You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
.. <br />
RINGKASAN<br />
Krisis energi pada beberapa tabun belakangan ini menyebabkan peningkatan<br />
kebutuban masyarakat akan kayu energi sebagai sumber kayu bakar maupun arang.<br />
Selain hal tersebut diatas, bertambahnya jumlab penduduk diyakini juga sebagai<br />
pemicu atas kebutuhan sumber energi bahan bakar, yang merupakan sumber energi<br />
alternatif sebagai pengganti minyak sebagai bahan bakar. Acacia decllrrens Willd. di<br />
beberapa negara ditanam se bagai penghasil kayu bakar dan sebagai baban kayu<br />
arang, sedangkan di Indonesia jenis tersebut merupakan salah saW jenis tanaman<br />
yang digunakan sebagai bahan baku industri kavu Rrang di daerah dataran<br />
tinggi/lereng-Iereng gunung berapi.<br />
Pengembangan A. dccllrrel1s sebagai bahan baku sumber energi akan dilak ukan<br />
dengan penggumpuJan materi genetik yang tersebar di beberapa lokasi di lereng<br />
pegununggan berapi yang tersebar di pulau Ja\\a. Ivfateri genetik A. decurrens<br />
terse but berupa biji yang akan dikembangkan dan akan diseleksi dengan<br />
mcnggunakan parameter nilai kalor yang tinggi. ]V!atcri genetik tersebut se lanjutnya<br />
akan dimuliakan untuk meningkatkan produksi kayu dengan nilai kalor yang tinggi<br />
untuk memenuhi bahan baku industri kayu arang.<br />
Hasil sementara menunjukkan babwa te~jadi korelasi yang positif antara berat<br />
jenis dengan nilc:i kalor sampel kayu. Sedangkan nilai kalor bagian batang berbeda<br />
nyata dengan nilai kalor pada bagian cabang, meskipun tempat tumbuh yang berbeda<br />
ternyata tidak menunjukkan perbedaan yang nyata pada kandungan nilai kalor jenis<br />
A. decunens ini.<br />
Pengembangan A. decurrens akan memberikan kontribusi yang besar terhadap<br />
kebutuhan penduduk sekitar terhadap kebutuhan kayu energi untuk kebutuhan<br />
industri maupun pemenuhan kebutuhan rumah tangga.<br />
Kata kunei: Acacia decurrens, kayu energi, pemuliaan, peningkatan nilai kalor<br />
2