Laporan Tahunan 2011 - Commonwealth Bank

Total Kredit
Total Loans
3.141.944 4.748.290 4.766.246 5.872.005 9.817.858
2007
2008
2009
2010
2011
Neraca Keuangan yang Lebih Kokoh
Pada tanggal 31 Desember 2011, sejumlah 86.04% aset
Commonwealth Bank Indonesia merupakan aset produktif,
suatu peningkatan yang signifikan bila dibandingkan dengan
86,41% setahun sebelumnya. Penyaluran kredit di akhir
tahun 2011 juga lebih beragam, dengan cakupan kredit
multifinance sebesar 52,11% dari total kredit, berkurang dari
57,52% tahun lalu.
Demikian pula halnya dengan penyebaran kewajiban
Commonwealth Bank Indonesia, dengan sejumlah Rp3,958
miliar terdiri atas dana murah (rekening koran dan tabungan)
serta Rp500 miliar dalam bentuk MTN dengan tenor yang
bahkan lebih panjang.
Rasio-rasio yang Membaik
Marjin Pendapatan bunga bersih
Net Interest Margin
5,20% 4,45% 4,24% 4,85% 5,48%
Strategi kunci Commonwealth Bank Indonesia adalah memastikan Bank
memiliki modal dan dana yang cukup guna mendukung pertumbuhan kredit
yang tinggi.
The key financial strategy aims to ensure that Commonwealth Bank
Indonesia secures capital and funding to support strong lending growth.
Dengan membaiknya komposisi aset, yield dan marjin bunga
bersih Bank juga membaik, masing-masing meningkat
menjadi 9,00% dan 5,48% pada tahun 2011, dari 8,50%
dan 4,85% pada tahun 2010. Rasio beban operasi terhadap
pendapatan operasi membaik dari 101,32% menjadi 97,67%
pada tahun 2011, berkat disiplin pengelolaan investasi serta
fokus pada pertumbuhan yang berorientasi laba.
Loan to Deposit Ratio (LDR) sebesar 80,10% pada akhir
tahun 2011 mencerminkan peningkatan fungsi intermediasi
Bank jika dibandingkan dengan 59,44% di akhir tahun 2010.
2007
2008
2009
2010
2011
Rasio Kredit Terhadap dana
pihak ketiga
Loan to Deposit Rasio
59,07% 47,09% 46,76% 59,44% 80,10%
2007
2008
2009
2010
Strengthened Balance Sheet
On December 31, 2011, 86.04% of Commonwealth Bank
Indonesia’s assets represented lending assets, a significant
improvement from a year earlier where only 86.41% of
total assets were lending. The lending as of December 31,
2011 was also more diversified, with multifinance lending
representing 52.11% of total lending, down from 57.52%
a year earlier.
Commonwealth Bank Indonesia’s liabilities were also more
diversified with IDR3.958 billion in low cost fund (current
accounts and saving accounts) and IDR500 billion in MTN
with an even longer tenor.
Improved Ratios
2011
Laba Bersih
Net Profit
30.712 1.756 7.841 2.708 31.208
Following better asset composition, Commonwealth Bank
Indonesia yield and Net Interest Margin (NIM) in 2011
improved to 9.00% and 5.48%, respectively, from 8.50%
and 4.85% in 2010. The cost to income ratio improved
from 101.32% to 97.67% in 2011, following discipline in
managing investments and a focus on profitable growth.
The Loan to Deposit Ratio (LDR) at December 31, 2011, of
80.10% reflected a better intermediation function carried
out by Commonwealth Bank Indonesia as compared to
59.44% on December 31, 2010.
2007
2008
2009
Commonwealth Bank Indonesia
2011 Annual Report
2010
59
2011