"Nurani" The Light of Heart 心靈之光 (45th)
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
pembentukan Peraturan Daerah Provinsi atau Peraturan Daerah
(Prolegda) tahun 2022.
"Kita duduk kembali dengan Biro Hukum Pemerintah Aceh,
dengan pakar hukum, baru nanti setelah semua masalah terorganisir
dan disepakati akan dibahas di tahun 2022," sebutnya.
Dukung pengesahan RUU PKS
Dibebaskannya terduga pelaku pemerkosaan anak membuat
geram sejumlah warga Aceh. Dian Amara, seorang mahasiswi,
mendorong pemerintah dan DPR RI untuk segera melakukan
pengesahan Rancangan Undang-Undang Penghapusan Kekerasan
Seksual (RUU PKS).
"Saya juga berharap agar Mahkamah Syariah Aceh bisa memilih
hakim yang paham terhadap kasus anak, biar tidak dilepaskan begitu
saja [terduga] pelakunya," kata Dian Amara.
Senada, Cut Mutia, 18 tahun, juga berharap agar pengesahan RUU
PKS segera dilakukan oleh pihak otoritas, agar hak-hak korban
terpenuhi.
"Jadi kepada pemerintah segera sahkan RUU PKS, agar hak korban
terpenuhi, jangan seperti kasus di Aceh hari ini yang sangat ironis," jelas
Cut Mutia, mahasiswi.
Presidium Balai Syura, Suraiya Kamaruzzaman, juga mendukung
pengesahan RUU PKS untuk sesegera mungkin menjadi Undang-Undang.
Hal ini karena RUU PKS mengatur secara komprehensif keadilan korban
dan keluarganya.
"Kepada pemerintah, kepada DPR RI, untuk segera mengesahkan
RUU PKS, sehingga kasus-kasus pemerkosaan yang terjadi di Aceh bisa
merujuk penyelesaiannya kepada PKS, agar ada penyelesaian yang baik.
Kemudian bagaimana proses konseling yang bisa didapatkan oleh
korban dan keluarganya," jelas Suraiya.
(Mat 7:1) "Jangan kamu menghakimi, supaya kamu tidak dihakimi.
(Mat 7:2) Karena dengan penghakiman yang kamu pakai untuk
menghakimi, kamu akan dihakimi dan ukuran yang kamu pakai untuk
mengukur, akan diukurkan kepadamu. (Mat 7:3) Mengapakah engkau
melihat selumbar di mata saudaramu, sedangkan balok di dalam
matamu tidak engkau ketahui?
42