02.07.2013 Views

B. Indonesia (Maryati)

B. Indonesia (Maryati)

B. Indonesia (Maryati)

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Rupanya buluh itu tumbuh di atas punggung buaya itu.<br />

Wuwung Sewe segera melarikan diri setelah menarik kail dari<br />

dalam air.<br />

Akan tetapi, buaya itu berkata kepada Wuwung Sewe, "Hai<br />

sahabat, Tolonglah aku. Di punggungku terdapat banyak duri.<br />

Aku sudah terlalu lama menderita, tetapi tidak ada orang mau<br />

menolongku. Jika kau rela menolongku, tentu akan ada<br />

balasannya. Aku minta agar kau mencabut duri yang ada di<br />

punggungku ini. Duri ini cukup menggangguku. Aku tidak<br />

dapat menyelam dan berenang dengan bebas, bahkan aku<br />

tidak dapat tidur dengan nyenyak. Tolonglah, sahabatku.<br />

Tolong. Sekali lagi tolonglah!"<br />

Wuwung Sewe menjawab dengan takut karena terkejut,<br />

"Balasan atas pertolonganku tidak kupikirkan. Hanya saling<br />

menolong yang kuperlukan. Tetapi, aku ingin tahu mengapa<br />

punggungmu dapat ditumbuhi buluh yang sudah serumpun itu?"<br />

Buaya menjawab dengan wajah memelas, "Ini perbuatan<br />

orang di muara Sungai Ranoyapo di pantai selatan. Ketika<br />

aku dan teman-temanku berada di tepi sungai mencari makan,<br />

aku ditombak seorang laki-laki dengan tombak buluh itu.<br />

Tombak itu menembus punggungku. Beberapa temanku<br />

berusaha mencabut tombak ini, tetapi tidak berhasil. Malah<br />

semakin lama semakin banyak buluh itu tumbuh di atas<br />

punggungku."<br />

Setelah mendengar keterangan dan cerita buaya, timbullah<br />

rasa iba Wuwung Sewe. Ia berkata, "Kalau demikian, engkau<br />

akan kubantu."<br />

Wuwung Sewe segera meloncat ke atas punggung buaya.<br />

Ia mencabut buluh-buluh yang ada di punggung buaya hingga<br />

bersih. Kemudian, diambilnya dedaunan untuk mengobati<br />

bekas luka buluh yang ada di punggung buaya. Buaya<br />

merasa senang dan sangat berterima kasih kepada<br />

Wuwung Sewe.<br />

Nama Wuwung Sewe sangat berkesan bagi buaya dan tetap<br />

diingat. Tidak hanya itu, buaya bahkan menyatakan bahwa<br />

mulai saat itu Wuwung Sewe adalah sahabatnya.<br />

Akan tetapi Wuwung Sewe berkata, "Aku ingin<br />

mengadakan perjanjian denganmu. Sumpah yang akan<br />

berlaku hingga anak cucu kita."<br />

Pelajaran 5 Lingkungan Alam<br />

55

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!