19.04.2013 Views

Aya Sofia Langsung ke Jakarta - ScraperOne

Aya Sofia Langsung ke Jakarta - ScraperOne

Aya Sofia Langsung ke Jakarta - ScraperOne

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

18<br />

BANJARMASIN POST GROUP/RAHMAWANDI<br />

DIJEBOL - Setelah menjebol plafon dan membongkar atap sel, tiga tahanan Mapolres Balangan kabur<br />

melalui menara tandon air, Senin (4/3) malam.<br />

Sehari Kabur, Mahyudin Serahkan Diri<br />

PARINGIN, BPOST - Belum<br />

sehari kabur dari sel tahanan<br />

Mapolres Balangan, Mahyudin<br />

akhirnya menyerahkan<br />

diri <strong>ke</strong>pada pihak <strong>ke</strong>polisian.<br />

Mahyudin, yang tersangkut<br />

kasus curanmor, menyerahkan<br />

diri diantar <strong>ke</strong>rabatnya<br />

<strong>ke</strong> Polsek Batumandi, Selasa<br />

(5/3) malam.<br />

Dari pengakuan Mahyudin<br />

<strong>ke</strong>pada petugas, dirinya hanya<br />

ikut-ikutan <strong>ke</strong>tika mengetahui<br />

rekan satu sel mau<br />

melarikan diri.<br />

Diutarakannya <strong>ke</strong>pada pe-<br />

Babat Pohon Pengganggu Jaringan<br />

KANDANGAN, BPOST - Gangguan padam<br />

listrik yang sering terjadi di area Barabai,<br />

meliputi enam rayon Banua Enam termasuk<br />

Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan,<br />

dalam waktu tiga bulan mendatang ditargetkan<br />

teratasi.<br />

Target bebas gangguan setelah tiga bulan<br />

mendatang itu, menjadi komitmen PT PLN<br />

area Barabai menyusul dilakukannya gerakan<br />

penyehatan atau pembersihan saluran udara<br />

tegangan menengah (SUTM) 20 KV yang juga<br />

disebut penyulang 20 KV dari vegetasi pohon.<br />

Di Rayon PLN Kandangan, pembersihan<br />

penyulang 20 KV dimulai Rabu (6/3). Pembersihan<br />

pohon atau vegetasi pengganggu dari jalur<br />

jaringan penyulang ini melibatkan aparat Kodim<br />

1003/Kandangan, Satpol PP HSS, dan warga.<br />

Menandai dimulainya gerakan pembersihan<br />

penyulang, dilakukan gelar pasukan<br />

bersama di markas Kodim 1003/Kandangan<br />

sebagai inspektur upacara, Sumaryadi, Manajer<br />

Bidang Distribusi dan Transmisi PT PLN (Persero)<br />

Wilayah Kalselteng.<br />

Jalur pembersihan penyulang mulai Desa<br />

Gambah Dalam, Kandangan, sampai Nagara.<br />

Berikutnya berlanjut <strong>ke</strong> seluruh titik rawan<br />

tugas yang mengamankannya,<br />

saat berhasil membobol<br />

plafon dan <strong>ke</strong>luar dari atap<br />

mereka berpisah.<br />

Kasubag Humas Polres<br />

Balangan, AKP Binsar Marpaung,<br />

saat dikonfirmasi tak<br />

menampik perihal telah diamankannya<br />

satu tahanan<br />

yang kabur dari tahanan Mapolres<br />

Balangan tersebut.<br />

“Mahyudin sudah menyerahkan<br />

diri tadi malam diantar<br />

<strong>ke</strong>luarganya,” ujar Binsar.<br />

Dipaparkannya, untuk dua<br />

tahanan yang turut kabur ma-<br />

sih dalam pengejaran anggota.<br />

Keduanya adalah, Abdul Hadi<br />

terbelit kasus penipuan, dan<br />

Rusmadi yang juga masuk<br />

DPO terbelit kasus sajam.<br />

Informasi dihimpun BPost,<br />

<strong>ke</strong>tiga tahanan yang berada<br />

di sel Mapolres Balangan itu,<br />

kabur lewat atap setelah menjebol<br />

plafon saat hujan pada<br />

Senin (4/3) malam.<br />

Setelah menjebol atap, <strong>ke</strong>tiga<br />

tahanan itu berhasil kabur<br />

dengan melewati tandon air<br />

yang berada di bagian belakang<br />

mapolres. (wnd)<br />

gangguan.<br />

Manajer PLN Rayon Kandangan, Wardana<br />

Hamdana, menjelaskan gangguan listrik<br />

terbanyak berada di jalur penyulang atau<br />

jaringan SUTM 20 KV yang terhubung <strong>ke</strong><br />

gardu induk (GI) akibat ter<strong>ke</strong>na pohon.<br />

Di Rayon Kandangan terdapat 8 titik SUTM<br />

dan yang paling rawan pada titik SUTM di<br />

Padang Batung yang berjarak sekitar 150 km<br />

dari pusat Gardu Induk Gambah Kandangan<br />

karena SUTM Padang Batung banyak di<strong>ke</strong>lilingi<br />

pepohonan hutan. Termasuk juga jalur Gambah<br />

yang terdapat titik gangguan pohon rumbia.<br />

Manajer Bidang Distribusi dan Transmisi PT<br />

PLN (Persero) Wilayah Kalselteng, Sumaryadi,<br />

membeberkan untuk wilayah Kalsel termasuk<br />

Kandangan dalam setahun terjadi 380 gangguan<br />

listrik.<br />

“Dari 380 gangguan listrik tersebut, 60<br />

persen bersumber dari gangguan vegetasi<br />

pohon di jalur penyulang 20 KV,” katanya.<br />

Manajer Area Barabai PT PLN, Fransis Al<br />

Zauhari, menambahkan untuk eksekusi pembersihan<br />

pohon dari jaringan penyulang, caranya<br />

terbagi dalam beberapa tindakan. Mulai<br />

dari pemangkasan sampai penebangan. (sar)<br />

0703/B18<br />

perkoran @ <strong>ScraperOne</strong> & Kaskus<br />

ribun Banua<br />

Banjarmasin Post<br />

KAMIS 7 MARET 2013<br />

Perempuan Dulu<br />

<strong>ke</strong> Sambang Lihum<br />

■ Tahun Ini, HST Targetkan Bebas Pasung<br />

BARABAI, BPOST - Penderita<br />

gangguan jiwa yang dipasung<br />

di Hulu Sungai Tengah<br />

diduga masih bakal ditemukan,<br />

khususnya di desa-desa.<br />

Bidang Pemberdayaan Sosial<br />

Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi<br />

dan Kesejahteraan<br />

Sosial (Disna<strong>ke</strong>rtransos) HST<br />

menyatakan akan proaktif<br />

mencari dan membebaskan<br />

mereka dari pasungan serta<br />

memulihkan <strong>ke</strong>jiwaan mereka<br />

di rumah sakit jiwa.<br />

Kabid Pemberdayaan Sosial,<br />

Abdul Halim, mengatakan<br />

telah meminta Tenaga Kerja<br />

Sosial Kecamatan (TKSK) agar<br />

proaktif mencari korban pasung<br />

serta melaporkannya <strong>ke</strong><br />

Disna<strong>ke</strong>rtransos.<br />

“Selama ini kita akui kurang<br />

komunikasi dengan mereka.<br />

Ke depannya kita tingkatkan<br />

<strong>ke</strong>rjasama dengan TKSK, ter-<br />

masuk Tim Reaksi Cepat (TRC)<br />

Kemensos dan Rumah Manusia<br />

Foundation,”katanya<br />

<strong>ke</strong>pada BPost, Rabu (6/3).<br />

Halim menargetkan, pada<br />

2013 ini juga, HST bisa menuntaskan<br />

bebas pasung melalui<br />

<strong>ke</strong>rja sama yang baik<br />

dengan berbagai pihak. Termasuk<br />

masyarakat yang proaktif<br />

menginformasikan jika<br />

ada menemukan penderita<br />

gangguan jiwa yang dipasung.<br />

“Kami juga sudah koordinasi<br />

dengan para <strong>ke</strong>pala desa terkait<br />

masalah tersebut,” ujarnya.<br />

Selain penderita gangguan<br />

jiwa yang dipasung, Disna<strong>ke</strong>rtransos<br />

menargetkan untuk<br />

menyembuhkan penderita<br />

gangguan jiwa yang ber<strong>ke</strong>liaran<br />

di jalan, pasar dan<br />

tempat umum lainnya. Pada<br />

tahun 2011, berdasarkan data,<br />

dinas tersebut telah mengirim<br />

“Untuk 2013,<br />

masih pendataan.<br />

Kami sudah<br />

berkoordinasi<br />

dengan RS<br />

Sambang Lihum.<br />

Tahap pertama<br />

penderita<br />

perempuan dulu”<br />

Abdul Halim<br />

Kabid Pemberdayaan<br />

Disna<strong>ke</strong>rstransos<br />

80 orang dan pada 2012, <strong>ke</strong>mbali<br />

mengirim 70 orang.<br />

“Untuk 2013, masih dilakukan<br />

pendataan. Kami sudah<br />

berkoordinasi dengan RS Sambang<br />

Lihum. Tahap pertama<br />

kami kirim penderita perempuan<br />

dulu, sesuai ruang perawatan<br />

yang saat ini tersedia,”<br />

jelasnya.<br />

Disebutkan, setelah disembuhkan,<br />

penderita dibina di<br />

Panti Sosial, seperti Budi Luhur,<br />

minimal enam bulan, maksimal<br />

dua tahun, selanjutnya<br />

di <strong>ke</strong>mbalikan pada <strong>ke</strong>luarga.<br />

Sementara itu, tiga warga<br />

di Kecamatan Hantakan, yang<br />

saat ini masih dipasung, segera<br />

dijemput RMF dan TRC<br />

Kemensos be<strong>ke</strong>rjasama dengan<br />

Disna<strong>ke</strong>rtransos HST.<br />

Haris Purnomo, dari RMF<br />

<strong>ke</strong>marin menginformasikan,<br />

penjemputan terhadap Asrani<br />

(25), Syafii (30) dan Wahidah<br />

(45) dijadwalkan 9 Maret 2013<br />

mendatang.<br />

“TRC akan langsung didampingi<br />

Dirjen Rehabilitasi Sosial<br />

Kemensos,” kata Haris. (han)<br />

KNPI Tempati Stadion Murakata<br />

BARABAI, BPOST - DPC KNPI Hulu Sungai<br />

Tengah akhirnya memiliki sekretariat.<br />

Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan<br />

dan Pariwisata (Disporabudpar)<br />

HST mengizinkan pemakaian dua ruang<br />

di Stadion Murakata Barabai untuk digunakan<br />

sebagai kantor.<br />

Izin itu diberikan setelah mendapat<br />

rekomendasi dari Bupati HST Harun<br />

Nurasid, Rabu (6/3).<br />

Sebelumnya, pengurus baru KNPI<br />

HST dipimpin Sekretaris, Fathurrahman,<br />

melakukan audensi dengan bupati di<br />

kantor Pemkab HST.<br />

Selain menyampaikan soal belum<br />

adanya sekretariat, pengurus KNPI menyampaikan<br />

rencana <strong>ke</strong>rja, yaitu melaksanakan<br />

Festival Budaya Daerah serta<br />

penyuluhan antinarkoba <strong>ke</strong> sekolah.<br />

“Untuk festival budaya daerah, rencananya<br />

27 Maret,” kata Fathurrahman<br />

pada pertemuan tersebut.<br />

Harun Nurasid menyambut positif<br />

program <strong>ke</strong>rja KNPI HST, apalagi program<br />

tersebut mendukung program<br />

pemerintahan.<br />

“Masalah sekretariat, sementara belum<br />

ada, silakan menggunakan aset milik<br />

Pemkab, yang memungkinkan bisa dimanfaatkan,”<br />

kata Harun.<br />

Harun <strong>ke</strong>mudian merekomendasikan,<br />

agar memaksimalkan fungsi ruangruang<br />

di Stadion Murakata. Usai Audensi<br />

pengurus KNPI HST langsung meninjau<br />

stadion.<br />

“Akhirnya kami diberi dua ruang,<br />

satunya untuk ruang arsip, satunya lagi<br />

untuk ruang <strong>ke</strong>rja,” jelasnya. (han)<br />

Petani Serentak Semprot Wereng<br />

BARABAI, BPOST- Kesulitan petani di<br />

Desa Mahang Sungai Hanyar, Banua<br />

Hanyar, Buluan dan Mahang Matang<br />

Landung mengatasi hama wereng mendapat<br />

perhatian dari kalangan swasta.<br />

Sebuah perusahaan distributor pembasmi<br />

hama PT Biotis Agrindo, Rabu (6/<br />

3) membagikan obat pembasmi wereng<br />

tersebut.<br />

Obat merek starban dan daggar tersebut<br />

dibagikan secara gratis <strong>ke</strong>pada petani<br />

yang lahannya ter<strong>ke</strong>na hama wereng.<br />

Penyerahan obat tersebut disaksikan<br />

Camat Pandawan, Kurmadi serta PPL<br />

Fahriah, Kades dan sejumlah petani.<br />

Masing-masing petani mendapatkan<br />

satu tangki berisi 15 liter pembasmi hama,<br />

<strong>ke</strong>mudian dilakukan penyemrotan secara<br />

serentak, pukul 15.00 Wita. Salah satu<br />

petani di Desa Banua Hanyar, Fahruddin<br />

menyatakan senang mendapat obat<br />

gratis dari perusahaan tersebut.<br />

“Kami berharap, obat ini efektif membunuh<br />

hama wereng, sehingga tanaman<br />

padi kami selamat,” kata anggota <strong>ke</strong>lompok<br />

Sadar Tani tersebut. Penyemrotan<br />

BANJARMASIN POST GROUP/HANANI<br />

TINJAU SEKRETARIAT - Sejumlah pengurus<br />

DPC KNPI HST dan pejabat dari instansi terkait<br />

saat meninjau sekretariat yang berada di areal<br />

Stadion Murakata Barabai, Rabu (6/3).<br />

secara serentak kata Fahrudin diharapkan<br />

lebih efektif, karena selama ini dilakukan<br />

masing-masing, sesuai <strong>ke</strong>mampuan<br />

petani membeli obat pembasmi.<br />

Sementara itu, Rahmadani, distributor<br />

produk dari PT Mitra Borneo menyatakan,<br />

pembagian obat pembasmi bertujuan<br />

membantu para petani, agar bisa<br />

menyelamatkan padinya.<br />

“Informasi mengenai serangan hama<br />

wereng ini kami terima dari koran. Desa<br />

yang kita bantu juga yang diinformasikan<br />

media,” jelasnya. (han)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!