02.07.2013 Views

Evaluasi Akhir Bab

Evaluasi Akhir Bab

Evaluasi Akhir Bab

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Keserasian adalah suatu hal yang relatif dan subjektif. Bagi seorang atau<br />

segolongan dianggap serasi, belum tentu dianggap serasi oleh orang atau<br />

golongan lain. Jadi, keserasian bukanlah suatu hal yang kekal, melainkan<br />

berubah-ubah menurut orang atau golongan, tempat, dan waktu.<br />

Melestarikan keserasian bertentangan dengan hakikat hidup yang<br />

menginginkan perubahan. Melestarikan keserasian berarti meniadakan<br />

kebutuhan dasar untuk dapat memilih. Oleh sebab itu akan berarti<br />

menurunkan mutu lingkungan dan mutu hidup.<br />

Hal tersebut disebabkan lingkungan selalu berubah. Iklim berubah,<br />

permukaan laut berubah, kepulauan berubah, flora dan fauna berubah.<br />

Dengan perubahan itu, keseimbangan ekologi pun berubah. Jelaslah<br />

keseimbangan yang kekal tidak ada. Kita tidak mampu untuk menahan proses<br />

perubahan alamiah. Oleh sebab itu, pengertian kelestarian alam atau<br />

pelestarian lingkungan dalam konsep yang baru adalah perlindungan<br />

terhadap semua makhluk dan faktor lingkungannya. Perlindungan ini<br />

ditekankan pada kelestarian sistem kehidupan secara menyeluruh atau<br />

ekosistem.<br />

Untuk kepentingan tersebut dibuatlah Undang-Undang Konservasi,<br />

yang akan dibahas berikut ini.<br />

1. Pengertian Konservasi<br />

Konservasi (conservation) adalah pengawetan, perlindungan, atau<br />

penyelamatan sumber daya alam. Berdasarkan UU No.5 Tahun 1990 tentang<br />

konservasi, disebutkan bahwa “Konservasi adalah pengelolaan sumber daya<br />

lingkungan yang pemanfaatannya dilakukan secara bijaksana untuk<br />

menjamin kesinambungan persediaannya dengan tetap memelihara dan<br />

meningkatkan kualitas keanekaragaman dan nilainya.”<br />

Konservasi muncul sebagai suatu falsafah yang berpola pikir baik sejak<br />

abad ke-19. Kemajuan dan penemuan teknologi modern menyebabkan<br />

perkembangan yang cepat pada peradaban manusia. Misalnya, penggunaan<br />

mesin tenaga uap memungkinkan penebangan pohon dan pembajakan lahan<br />

dilakukan dengan skala besar. Demikian pula dengan pembuatan bendungan<br />

raksasa yang berguna sebagai pusat pembangkit tenaga listrik dan pengairan.<br />

Akan tetapi, jika teknologi modern digunakan secara berlebihan akan<br />

mencelakakan peradaban manusia di masa yang akan datang.<br />

Tujuan pertama konservasi selama ekspansi industri pada awal abad<br />

ke-20 adalah melestarikan sumber daya alam di dunia agar dapat dinikmati<br />

oleh generasi yang akan datang. Konservasi menunjukkan bahwa kita harus<br />

menjamin agar hutan akan selalu menghasilkan kayu; sungai menghasilkan<br />

146 Geografi 2 Kelas XI SMA dan MA

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!