13.07.2015 Views

pengaruh tingkat kepadatan tanah terhadap daya ... - jurnalsmartek

pengaruh tingkat kepadatan tanah terhadap daya ... - jurnalsmartek

pengaruh tingkat kepadatan tanah terhadap daya ... - jurnalsmartek

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Jurnal SMARTek, Vol. 7, No. 2, Mei 2009: 69 - 81Gambar 2. Bentuk keruntuhan <strong>daya</strong> dukung <strong>tanah</strong> di bawahpondasi dangkal (Das, 1998)Gambar 3. Pondasi dangkal (Das, 1998)................................................(1)Tanda-tanda I, II dan III dalamPersamaan (1) secara berurutanmerupakan kontribusi dari kohesibebean luar (surcharge), dan beratvolume <strong>tanah</strong> untuk <strong>daya</strong> dukungbatas. Karena cara untuk mengevaluasiharga Kc, Kq, dan Kγ adalah sangatrumit, maka Terzaghi menggunakansuatu metode pendekatan untukmenentukan <strong>daya</strong> dukung batas qu.Prinsip metode pendekatannyadiberikan di bawah:a. Apabila c = 0 dan beban luar(surcharge) q = 0 (yaitu, Df = 0),Persamaan (5) menjadi:....................................(2).b. Apabila γ = 0 (yaitu, <strong>tanah</strong> tidakmempunyai berat) dan q = 0,Persamaan (1) menjadi:…...(3)72


Pengaruh Tingkat Kepadatan Tanah <strong>terhadap</strong> Daya Dukung Tanah(Martini)c. Apabila γ = 0 (<strong>tanah</strong> tidakmempunyai berat) dan c = 0 maka:........(4)Dengan cara superposisi, apabila<strong>pengaruh</strong> berat volume <strong>tanah</strong>, kohesidan beban luar (surcharge)diperhitungkan, maka diperoleh:1qu= qc+ qq+ qγ = cNc+ qNq+ γBN γ2…………………………………(5)Persamaan (5) ini dinamakan“persamaan <strong>daya</strong> dukung menurutTerzaghi”. Sedangkan parameterparameterNc, Nq, dan Nγ dinamakan“faktor <strong>daya</strong> dukung”. Harga-harga<strong>daya</strong> dukung tersebut akan diberikandalam Gambar 4.Untuk pondasi bentuk lingkaran danbujur sangkar, persamaan <strong>daya</strong> dukungbatas yang disyaratkan oleh Terzaghiadalah sebagai berikut:a. Pondasi bentuk bujur sangkar:qu = 1 ,3cNc+ qNq+ 0, 4b. Pondasi lingkaranqu = 1 ,3cNc+ qNq+ 0, 3 γBN γB = diameter pondasiγBN γ………..(6)…….(7)Gambar 4.Faktor <strong>daya</strong> dukung untuk keruntuhan geser menyeluruhmenurut Terzaghi (Das, 1998)73


Jurnal SMARTek, Vol. 7, No. 2, Mei 2009: 69 - 812.4 Angka keamananUmumnya, angka keamanan Fs,yang besarnya sekitar 3 digunakanuntuk menghitung <strong>daya</strong> dukung yangdiijinkan untuk <strong>tanah</strong> di bawah pondasi.Hal ini dilakukan mengingat bahwadalam keadaan yang sesungguhnya,<strong>tanah</strong> tidak homogen dan tidak isotropissehingga pada saat mengevaluasiparameter-parameter dasar darikekuatan <strong>tanah</strong> ini kita menemukanbanyak ketakpastian.Tiga definisi yang berbedamengenai <strong>daya</strong> dukung yang diijinkanuntuk pondasi dangkal, yaitu: <strong>daya</strong>dukung ijin gross, <strong>daya</strong> dukung ijin netto,dan <strong>daya</strong> dukung ijin gross denganmemberikan angka keamanan<strong>terhadap</strong> keruntuhan geser.Daya dukung ijin gross,dihitung sebagai berikut:qijindapatquqijin=Fs………………………….(8)pondasi, agar kemungkinan terjadinyakeruntuhan dapat dihindari. Bebantersebut termasuk (Gambar 9); (a)beban mati dan beban hidup di ataspermukaan <strong>tanah</strong>, W( D + L); (b) beratpondasi itu sendiri WF, dan (c) berat<strong>tanah</strong> yang terletak tepat di ataspondasi Ws. Jadi,qijinq=FuS⎡ W(D+L)+ WF+ W= ⎢⎣ A⎤⎥⎦S1FS……(9)denganA = luas dasar pondasiDaya dukung ijin netto dari pondasiadalah beban per satuan luas yangdiijinkan untuk suatu pondasi tanpamemasukkan berat <strong>tanah</strong> di sebelahkanan dan kiri pondasi dari permukaan<strong>tanah</strong> sampai dengan kedalamandasar pondasi (surcharge) yangbesarnya adalah q = γDf . Jadi bebanbatas netto adalah:qu= qu− q( net)…………….(10)qijinyang didefinisikan olehPersamaan (8) adalah beban persatuan luas yang diijinkan untukdibebankan pada <strong>tanah</strong> di bawahqijin ( net)q=Fu ( net)Squ− q=FS……..(11)Gambar 5. Beban mati dan beban hidup di atas permukaa <strong>tanah</strong> W( D +; beratL)pondasi itu sendiri WF, dan berat <strong>tanah</strong> yang terletak tepat di ataspondasi Ws (Das, 1998)74


Pengaruh Tingkat Kepadatan Tanah <strong>terhadap</strong> Daya Dukung Tanah(Martini)Apabila kita menganggapberat beban luar (surcharge) adalahhampir sama dengan berat pondasidan <strong>tanah</strong> di atasnya, ataumaka:qq = γDijin ( net)fW=AWS+ WF=A …………….(12)( D+ L)qu− q=FS……….(13)Dalam beberapa keadaan,angka keamanan <strong>daya</strong> dukung batasgross dan netto adalah sekitar 3 sampaidengan 4, sedangkan untuk keruntuhangeser angka keamanan 2 sampaidengan 3 dianggap cukup.Faktor lain yang harus kitaperhatikan adalah besar penurunanpondasi yang diijinkan. Penurunanpondasi yang disebabkan oleh bebanbatas, qu (atau qu’) mungkin berkisarantara 5% sampai dengan 25 % dari B(lebar pondasi) untuk <strong>tanah</strong> berpasir,dan antara 3% sampai dengan 15% dariB untuk <strong>tanah</strong> lempung.3. Hasil dan Pembahasan3.1 Lokasi penelitian/pengambilanSampelLokasi penelitian adalah lahanyang berada disekitar Jalan Soekarno-Hatta, alasannya dengan topografiyang tidak datar/berbukit, maka biladigunakan sebagai lahanpemukiman/konstruksi bangunan, yangperlu dilakukan meratakan lahantersebut, baik dengan pemotonganatau penimbunan.Jenis <strong>tanah</strong> pada lokasi tersebutmerupakan <strong>tanah</strong> berbutir kasar (pasirdan kerikil) yang mengandung sedikitbutiran halus.3.2 Uji laboratoriuma. Uji berat isi <strong>tanah</strong>Pengujian ini bertujuan untukmengetahui berat isi <strong>tanah</strong> dilapangan( <strong>tanah</strong> tak terganggu) danremolded. Untuk melakukanpengujian ini diperlukan beberapaperalatan antara lain cincin uji yangberdiameter 6 cm dengan tinggi 3cm, pisau pemotong contoh <strong>tanah</strong>dan neraca dengan ketelitian 0,01gram untuk menimbang berat contoh<strong>tanah</strong>.Lokasi SampelGambar 6. Peta lokasi penelitian(Sumber: Peta rupa bumi)75


Pengaruh Tingkat Kepadatan Tanah <strong>terhadap</strong> Daya Dukung Tanah(Martini)benda uji dicetak langsung ke dalamcetakan sampai dicapai berat isi(<strong>kepadatan</strong>) yang diinginkan. Padapengujian geser langsung ini akandilakukan variasi <strong>kepadatan</strong> <strong>tanah</strong>,maka yang pertama kali diuji adalahnilai berat isi asli <strong>tanah</strong> tak terganggu,sudut gesek asli (φ) dan kohesi asli c.Bila nilai berat isi asli <strong>tanah</strong> dilapangan sudah diketahui, makaselanjutnya variasi <strong>kepadatan</strong> <strong>tanah</strong>diatur berdasarkan nilai berat isi asli.Berdasarkan nilai γasli, dibuat<strong>tingkat</strong> <strong>kepadatan</strong> <strong>tanah</strong> remoldeddengan nilai berat isi yang lebihrendah dan lebih tinggi dari nilai beratisi asli γasli, kemudian masing-masingdilakukan uji geser langsung untukmendapatkan nilai c dan φ untukmasing <strong>kepadatan</strong> yang lebihrendah/tinggi dari <strong>kepadatan</strong> aslinya.4. Hasil dan Pembahasan4.1 Hasil uji sifat-sifat <strong>tanah</strong>Hasil pengujian berat isi untuk<strong>tanah</strong> tak terganggu(undisturbed)ditabelkan pada Tabel 1.Hasil pengujian berat isi untuk<strong>tanah</strong> remolded ditabelkan padaTabel 2.Kepadatan <strong>tanah</strong> timbunandivariasikan dengan menetapkan 3 nilaiberat isi yang lebih besar dan 3 nilaiberat isi yang lebih kecil dari berat isi<strong>tanah</strong> tak terganggu pada masingmasingtitik sampel. Kepadatan sampelremolded (timbunan) dibentuk denganditurunkan dan dinaikan dari kondisiaslinya sebesar 13% - 39 %.Hasil pengujian geser langsunguntuk <strong>tanah</strong> tak terganggu dan <strong>tanah</strong>remolded diperlihatkan pada Tabel 3.Tabel 3. Hasil pengujian geser langsungNo.Contoh1γkg/cm31,44Tanah undisturbedc(kg/cm 2 )φ(Derajat)0.08 38.592 1,41 0.19 34.863 1,40 0.14 30.23Tanah remoldedγkg/cm3c(kg/cm 2 )φ(Derajat)0,81 0.07 23.301,01 0.09 23.901,22 0.07 24.511,60 0.06 39.031,80 0.16 47.112,02 0.17 47.780,81 0.05 23.321,01 0.10 23.901,22 0.06 26.291,60 0.15 39.891,80 0.14 46.092,02 0,17 47,780,8 0.14 22.061,01 0.14 25.111,22 0.14 29.131,59 0.14 34.861,79 0.14 45.371,99 0.14 46.7877


Jurnal SMARTek, Vol. 7, No. 2, Mei 2009: 69 - 81Tabel 3. Hasil pengujian geser langsungNo.Contohγkg/cm3Tanah undisturbedc(kg/cm 2 )φ(Derajat)4 1,59 0.12 42.765 1,66 0.11 42.76Tanah remoldedγkg/cm3c(kg/cm 2 )φ(Derajat)0,99 0.09 18.881,19 0.16 33.371,39 0.15 38.591,79 0.16 45.731,99 0.17 49.372,19 0.16 51.151,06 0.12 25.701,26 0.11 27.441,46 0.12 32.861,86 0.14 46.082,06 0.17 49.672,26 0.16 50.57Hasil pengujian geser langsunguntuk <strong>tanah</strong> tak terganggu diperolehbesarnya nilai kohesi (c) kelima titikberkisar antara 0,07 – 0,19 Kg/cm 2 danbesarnya sudut gesek (φ) berkisar antara30,23 o – 42,76 o . Berdasarkan pengujianyang dilakukan <strong>terhadap</strong> contoh <strong>tanah</strong>remolded menunjukan kecenderunganbertambahnya sudut gesek <strong>tanah</strong>sejalan dengan bertambahnya<strong>kepadatan</strong> <strong>tanah</strong> sedangkan untuk nilaikohesi cenderung tetap. Namun nilaikohesi untuk <strong>tanah</strong> remoldedcenderung sama dengan <strong>tanah</strong> takterganggu. Hal ini mengindikasikanbahwa semakin bertambahnya<strong>kepadatan</strong> berarti sudut geseknyabertambah tetapi tidak secara signifikanmem<strong>pengaruh</strong>i nilai kohesinya karenajenis <strong>tanah</strong>nya adalah <strong>tanah</strong> berbutirsehingga lebih ber<strong>pengaruh</strong> <strong>terhadap</strong>gesekan. Adanya perbedaanparameter kuat gesek dari beberapasampel <strong>tanah</strong> tak terganggu maupunsampel <strong>tanah</strong> remolded dengan beratvolume <strong>tanah</strong> yang sama, bahkan adapula sampel dengan berat isi yang lebihbesar justru parameter kuat geseknyalebih kecil dibandingkan dengansampel yang berat volume <strong>tanah</strong>nyalebih kecil atau sebaliknya. Inidi<strong>pengaruh</strong>i oleh komposisi <strong>tanah</strong>nyaserta distribusi ukuran butirannya dankemungkinan dikarenakan faktor-faktorlain pada saat perlakuan sampel.4.2 Hasil perhitungan Daya DukungTanahDari hasil perhitungan nilai <strong>daya</strong>dukung <strong>tanah</strong> antara teori Terzaghi danteori Meyerhof memiliki perbedaan.Teori Terzaghi memiliki nilai <strong>daya</strong> dukungyang lebih kecil dibanding teoriMeyerhof. Dari perhitungan <strong>daya</strong>dukung dengan parameter <strong>tanah</strong> titik 1,persentase perbedaan 29%. Meyerhofmempertimbangkan faktor <strong>pengaruh</strong>kedalaman pondasi, bentuk pondasidan kemiringan beban, sedangkanTerzaghi hanya memperitimbangkanfaktor bentuk pondasi, sehinggawalaupun nilai-nilai faktor kapasitasdukung yang diberikan Meyerhof lebihrendah daripada yang disarankan olehTerzaghi, besarnya nilai kapasitasdukung yang diberikan oleh Meyerhoflebih besar dibandingkan nilai kapasitasdukung yang diberikan oleh Terzaghi.Hal tersebut dapat dilihat dari Tabel 4dan Gambar 10.Perbedaan tersebut juga dapat dilihatpada gambar 10 .78


Pengaruh Tingkat Kepadatan Tanah <strong>terhadap</strong> Daya Dukung Tanah(Martini)q all (kN/m 2 )100000100001000100105 10 15 20 25γ (kN/m 3 )Titik ITitik IITitik IIITitik IVTitik VGambar 8. Grafik <strong>daya</strong> dukung <strong>tanah</strong> berdasarkan teori Terzaghi10000qall (kN/m 2 )1000100Titik ITitik IITitik IIITitik IV105 10 15 20 25γ (kN/m 3 )Titik VGambar 9. Grafik <strong>daya</strong> dukung <strong>tanah</strong> berdasarkan teori MeyerhofTable 4. Hasil perhitungan perbandingan <strong>daya</strong> dukung Terzaghi danMeyerhof (titik 1)Parameter Terzaghi MeyerhofB 0.5 0.5Df 0.5 0.5MAT 0 0c 5,87 kN/m 2 5,87 kN/m 2φ 39,03 o 39,03 o 15,70 kN/m 3 15,70 kN/m 3Nc 81 68,1179


Jurnal SMARTek, Vol. 7, No. 2, Mei 2009: 69 - 81Table 4. Hasil perhitungan perbandingan <strong>daya</strong> dukung Terzaghi dan Meyerhof(titik 1) , lanjutanParameter Terzaghi MeyerhofNq 69 56,21Nγ 79 92,8qu 1409.66 kN/m 2 2008,52 kN/m 2Persentase 29,81 %Perbandingan Terzaghi & MeyerhofDaya dukung izin, q all (kN/m 2 )100000100001000100105 10 15 20 25MeyerhofTerzaghiBerat isi, γ (kN/m 3 )Gambar 10. Grafik perbandingan <strong>daya</strong> dukung <strong>tanah</strong> antara teori Terzaghi danMeyerhofTabel 5. Persentase perubahan berat isi <strong>tanah</strong> antara <strong>tanah</strong> tak terganggu(undisturbed) dan remolded dan persentase perubahan <strong>daya</strong> dukung<strong>tanah</strong>.TerzaghiMeyerhofγd=14,77(kN/m 3 )Persentaseperubahan(%)qall =427,65(kN/m 2 )Persentaseperubahan(%)γd=14,77(kN/m 3 )Persentaseperubahan(%)qall =522,79(kN/m 2 )Persentaseperubahan(%)8.90 -39,70 203.74 -52,35 8.90 -39,70 216.74 -58,5410.88 -26,31 258.53 -39,54 10.88 -26,31 292.86 -43,9812.79 -13,32 375.86 -12,11 12.79 -13,32 449.92 -13,9316.69 13,04 665.59 55,63 16.69 13,04 906.24 73,3418.67 26,42 2980.23 596,88 18.67 26,424341.12730,3720.64 39,81 3643.28 848,47 20.64 39,81 6050.95 1057,4380

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!