21.04.2020 Views

SIKLUS APRIL 2020

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Inside Us:

Kenalan sama Repsigama, Yuk!

Inside Us|

anyaknya bencana yang terjadi akhir-akhir

ini secara tidak langsung telah

memopulerkan istilah “kerelawanan” di

telinga masyarakat. Relawan merupakan

seseorang yang secara sukarela memberikan

bantuan kepada orang yang membutuhkan, baik

bantuan materi maupun bantuan psikologis

seperti trauma healing dan psychological first

aid. Di Fakultas Psikologi UGM sendiri, terdapat

organisasi yang bergerak di bidang kerelawanan.

Yup, benar sekali! Repsigama! Eits, tapi sebelum

lebih jauh lagi, sebenarnya apa sih Repsigama itu?

Kalau belum tahu, kenalan dulu yuk sama

Repsigama!

Repsigama dan Seluk Beluk di dalamnya

Relawan Psikologi Gadjah Mada atau yang

biasa kita kenal Repsigama merupakan organisasi

nonprofit yang berfokus pada pemberian

bantuan psikososial pada daerah terdampak

bencana. Repsigama berdiri sejak Februari 2012

dan merupakan BKM termuda di Fakultas Psikologi

UGM serta organisasi mahasiswa dalam bidang

kerelawanan psikologis pertama di Indonesia.

Repsigama sejak 2012 lalu sudah beberapa kali

berganti struktur kepengurusan, dan pada periode

kali ini, Repsi—panggilan singkat untuk

Repsigama— diketuai oleh Claudia Zulfiana.

Dalam Repsigama, terdapat delapan divisi di

dalamnya yakni Tagana, Penelitian dan

Pengabdian Masyarakat (PPM), Logistik, HRD,

Finance, Kominfo, Penelitian dan Perkembangan

(Litbang), serta Medis. Program-program yang

dilaksanakan oleh Repsi di antaranya adalah

edukasi konservasi lingkungan, pertolongan

pertama, evakuasi bencana, simulasi mitigasi

bencana, dan psychological first aid. Setiap

tahunnya juga, Repsi menyelenggarakan donor

darah rutin yang dilaksanakan di Fakultas

Psikologi UGM. Secara garis besar, seluruh divisi

ini memegang andil dalam kegiatan tanggap

bencana. Namun, divisi Tagana lah yang memiliki

tanggung jawab besar dalam merespon apabila

terjadi suatu bencana.

Peran Repsigama dalam Membantu Korban

Susur Sungai Turi

Sesaat setelah dikabarkan mengenai

kecelakaan susur sungai Turi, Repsigama bersama

Tim Dosen dan CPMH segera menuju ke TKP. Di

sana, Repsi dan Tim Dosen bertugas sebagai tim

fasilitator. Mereka bertugas mendampingi para

keluarga korban dan teman-teman korban yang

agaknya masih trauma dengan kejadian susur

sungai kemarin. Tim Repsigama dibagi menjadi

dua. Ada yang bertugas di sekolah dan di rumah

sakit. Para relawan yang berada di rumah sakit

turut didampingi psikolog dalam melaksanakan

tugasnya, sedangkan para relawan yang berada di

sekolah ditugaskan untuk berinteraksi secara

langsung dan mendampingi para siswa yang juga

sempat mengikuti kegiatan susur sungai tersebut.

Di sana, mereka melaksanakan psychological first

aid melalui kegiatan permainan, sharing, dan

motivasi.

Repsigama Turut Andil dalam Memerangi

Covid-19

Sehubungan dengan pandemik yang telah

terjadi beberapa bulan terakhir, Repsigama

bersama Gelanggang Emergency Response (GER),

DERU, dan Health Promoting University (HPU)

juga melaksanakan perannya dalam menanggapi

bencana Covid-19. Mereka berkolaborasi untuk

melaksanakan kegiatan “Gelanggang Bergerak”

yang isi dari kegiatan tersebut ialah cek

kesehatan bagi para relawan di garda terdepan.

Terdapat pula pengecekkan kondisi psikologis

para relawan yang dilakukan oleh anggota

Repsigama. Baru-baru ini juga, Repsigama

menggalang dana untuk bantuan makanan sehat

yang akan dibagikan kepada para tenaga medis

dan kesehatan. [Mutiara]

| 15

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!