TEKNIK BUDIDAYA TANAMAN JILID 3 Untuk SMK
TEKNIK BUDIDAYA TANAMAN JILID 3 Untuk SMK
TEKNIK BUDIDAYA TANAMAN JILID 3 Untuk SMK
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
naman, baik di dalam tanah<br />
maupun dalam kompos.<br />
Meskipun selalu dijumpai di<br />
dalam tanah, tetapi lebih<br />
banyak hidup pada kondisi<br />
lingkungan yang aerob dan<br />
relatif panas.<br />
Seperti halnya fungi yang<br />
menghasilkan hifa yang<br />
panjang dan tipis,<br />
Aktinomisetes mampu me-<br />
nembus tanah untuk mencari<br />
jaringan tanaman yang telah<br />
terdekomposisi, dan selan-<br />
jutnya menyerap hara dan<br />
energi.<br />
Populasi mikrobia ini<br />
meningkat pada waktu proses<br />
dekomposisi bahan organik,<br />
populasinya dapat mencapai<br />
200 juta untuk setiap gram<br />
tanah .<br />
Aktinomisetes berperan<br />
penting karena mampu<br />
540<br />
mengurai beberapa jenis<br />
senyawa yang tahan terhadap<br />
dekomposisi bakteri, seperti<br />
sellulosa, hemisellulosa,<br />
keratin,<br />
oksalat.<br />
kitin dan asam<br />
Aktinomisetes tumbuh baik<br />
pada tanah-tanah yang<br />
bereaksi netral atau alkalin<br />
dan kurang berkembang di<br />
tanah bereaksi asam.<br />
Bakteri dan fungi<br />
Imobilisasi hara anorganik N<br />
dan P terjadi apabila bakteri<br />
dan fungi mendekomposisi<br />
residu yang kandungan kedua<br />
unsur tersebut rendah.<br />
Selama proses imobilisasi<br />
berlansung bentuk hara<br />
tersedia dimanfaatkan oleh<br />
mikroorganisme dan diubah<br />
menjadi bentuk organik.<br />
Karena imobilisasi membantu<br />
mengurangi kehilangan N