TEKNIK BUDIDAYA TANAMAN JILID 3 Untuk SMK
TEKNIK BUDIDAYA TANAMAN JILID 3 Untuk SMK
TEKNIK BUDIDAYA TANAMAN JILID 3 Untuk SMK
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
420<br />
Penanaman<br />
Dua minggu sebelum<br />
penanaman. Lebih dahulu<br />
disiapkan lubang tanah<br />
berukuran 40cm x 40cm<br />
x40cm atau 60cm x 60cm,<br />
bergantung pada ukuran<br />
polybag. Lubang kemudian<br />
ditaburi 1 kg pupuk Agrophos<br />
dan ditutupi lagi dengan<br />
serasah. Pemberian pupuk<br />
tersebut dimaksudkan untuk<br />
menyediakan hara bagi bibit<br />
yang akan ditanam beberapa<br />
minggu kemudian. Berikan<br />
pupuk kandang yang<br />
dicampur dengan tanah (1:1)<br />
ditambah pupuk TSP 1-5<br />
gram per lubang<br />
Bibit yang hendak ditanam<br />
sebaiknya tidak terlalu sering<br />
dipindahkan dari suatu tempat<br />
ketempat lain. <strong>Untuk</strong> itu<br />
diperlukan tempat pengumpul<br />
an polybag , misalnya untuk<br />
setiap 50 lubang disediakan<br />
suatu tempat pengumpulan<br />
bibit. Dengan menyangga<br />
polybag ke lubang penanama<br />
maka mutu bibit akan jauh<br />
lebih terjamin.<br />
Teknik penanamannya adalah<br />
dengan terlebih dahulu<br />
memasukkan polybag ke<br />
dalam lubang tanam, setelah<br />
itu dengan menggunakan<br />
pisau tajam polybag disayat<br />
dari bagian bawah ke arah<br />
atas. Polybag yang terkoyak<br />
dapat dengan mudah ditarik<br />
dan lubang ditutup kembali<br />
dengan tanah galian.<br />
Pemadatannya dilaksanakan<br />
dengan bantuan kaki. Tetapi<br />
disekitar batang dipermukaan<br />
tanah haruslah lebih tinggi.<br />
Hal ini dimaksudkan untuk<br />
mencegah penggenangan air<br />
disekitar batang yang dapat<br />
menyebabkan pembusukan.