Sriwijaya Agustus low
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
DESTINATION<br />
79<br />
Ngadhu terletak di depan Bagha di mana di depan<br />
Ngadhu sendiri terdapat bangunan megalith berupa<br />
menhir dan kubur dolmen. Peninggalan bersejarah itu<br />
menjadi saksi bisu adanya kehidupan di kampung ini<br />
sejak ribuan tahun yang lalu. Makam para leluhur Bena<br />
ditempatkan di sebuah lapangan luas di tengah-tengah<br />
perkampungan dan memiliki fungsi penting sebagai<br />
tempat berlangsungnya berbagai upacara adat, sekaligus<br />
juga digunakan untuk interaksi sosial antar warga.<br />
Beberapa helai kain tenun berwarna warni tergantung<br />
rapih di beranda rumah, memikat siapapun ketika<br />
menatapnya. Masyarakat Nusa Tenggara Timur<br />
melestarikan kegiatan tenun menenun sebagai ciri khas<br />
kegiatan yang dilakukan masyarakat, khususnya kaum<br />
ibu atau gadis.<br />
Berjarak sekitar 25 km di sebelah utara kota Bajawa,<br />
terdapat sumber mata air panas alami, Mengeruda di<br />
Kecamatan Soa. Ini adalah salah satu pariwisata yang<br />
diandalkan kabupaten Ngada. Air panas ini kemudian<br />
mengalir ke sungai dengan suhu yang lebih rendah<br />
sehingga dimanfaatkan penduduk sekitar untuk mandi<br />
ataupun hanya sebagai tempat bermain untuk anakanak.<br />
Lain lagi dengan objek wisata Air Terjun Ogi yang<br />
lokasinya lebih dekat dari Kota Bajawa. Untuk menuju<br />
ke lokasi air terjun setinggi 30 meter ini, kita diharuskan<br />
berjalan kaki sejauh 1 km.<br />
Kabut mulai turun perlahan ketika sore hari kami<br />
meninggalkan Kabupaten Ngada. Gunung Inerie kebanggan<br />
penduduk Ngada menjulang dengan kerucut nyaris<br />
sempurna seolah menjawab imajinasi masa kanak-kanak<br />
ketika melukis lanskap pegunungan. Alam Flores selalu<br />
penuh dengan kejutan. Setiap sudutnya selalu menawarkan<br />
pesona yang membuat siapapun jatuh cinta.<br />
F<br />
D<br />
E<br />
F<br />
G<br />
Desa Bena.<br />
Tenun Flores.<br />
Proses<br />
tradisional<br />
memintal<br />
kapas menjadi<br />
benang.<br />
Gunung Inerie.<br />
G<br />
| EDISI 66 | AGUSTUS 2016