1 - Bursa Open Source
1 - Bursa Open Source
1 - Bursa Open Source
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
- Siapkan alat ukur suhu elektrolit yang bersih dan dianjurkan<br />
menggunakan thermometer jenis alkohol.<br />
- Yakinkan bahwa termometer berfungsi dengan baik.<br />
- Masukkan alat ukur ke dalam sel baterai sampai terendam cairan<br />
elektrolit.<br />
- Tunggu beberapa saat dan amati sampai ada perubahan suhu.<br />
- Catat hasil ukur ke dalam lembar kerja yang telah disediakan.<br />
Standar suhu elektrolit pada baterai alkali maupun asam adalah<br />
sebagai berikut.<br />
- Suhu maksimum pada normal operasi: 25–35 °C (suhu ruangan)<br />
- Suhu maksimum yang diijinkan pada saat pengisian/pengosongan: 45°C.<br />
Tujuan pengukuran arus pengisian pada baterai adalah:<br />
- Untuk mengetahui besarnya arus pengisian dari rectifi er ke baterai, pada<br />
saat baterai fl oating. Arus pengisian ini mendekati nol.<br />
- Untuk mengetahui besarnya arus pengisian dari rectifi er ke baterai, pada<br />
saat baterai equalizing.<br />
- Untuk mengetahui besarnya arus pengisian dari rectifi er ke baterai, pada<br />
saat baterai boosting. Apabila Rectifi er tidak dilengkapi dengan Dropper.<br />
Untuk melakukan pengukuran arus pengisian pada baterai dengan langkahlangkah<br />
sebagai berikut.<br />
- Siapkan tang ampere DC<br />
- Posisikan sakelar atau selector switch untuk pengukuran arus searah<br />
(DC)<br />
- Sesuaikan posisi range arus pada tang ampere<br />
- Lakukan pengukuran pada:<br />
- Kabel dari rectifi er ke baterai<br />
- Kabel konektor antara baterai<br />
- Yakinkan penunjukan arus harus konstan<br />
- Catat hasil pengukuran<br />
- Cocokkan hasil pengukuran tersebut dengan penunjukan arus pada<br />
ampere meter yang terpasang pada rectifi er.<br />
95