teknik pemeliharaan dan perbaikan sistem elektronika jilid 3 smk
teknik pemeliharaan dan perbaikan sistem elektronika jilid 3 smk
teknik pemeliharaan dan perbaikan sistem elektronika jilid 3 smk
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
PELACAKAN KERUSAKAN SISTEM MIKROKOMPUTER<br />
2). Pengujian ROM<br />
Seorang teknisi biasanya tinggal menjalankan program pengujian<br />
ROM. Program akan membandingkan checksum isi ROM dengan<br />
ROM penguji. Checksum ialah sebuah contoh kode pemeriksaan aritmatik<br />
(arithmatic check code), atau modulo arithmatic. Untuk pengujian<br />
ROM biasanya digunakan checksum 16-bit, dimana hasilnya<br />
diunduh ke dalam dua register. Checksum dihitung dengan menambahkan<br />
isi setiap lokasi memori dalam ROM dengan mengabaikan<br />
kelebihan bit yang mungkin akan terjadi dengan a<strong>dan</strong>ya penambahan<br />
tersebut. Misalnya checksum 16-bit akan dihitung. Hasilnya mungkin<br />
lebih dari 16-bit.<br />
3). Pengujian Antarmuka (interface)<br />
Interface biasanya diuji dengan program diagnostik. Input interface<br />
berupa papan-ketik (keyboard), <strong>dan</strong> output interface bisa berupa<br />
lampu yang dapat menyala. Data yang dimasukkan oleh teknisi akan<br />
ditampilkan pada output interface. Perangkat lunak yang digunakan<br />
memungkinkan data yang dibuat oleh teknisi dapat ditampilkan pada<br />
output interface. Interface yang input <strong>dan</strong> outputnya sesuai (compatible),<br />
maka dapat diuji secara bersamaan dengan <strong>teknik</strong> loopback.<br />
Misalnya input <strong>dan</strong> output interface RS-232 akan diuji dengan<br />
menghubungkan data-in <strong>dan</strong> data-out secara bersamaan.<br />
Beberapa program diagnostik canggih dapat melokalisir kerusakan di<br />
bagian PC board <strong>dan</strong> mencetaknya melalui printer. Hal ini tentu dapat<br />
mempermudah <strong>dan</strong> mempersingkat pekerjaan pelacakan kerusakan<br />
pada komputer. Hal ini dapat dilakukan jika tidak ada masalah dengan<br />
pengunduhan (loading) <strong>dan</strong> eksekusi program. Tetapi jika program<br />
tidak dapat diunduh atau tidak dapat dieksekusi, kemungkinan<br />
kerusakan terdapat pada terminal I/O, RAM atau CPU-nya itu sendiri.<br />
Oleh karena itu harus digunakan pendekatan atau cara pelacakan<br />
yang lainnya.<br />
Kerusakan yang terjadi pada ROM juga dapat mengakibatkan <strong>sistem</strong><br />
tidak dapat beroperasi. Jika ini terjadi, maka metode pelacakan sinyal,<br />
analisis logika <strong>dan</strong> metode substitusi dapat digunakan.<br />
372