Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
َ
ِ
َّ
َ
َ
derajat mereka lebih rendah dari BINATANG TERNAK, sebagaimana Firman-Nya SWT dalam
Surat Al-A’raaf ayat 179 :
َه ۡ ُم أ ُونَ بِه
َل
َا و
ل َٰفِلُو ن ١٧٩
ٱ ۡ
ِٰٓكَ هُمُ
ُب
ۡ ٞ ُ َ ۡ
َ
َ بِه
لَه
ْ ِٰٓكَ
كٱ
َا ٓ ۚ أ
ُون َ بِه
َع
َس ۡ م
َان ٞ َّ
ُم ۡ ءَاذ
َه
َل
َا و
ُو
ْ
ۚ أُو
ُون
َه
ب ۡ َل ۡ هُم أَضَ لُّ ۡ َفق
ۡ ُم ٞ قُلُوب َّ
َ ٰ ِم
ۡ ۡ
َن
Artinya : ”Mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat
Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat
(tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak
dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu bagai binatang
ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.”
POLITIK KRIMINALISASI memang sering sulit dibuktikan secara konkrit (nyata), karena
selalu tampil atas nama Hukum dan Undang-Undang, bahkan terkadang ada pelaku yang sadar
sedang melakukan Kriminalisasi tapi tetap dilakukan dengan dalih tugas, dan ada juga pelakunya
yang memang tidak sadar sama sekali sedang melakukan Kriminalisasi, karena tanpa terasa ia
dijadikan operator saja oleh Aktor Intelektual yang sebenarnya.
Namun demikian sejumlah indikasinya bisa menjadi Bukti Petunjuk adanya Kriminalisasi,
sekurangnya ada tiga indikator Kriminalisasi, yaitu : Pertama, adanya Praktek Pidanaisasi. Kedua,
adanya Diskriminasi Hukum. Ketiga, adanya Manipulasi Fakta.
I. PRAKTEK PIDANAISASI
MEMPIDANAKAN suatu perbuatan yang bukan pidana adalah bentuk PIDANAISASI, sama
halnya dengan MENGKRIMINALKAN suatu perbuatan yang bukan kriminal adalah bentuk
KRIMINALISASI. Baik PIDANAISASI mau pun KRIMINALISASI adalah bentuk praktek KEJAHATAN
HUKUM yang sangat berbahaya bagi PENEGAKAN KEADILAN, apalagi manakala praktek
PIDANAISASI atau KRIMINALISASI dilakukan oleh Para PENEGAK HUKUM.
KRIMINALISASI terhadap siapa pun hukumnya HARAM, sekali pun terhadap orang yang
kita benci atau musuhi, karena Allah SWT memerintahkan kita untuk berbuat dan bersikap adil
kepada semua umat manusia, dan sekaligus memperingatkan agar jangan sampai kebencian kita
kepada seseorang atau kepada suatu kaum membuat kita tidak adil terhadap mereka,
sebagaimana Allah SWT Firmankan dalam Surat Al-Maa-idah ayat 8 :
32