06.07.2016 Views

BENTUK MOLEKUL (BAHAN AJAR KIMIA UMUM I)

Bahan Ajar Kimia Umum I, Bentuk Molekul, Teori VSEPR, Hibridisasi, Kepolaran Molekul

Bahan Ajar Kimia Umum I, Bentuk Molekul, Teori VSEPR, Hibridisasi, Kepolaran Molekul

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

48<br />

Gambar 5.1. Kumpulan<br />

molekul polar yang<br />

mengatur dirinya<br />

sehingga gaya tarik<br />

menarik (garis warna<br />

biru) lebih besar dari<br />

gaya tolak menolak (garis<br />

putus-putus warna<br />

merah).<br />

karena banyak sifat-sifat fisik suatu senyawa ditentukan oleh sifat ini. Hal<br />

ini disebabkan molekul polar mempunyai sifat saling menarik. Apabila<br />

sejumlah molekul berkumpul, senyawa ini cenderung membentuk sebagian<br />

ujungnya bersifat positif dan sebagian ujung lainnya bersifat negatif. Gaya<br />

tarik menarik elektrostatik ini menyebabkan terjadinya tarik menarik<br />

antara molekul-molekul. Gaya tarik menarik ini akan mempengaruhi sifatsifat<br />

seperti titik didih dan kemudahan menguap. Namun, mula-mula<br />

marilah kita perhatikan lebih cermat sifat polar molekul yang berkaitan<br />

dengan bentuk molekul.<br />

Ikatan kovalen disebut polar apabila dua atom yang terikat berbeda<br />

elektronegativitasnya. Anda harus ingat bahwa atom dengan<br />

elektronegativitas yang lebih besar adalah atom yang mempunyai muatan<br />

negatif dan atom lainnya bermuatan positif dengan jumlah yang sama.<br />

Supaya molekul dapat menjadi polar, maka molekul tersebut harus<br />

dipol. Artinya ujung yang berlawanan dari molekul mempunyai muatan<br />

listrik yang berlawanan. Apabila tidak ada muatan pada ujung yang<br />

berlawanan atau mempunyai muatan yang sama, maka molekul ini bukan<br />

dipol, dan bukan merupakan molekul polar.<br />

Struktur Lewis karbon dioksida adalah<br />

suatu bentuk molekul yang linear. Ikatan CO 2 adalah polar dengan oksigen<br />

yang lebih elektronegatif membawa muatan negatif. Oleh karena molekul<br />

linear, bagian oksigen yang negatif dijumpai pada ujung yang berlawanan<br />

dari molekul. Jadi, ujung yang berlawanan bermuatan listrik yang sama.<br />

Dengan demikian, ini berarti molekul tersebut nonpolar.<br />

Seluruh kepolaran molekul juga dapat dianggap sebagai hasil interaksi<br />

bermacam-macam ikatan polar yang ada dalam molekul. Untuk<br />

menganalisis pengaruhnya, kita perhatikan dipol ikatan individual-dipol<br />

yang ada dalam molekul yang dihasilkan oleh pembagian elektron yang ti-

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!