampaianinformasi/perintah dari KapolriNVakapolri, Koorspripim dapat langsungmenghubungi Kasatker yang berada di bawah Polda, misalnya paraDirektur di Polda atau Kapolres dan kemudian melaporkannya kepadaKapolda terkait.BABVIHTCK OENGAN KEMENTERIAN/LEMBAGA DAN INSTANSI 01 LUAR POLRIPasal46HTCK Koorspripim Polri dengan staf pribadi KementerianILembaga dan pimpinanInstansi di luar Polri bersifat Iintas sektoral, berbentuk garis koordinasi, antara laindengan:a. Sekretariat Presiden dan Sekretariat Wakil Presiden;. b. Sekretariat Militer Presiden;)c. Ajudan/ADC Presiden dan Wakil Presiden;d. kantor kementerianllembaga dan lembaga pemerintah non kementerian; dane. Sekretariat DPR RI dan Sekretariat Komisi I, III, dan IX di DPR RI.Pasal47(1) HTCK Koorspripim Polri dengan Sekretariat Presiden dan Sekretariat WakilPresiden dalam hal koordinasi mengenai hal-hal yang terkait dengan undanganRapat Kabinet, undangan upacara kenegaraan, penyampaian laporan hariantentang situasi Kamtibmas darilkepada PresidenlWakil Presiden,penyampaian bahan rapat, surat menyurat dan terkait kegiatan kunjunganPresiden dan Wakil Presiden di wilayah dan hal-hal lain demi mendukungkelancaran pelaksanaan tugas KapolrilWakapolri.(2) HTCK .


34(2) HTCK Koorspripim Polri dengan Sekretariat Militer Presiden dalam halkoordinasi mengenai hal-hal yang terkait dengan usulan kenaikan pangkatPati dan Pamen Polri berpangkat Komisaris Besar Polisi, usulanpenganugerahan Bintang Jasarranda Jasa, pelaksanaan upacara-upacarakemiliteran dan hal-hal lain demi mendukung kelancaran pelaksanaan tugasKapolriNVakapolri.(3) HTCK Koorspripim Polri dengan Ajudan/AOC Presiden dan Wakil Presiden,dalam hal koordinasi mengenai hal-hal yang terkait dengan pengaturanjadwal kegiatan, undangan rapat (materi, tempat dan peserta), kunjungan kerjaPresiden dan Wakil Presiden baik di dalam negeri dan luar negeri yangberhubungan dengan tugas Polri serta memberikan informasi demi mendukungkelancaran pelaksanaan tugas KapolriNVakapolri.(4) HTCK Koorspripim Polri dengan Kantor Kementerian Oepartemen, KantorKementerian Non Oepartemen dan Kantor Kementerian <strong>Negara</strong>, dalam halkoordinasi mengenai hal-hal yang terkait dengan pengaturan jadwalkegiatan, undangan rapat, surat menyurat dan hal-hal lain demi mendukungkelancaran pelaksanaan tugas KapolriNVakapolri.(5) HTCK Koorspripim Polri dengan Sekretariat OPR RI dan SekretariatKomisi I, III dan IX pada OPR RI diantaranya berkoordinasi dengan stafSekretariat OPR RI atau Sekretariat Komisi I, III dan IX pada OPR RImengenai hal-hal yang terkait dengan undanqan rapat kerja, penyampaianbahan rapat, surat menyurat, dan hal-hal lain demi mendukung kelancaranpelaksanaan tugas KapolriNVakapolri.BAB VIIPENGAWASAN DAN PENGENDALIANPasal48(1) Fungsi pengawasan dan pengendalian dimaksudkan agar tujuan yang telahditentukan dapat berjalan sesuai prosedur yang telah ditetapkan gunamemperoleh hasil yang optimal.(2) Pengawasan dan pengendalian terhadap HTCK di Iingkungan Spripim POOdilakukan oleh Koorspripim Polri, Seskpri Kapolri/Sekpri Wakapolri danKasubbagrenmin.(3) Pengawasan dan pengendalian sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilakukanmelalui penyelenggaraan:a. adrninistrasi;b. pelaporan; danc. analisa dan evaluasi (Anev).Pasal49(1) Penyelenggaraan administrasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 44 ayat (3)huruf a, dilaksanakan dengan prosedur sebagai berikut:a. konsep/draft .


35a. konsep/draft naskah dinas yang akan diajukan kepada KoorspripimPolri, sebagai berikut:1. konsep/draft naskah dinas terlebih dahulu diparaf oleh konseptor;2. kemudian diteliti dan dikoreksi materi konsep naskah dinas danformat suratnya sesuai dengan petunjuk administrasi umum (Minu)yang berlaku di Iingkungan Polri oleh Kaurtu, kemudian diparafKasubbagrenmin/Sekpri Kapolri/Seskpi Wakapolri; dan3. setelah diparaf oleh Kasubbagrenmin/Sekpri Kapolri/SekpriWakapolri kemudian diteruskan kepada Koorspripim Polri untukditanda tangani, selanjutnya dilakukan penomoran surat keluardilakukan oleh staf Urtu pada Bagrenmin Spripim Polri.b. konsep/draft naskah dinas yang akan dikirim dan ditujukan kepadaSatker di Iingkungan MabesPolri, sebagai berikut:1. konsep/draft naskah dinas sebelum diparaf oleh konseptorKasubbagrenmin/Sekpri Kapolri/Sekpri Wakapolri, diteliti terlebihdahulu format suratnya sesuai dengan Minu yang berlakudi lingkungan Polri; dan2. setelah diparaf diteruskan kepada Koorspripim Polri untukditandatangani atau dapat ditandatangani olehKasubbagrenmin/Sekpri KapolrilSekpri Wakapolri atas namaKoorspripim Polri, apabila Koorspripim Polri berhalanqan,selanjutnya dilakukan penomoran surat keluar oleh staf UrtuBagrenmin Spripim Polri;c. naskah dinas yang ditujukan kepada instansi lain di luar Polri yat;1g akanditandatangani oleh Kapolri, dilaksanakan dengan tahapan:1. konsep/draft naskah dinas ter1ebih dahulu diteliti format suratnyasesuai dengan ketentuan Minu yang berlaku di lingkungan Polri;2. kemudian diparaf oleh konseptor (Kasubbagrenmin/SekpriKapolri/Sekpri Wakapolri) dan Koorspripim Polri sebelum diteruskankepada Kasetum Polri dan Wakapolri untuk mohon paraf; dan3. setelah diparaf Wakapolri kemudian surat diajukan kepadaKapolri. Setelah ditandatangani Kapolri, selanjutnya surattersebut dilakukan penomoran dan distempel ke Setum Polri;(2) Sekpri Kapolri/Sekpri Wakapolri/Kasubbagrenmin berkewajiban untukmenyelenggarakan pengarsipan di Iingkungannya masing-masing denganmemperhatikan ketentuan tata cara pengarsipan.Pasal .


36Pasal50(1) Penyelenggaraan pelaporan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 44 ayat (3)hurut b di dilakukan dengan membuat laporan:a. insidentil;b. berkala, meliputi laporan :1. bulanan;2. triwulan;3. semester; dan4. tahunan.(2) Laporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibuat oleh para pejabatdi Iingkungan Spripim Polri.Pasal51(1) Laporan insidentil dan berkala ditandatangani oleh Koorspripim Polri, dikirimkepada Kapolri.(2) Pembuat laporan insidentil adalah stat yang ditunjuk Koorspripim Polri sesuaibidang atau materi yang dilaporkan.(3) Pembuatan laporan tahunan tentang LAKIP Spripim Polri dilakukan olehKasubbagrenmin dibantu oleh Kaurren dan Paminren, selanjutnya diteruskan keAsrena Kapolri, dengan ditandatangani oleh Koorspripim Polri.Pasal52Koorspripim PoIri wajib membuat dan mengirimkan laporan tentang peristiwa yangmelibalkan PoIri dan menjadi sorotan masyarakat luas secara nasional, sehinggamenjadi atensi pejabat negara dan Kapolri pada kesempatan pertama.BAB VIIIKETENTUANPENUTUPPasal53Pada saat peraturan ini mulai berlaku, maka Keputusan Koorspripim Polri Nomor:KeplO9lXII12010 tentang Pokok-Pokok Hubungan dan Tata Cara Ke~a di lingkunganSpripim Polri, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.Pasal .


37Pasal54Peraturan Koordinator <strong>Staf</strong> <strong>Pribadi</strong> <strong>Pimpinan</strong> Polri ini mulai berlaku pada tanggaldltetapkan,Ditetapkan di Jakartapada tanggal II, Juni 2011KOORDINATOR STAF PRIBADI PIMPINAN,Drs. AHMAD DOFIRI, M.Si.KOMISARIS BESAR POLISI NRP 67060424Disahkan di Jakartapada tanggal ,e, Juni 2011KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA,~Drs. TI~RADOPOJENDERAL POLISIREGISTRASI SETUM POLRI NOMOR ..1.... TAHUN ..J.f).l!..

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!