12.07.2015 Views

edisi-46/kpi/2007 - Direktorat Jenderal KPI

edisi-46/kpi/2007 - Direktorat Jenderal KPI

edisi-46/kpi/2007 - Direktorat Jenderal KPI

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Dalam Pasal 7 TRIPS, perlindungandan penegakan hukumHAKI ditujukan untuk memacupenemuan baru di bidang teknologidan untuk memperlancar alih sertapenyebaran teknologi, dengan tetapmemperhatikan kepentingan produsendan pengguna pengetahuantentang teknologi dan dilakukandengan cara yang menunjang kesejahteraansosial dan ekonomi, dankeseimbangan antara hak dan kewajiban.Dalam kasus ISP (InternetService Provider) yang memberikanlayanan web hosting, disatu sisidengan kemudahan yang disediakandalam mengakses segala macaminformasi melalui jaringan internetakan banyak memberikan informasikepada konsumen sehingga dapatmemacu kreasi mereka dalammenciptakan penemuan baru yangpada akhirnya dapat diproduksi dandipasarkan. Namun disisi lain dengankemudahan mengakses pulamemungkinkan pihak produsen dalamhal ini pencipta buku dirugikankarena adanya hasil penemuan baruseperti scanning buku dalam PDFkemudian diposting dapat diperbanyakorang lain dengan hanyamencetak sendiri. Hal ini memunculkandilema bagaimana dapatmemberikan perlindungan Hak Ciptakepada produsen dan hak penggunadalam rangka merangsang penciptaanpengetahuan tentang teknologisebagai akibat canggihnyahasil penemuan baru. Untuk itu perludibuat peraturan secara mendetailsehingga UU HAKI dapat mengakomodasidua kepentingan tersebutsecara seimbang, dan tentu hal initidak mudah.Sementara dalam Pasal 10 TRIPSmengenai Hak Cipta dan Hak-hakterkait lainnya berkaitan denganProgram Komputer dan KompilasiData, sangat jelas memberikan perlindunganbagi kompilasi data ataumateri lain, baik yang dapat dibacadengan mesin atau dalam bentuklain. Artinya dalam kasus ISP benaradanya dugaan dalam pelanggaranhak cipta yaitu dengan tidak memberikanperlindungan terhadap produkyang seharusnya dilindungi ataskarya intelektualnya.Kerjasama dengan pemilik karyacipta yang sangat umum dibajakmungkin salah satu alternatif yangbagus. Contohnya saja Microsoft,yang memiliki sistem tersendiriuntuk melakukan scanning atas material/contentdi internet yang melanggarhak cipta atas software buatannya.Jika ditemukan pelanggaranhak cipta, biasanya Microsoft akanmeminta pihak di mana softwarebajakan di-posting untuk melakukantindakan pemutusan atas servicetersebut dan menghapus materialtersebut dari server. Tiap harinya,konon Microsoft menemukan ribuansitus yang memuat software bajakanmilik perusahaannya.Contoh lainnya adalah lagu-laguatau musik dengan format MP3 yangdengan mudah dapat diakses secaragratis di internet dimana dapatditemukan beberapa broken link saatmen-download lagu tersebut. Hal inimenandakan pihak web hosting telahmenghapus lagu tersebut setelahadanya screening ataupun complaindari pemilik hak cipta atas lagu. Jikaberhasil men-download, biasanyaextension dari file MP3 harus diubahkembali ke MP3. Pengubahanextension file ini biasanya untukmengecoh screening yang dilakukanoleh ISP ataupun jasa web hosting15 EDISI-<strong>46</strong>/<strong>KPI</strong>/<strong>2007</strong>

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!