Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
BAB III
DARI RUMAH SAKIT KE RUANG SIDANG
Kepada Yang Mulia Majelis Hakim
Kepada Yang Tercinta Seluruh Penasihat Hukum
Kepada Yang Terhormat Semua Jaksa Penuntut Umum
Kepada Yang Istimewa Segenap Pecinta Keadilan dimana pun berada
Pada hari SELASA tgl 24 November 2020 tengah malam saya dan istri secara resmi
menjalani perawatan di RS UMMI Kota Bogor, dan sengaja perawatan tersebut kami rahasiakan
agar tidak ada yang besuk, sehingga tidak mengganggu perawatan, sekaligus supaya tidak
menimbulkan KEHEBOHAN di tengah masyarakat.
Namun pada hari RABU tgl 25 November 2020 lagi-lagi OPERASI INTELIJEN HITAM
BERSKALA BESAR membongkar perawatan saya di RS UMMI tersebut dan para BuzzeRp pun
menebar berbagai HOAX dengan menyebut saya kritis dan sekarat, bahkan mati akibat Covid.
Pada hari KAMIS tgl 26 November 2020 pagi OPERASI INTELIJEN HITAM BERSKALA
BESAR pun menggelar OPERASI PENGIRIMAN BUNGA ke RS UMMI dari pihak-pihak yang tidak
jelas yang dikirim secara SEKALIGUS dan berisi kalimat-kalimat menghina dan memperolok-olok.
OPERASI PENGIRIMAN BUNGA tersebut dimaksudkan untuk memainkan OPINI JAHAT bahwa
SAYA sedang KRITIS bahkan SEKARAT di RS UMMI akibat Covid, senada dengan aneka HOAX
yang ditebar para BuzzeRp di media sosial . Di malam harinya Wali Kota Bogor Bima Arya
mendatangi RS UMMI bersama Satgas Covidnya dan KOAR-KOAR di Media, sehingga banyak
Kerabat dan Sahabat resah, lalu menanyakan kondisi saya dan istri melalui Keluarga kami.
Itulah sebabnya, pada malam hari itu juga banyak Habaib, Ulama dan Para Tokoh
meminta kepada menantu kami Hb Muhammad Hanif Alattas untuk membuat REKAMAN VIDEO
singkat buat Kerabat dan Sahabat untuk meredam FITNAH dan HOAX tersebut, sehingga Kerabat
dan Sahabat pun yang semula resah menjadi tenang.
Pada hari JUMAT 27 November 2020 pagi dini hari Hb Hanif Alattas membuat Video
Klarifikasi yang isinya menerangkan bahwa saya ”baik-baik saja” dan masih dalam perawatan
serta meminta doa semua pihak, karena memang kondisi saya saat masuk RS stabil berdasarkan
Pemeriksaan Dokter dan Hasil Laboratorium yang semakin hari semakin baik, serta juga belum
ada Hasil Test PCR yang menyatakan saya POSITIF COVID, disamping saya “merasa” segar dan
sehat. Begitu juga pihak RS UMMI melalui Direktur Utamanya Dr. Andi Tatat langsung
24