teknik_pemeliharaan_dan_sistem_perbaikan_elektr.. - Bursa Open ...

More documents

Recommendations

Info

PELACAKAN KERUSAKAN PADA MOTOR DAN GENERATOR LISTRIK Rotor dari generator DC akan menghasilkan tegangan induksi bolakbalik. Sebuah komutator berfungsi sebagai penyearah tegangan AC Besarnya tegangan yang dihasilkan oleh sebuah generator DC sebanding banyaknya putaran dan besarnya arus eksitasi (arus penguat medan). 4.3.2. Generator Penguat Terpisah Pada generator terpisah, belitan eksitasi (penguat eksitasi) tidak terhubung menjadi satu dengan rotor. Terdapat dua jenis generator penguat terpisah: 1) Penguat elektromagnetik (Gambar 4.10.a); 2) Magnet permanen (Gambar 4.10.b). Energi listrik yang dihasilkan oleh penguat elektromagnet dapat diatur melalui pengaturan tegangan eksitasi. Pengaturan dapat dilakukan secara elektronik atau magnetik.Generator ini bekerja dengan catu daya DC dari luar yang dimasukkan melalui belitan F1-F2. Fachkunde Elektrotechnik, 2006, hal 452 Gambar 4.10: Generator Penguat Terpisah Penguat dengan magnet permanen menghasilkan tegangan output generator yang konstan dari terminal rotor A1-A2. Karakteritik tegangan V relatif konstan dan tegangan akan menurun sedikit ketika arus beban I dinaikkan mendekati harga nominalnya. 122
PELACAKAN KERUSAKAN PADA MOTOR DAN GENERATOR LISTRIK Gambar 4.11 menunjukkan karakteristik generator penguat terpisah saat eksitasi penuh (Ie 100%) dan saat eksitasi setengah penuh (Ie 50%). Ie adalah arus eksitasi, I adalah arus beban.Tegangan output generator akan sedikit turun jika a-rus beban semakin besar. (2) Kerugian tegangan akibat reaksi jangkar; (3).Perurunan tegangan akibat resistansi jangkar dan reaksi jangkar, selanjutnya mengakibatkan turunnya pasokan arus penguat ke medan magnet sehingga teganganl induksi menjadi kecil. 4.3.3. Generator Shunt Pada generator shunt, penguat eksitasi E1-E2 terhubung paralel dengan rotor (A1-A2). Tegangan awal generator diperoleh dari magnet sisa yang terdapat pada medan magnet stator. Rotor berputar dalam medan magnet yang lemah, dihasilkan tegangan yang akan memperkuat medan magnet stator, sampai dicapai tegangan nominalnya. Pengaturan arus eksitasi yang melewati belitan shunt E1-E2 diatur oleh tahanan geser. Makin besar arus eksitasi shunt, makin besar medan penguat shunt yang dihasilkan, dan tegangan terminal meningkat sampai mencapai tegangan nominalnya. Diagram rangkaian generator shunt dapat dilihat pada Gambar 4.12. V Fachkunde Elektrotechnik, 2006, hal 452 Gambar 4.11: Karakteristik Generator Penguat Terpisah Fachkunde Elektrotechnic, 2006, hal 542 Gambar 4.12: Diagram Rangkaian Generator Shunt I 123
Page 2 and 3:
Peni Handayani, dkk. TEKNIK PEMELIH
Page 4 and 5:
KATA SAMBUTAN Puji syukur kami panj
Page 6 and 7:
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ………
Page 8 and 9:
PEMELIHARAAN, PERBAIKAN, KESEHATAN
Page 10 and 11:
Page 12 and 13:
Page 14 and 15:
Page 16 and 17:
Page 18 and 19:
Page 20 and 21:
Page 22 and 23:
Page 24 and 25:
Page 26 and 27:
PEMELIHARAAN, PERBAIKAN, K3 1.5. Ke
Page 28 and 29:
PEMELIHARAAN, PERBAIKAN, K3 1.5.3.
Page 30 and 31:
PEMELIHARAAN, PERBAIKAN, K3 2). Ala
Page 32 and 33:
PEMELIHARAAN, PERBAIKAN, K3 Tindaka
Page 34 and 35:
PEMELIHARAAN, PERBAIKAN, K3 (g). Ta
Page 36 and 37:
PEMELIHARAAN, PERBAIKAN, K3 . Helm
Page 38 and 39:
PEMELIHARAAN, PERBAIKAN, K3 • Unt
Page 40:
PEMELIHARAAN, PERBAIKAN, K3 Saran:
Page 43 and 44:
Prinsip Pelacakan Kerusakan / Kegag
Page 45 and 46:
Page 47 and 48:
Page 49 and 50:
Page 51 and 52:
Page 53 and 54:
Page 55 and 56:
Page 57 and 58:
Page 59 and 60:
Page 61 and 62:
Page 63 and 64:
Page 65 and 66:
Page 67 and 68:
Page 69 and 70:
Page 71 and 72:
Page 73 and 74:
Page 75 and 76:
Page 77 and 78:
Page 79 and 80: Prinsip Pelacakan Kerusakan / Kegag
Page 97 and 98: Mengenali Kerusakan Komponen Elektr
Page 123 and 124: PELACAKAN KERUSAKAN PADA MOTOR DAN
Page 129: PELACAKAN KERUSAKAN PADA MOTOR DAN
Page 155 and 156: DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN A: 1. Alber
Page 157 and 158: Daftar Vendor dan CMMS LAMPIRAN : B
Page 159 and 160: Vendor : Arthur Anderson &Co. Addre
Page 161 and 162: Independence, MO 64055 Phone : 816-
Page 163 and 164: LAMPIRAN : B Operating System : IBM
Page 165 and 166: LAMPIRAN : B Phone : 714-565-9166 S
Page 167 and 168: System Description : Engineering Sp
Page 169 and 170: Vendor : General Physics Corporatio
Page 171 and 172: Planning System LAMPIRAN : B Vendor
Page 173 and 174: Edeen Prairie, MN 55344 Phone : 612
Page 175 and 176: Labor Reporting Management Control
Page 177 and 178: Vendor : NUS Operating Service Corp
Page 179 and 180: Multiple Steps and Work Type Work O
Page 181 and 182:
Vendor : The Stanwick Corporation A
Page 183 and 184:
Address : 39 Old Ridgebury Road Dan
Page 185 and 186:
LAMPIRAN : C NO DAFTAR TABEL JUDUL
Page 187 and 188:
2.13 Pemeliharaan yang Terprogram 2
Page 189 and 190:
3.21 Rangkaian untuk Mengukur Hfe 3
Page 191 and 192:
5.28 Letakkan Probe pada Keluaran G
Page 193 and 194:
6.54 Kondisi C3 Terbuka 6.55 Kondis
Page 195 and 196:
7.15 Gunakan Manual Book yang Benar
Page 197 and 198:
11.9 d. Modul Output Relay Gambar P
Page 199:
RIWAYAT PENULIS LAMPIRAN : E Sejak
show all

teknik_pemeliharaan_dan_sistem_perbaikan_elektr.. - Bursa Open ...

Create successful ePaper yourself

Delete template?

Save as template?