teknik pemeliharaan dan perbaikan sistem elektronika jilid 3 smk
teknik pemeliharaan dan perbaikan sistem elektronika jilid 3 smk
teknik pemeliharaan dan perbaikan sistem elektronika jilid 3 smk
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Pemeliharaan Sistem Berbasis Mikroprosesor<br />
Operator yang tidak dilengkapi dengan pengindra (tanpa umpan-balik),<br />
akan bekerja berdasarkan pola data (berupa pulsa-pulsa) yang<br />
dikirimkan oleh mikroprosesor kepa<strong>dan</strong>ya. Masalah yang akan timbul<br />
dengan operator tanpa umpan-balik ini ialah, jika ada gaya yang<br />
menghentikan motor lengan robot dari posisi yang sebenarnya. Mikroprosesor<br />
akan terus berasumsi bahwa lengan robot terus bergerak<br />
sesuai dengan instruksi, <strong>dan</strong> saat ini berada pada posisi yang seharusnya,<br />
padahal kenyataannya tidak.<br />
”Kesalah-pahaman” ini dapat diatasi dengan meng-nol-kan (zeroing)<br />
posisi setiap penggerak motor stepper robot. Hal ini harus dilakukan<br />
setiap kali robot di-on-kan <strong>dan</strong> setiap kali terjadi gerakan tidak akurat.<br />
9.6.2. Zeroing<br />
Zeroing mempunyai pengertian mendorong motor dalam satu arah. Ini<br />
dapat dilakukan dengan dua cara: menggunakan titik akhir (end point),<br />
misalnya dengan menggunakan Limit Switch, atau tanpa titik akhir.<br />
Zeroing dengan titik akhir.<br />
Mikroprosesor akan mendapat informasi<br />
tentang posisi akhir (koordinat)<br />
dari anggota ba<strong>dan</strong> robot<br />
(misalnya lengan robot; ini identik<br />
dengan ”posisi motor”) setelah<br />
motor berjalan satu arah hingga<br />
menyen-tuh sebuah limit switch.<br />
Limit switch akan memberikan informasi<br />
kepada mikroprossor,<br />
bahwa lengan telah sampai pada<br />
posisi yang diinginkan.<br />
Gambar 9.13: Sistem Koordinat<br />
Anggota Ba<strong>dan</strong> Robot<br />
Zeroing tanpa titik akhir.<br />
Dengan metoda ini, motor diinstruksikan berjalan dalam waktu<br />
tertentu, dengan asumsi (tanpa gangguan) bahwa selama waktu yang<br />
telah ditentukan tsb, lengan robot telah mencapai <strong>dan</strong> berhenti pada<br />
posisi yang diinginkan. Untuk itu, mikroprosesor perlu informasi<br />
tentang posisi awal lengan. Suatu titik akhir akan menjadi informasi<br />
sebagai titik awal untuk instruksi berikutnya. Metode ini cocok untuk<br />
robot berdaya rendah.<br />
z<br />
Fachkunde Mechatronik, 2005<br />
x<br />
y<br />
345