06.02.2015 Views

Bagian VII Perpajakan - Economics Development and Public Finance

Bagian VII Perpajakan - Economics Development and Public Finance

Bagian VII Perpajakan - Economics Development and Public Finance

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

6. PAJAK TIDAK LANGSUNG DI NEGARA BERKEMBANG<br />

6.1 Aspek Kuantitas dari Pajak tidak langsung di Negara Berkembang<br />

a. Pajak atas barang dan jasa lebih penting daripada pendapatan<br />

pajak di negara berkembang. Bird (1987) menemukan bahwa pajak tidak<br />

langsung menyediakan lebih dari setengah pendapatan pemerintah pusat<br />

di 56 dari 96 negara berkembang non-minyak.<br />

b. Ada kecenderungan meningkat menjadi pajak penjualan umum dalam<br />

negara berkembang. Pajak penjualan adalah 2,5 persen dari PDB dan<br />

13,8 persen penerimaan pajak, sedikit lebih tinggi dari pajak penghasilan<br />

individu pada 2,08 persen dari PDB dan 10,57 persen dari penerimaan<br />

pajak, masing-masing (Burgess dan Stern 1993).<br />

c. PPN adalah tambahan baru yang paling penting untuk pajak penjualan di<br />

negara-negara ini.<br />

d. Bea masuk adalah sumber yang paling penting dari pendapatan dalam<br />

negara-negara berkembang. Namun, tingkat bea masuk muncul<br />

secara negatif berhubungan dengan pendapatan per kapita, positif<br />

berhubungan dengan tingkat keterbukaan, dan negatif terkait dengan<br />

negara meningkatkan pendapatan dari pajak dalam negeri atas barang<br />

dan jasa (Burgess dan Stern 1993: 780).<br />

e. Total pajak perdagangan adalah 5,1 persen dari PDB dan 29.37 persen<br />

dari pajak pendapatan di negara berkembang. Mereka adalah sama<br />

pentingnya terhadap jumlah pajak penghasilan yang merupakan 5,21<br />

persen dari PDB dan 30,37 persen dari penerimaan pajak (Burgess dan<br />

Stern 1993). Tinggi pendapatan negara berkembang memiliki proporsi<br />

yang lebih rendah dari pajak perdagangan dari negara-negara<br />

berkembang yang berpenghasilan rendah.<br />

f. Bea Ekspor telah menurun dalam pentingnya kontribusi 0,62<br />

persen terhadap PDB dan 4,12 persen untuk penerimaan pajak (Burgess<br />

dan Stern 1993).<br />

g. Cukai sama pentingnya dengan pajak penjualan umum dalam negara<br />

berkembang, memberikan kontribusi 2,1 persen dari PDB dan 12,6<br />

20

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!