- Page 1 and 2: PEMBANGUNAN KAWASAN TIMUR INDONESIA
- Page 3: Copyright © 2014 P3KM Unhas PressP
- Page 7 and 8: Daftar IsiKata Pengantar Rektor Uni
- Page 9 and 10: BAGIAN 5PEMBANGUNAN PERTAMBANGAN KA
- Page 11 and 12: xGambar 3.11 : Perkembangan bongkar
- Page 13 and 14: Gambar 4.19: Tingkat Penggunaan Pup
- Page 15 and 16: Tabel 3.2: Rasio panjang jalan terh
- Page 17 and 18: Tabel 4.20: Volume Perdagangan per
- Page 19 and 20: Tabel 6.5: IPM Daerah Meskipun Seca
- Page 21 and 22: Serial Semiloka IUniversitas Hasanu
- Page 23 and 24: Serial Semiloka IIUniversitas Sam R
- Page 25 and 26: 6Disepakati untuk mengembangan kapa
- Page 27 and 28: 8Pengelolaan keuangan daerah yang b
- Page 29 and 30: Serial Semiloka IV26 Februari 2014U
- Page 32 and 33: 2KINERJADAN TANTANGAN PEMBANGUNANKA
- Page 34 and 35: Kinerja Dan Tantangan Pembangunan K
- Page 36 and 37: Kinerja Dan Tantangan Pembangunan K
- Page 38 and 39: Kinerja Dan Tantangan Pembangunan K
- Page 40 and 41: Kinerja Dan Tantangan Pembangunan K
- Page 42 and 43: Kinerja Dan Tantangan Pembangunan K
- Page 44 and 45: Kinerja Dan Tantangan Pembangunan K
- Page 46 and 47: Kinerja Dan Tantangan Pembangunan K
- Page 48: Kinerja Dan Tantangan Pembangunan K
- Page 51 and 52: 3.1. TANTANGAN PEMBANGUNAN INFRASTR
- Page 53 and 54: RPJMN Pertama (2005-209)• Meningk
- Page 55 and 56:
didalamnya mencakup tatakelola (gov
- Page 57 and 58:
infrastruktur jalan Indonesia secar
- Page 59 and 60:
B. Penguatan Jaringan Konektivitas
- Page 61 and 62:
Di Pulau Jawa sendiri, sistem logis
- Page 63 and 64:
Skema Pengembangan Sislognas (Siste
- Page 65 and 66:
“Interkoneksi Antar Simpul Transp
- Page 67 and 68:
3. Pelabuhan Sorong dan Merauke Pap
- Page 69 and 70:
3.2. Pembangunan Infrastruktur Untu
- Page 71 and 72:
Berkembangnya aktifitas ekonomi di
- Page 73 and 74:
Sumatera juga meningkat lebih cepat
- Page 75 and 76:
Proporsi panjang jalan dalam kondis
- Page 77 and 78:
Gambar 3.5: Peningkatan panjang jal
- Page 79 and 80:
Gambar 3. 8: Tingkat kepadatan kend
- Page 81 and 82:
Ketiga, kualitas pelaksanaan konstr
- Page 83 and 84:
Tabel 3.3: Biaya rata-rata pembangu
- Page 85 and 86:
Tabel 3.5: Kewenangan dan fungsi pe
- Page 87 and 88:
Keterbatasan anggaran mengharuskan
- Page 89 and 90:
dengan jalur Trans-Sulawesi juga ma
- Page 91 and 92:
PulauSulawesi/ProvinsiSulawesi Teng
- Page 93 and 94:
Meskipun pemerintah daerah memiliki
- Page 95 and 96:
B. Infrastruktur Perhubungan Laut P
- Page 97 and 98:
Volume kapal yang berkunjung ke Pul
- Page 99 and 100:
keluar dan dua tahun berikutnya, ar
- Page 101 and 102:
Gambar 3.14: Jumlah Penumpang melal
- Page 103 and 104:
Tabel 3.7: Sarana dan prasarana beb
- Page 105 and 106:
Demikian halnya dengan kasus Pelabu
- Page 107 and 108:
Untuk memaksimalkan fungsi Pelabuha
- Page 109 and 110:
Belang-Belang sangat dibutuhkan den
- Page 111 and 112:
meningkatkan kegiatan ekonomi, maka
- Page 113 and 114:
5. Kesimpulan dan RekomendasiPelabu
- Page 115 and 116:
tingkat desa berlistrik di Indonesi
- Page 117 and 118:
terpasang dari pembangkit listrik d
- Page 119 and 120:
pembangkit listriknya yang hanya tu
- Page 121 and 122:
Jaringan distribusi yang mendukung
- Page 123 and 124:
0,07 persen dari total pelanggan li
- Page 125 and 126:
Penjualan Energi dan Harga Penjuala
- Page 127 and 128:
Gambar 3.21: Struktur Beban Usaha (
- Page 129 and 130:
yang cukup tinggi sebesar 776,17 MW
- Page 131 and 132:
meningkatkan kemampuan dalam penyed
- Page 133 and 134:
3. Kesimpulan dan RekomendasiSistem
- Page 135 and 136:
Infrastruktur Telekomunikasi di Pul
- Page 137 and 138:
Banyak hasil derivasi manfaat langs
- Page 139 and 140:
Industri komunikasi sudah menyediak
- Page 141 and 142:
perkembangan daerah dan aktivitas b
- Page 143 and 144:
Tabel 3.16: Jumlah Rumahtangga yang
- Page 145 and 146:
Tabel 3.17: Jumlah Desa/kelurahan y
- Page 147 and 148:
persen. Persentase jumlah penduduk
- Page 149 and 150:
seperti PT. XL-Axiata, PT. Mobile-8
- Page 151 and 152:
BibliograpiAnonim, 2010. Rencana St
- Page 153 and 154:
Tantangan Pertanian Indonesia Timur
- Page 155 and 156:
Berdasarkan perhitungan Santosa (20
- Page 157 and 158:
2. Pertanian KTI dalam Geopolitik I
- Page 159 and 160:
pembangunan pertanian mereka tidak
- Page 161 and 162:
Tabel 4.3: Luas panen, produktivita
- Page 163 and 164:
Tabel 4.4: Arah Pengembangan Diri P
- Page 165 and 166:
Tabel 4.5: Karakteristik Perencanaa
- Page 167 and 168:
Gambar 4.1: Penyuluhan Berbasis Rek
- Page 169 and 170:
pembangunan pertanian, penyuluh dan
- Page 171 and 172:
Januari 2014.Salman, D. 2012. Sosio
- Page 173 and 174:
meningkat meskipun peningkatannya r
- Page 175 and 176:
3 persen terhadap total produksi ka
- Page 177 and 178:
Gambar 4.7: Perkembangan nilai eksp
- Page 179 and 180:
Pada kasus yang terbatas (misalnya
- Page 181 and 182:
peti-kemas, dan aksesibilitas yang
- Page 183 and 184:
yang terlibat dalam Kelompok Tani y
- Page 185 and 186:
sebesar 10 sebesar tersebut terdist
- Page 187 and 188:
petani menikmati margin keuntungan
- Page 189 and 190:
panen, biaya pengeringan dan pemeca
- Page 191 and 192:
Tabel 4.12: Persepsi Responden Peta
- Page 193 and 194:
erbagai bentuk penyimpangan, sepert
- Page 195 and 196:
Perdagangan Antar Pulau dan EksporP
- Page 197 and 198:
potensial yang sangat menjanjikan,
- Page 199 and 200:
Rantai Nilai Komoditas Jagung di Su
- Page 201 and 202:
Gambar 4.11: Perbandingan Tingkat P
- Page 203 and 204:
Gambar 4.14: Perkembangan Produksi
- Page 205 and 206:
kebijakan pengembangan jagung ke de
- Page 207 and 208:
Gambar 4.16: Rantai Tata Niaga Jagu
- Page 209 and 210:
Tabel 4.19: Selisih Harga Jual dan
- Page 211 and 212:
keuntungan tersebut paling rendah d
- Page 213 and 214:
5. Biaya Transpor dan Logistik Komo
- Page 215 and 216:
penyuluhan yang efektif untuk aktiv
- Page 217 and 218:
terbatas, termasuk sarana penyedia
- Page 219 and 220:
12012 .Meskipun nilai PDRB Pulau Su
- Page 221 and 222:
mencapai 11,88 persen selama lima t
- Page 223 and 224:
Tabel 4.26: Surplus Beras berdasark
- Page 225 and 226:
Petani pada lokasi survey di Sulawe
- Page 227 and 228:
Pedagang besar yang berkedudukan di
- Page 229 and 230:
Rata-rata peningkatan harga beras d
- Page 231 and 232:
Perbandingan Biaya Input di Tingkat
- Page 233 and 234:
sebanyak Rp. 2.179/kg sehingga pend
- Page 235 and 236:
menyebabkan hama tanaman padi akan
- Page 237 and 238:
menggunakan berbagai macam varietas
- Page 239 and 240:
Kualitas gabah dan beras yang renda
- Page 241 and 242:
perbaikan saluran irigasi, perluasa
- Page 243 and 244:
disubstitusi dari produk lain atau
- Page 245 and 246:
Upaya penekanan jumlah penduduk dan
- Page 247 and 248:
sadar atau tidak, Indonesia juga ad
- Page 249 and 250:
6. Pengelolaan Sumberdaya Pertanian
- Page 251 and 252:
Diversifikasi pangan yang ditunjang
- Page 253 and 254:
merenung dalam-dalam masalah yang d
- Page 255 and 256:
Bahan BacaanAgustina, F., 2008. Kaj
- Page 257 and 258:
ergeser dari pola biasanya dan tida
- Page 259 and 260:
Gambar 4.27: Grafik Perubahan Suhu
- Page 261 and 262:
Sumber : Stern, N. 2007. The Econom
- Page 263 and 264:
2. Dampak Perubahan IklimPerubahan
- Page 265 and 266:
Kenaikan permukaan air laut akan me
- Page 267 and 268:
Dampak kekeringan juga mempengaruhi
- Page 269 and 270:
kenaikan konsentrasi CO2 75 ppm ada
- Page 271 and 272:
Adaptasi(mengendalikan kebakaran) d
- Page 273 and 274:
254Kekeringan, RISTEK, 20 September
- Page 275 and 276:
A. Masalah dan Tantangan Pembanguna
- Page 277 and 278:
menjadi 19,7 persen pada awal RPJMN
- Page 279 and 280:
dibandingkan dengan RPJMN I.Produks
- Page 281 and 282:
Tabel 5.1: Tantangan di Bidang Peng
- Page 283 and 284:
setara (berada dikisaran 7,24% - 9,
- Page 285 and 286:
mengoperasikan sedikitnya lima smel
- Page 287 and 288:
seluruhnya menjual dan mengekspor h
- Page 289 and 290:
Pekerjaan lapangan (penggalian, pen
- Page 291 and 292:
menunjukkan kepada publik bahwa mer
- Page 293 and 294:
3. Industri Pendukung3.1 Industri P
- Page 295 and 296:
3.2. Supplier dan KontraktorPenggun
- Page 297 and 298:
sejumlah daerah tentunya akan kontr
- Page 299 and 300:
khusus memiliki kapasitas teknis pe
- Page 301 and 302:
merumuskan kebijakan yang lebih str
- Page 303 and 304:
pabrik pengolahan, masih membutuhka
- Page 305 and 306:
5.2. Isu-Isu Spesifika. Pemberian l
- Page 307 and 308:
dan PT. Vale dengan 45 perusahaan n
- Page 309 and 310:
limbah buangan, dsb. Isu-isu lingku
- Page 311 and 312:
6. Pembayaran Kepada Pemerintah6.1.
- Page 313 and 314:
Besaran pajak yang diterima Pemerin
- Page 315 and 316:
anggaran (Hasil wawancara dengan St
- Page 317 and 318:
Tabel 5.13: Jumlah dan lokasi keber
- Page 319 and 320:
Tabel 5.14: Jumlah dan jenis pertam
- Page 321 and 322:
pertambangan. Umumnya tenaga kerja
- Page 323 and 324:
Meskipun demikian, pada kasus yang
- Page 325 and 326:
dengan perusahaan pertambangan juga
- Page 327 and 328:
Sumberdaya Mineral Nomor 07 Tahun 2
- Page 329 and 330:
anyak. Diperkirakan sekitar 5000 pe
- Page 331 and 332:
312
- Page 333 and 334:
2. PermasalahanBelum adanya hasil p
- Page 335 and 336:
ketersediaan sarana dan prasarana s
- Page 337 and 338:
Beberapa kecamatan yang dikategorik
- Page 339 and 340:
tambang. pada situasi tersebut Peme
- Page 341 and 342:
Terdapat tiga unsur pembentukan kel
- Page 343 and 344:
Model pengelolaan CSR perusahaan ta
- Page 345 and 346:
Gambar 5 Kondisi Air Sungai Limbah
- Page 347 and 348:
Gambar 5.13: Nilai Vektor Preferens
- Page 349 and 350:
Pertambangan dan Energi Kabupaten P
- Page 351 and 352:
merumuskan dan menetapkan kebijakan
- Page 353 and 354:
ataupun usaha untuk menggalang kerj
- Page 355 and 356:
yang independen tetap memperoleh ru
- Page 357 and 358:
proses pendidikan dan pelatihan den
- Page 359 and 360:
Belanja Modal dan Kinerja Pembangun
- Page 361 and 362:
Daerah, belanja modal didefinisikan
- Page 363 and 364:
Pandangan tersebut memberi penegasa
- Page 365 and 366:
Tabel 6.3: Penilaian Terhadap Penge
- Page 367 and 368:
dalam jangka panjang bagi daerah be
- Page 369 and 370:
350alokasi belanja modal. Belanja m
- Page 371 and 372:
Hyman, D.N., 2008. Public Finance A
- Page 373 and 374:
pendidikan, kesehatan keluarga, kes
- Page 375 and 376:
Bahan dan MetodeLokasi dan Rancanga
- Page 377 and 378:
Berdasarkan hasil reduce form di at
- Page 379 and 380:
Pengaruh mutu SDM (Y ) terhadap per
- Page 381 and 382:
pemerintah di sektor pendidikan. Ku
- Page 383 and 384:
mengurangi kemiskinan dan mendukung
- Page 385 and 386:
Pengaruh Pengeluaran Sektor Infrast
- Page 387 and 388:
Sehubungan dengan masalah tersebut
- Page 389 and 390:
Selanjutnya persamaan (3) disubstit
- Page 391 and 392:
X2 terhadap Y1 sebesar -0,160, yang
- Page 393 and 394:
Pengeluaran pemerintah di sektor in
- Page 395 and 396:
sektor infrastruktur meningkat maka
- Page 397:
Corey, A. (2009). Government Expend