Bab V Tugas Umum Pemerintahan - Pemerintah Kabupaten Sleman
Bab V Tugas Umum Pemerintahan - Pemerintah Kabupaten Sleman
Bab V Tugas Umum Pemerintahan - Pemerintah Kabupaten Sleman
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Laporan Penyelenggaraan <strong><strong>Pemerintah</strong>an</strong> Daerah<br />
Tahun Anggaran 2009<br />
pelaksanaan Pasal 25 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang<br />
Penanggulangan Bencana, di setiap <strong>Kabupaten</strong> Kota dapat dibentuk<br />
Badan Penanggulangan Bencana Daerah, tetapi <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sleman</strong><br />
belum mengimplementasikan mewadai ketugasan Penanggunalangan<br />
Bencana pada dinas yang memiliki fungsi yang bersesuaian dengan fungsi<br />
penanggulangan bencana.<br />
Pada tahun 2009 ketugasan penanggulangan Bencana masih diwadahi<br />
dalam ketugasan SKPD Dinas P3BA karena penetapan Perda tindaklanjut<br />
PP Nomor 41 tahun 2007 yakni Perda Nomor 9 tahun 2009 tentang<br />
Organisasi Perangkat Daerah <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sleman</strong> baru<br />
dilaksanakan pada tanggal 4 Agustus 2009<br />
Dalam perda tersebut fungsi penanggulangan bencana dilaksanakan oleh<br />
Badan Kesatuan Bangsa, Perlindungan Masyarakat, dan Penanggulangan<br />
Bencana<br />
8. Potensi bencana yang diperkirakan terjadi<br />
a. Erupsi Gunung Merapi<br />
Wilayah <strong>Kabupaten</strong> <strong>Sleman</strong> sangat rentan terhadap bencana erupsi<br />
Merapi dan banjir lahar dingin, karena kondisi geologis di <strong>Kabupaten</strong><br />
<strong>Sleman</strong> sebagaian besar berada di Gunung Merapi. didominasi oleh<br />
keberadaan Gunung Merapi. Formasi geologi di <strong>Sleman</strong> dibedakan<br />
menjadi endapan vulkanik, sedimen, dan batu terobosan, dengan<br />
endapan vulkanik memiliki lebih dari 90% dari luas wilayah <strong>Sleman</strong>.<br />
Gunung Merapi di <strong>Sleman</strong> merupakan salah satu gunung teraktif di<br />
dunia. Merapi memiliki karakteristik gunung api stratovolkano yaitu<br />
tubuh gunung api tinggi berbentuk kerucut yang terbentuk dari<br />
endapan awan panas dan lava berselang-seling. Merapi memiliki<br />
periode erupsi yang singkat (terpendek hanya 2 tahun) dapat menjadi<br />
ancaman bahaya bagi kehidupan disekitarnya. Dengan tinggi puncak<br />
516