18.03.2020 Views

Gangguan Disosiatif, Simtom Somatis dan Gangguan Terkait, serta Faktor Psikologis yang Memengruhi Kesehatan Tubuh

menjelaskan mengenai abnormalitas psikologis. dimana disini ada mengenai gangguan kepribadian ganda, gangguan fisik yang diakibatkan karena faktor psikis, faktor psikis yang mempengaruhi tubuh, dan macam-macam penyakit fisik dikarenakan psikis

menjelaskan mengenai abnormalitas psikologis. dimana disini ada mengenai gangguan kepribadian ganda, gangguan fisik yang diakibatkan karena faktor psikis, faktor psikis yang mempengaruhi tubuh, dan macam-macam penyakit fisik dikarenakan psikis

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

2012;Newman et al., 2011). Efektivitas CBT bisa dibandingkan dengan efektivitas terapi

obat-obatan, tetapi dengan tingkat berhenti sebelum waktunya yang lebih rendah; ini

mengindikasikan bahwa pasien dapat menoleransi penanganan psikologis dengan

lebih baik (Mitte, 2005).

Perbedaan Etnis dalam Gangguan Kecemasan

Apakah gangguan kecemasan lebih umum ditemukan pada kelompok ras atau etnis

tertentu? Kita mungkin berpikir bahwa stresor yang lebih banyak dihadapi orang Afrika

Amerika dalam masyarat AS, seperti rasisme dan kesulitan ekonomi, dapat berkontribusi

terhadap stres sehingga mereka berlindung dari gangguan kecemasan di dalam kelompok

populasi ini. Di sisi lain, sebuah pendapat lain menyatakan bahwa karena orang Afrika

Amerika harus mengatasi kesulitan ini sejak masa awal kehidupannya, mereka

mengembangkan ketahanan terhadap stres sehingga mereka terlindungi dari gangguan

kecemasan. Bukti dari survey epidemiologis terkemuka mendukung pendapat alternatif

ini.

Menurut data yang didapat dari survei terkemuka berskala internasional, National

Comerbidty Survey Replication (NCS-R), menunjukkan bahwa orang Afrika Amerika (atau

kulit hitam non-hispanik) dan latin memiliki tingkat gangguan kecemasan sosial serta

gangguan kecemasan menyeluruh yang lebih rendah daripada orang-orang Eropa

Amerika (kulit putih non-hispanik) (Breslau et al., 2006). Kami juga memiliki bukti dari

survei terkemuka berskala nasional lainnya yang menunjukkan tingkat kemunculan

gangguan panik yang lebih tinggi pada orang Eropa Amerika daripada orang-orang Latin,

Afrika Amerika, atau Asia Amerika (Grant et al., 2006b).

B. Gangguan Obsesif Kompulsif dan Gangguan Terkait

Kategori DSM-5 dari Gangguan Obsesif Kompulsif dan Gangguan Terkait meliputi

berbagai macam gangguan yang sama-sama memiliki pola perilaku kompulsif atau

repetitif yang tidak dapat dikendalikan dan diasosiasikan dengan distres personal yang

signifikan atau mengganggu fungsi seseorang dalam memenuhi tuntutan kehidupan

sehari-harinya (Tabel 1.4). pada bagian berikutnya kita berfokus pada tiga gangguan

utama dalam kategori ini: gangguan obsesif kompulsif, gangguan dismorfik tubuh, dan

gangguan menimbun. Dua gangguan terkait lainnya, trikotilomania (gangguan

menjambak rambut), dan gangguan eksoriasi (mengelupas kulit), (dijelaskan pada Tabel

1.4).

1. Gangguan Obsesif Kompulsif

Orang dengan gangguan obsesif kompulsif (Obsessive-Compulsive Disorder,

OCD) bermasalah dengan obsesi atau kompulsi berulang, atau kompulsi dan obsesi,

yang menyita waktu mereka, seperti berlangsung lebih dari satu jam dalam satu hari,

atau menyebabkan distres atau gangguan signifikan terhadap rutinitas, pekerjaan,

atau fungsi sosial seseorang (APA, 2013; Parmet, Lynn, & Golub, 2011).

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!