27.11.2014 Views

Download - Indonesia Kreatif

Download - Indonesia Kreatif

Download - Indonesia Kreatif

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

JP<br />

JPC<br />

JPKC<br />

i<br />

= Jumlah usaha<br />

= JP yang diperoleh dari industri kreatif<br />

= Nilai tambah yang diperoleh masing-masing subsektor industri kreatif<br />

= 1 – 14 lapangan usaha industri kreatif, yaitu periklanan; arsitektur; pasar dan barang seni; kerajinan;<br />

desain; fesyen; film, video dan fotografi; permainan interaktif; musik; seni pertunjukan; penerbitan dan<br />

percetakan; layanan komputer dan piranti lunak; televisi dan radio; serta riset dan pengembangan.<br />

2.3.4.2 PERSENTASE JUMLAH USAHA TERHADAP JUMLAH USAHA TOTAL<br />

Persentase JPC merupakan persentase rasio JP industri kreatif terhadap JP nasional. Besaran persentase (%) JPC ini<br />

mengindikasikan besarnya kontribusi jumlah perusahaan industri kreatif terhadap perusahaan nasional. Semakin besar<br />

persentase JPC, tidak serta merta menunjukkan posisinya semakin strategis dalam perekonomian. Sebagai contoh,<br />

persentase jumlah UMKM terhadap jumlah total usaha di Sektor Industri Pengolahan tahun 1996 sebesar 99,2%, namun<br />

kontribusinya terhadap tenaga kerja hanya mencapai 59%, dan kontribusi GDP-nya lebih kecil dari industri besar<br />

pengolahan. Dengan kata lain, indikator ini akan semakin bermanfaat, jika digunakan bersama-sama dengan indikator lain<br />

seperti tenaga kerja dan nilai tambah.<br />

JPC<br />

% JPC x100%<br />

JP<br />

JPC = JP industri kreatif<br />

JP = JP Nasional (<strong>Indonesia</strong>)<br />

Dengan menggunakan cara yang sama, dapat dianalisis profil kontribusi ke-14 subsektor industri kreatif terhadap JPC<br />

industri kreatif, yaitu dengan perhitungan sebagai berikut:<br />

JPKC<br />

i<br />

% JPKC<br />

i<br />

x100%<br />

JPC<br />

JPKC i = JP masing-masing subsektor industri kreatif ke-i<br />

i = 1 – 14 lapangan usaha industri kreatif, yaitu periklanan; arsitektur; pasar dan barang seni; kerajinan;<br />

desain; fesyen; film, video dan fotografi; permainan interaktif; musik; seni pertunjukan; penerbitan dan<br />

percetakan; layanan komputer dan piranti lunak; televisi dan radio; serta riset dan pengembangan.<br />

JPC = JP industri kreatif<br />

2.3.4.3 PERTUMBUHAN JUMLAH USAHA<br />

Pertumbuhan tahunan jumlah usaha di industri kreatif adalah persentase perubahan jumlah usaha dalam periode satu<br />

tahun terhadap tahun dasarnya. Pertumbuhan tahunan jumlah usaha mengindikasikan beberapa hal, misalnya: industri<br />

yang semakin menarik, hambatan masuk yang semakin rendah dan lain-lain.<br />

PJPC<br />

JPC<br />

t<br />

JPC<br />

JPC<br />

t 1<br />

t 1<br />

x<br />

100%<br />

PJPC = Pertumbuhan Jumlah usaha Industri <strong>Kreatif</strong><br />

JPC t = JP industri kreatif tahun ke-t<br />

JPC t-1 = JP industri kreatif tahun ke t-1<br />

Dengan menggunakan cara yang sama, dapat dianalisis profil pertumbuhan tahunan jumlah usaha ke-14 subsektor<br />

industri kreatif, yaitu dengan perhitungan sebagai berikut:<br />

PJPKC<br />

i<br />

JPKC<br />

i(<br />

t)<br />

JPKC<br />

JPKC<br />

i(<br />

t 1)<br />

i(<br />

t 1)<br />

x100%<br />

20

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!