Kerangka Acuan Rapat Kerja Nasional Pengendalian ... - P2KP
Kerangka Acuan Rapat Kerja Nasional Pengendalian ... - P2KP
Kerangka Acuan Rapat Kerja Nasional Pengendalian ... - P2KP
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
<strong>Kerangka</strong> <strong>Acuan</strong><br />
RAPAT KERJA NASIONAL PENGENDALIAN KEGIATAN<br />
PNPM MANDIRI PERKOTAAN TAHUN 2009<br />
Tanggal 29 Juni - 1 Juli 2009<br />
I. LATAR BELAKANG<br />
Upaya penanggulangan kemiskinan yang telah dilaksanakan sejak tahun 1999,<br />
khususnya di wilayah perkotaan melalui <strong>P2KP</strong>-1, <strong>P2KP</strong>-2 dan <strong>P2KP</strong>-3, dinilai telah berhasil<br />
menjadi pembelajaran untuk membangun kemandirian masyarakat dan serta sekaligus juga<br />
meningkatkan kepercayaan masyarakat sehingga mampu mengelola pembangunan secara<br />
partisipatif. Keberhasilan tersebut mendorong pemerintah untuk memperluas dan<br />
meningkatkan pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat melalui Progam <strong>Nasional</strong><br />
Pemberdaaan Masyarakat Mandiri . PNPM Mandiri adalah program nasional yang<br />
menjadi kerangka kebijakan dan acuan pelaksanaan berbagai program pena<br />
Perluasan program pemberdayaan bagi masyarakat di wilayah perkotaan dengan<br />
PNPM Mandiri Perkotaan yang dimulai sejak April 2007, diikuti dengan sejumlah upaya<br />
perbaikan dan perubahan pengelolaan program maupun proyek. Perubahan penting dalam<br />
pengelolaan tersebut dimulai pada tahun 2009 dengan mengintegrasikan pengelolaan<br />
secara fungsional dalam implementasi kebijakan yakni dengan melebur Konsultan<br />
Manajemen Pusat (KMP) PNPM Mandiri Perkotaan, dan menata ulang pengelolaan<br />
implementasi PNPM Mandiri Perkotaan di tingkat wilayah maupun provinsi atau Konsultan<br />
Manajemen Wilayah/Provinsi (Oversight Consultant). Lebih-lebih lagi dengan dimobilisasinya<br />
konsultan di beberapa wilayah/provinsi, seperti KMW 6, KMW 7 dan KMW 8, serta persiapan<br />
peralihan manajemen di beberapa wilayah lainnya.<br />
Sebagai program pemerintah, maka sumber dana utama pembiayaan PNPM Mandiri<br />
Perkotaan melalui APBN dengan mekanisme DIPA, sehingga sesuai dengan peraturan<br />
perundang-undangan yang mengatur anggaran negara, maupun khususnya pengaturan<br />
berkenaan dengan anggaran berbasis kinerja, maka pengendalian pencairan dana BLM<br />
maupun dana pendukung lainnya (fixed cost) harus menjadi perhatian konsultan dan<br />
fasilitator yang melakukan pendampungan pelaksanaan PNPM Mandiri Perkotaan. Untuk<br />
meningkatkan efektiftas pencairan dana BLM tersebut telah dirancang sejumlah<br />
strategi/skenario yang harus dipahami dan difasilitasi juga oleh konsultan maupun fasilitator<br />
di lapangan.<br />
Selain, straegi dan langkah-langkah terkait dengan pencairan dana BLM, berbagai<br />
faktor kunci yang perlu dipahami oleh konsultan dan fasilitator, khususnya oleh KMW<br />
sebagai pengendali kegiatan ditingkat wilayah/propinsi, ialah: kepastiaan DDUPB (dana<br />
daerah untuk program bersama), implikasi pengelolaan kegiatan dan kelembagaan bagi<br />
lokasi yang beralih pengelolaannya (misal dari PNPM Mandiri Perkotaan/<strong>P2KP</strong> menjadi<br />
lokasi PNPM Mandiri Perdesaan/PPK), serta berbagai temuan-temuan penting yang dinilai<br />
berpengaruh pada capaian tujuan dan sasaran PNPM Mandiri Perkotaan.<br />
Dengan latar belakang tersebut, maka mendesak untuk diselenggarakannya <strong>Rapat</strong><br />
<strong>Kerja</strong> <strong>Nasional</strong> <strong>Pengendalian</strong> Kegiatan PNPM Mandiri Perkotaan antara pelaku kunci di<br />
tingkat wilayah/provinsi dengan pelaku di tingkat nasional untuk membahas dan<br />
merumuskan kesepakatan tindak lanjut dalam pengendalian kegiatan tahun 2009, juga<br />
berbagai rencana tindakan korektif untuk menjamin dan menjaga mutu pelaksanaan PNPM<br />
Mandiri Perkotaan (quality assurance dan quality control).<br />
1
I. TUJUAN<br />
<strong>Rapat</strong> <strong>Kerja</strong> <strong>Nasional</strong> <strong>Pengendalian</strong> Kegiatan PNPM Mandiri Perkotaan antara lain<br />
bertujuan untuk:<br />
1. Melakukan evaluasi bersama antara Team Leader KMW dengan para pelaku di tingkat<br />
Pusat untuk mencermati capaian kemajuan PNPM Mandiri Perkotaan terkini baik di<br />
tingkat Kelurahan maupun Kota/Kabupaten secara nasional.<br />
2. Melakukan konsolidasi data dan informasi mengenai kepastiaan penyediaan DDUPB TA<br />
2009, ralisasi pencairan BLM, dan memastikan adanya solusi terhadap hambatan dalam<br />
pencairan BLM sesuai dengan ketentuan yang ada.<br />
3. Melakukan identifikasi ulang dan merumuskan saran tindak dan langkah-langkah untuk<br />
menuntaskan masalah maupun implikasi kelembagaan bagi lokasi PNPM Mandiri<br />
Perkotaan dan/atau <strong>P2KP</strong> yang beralih pengelolaannya ke program lain.<br />
4. Memeriksa ulang berbagai temuan para pihak yang berkepentingan dengan pelaksanaan<br />
PNPM Mandiri Perkotaan, dan merumuskan tindakan korektif untuk menyempurnakan<br />
pelaksanaan lebih lanjut melalui pelatihan (coaching dan bimbingan), maupun fokus<br />
pengendalian kegiatan di lapangan (monitoring dan uji petik).<br />
II. KELUARAN YANG DIHARAPKAN<br />
Keluaran yang diharapkan dari kegiatan konsolidasi ini adalah sebagai berikut :<br />
1. Kesepemahaman tindaklanjut pelaksanaan pencairan dana BLM dan dana pendukung<br />
lainnya (fixed cost) untuk setiap wilayah/provinsi sesuai dengan sasaran (target) yang<br />
sudah ditetapkan. Rencana tindaklanjut penyiapan prasyarat, pencairan dana BLM (dari<br />
pusat dan daerah) dan langkah-langkah beserta implikasinya jika tidak tersedianya dan<br />
terealisasi pencairan BLM sesuai dengan waktu dan besarannya;<br />
2. Pemetaan status perkembangan kegiatan lapang dan rencana tindak lanjut atas<br />
penyelesaian kasus-kasus yang ada dan langkah-langkah kegiatan dalam upaya<br />
menjaga ketepatan waktu, proses, dan pencapaian kinerja.<br />
3. Saran tindak dan rencana tindaklanjut bagi lokasi-lokasi yang beralih pengelolaannya ke<br />
program lain;<br />
4. Rencana Tindaklanjut untuk melakukan koreksi dan menjamin pelaksanaan kegiatan<br />
sesuai dengan pedoman umum maupun pedoman pelaksanaan PNPM Mandiri<br />
Perkotaan yang resmi sudah ditetapkan.<br />
III. ALUR KEGIATAN DAN METODOLOGI<br />
<strong>Rapat</strong> <strong>Kerja</strong> <strong>Nasional</strong> <strong>Pengendalian</strong> Kegiatan PNPM Mandiri Perkotaan ini merupakan<br />
forum komunikasi dan pengambilan keputusan antar pealku kunci yang akan menggunakan<br />
metoda partisipatif yakni dengan melibatkan secara aktif peserta dari 36 KMW dalam<br />
pembahasan bersama pelaku kunci di tingkat nasional (PMU, SNVT Pusat/Proyek, KMP)<br />
dan para pihak yang dipandang perlu sehingga akan mencapai tujuan dan menghasilkan<br />
keluaran yang diuraikan diatas.<br />
Secara umum, setiap pembahasan materi rapat meliputi : status progress kegiatan<br />
lapangan, pemetaan masalah, dan perumusan alternatif solusi untuk tindak lanjut bagi<br />
masing-masing pelaku; baik daerah maupun pusat.<br />
IV. WAKTU, TEMPAT, DAN AGENDA<br />
<strong>Rapat</strong> <strong>Kerja</strong> <strong>Nasional</strong> <strong>Pengendalian</strong> Kegiatan PNPM Mandiri Perkotaan akan<br />
dilaksanakan di : Rumah Jambu Luwuk, Jl. Raya Tapos, Ciawi-Bogor, pada hari Senin-Rabu,<br />
tanggal 28 Juni - 1 Juli 2009 (peserta registrasi sejak Minggu, 28 Juni 2009).<br />
(agenda rapat kerja rinci pada Lampiran I)<br />
2
V. PESERTA<br />
Peserta <strong>Rapat</strong> <strong>Kerja</strong> <strong>Nasional</strong> <strong>Pengendalian</strong> Kegiatan PNPM Mandiri Perkotaan ialah<br />
Team Leader KMW, Team Leader dan TA KMP, Tim Advisory, serta pejabat mewakili PMU<br />
dan SNVT dengan jumlah masing-masing sebagai berikut:<br />
No. Unsur Peserta ∑ Peserta<br />
1. Project Management Unit 6<br />
2. SNVT 10<br />
3. Tim Advisory 3<br />
4. KMP PNPM MP 14<br />
5. KMP <strong>P2KP</strong> Advance 2<br />
6. KMW (Team Leader & Project Director) 38<br />
(jabatan dan nama lengkap pada Lampiran II)<br />
VI. KEPANITIAAN<br />
Jumlah Peserta (orang) 75<br />
Untuk menjamin kelancaran persiapan maupun pelaksanaan <strong>Rapat</strong> <strong>Kerja</strong> <strong>Nasional</strong><br />
<strong>Pengendalian</strong> Kegiatan PNPM Mandiri Perkotaan dibentuk dan ditetapkan Kepanitian<br />
seperti pada Lampiran III.<br />
VII. PEMBIAYAAN<br />
Biaya kegiatan agenda rapat kerja nasional ini dibebankan pada anggaran : DIPA<br />
Satker Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan Tahun Anggaran 2009, no : 0625.0/033-<br />
05.1/-/2009, tanggal 31 Desember 2008.<br />
VIII. PELAPORAN<br />
Laporan pelaksanaan kegiatan disusun oleh Panitia Pelaksana dan sekaligus menjadi<br />
dokumen kerja bagi setiap pelaku. Seluruh kegiatan <strong>Rapat</strong> <strong>Kerja</strong> <strong>Nasional</strong> dam Laporan<br />
disampaikan kepada Kepala SNVT paling lambat 1 (satu) minggu setelah pelaksanaan<br />
selesai.<br />
IX. PENUTUP<br />
<strong>Kerangka</strong> <strong>Acuan</strong> pelaksanaan kegiatan ini disusun sebagai pedoman dan acuan dalam<br />
pelaksanaan <strong>Rapat</strong> <strong>Kerja</strong> <strong>Nasional</strong> <strong>Pengendalian</strong> Kegiatan PNPM Mandiri Perkotaan.<br />
Jakarta, 23 Juni 2009<br />
Kepala Satuan <strong>Kerja</strong> Non Vertikal Tertentu<br />
Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan<br />
Ir. Boby Ali Azhari, MSc.<br />
NIP. 110054678<br />
3
AGENDA & JADWAL RAPAT<br />
Waktu Materi <strong>Rapat</strong> – Kegiatan Pimpinan <strong>Rapat</strong> Notulis<br />
Hari I : Minggu, 28 Juni 2009<br />
13.00 - Registrasi Peserta Panitia<br />
Hari II : Senin, 29 Juni 2009<br />
08.30 – 09.30 Arahan & Pembukaan Direktur PBL,<br />
Ir. Joessair Lubis<br />
09.30 – 10.00 Rehat<br />
10.00 – 12.30 Rencana <strong>Kerja</strong> PNPM-MP Arief Rahadi Ifan Afani<br />
12.30 – 13.30 Istirahat, makan, sholat<br />
13.30 – 15.30 Cakupan Lokasi & Siklus Sonny HK<br />
Iroh Rohyati<br />
Kelurahan<br />
15.30 – 16.00 Rehat, sholat<br />
16.00 – 18.00 Kesiapan DDUPB & Siklus Boby AA Widjojo K.<br />
Kota<br />
18.00 – 19.00 Istirahat, makan, sholat<br />
19.00 – 22.00 Review Konsep &<br />
Sonny HK Dikdik H.<br />
Implementasi <strong>P2KP</strong>-PNPM<br />
22.00 - Istirahat<br />
Hari II: Selasa, 30 Juni 2009<br />
08.30 – 10.00 BLM, Fixed Cost, BOP, dll. Chandra Susilawati M.<br />
10.00 – 10.30 Rehat<br />
10.30 – 12.00 BLM, Fixed Cost, BOP, dll. Chandra Susilawati M.<br />
12.00 – 13.00 Istirahat, makan, sholat<br />
13.00 – 15.00 Mobilisasi Personil KMW/OC Boby AA Tutuk E.<br />
15.00 – 15.30 Rehat, sholat<br />
15.30 – 17.30 - Progress Keuangan Mikro Ibnu Taufan Hartanti<br />
- Progress Manajemen<br />
Keuangan<br />
17.30 – 19.00 Istirahat, makan, sholat<br />
19.00 – 21.00 - Progress Infrastruktur Ibnu Taufan Mulyono<br />
- Progress CB (training &<br />
komunikasi massa)<br />
Hari III : Rabu, 1 Juli 2009<br />
08.30 – 10.00 - Transisi Pengalihan Sonny HK Leo S.<br />
Pendampingan<br />
- PPM<br />
10.00 – 10.30 Rehat<br />
10.30 – 12.00 Rencana Tindak Lanjut Ibnu Taufan Ifan Afani<br />
12.00 – 12.30 Penutupan Ka SNVT Pusat,<br />
Ir. Boby AA.<br />
4
DAFTAR NAMA PESERTA<br />
RAPAT KERJA NASIONAL PENGENDALIAN KEGIATAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN<br />
No NAMA JABATAN INSTANSI / WILAYAH<br />
1 TL KMW 01 <strong>P2KP</strong> 3 Nanggroe Aceh Darusalam<br />
2 TL KMW 02 <strong>P2KP</strong> 3 Nanggroe Aceh Darusalam<br />
3 Sri Juarni TL KMW 03 <strong>P2KP</strong> 3 Nanggroe Aceh Darusalam<br />
4 Ahmad Sriyanto TL KMW 04 <strong>P2KP</strong> 3 Sumatera Utara<br />
5 TL KMW 05 <strong>P2KP</strong> 3 Sumatera Utara<br />
6 Endar Gunarto TL KMW 06 <strong>P2KP</strong> 03 Sumatera Barat<br />
7 Hari Budi Hartono TL KMW 09 <strong>P2KP</strong> 03 Jambi, Riau ,Kepri<br />
8 Anang Fahmi TL KMW 08 <strong>P2KP</strong> 03 Bengkulu<br />
9 Teguh Muhammad Abduh TL KMW 10 <strong>P2KP</strong> 03<br />
Sumatera Selatan dan<br />
Bangka Belitung<br />
10 Suherman TL KMW 11 <strong>P2KP</strong> 03 Lampung<br />
11 Hari Purnomo TL KMW Propinsi Banten Banten dan DKI Jakarta<br />
12 Deni Hasman TL KMW 11 <strong>P2KP</strong> 02 Jawa Barat<br />
13 Gunawan Pramono TL KMW 12 <strong>P2KP</strong> 02 Jawa Barat<br />
14 Fatah A. Nugraha TL KMW Propinsi JaBar Jawa Barat<br />
15 Mahmudun Ainun TL KMW 13 <strong>P2KP</strong> 02 Jawa Tengah<br />
16 AR. Djaelani TL KMW 14 <strong>P2KP</strong> 02 Jawa Tengah<br />
17 Nurdiyanto TL KMW Propinsi JaTeng Jawa Tengah<br />
18 Damar Widiatmoko TL KMW Propinsi D.I. Yogya D.I. Yogyakarta<br />
19 Saharudin TL KMW 02 <strong>P2KP</strong> 02 Kalimantan Barat<br />
20 Komala Erwan TL KMW 01 <strong>P2KP</strong> 02 Kalimantan Barat<br />
21 M. Nadjib Noor TL KMW 14 <strong>P2KP</strong> 03 Maluku Utara<br />
22 Yohannes Putro TL KMW 15 <strong>P2KP</strong> 03 Maluku, Papua, Irian Jaya Barat<br />
23 Pairan TL Propinsi Jatim OC‐6, Jawa Timur<br />
24 Isgiarto TL Propinsi Kaltim OC‐6, Kalimantan Timur<br />
25 Emmy Uthanya Antang TL Propinsi Kalteng OC‐6, Kalimantan Tengah<br />
26 Bambang Noorsetyo TL Propinsi Kalsel OC‐6, Kalimantan Selatan<br />
27 Nyoman Artanegara TL Propinsi Bali OC‐7, Bali<br />
28 Yoyok Jati Susatyo TL Propinsi NTB OC‐7, NTB<br />
29 Anis Sutriyono TL Propinsi NTT OC‐7, NTT<br />
30 TL Propinsi Sulut OC‐8, Sulawesi Utara<br />
31 M. Andi Djoefry TL Propinsi Sulawesi Tengah OC‐8, Sulawesi Tengah<br />
32 Team Leader TL Propinsi Selteng OC‐8, Sulawesi Selatan<br />
33 Team Leader TL Propinsi Sulbar OC‐8, Sulawesi Barat<br />
34 Thamrin Lihawa TL Propinsi Gorontalo OC‐8, Gorontalo<br />
35 TL Propinsi Sultra OC‐8, Sulawesi Tenggara<br />
36 Ibnu Taufan Team Leader KMP PNPM MP<br />
37 Tutuk Ekawati CB Specialist PNPM MP<br />
5
38 Dikdik Herdiana TA Training PNPM MP<br />
39 Ifan Afani TA Monitoring & Evaluasi PNPM MP<br />
40 TS. Budiyanto MIS Specialist PNPM MP<br />
41 Widjojo Koesoemo TA Kredit Mikro KMP PNPM MP<br />
42 Susilawati M. TA Manajemen Keuangan PNPM MP<br />
43 Mulyono TA Infastruktur PNPM MP<br />
44 Hartanti HRD Specialist PNPM MP<br />
45 Iroh Rohyati TA Komunikasi Massa PNPM MP<br />
46 Leo Saripianto PPM Administrator PNPM MP<br />
47 Selamet Riyadi FMR Specialist PNPM MP<br />
48 Wirawan Enviromental Specialist PNPM MP<br />
49 Web Master Spec. PNPM MP<br />
50 Sonny H. Kusuma Team Leader KMP <strong>P2KP</strong> Advance<br />
51 Sutadi Monitoring & Evaluasi <strong>P2KP</strong> Advance<br />
52 Arief Rahadi Advisory <strong>P2KP</strong>‐PNPM<br />
53 Marnia NES Advisory <strong>P2KP</strong>‐PNPM<br />
54 Ayi Sughandi Advisory <strong>P2KP</strong>‐PNPM<br />
55 Hari Prasetyo Project Director OC‐6 PNPM‐MP<br />
56 Sunaryanto Project Director OC‐7 PNPM‐MP<br />
57 Irzal Kifli Project Director OC‐8 PNPM‐MP<br />
---eof<br />
6
LAMPIRAN III<br />
PANITIA PELAKSANA<br />
RAPAT KERJA NASIONAL PENGENDALIAN KEGIATAN<br />
PNPM MANDIRI PERKOTAAN TA 2009<br />
Jakarta, 23-24 Juni 2009<br />
No. Nama Posisi/Jabatan Lokasi<br />
Penugasan<br />
7