Sriwijaya Agustus low

28
DISCOVER - NATURE
Loksado
Teks & Foto: DIAN TRIASARI
PARA PETUALANG SEJATI WAJIB DATANG KE LOKSADO. RASAKAN TANTANGAN
BAMBOO RAFTING DI SALAH SATU SUNGAI YANG ADA DI SANA.
sUNGAI YANG saya maksud adalah Sungai Amandit,
tepatnya di Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan,
Kalimantan Selatan. Sungai ini menjadi lokasi
bamboo rafting, yakni arung jeram menggunakan rakit dari
susunan dari 10-16 batang bambu panjang. Rakit ini mampu
mengangkut tiga orang termasuk pemandu rakit yang berada
di bagian depan pada posisi berdiri memegang sebilah bambu
panjang sebagai pengendalinya. Perjalanan mengarungi
Sungai Amandit sekitar dua jam.
Pemandangan alam nan hijau di sepanjang Sungai Amandit
akan menyadarkan kita akan kebesaran Tuhan YME melalui
indahnya alam yang masih asri dan terjaga. Selain itu kita
bisa menemukan beragam jenis tanaman hijau, kehidupan
masyarakat yang hidup di pinggir sungai juga memberikan
pengalaman yang berbeda saat ber-bamboo rafting.
Untuk keamanan, pihak operator atau penyewaan rakit
menyediakan jaket pelampung bagi peserta bamboo rafting.
Sensasi melewati jeram air yang deras dan bebatuan besar
memberikan pengalaman berharga ketika melakukan
kegiatan ini. Bahkan ditengah perjalanan kita dapat
berhenti sesaat menikmati suasana sekitar atau berenang
di air yang masih jernih.
Jika beruntung, kita bisa sekaligus menghadiri kegiatan adat
Suku Dayak Meratus yang diadakan setiap musim panen
dengan mengadakan upacara adat di setiap desa di wilayah
Loksado. Alternatif lain adalah berjalan kaki menyusuri hutan
untuk mencapai air terjun Haratai, serta melihat masyarakat
lokal menganyam tas rotan.
TIPS
Loksado dapat kita tempuh sekitar lima jam mengendarai
mobil dari Kota Banjarmasin. Selain itu ada kendaraan
umum yang tersedia, yakni Taksi Hulu Sungai di Terminal
Induk Kilometer 6, Jalan A. Yani Km 6. Kemudian
setibanya di Kandangan dilanjutkan menggunakan taksi
mobil pick up atau ojek di Terminal Kandangan.
EDISI 66 | AGUSTUS 2016 |